You are on page 1of 2

A Ab bu u l la a' 'f fa ar r A Al l- -M Ma ah hs su ur r

|3-6 H / 74-77 M


Abu Ja'far Al-Mansur adalah putra Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Abbas bin
Abdul Muthalib. Ia adalah saudara Ibrahim Al-Imam dan As-Shafah. Ketiganya sebagai
tokoh pendiri Daulah Bani Abbas. Abu ja'far Al-Mansur termasuk salah seorang pendiri
Daulah Bani Abbasiyah yang sebenarnya, karena dialah yang sebenarnya untuk
pertama kali yang membuat dan mengatur politik pemerintahan Daulah itu. Jalur-jalur
administra pemerintahan mulai dari pusat sampai kedaerah ditata dengan rapi. Pada
waktu itu terjadi kerja samayang baik antara Kepala Qadhi, Kepala Polisi Rahasia,
Kepala Jawatan Pajak, dan Kepala Jawatan Pos. Dengan demikian, maka
pemerintahan pada masa Khalifah Abu Ja'far Al-Mansur menjadi tertib. Hal ini sangat
berpengaruh terhadap system kehidupan masyrakat yang berada di bawah kekuasaan
pemerintahan Daulah Abbasiyah.

Abu Ja'far Al-Mansur sangat besar jasanya dalam mengembangkan kebudayaan
dan peradaban islam. Ia adalah seorang yang cinta ilmu pengetahuan. Dengan
kekuasaan dan hartanya dia member dorogan dan kesempatan yang luas bagi para
cendekiawan untuk mengembangkan riset ilmu pengetahuan. Buku-buku yang
dihasilkan oleh bangsa Romawi telah terlupakan diperintahkan untuk di kumpulkan dan
diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Ilmu Falak dan Filsafat mulai digali dan
dikembangkan pada waktu itu.

Langkah-langkah yang dilakukan oleh Khalifah Abu Ja'far Al-mansur untuk memajukan
Daulah Abbasiyah antara lain ialah

Penertiban Pemerintahan

Dalam usaha memperkuat kedudukan dan kekuasaan Daulah Abbasiyah, Abu Ja'far Al-
Mansur mulai mengadakan penertiban dalam bidang administrasi dan mengadakan
kerja sama di antara para pejabat pemerintahan dengan system kerja sama lintas
sektoral, seperti kerja sama antara Qadhi dengan Kepla Polisi Rahasia, dengan Kepala
Pajak, dan dengan Kepala Jawatan Pos.
Pembinaan Keamanaan dan Stabilitas Dalam Negeri

Untuk melaksanakan pembinaan dan stabilitas pemerintahan dalam negeri, Khalifah
Abu Ja'far Al-Mansur mengadakan pengamanan terhadap beberapa kelompok yang
dianggapnya berbahaya dan mengganggu stabilitas dalam negeri. Di antara kelompok
yang di anggap berbahaya adalah kelompok Abdullah bin Ali, kelompok Abu Muslim Al-
Khurasani dan Kaum Alawiyin.


Pembinaan Politik Luar Negeri

Politik luar negeri Khalifah Abu Ja'far Al-Mansur, yaitu dengan mengadakan serangan
terhadap Byzantium, penaklukan ke Afrika Utara dan mengadakan perjanjian
kerja sama dengan Raja Peppin dari bangsa Frank. Kerja sama ini dilakukan untuk
menghalangi melebarnya kekuasaan Bani Umayah di Andalusia yang dipimpin oleh
Abdurrahman Al-Dakhil.


1ama Kelompok 2 .

Apriza widya damayanti
Sussy nopita sari
Resta intan purnama wati
Erni fathya
Nimi okta putri
Raffi putra melayu
Ahmad hopi saputra

You might also like