You are on page 1of 5

Perusahaan sebagai Suatu Sistem

Sistem adalah suatu kesatuan atau unit yang terdiri dari sub-sub system yang saling bekerjasama ataupun saling mempengaruhi secara langsung maupun tidak langsung untuk mencapai tujuan tertentu. Perusahaan sebagai suatu system, berarti merupakan kombinasi dari berbagai sumber-sumber ekonomi yang langsung atau tidak langsung mempengaruhi proses produksi dan distribusi barang dan jasa untuk mencapai tujuan tertentu antara lain keuntungan dan pemenuhan kebutuhan masyarakat Suatu system dibedakan menjadi system terbuka dan system tertutup. Perusahaan sebagai system terbuka, memiliki subsistem di antaranya lingkungan umum dan lingkungan khusus.

Sifat-sifat Sistem Perusahaan

Pada dasarnya system perusahaan mempunyai beberapa sifat, yaitu : 1. Sifat kompleks Pada gambar dapat dilihat hubungan langsung dan tidak langsung dalam system perusahaan. Hubungan tersebut sangat kompleks sifatnya apabila masing-masing bagian diperinci menjadi sub-sub bagian. Sebagai suatu kesuluruhan, maka subsub bagian itu akan saling bekerjasama dan saling mempengaruhi sehingga sifatnya kompleks. 2. Sebagai suatu kesatuan/unit Pada gambar dapat dilihat kegiatan-kegiatan perusahaan dalam memproses dan menghasilkan barang/jasa. Tentunya di dalam proses kegiatan tersebut tidak dapat berjalan sendiri-sendiri melainkan menuju kesatu tujuan. 3. Sifatnya berjenis-jenis Di dalam kehidupan sehari-hari dapat di lihat tidak ada perusahaan yang sama persis, baik ukuran, bentuk maupun jenis usahanya. Selain itu perusahaan pun banyak yang mengarah pada diversifikasi hasil produknya 4. Sifat saling bergantung Umumnya perusahaan yang kecil menjalankan seluruh fungsi-operasionalnya di dalam suatu manajemen perusahaan; tetapi walaupun demikian, dia bergantung pada perusahaan yang menjadi pemasok bahan bakunya. Lebih-lebih dalam intern perusahaan, bidang yang satu saling berkaitan dengan bidang yang lainnya. 5. Sifat dinamis Perubahan selalu terjadi, baik perubahan intern maupun perubahan ekstern perusahaan. Agar perusahaan tetap hidup berkembang, maka harus menyesuaikan diri.

Lingkungan Perusahaan

Lingkungan Umum Perusahaan 1. Politik Dalam hal ini menyangkut tingkat pemusatan kekuatan politik, sifat organisai politik, system partai, kesadaran dalam bermasyarakat. Perusahaan merupakan lembaga sosial yang selalu berhubungan dengan masyarakat, maka kehidupan operasi perusahaan sangat terpengaruh oleh politik Negara dimana perusahaan berada. 2. Hukum Lingkunagn ini meliputi sifat dari system hukum, system hukum yang berlaku khususnya yang berpengaruh terhadap perkembangan perusahaan, masalah peraturan perundangan. 3. Sosial Disini meliputi struktur golongan yang ada dalam masyarakat yang dapat mempengaruhi perkembangan perusahaan, termasuk didalamnya sifat dan perkembangan dari lembaga-lembaga social. 4. Perekonomian Sistem perekonomian yang mempengaruhi perkembangan perusahaan terdiri dari berbagai aspek ekonomi dan unit-unit ekonomi dalam masyarakt yang meliputi jenis organisasi ekonomi, system pemilikan perusahaan, system perpajakan dan perbankan, angkatan kerja, tingkat produktivitas, tingkat investsi, pola konsumsi masyarakat dan lain-lain . 5. Kebudayaan Hal ini menyangkut latar belakang sejarah dari suatu masyarakat dimana perusahaan berada yaitu berhubungan dengan hasil produksi perusahaan. Juga tercakup didalamnya norma-norma masyarakat setempat, adapt istiadat dan kebiasaan mereka. 6. Pendidikan Lingkungan ini adalah keseluruhan dari tingkat pendidikan paling rendah sampai dengan pendidikan tertinggi secara formal serta tingkat pendidikan non formal yang akan mempengaruhi tingkat keahlian khusus dari masyarakat tersebut . 7. Teknologi Dalam kenyataannya tingkat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam bidang industri dan fasilitas lain dalam pabrik yang perkembangannya sangat pesat ikut terpengaruh dalam perkembangan perusahaan. Oleh Karen aitu apabila perusahaan ingin mengembangkan tingkat proses produksi dan kegiatan operasionalnya harus berpacu dengan kemajuan teknologi.

