You are on page 1of 15

Dr. Joko Widodo, M.Pd.

Ahmad Nurkhin, S.Pd., M.Si.


Fakultas Ekonomi Unnes
akikat Penealaman Belajar
Pengalaman belajar (learning
experience) adalah sejumlah aktivitas
siswa yang dilakukan untuk memperoleh
informasi dan kompetensi baru sesuai
dengan tujuan yang dikehendaki.
Penealaman Belajar menurut 0aene (1991)
%erdapat 8 tipe pengalaman belajar
1. Belajar signal
2. Belajar mereaksi perangsang melalui
penguatan
3. Pengalaman belajar membentuk
rangkaian (chaining)
4. Belajar asosiasi verbal
5. Belajar membedakan atau diskriminasi
6. Belajar konsep
7. Belajar aturan atau hukum
8. Belajar problem solving
Penealaman Belajar menurut 0aene (1991)
%erdapat 5 jenis hasil belajar
a. ntellectual skill
b. Belajar informasi verbal
c. Belajar mengatur kegiatan intelektual
d. Belajar sikap
e. Belajar keterampilan motorik
Penealaman Belajar menurut Piaeet
P %erkenal dengan teori konstruktivistik.
P Pengalaman belajar menurutnya adalah
berlangsung dalam diri setiap individu
melalui proses konstruksi pengetahuan.
P Bahwa sejak kecil, setiap anak sudah
memiliki struktur kognitif yang kemudian
dinamakan skema (schema). Skema
terbentuk dari pengalaman.
P Proses penyempurnaan skema dilakukan
melalui proses asimilasi dan akomodasi.
Pertimbanean dalam
Menentukan Penealaman Belajar
P Sesuai dengan tujuan atau kompetensi yang
akan dicapai
P Sesuai dengan jenis bahan atau materi
pelajaran
P Ketersediaan sumber belajar
P Sesuai dengan karakteristik siswa
Prinsip Peneembanean
Penealaman Belajar
P Berorientasi tujuan
P Aktivitas
P ndividualitas
P ntegritas
%ahapan Peneembanean Penealaman Belajar


Adalah tahapan yang ditempuh guru pada saat
dia memulai proses belajar dan mengajar.
Kegiatan yang dapat dilakukan;
a. Menanyakan kehadiran siswa
b. Menanyakan pembahasan yang telah lalu
c. Memberikan kesempatan bertanya
d. Mengulang kembali bahan pelajaran yang
telah lalu.
%ahap
prainstruksional
aitu tahapan memberikan pengalaman belajar
kepada siswa.
Kegiatan yang dapat dilakukan:
a. Menjelaskan tujuan pengajaran
b. Menuliskan pokok materi yang akan dibahas
c. Membahas pokok materi
d. Memberikan contoh konkret
e. Menggunakan alat bantu pengajaran
f. Menyimpulkan hasil pembahasan pokok materi.
%ahap
instruksional
Adalah tahap evaluasi atau penilaian dan
tindak lanjut dalam kegiatan pembelajaran.
Kegiatan yang dapat dilakukan;
a. Memberikan post test
b. Mengadakan ujian atas pokok materi yang
telah dibahas
%ahap penilaian
dan tindak lanjut
Pembelajaran Berorientasi
Aktivitas 3iswa (PBA3)
Pengembangan pengalaman pembelajaran
pada hakikatnya didesain untuk membelajarkan
siswa. Dengan demikian, maka dalam
mendesain pembelajaran siswa harus
ditempatkan sebagai faktor utama, sebagai
subjek belajar. Oleh karena itu, setiap siswa
harus memiliki pengalaman belajar yang
optimal.
onsep dan %ujuan PBA3
P Dipandang dari sisi proses pembelajaran, PBAS
menekankan kepada aktivitas siswa secara optimal,
artinya PBAS menghendaki keseimbangan antara
aktivitas fisik , mental termasuk emosional dan aktivitas
intelektual.
P Dipandang dari sisi hasil belajar, PBAS menghendaki
hasil belajar yang seimbang dan terpadu antara
kemampuan intelektual (kognitif), sikap (afektif), dan
keterampilan (psikomotorik).
P %ujuan PBAS;
Meningkatkan kualitas pembelajaran agar lebih
bermakna.
Mengembangkan seluruh potensi siswa.
adar Penerapan PBA3
P Proses perencanaan
Adanya keterlibatan siswa dalam perumusan tujuan
pembelajaran, menyusun rancangan pembelajaran, menentukan
dan memilih sumber belajar, dan menentukan dan mengadakan
media pembelajaran.
P Proses pembelajaran
Adanya keterlibatan dalam setiap proses pembelajaran, siswa
belajar secara langsung, keinginan siswa menciptakan iklim
belajar yang kondusif, mencari dan memanfaatkan sumber
belajar, memecahkan masalah, dan interaksi multi-arah.
P Proses evaluasi
Adanya keterlibatan mengevaluasi hasil pembelajaran, mandiri
dalam melaksanakan kegiatan seperti tes dan tugas, serta
kemauan siswa menyusun laporan.
0uru dalam Peneembanean
Penealaman Belajar
P Mengemukakan berbagai alternatif tujuan
pembelajaran sebelum kegiatan pembelajaran
dimulai
P Menyusun tugas-tugas belajar bersama siswa
P Memberikan informasi tentang kegiatan
pembelajaran yang harus dilakukan
P Memberikan bantuan dan pelayanan
P Memberikan motivasi, dorongan, dan
bimbingan
P Membantu siswa dalam menarik suatu
kesimpulan.

You might also like