You are on page 1of 15

ANALISIS PERSEPSI DAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP PRODUK DAGING AYAM OLAHAN BEKU (CHICKEN FROZEN FOOD PRODUCT)

DI KOTA BOGOR

Oleh : Sanitianing Anggraini

PROGRAM STUDI MANAJEMEN DAN BISNIS SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2010

ABSTRACT Perceptions and Preferences Analysis of Chicken Frozen Food Product Consumer in Bogor Sanitianing Anggraini Frozen food is a product which is processed and packed in such a manner and stored in the freezer. In the present day, peoples lifestyle has been changed from conventional to modern, demands of food supply which is practical, hygienic, and easy to present. Some examples of this product are chicken nugget, smoked beef, sausage, karrage, and so forth. This study has been conducted to indentify the perceptions and preferences of the consumers about processed of chicken frozen food products, such as chicken nugget and sausage chicken. The study includes the analysis of consumer segmentation which is discussed descriptively, consumers perceptions, preference, and knowledge of product attributes are also viewed with respect to the product attributes. Product attributes have influenced with the consumers loyalty, which is considerably used by the consumers to choose and buy the frozen food products from brand loyalty point of view. Biplot and Thurstone analysis indicates that these attributes significantly differs the products in each brand and consumers priority is the taste the product itself. Keyword : chicken frozen food, perception and preference, segmentation, attribute, loyalty, product

RINGKASAN EKSEKUTIF Sanitianing Anggraini. 2010. Analisis Persepsi dan Preferensi Konsumen terhadap Produk Daging Ayam Olahan Beku (Chicken Frozen Food Product) di Kota Bogor. Di bawah bimbingan Kirbrandoko dan M.D Djamaludin. Peningkatan industri pengolahan daging di dalam negeri mengalami pertumbuhan produksi rata-rata yaitu sebesar 10 sampai 15 persen. Hal itu disertai dengan peningkatan permintaan dan perubahan gaya hidup masyarakat perkotaan dari conventional menjadi modern. Masyarakat di negara berkembang, khususnya Indonesia, mulai beradaptasi dan mengikuti pola konsumsi di negara-negara maju, seperti mengkonsumsi daging olahan sebagai makanan sehari-hari dan memenuhi selera masyarakat perkotaan, bergizi, higienis, serta mudah dalam pengolahan dan penyajiannya. Keadaan tersebut didukung oleh tersedianya produk makanan olahan beku) frozen food yang memenuhi selera konsumen. Produk makanan olahan beku tersebut meliputi chicken nugget, smoked beef, sosis, karrage, dan sebagainya. Konsumsi daging ayam per kapita per tahun lebih besar dibandingkan dengan konsumsi daging sapi, yaitu 4,8 kg per kapita per tahun untuk daging ayam dan 1,7 kg per kapita per tahun untuk daging sapi. Sedangkan kebutuhan konsumsi daging rata-rata untuk negara berkembang adalah 23 kg per kapita per tahun. Perkembangan industri makanan olahan ini semakin meningkat karena telah banyak konsumen yang mengenal produk frozen food. Peluang pasar frozen food menarik perhatian perusahaan yang berkembang di Indonesia antara lain PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk, PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk, dan PT. Sierad Produce Indonesia Tbk. Kecenderungan konsumsi pangan masyarakat saat ini telah mengarah kepada makanan beku (frozen food). keberadaan produk makanan beku (frozen food) juga dimanfaatkan untuk menyajikan kepraktisan dan meningkatkan nilai tambah dari produk daging olahan. Pergeseran kebiasaan dan gaya hidup khususnya masyarakat perkotaan yang menginginkan mengkonsumsi produk makanan higienis, siap saji, hemat waktu, praktis, mudah dimasak, dan mudah didapat telah berdampak pada semakin terbukanya peluang pasar produk makanan olahan beku (frozen food). konsumen frozen food yang terdiri dari kelompok industri fast food restaurant dan rumah tangga yang tersebar di kota Bogor mempunyai karakteristik tersendiri dalam mengkonsumi produk-produk frozen food. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi segmentasi konsumen frozen food, menganalisis persepsi dan preferensi konsumen terhadap produk-produk frozen food, menganalisis loyalitas konsumen terhadap merek produk-produk frozen food, menganalisis atribut yang dipertimbangkan oleh konsumen ketika melakukan pembelian produk frozen food, dan merumuskan implikasi manajerial yang tepat dalam upaya mengoptimalkan produk-produk frozen food. Penelitian ini dilakukan dengan penelitian deskriptif dengan metode survey di mana data yang digunakan guna menjelaskan sesuatu (explanatory). Data yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi data primer dan sekunder serta merupakan data yang bersifat kualitatif dan kuantitatif. Metode pengumpulan data primer