8. Demografi Lingkungan ini meliputi sumber tenaga kerja yang tersedia dalam masyarakat, angkatan kerja, tingkat kelahiran, tingkat kematian, penyebaran penduduk, umur, jenis kelamin dan lain-lain. Khusus untuk perusahaan yang sangat tergantung pada tenaga kerja maka urbanisasi sering terjadi masalah dalam masyarakat industri.

Lingkungan Khusus Perusahaan 1. Penyedia Disni termasuk penyedia bahan baku, alat-alat produksi, tenaga kerja atau singkatnya pemasok factor-faktor produksi yang dibutuhkan perusahaan. Perusahaan harus membina hubungan baik dengan para penyedia ini, sebab jika tidak maka operasi perusahaan akan terganggu. Semakin luas perusahaan maka tentunya semakin besar kebutuhan akan factor-faktor produksi tersebut. 2. Pelanggan Termasuk dalam lingkungan ini adalah semua pembeli produk perusahaan, baik yang membeli untuk dijual lagi maupun membeli untuk keperluan sendiri (konsumen akhir). Jadi tervakup disini para pedagang besar maupun pengecer. 3. Pesaing Dalam hal ini meliputi perusahaan-perusahaan yang membuat produk sejenis maupun yang membuat barang pengganti (substitusi). Agar perusahaan tetap bertahan dalam persaingan maka diperlukan strategi untuk menghadapi para pesaing tersebut atau kalau memungkinkan justru perusahaan harus dapat mengubah tantangn pesaing itu menjadi suatu kesempatan. 4. Teknologi Inti dari operasi perusahaan adalah proses produksi. Untuk itu selalu diperlukan pengembangan teknik berproduksi secara kualitatif dan kuantitatif yaitu berproduksi pada jumlah optimal yang dapat memenuhi selera langganan dengan memuaskan. 5. Sosio Politik Lingkungan ini meliputi berbagai aspek kehidupan masyarakat dan peraturan pemerintah yang dapat berpengaruh terhadap perkembangan perusahaan. Dapat dicontohkan misalnya sikap masyarakat terhadap adanya polusi/pencemaran akibat suatu limbah industri.

Ciri ciri Perusahaan

Kewirausahaan, semangat untuk berusaha dan berkarya guna memperoleh keuntungan Ciri-ciri kewirausahaan: Mampu membayangkan keberhasilan tujuan usaha Berani mengambil resiko, dan melakukan segala hal demi keberhasilan tujuan usaha Gigih dan bekerja keras Bersemangat dan gesit dalam berusaha Percaya pada diri sendiri Berusaha meningkatkan pengetahuannya Memiliki kecakapan untuk memimpin Pemburu keberhasilan

Perbedaan antara perusahaan kecil dan perusahaan besar: Perusahaan Kecil Dikelola sendiri oleh pemilik Struktur organisasi sederhana Prosentase kegagalan tinggi Akses sumber dana sulit

Perusahaan Besar Dikelola oleh para profesional Struktur organisasi kompleks Prosentase kegagalan rendah Akses sumber dana mudah

You might also like