mengikuti prosedur sistematik dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan pada penelitian. kuesioner yang terstruktur (structured questionnaire). Teknik pengambilan sample menggunakan metode convenience sampling yaitu metode yang dilakukan dengan cara menyebarkan kuisioner kepada para konsumen yang datang ke Giant yang membeli frozen food yang ada di wilayah Bogor dan ibu rumah tangga di komp. IPB 2 dan Yasmin Garden serta bersedia untuk mengisi dan sesuai dengan persyaratan menjadi responden yaitu mengkonsumsi produk frozen food dalam empat bulan terakhir. PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk adalah perusahaan terbesar dan paling terintegrasi dalam bidang agri-food di antara perusahaan-perusahaan lainnya di Indonesia. Perseroan memasarkan produk makanan olahannya dengan berbagai merek, antara lain So Good, Sozzis, So Nice, dan So Fresh. PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk mengikuti pertumbuhan yang dialami perusahaan terhadap bisnis daging ayam olahan siap saji (frozen food) disesuaikan dengan gaya hidup masyarakat Indonesia yang beralih kepada produk-produk siap saji dan mudah diolah. Perusahaan mengembangkan industri pengolahan daging ayam dengan beberapa merek dagang, yaitu Golden Fiesta dan Fiesta. PT. Sierad Produce Indonesia Tbk mengalami kemajuan usaha melalui komitmennya untuk menghasilkan berbagai produk yang berkualitas baik dengan standar internasional. Beberapa merek produk yang dimiliki oleh perusahaan antara lain Delfarm, Belfoods, 222, dan Uenak. Segmentasi konsumen produk daging ayam olahan beku (frozen chicken) ratarata adalah wanita karir swasta maupun pemerintahan yang telah menikah dan bertempat tinggal di perkotaan, berpenghasilan rata-rata di atas Rp. 3.000.000 per bulan, pendidikan tingkat sarjana, dengan frekuensi pembelian produk rata-rata dua kali per bulan sebanyak empat sampai delapan pack ukuran 500 gram per pack. Loyalitas konsumen didasarkan pada penghasilan konsumen setiap bulan, persepsi terhadap harga, hingga frekuensi pembelian. Konsumen produk daging ayam olahan beku pada ketiga merek menunjukkan tingkat loyalitas yang tinggi pada konsumen dengan penghasilan di atas Rp. 3.000.000 setiap bulan, dengan frekuensi pembelian produk ukuran rata-rata 500 gram sebanyak tiga hingga empat kali dalam satu bulan dan menginginkan kualitas produk yang baik tanpa menjadikan harga sebagai penghambat dalam kegiatan pembelian produk. Bila melakukan peringkat pada kelima atribut produk maka hasil yang diperoleh secara berturut-turut adalah rasa, kemudahan dalam menemukan produk, produk merupakan kesukaan keluarga, kemasan produk, dan terendah adalah iklan produk. Analisis deskriptif pada persepsi konsumen menunjukkan bahwa rasa produk sebagai pertimbangan utama, sedangkan tingkat harga adalah relatif yaitu tergantung dari jumlah penghasilan setiap bulan. Di samping itu, preferensi konsumen produk daging ayam olahan beku pada merek So Good, Fiesta, dan Belfood dipengaruhi oleh atribut yang melekat pada masing-masing merek. Tingkat prioritas konsumsi melalui analisis Thurstone menunjukkan bahwa peringkat tertinggi adalah rasa, sedangkan terendah adalah iklan produk. Sedangkan implikasi manajerial pada produk makanan olahan beku (frozen food) perlu memperhatikan berturut-turut rasa spesifik produk, kemudahan dalam mendapatkan produk, iklan produk, kemasan, dan produk yang disukai oleh keluarga.

Hak Cipta milik IPB, tahun 2010 Hak Cipta dilindungi Undang-Undang
1. Dilarang

mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumber : a. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau tinjauan masalah; dan b. Pengutipan tersebut tidak merugikan kepentingan yang wajar IPB. 2. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis dalam bentuk apapun tanpa izin IPB.

ANALISIS PERSEPSI DAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP PRODUK DAGING AYAM OLAHAN BEKU (CHICKEN FROZEN FOOD PRODUCT) DI KOTA BOGOR

Oleh : Sanitianing Anggraini

Tesis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Manajemen pada Program Studi Manajemen dan Bisnis

PROGRAM STUDI MANAJEMEN DAN BISNIS SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2010

Judul

Analisis Persepsi dan Preferensi Konsumen terhadap Produk Daging Ayam Olahan Beku (Chicken Frozen Food Product) di Kota Bogor SANITIANING ANGGRAINI P056081681.42

Nama NRP

: :

Disetujui, Komisi Pembimbing

Dr. Ir. Kirbrandoko, MSM Ketua

Ir. M.D Djamaludin, MSc Anggota

Ketua Program Studi Manajemen dan Bisnis

Dekan Sekolah Pascasarjana

Dr. Ir. Arief Daryanto, M.Ec

Prof. Dr. Ir. Khairil Anwar Notodiputro, MS

Tanggal Ujian : 26 Oktober 2010

Tanggal Lulus :

SURAT PERNYATAAN Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa segala pernyataan dalam tesis saya yang berjudul : ANALISIS PERSEPSI DAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP PRODUK DAGING AYAM OLAHAN BEKU (CHICKEN FROZEN FOOD PRODUCT) DI KOTA BOGOR Merupakan gagasan atau hasil penelitian tesis saya sendiri, dengan arahan komisi pembimbing, kecuali yang dengan jelas rujukannya. Tesis ini belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar atau capaian akademik lainnya pada program sejenis di perguruan tinggi lain. Semua data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan secara jelas dan dapat diperiksa kebenarannya. Bogor, Nopember 2010 Yang membuat pernyataan,

Sanitianing Anggraini P056081681.42

RIWAYAT HIDUP Penulis memiliki nama lengkap Sanitianing Anggraini adalah putri bungsu dari tiga bersaudara dari pasangan Ir. H. Wignyo Handoko dan Hj. Yetty Muryati yang dilahirkan di kota Madiun, Jawa Timur pada tanggal 08 Maret 1986. Penulis menempuh pendidikan di Taman Kanak-Kanak Pertiwi di kota Medan pada tahun 1990-1992. Kemudian pada tahun 1992 sampai 1998 melanjutkan Sekolah Dasar di SD Negeri Polisi IV Bogor. Penulis dapat menyelesaikan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama selama tiga tahun yaitu dari tahun 1998 hingga 2001 di SLTP Negeri 1 Bogor dan melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 1 Bogor dari tahun 2001 hingga 2004. Pada tahun 2004, Penulis diterima sebagai salah satu mahasiswi Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) pada Program Studi Ekonomi Pertanian dan Sumberdaya, Departemen Sosial Ekonomi, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, dan lulus pada tahun 2009. Dalam rangka menyelesaikan studi di Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Penulis menulis skripsi yang berjudul Analisis Kelayakan Finansial Usaha Ikan Mas (Cyprinus carpio) dengan Cara Pemberokan (Studi Kasus : Desa Selajambe, kecamatan Cisaat, kabupaten Sukabumi, propinsi Jawa Barat) di bawah bimbingan Ir. Yeti Lis Purnamadewi, MSc. Pada tahun 2009, Penulis mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan S2 pada Program Studi Manajemen dan Bisnis, Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor dan menjadi mahasiswi Reguler 42. Penulis menulis tesis yang berjudul Analisis Persepsi dan Preferensi Konsumen terhadap Produk Daging Ayam Olahan Beku (Chicken Frozen Food) di Kota Bogor di bawah bimbingan Dr. Ir. Kirbrandoko, MSM dan Ir. M.D Djamaludin, MSc.

Penguji Utama : Dr. Ir. Rita Nurmalina, MS

UCAPAN TERIMA KASIH Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, Penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis yang berjudul Analisis Persepsi dan Preferensi Konsumen terhadap Produk Daging Ayam Olahan Beku (Chicken Frozen Food) di Kota Bogor. Pertama-tama Penulis mengucapakan terima kasih kepada kedua orang tua, Ayahanda Ir. H. Wignyo Handoko dan Ibunda Hj. Yetty Muryati yang senantiasa memotivasi, mendoakan, memberikan nasehat, serta membimbing Penulis dengan penuh kasih sayang dan tiada henti. Untuk ketiga kakakku tercinta Donny Wicaksono, S.Hut, MSc, Boya Subhono, ST, MSc, dan Galuh Astika, S.Hut, M.Ak serta Radityo Harjuno Wicaksono, atas doa dan dukungan kepada Penulis. Penulis ingin menyampaikan penghargaan dan rasa terima kasih atas dukungan dan bimbingan yang diberikan kepada penulis dalam penyusunan tesis ini kepada : 1. Dr. Ir. Kirbrandoko, MSM dan Ir. MD. Djamaludin, MSc selaku dosen pembimbing akademik atas arahan dan bimbingan kepada Penulis selama penyelesaian studi di MB IPB. 2. Dosen penguji utama, Dr. Ir. Rita Nurmalina, MS, yang telah banyak memberi masukan serta arahan kepada Penulis. 3. Bapak H. Zahar Chan, Ibu Hj. Nurmailis Pangeran, Liza Indriani, Farid Syafrudin, Shelly Apriyanti, A.B Kuswandarto, dan kedua keponakanku, Albin dan Dafi, atas doa dan dukungan kepada Penulis. 4. Para dosen dan staff pengajar MB-IPB. Terima kasih atas ilmu yang telah diberikan kepada Penulis selama ini.
5. Hanafiah Djajawinata dan Glen Hanafiah atas arahan, motivasi, dan dukungan

kepada Penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.


6. Sahabatku, Ratih Nilam Sari dan Paramita Ayuningtyas, yang senantiasa

menemani Penulis dalam suka maupun duka. Hug and Kisses


7. Gemas Gembel (Geng Makan Siang yang Gemar Belajar) R-42 : Andina

Primathari, Bambang Prasetyo Wibisono, Fithriyyah Okty Shalihati,

Muhamad Irfan, Asep Taryana Sujana, Sukma Paramita Dewi, Putra Fajar Pratama, Annisa Paramita Yusuf, Ismachmuda Putrama Nugraha, dan Vira Hayuningrum. Terima kasih atas kebersamaannya selama ini Love u all!
8. Teman-teman MB-IPB Angkatan Reguler 42 (R-42) dan Ibu/Bapak BPN :

tidak terasa satu tahun berlalu dan senang dapat menjadi bagian dari hari-hari kalian semua dan pasti akan merindukan saat-saat yang telah dilalui bersama. Keep in touch and never forget you 9. Teman-teman MB-IPB Angkatan R-39, R-40, R-41, R-43, dan R-44 yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu. 10. Seluruh staff dan divisi MB-IPB. 11. Dan seluruh pihak yang telah membantu Penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini. Semoga hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan dan menambah ilmu pengetahuan.

Nopember, 2010

Sanitianing Anggraini

Specially dedicated to My Beloved Marlon Arrhases

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat, rahmat, dan hidayah-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan judul Analisis Persepsi dan Preferensi Konsumen terhadap Produk Daging Ayam Olahan Beku (Chicken Frozen Food Product) di kota Bogor dengan baik. Penulisan tesis ini disusun sebagai salah satu syarat memperoleh gelr Magister Manajemen, Program Pascasarjana Manajemen dan Bisnis, Institut Pertanian Bogor (MB-IPB). Penulis berterima kasih kepada Bapak Dr. Ir. Kirbrandoko, MSM dan Bapak Ir. M.D Djamaludin, MSc, selaku dosen pembimbing atas ilmu, bimbingan, dan wawasan yang telah diberikan selama penulis menyusun tesis ini. Dalam pembahasan tesis, Penulis meneliti tentang perspesi dan preferensi konsumen terhadap produk daging ayam olahan beku (chicken frozen food) di kota Bogor, yaitu berupa chicken nugget dan sosis ayam. Pergeseran pola gaya hidup masyarakat modern yang dinamis saat ini menuntut adanya produk yang menyajikan kepraktisan dan kemudahan, termasuk dalam kategori makanan. Melihat fenomena tersebut, maka beberapa perusahaan memproduksi makanan olahan beku siap saji (frozen food), salah satunya adalah daging ayam olahan beku (chicken frozen food). Atribut yang melekat pada produk daging ayam olahan beku antara lain rasa, kemasan, iklan, kemudahan dalam menemukan produk, dan kesukaan keluarga. Hal tersebut dihubungkan dengan aspek demografi konsumen yang meliputi jenis kelamin, usia, jenis pekerjaan, hingga pendapatan konsumen dan pengetahuan konsumen terhadap produk secara umum. Dengan mengetahui hal tersebut, maka dapat mengkaji persepsi konsumen terhadap produk-produk makanan olahan beku, khususnya daging ayam olahan beku (chicken frozen food) dan menghasilkan preferensi tersendiri bagi konsumen sehingga konsumen melakukan pembelian produk tersebut. Persaingan antar perusahaan menuntut perusahaan untuk lebih inovatif dalam memproduksi usahanya, antara lain adalah menciptakan brand awareness kepada konsumen sesuai dengan karakteristik perusahaan. Dengan demikian, maka

konsumen akan memperoleh alternatif pilihan produk untuk dikonsumsi. Beberapa pertimbangan oleh konsumen akan timbul sesuai dengan pengetahuan masing-masing konsumen. Hal tersebut juga didukung oleh sejauh mana persepsi serta preferensi konsumen terhadap produk daging ayam olahan beku (chicken frozen food) sehingga bersedia melakukan pembelian. Di samping itu, loyalitas konsumen perlu untuk diperhatikan, khususnya oleh perusahaan, agar dapat membuat strategi kebijakan yang sesuai dan tepat sasaran guna mencapai optimalisasi usaha. Alternatif kebijakan tersebut dapat diperoleh melalui implikasi manajerial yang terdapat pada kajian penelitian ini. Namun, Penulis tetap mengharapkan saran serta masukan guna perbaikan ke depan dan kajian penelitian selanjutnya untuk menyempurnakan kajian penelitian ini. Akhir kata, semoga tesis ini mampu memberikan manfaat bagi pembaca dan dapat menjadi bahan untuk memperkaya ilmu pengetahuan

Bogor, Nopember 2010

Penulis

You might also like