You are on page 1of 13

TUTORIAL 1 CRITICAL THINKING

KELOMPOK 10 HERRY YANTO (0910034) MONIKA EVELYN (1010012) INDAH KURNIAWATI (1010019) ARIFANDI SANJAYA (1010057) RESHIANE (1010071) CLARISSA W. (1010075) RIKI HANAFIAH (1010098) MATTHEW IKA (1010162) ANASTASIA KARTIKASARI (1010164) VERONICA TANUJI (1010172)

TUTOR dr. DJUSENA

SKENARIO Pak N bermatapencaharian tukang becak Setiap pagi mengkonsumsi telur mentah + 1sendok madu Pak N merasa telur mentah meningkatkan stamina dan juga tidak cepat lapar Pak N mengalami diare akut + febris Setelah 6x mencret berobat kedokter kesadaran compos mentis,tekanan darah 100/70 mmHg, nadi 92x/menit, respirasi 16x/menit, Suhu 38,5 oC Diagnosis kerja dokter, Pak N menderita Enteritis akut Hasil pemeriksaan faeces Pak N didapatkan kultur Salmonella enteritidis positif

TERMINOLOGI 1. Turgor Tegangan dalam sel tumbuhan apabila vakuola penuh dng zat cair, Ketegangan jaringan yg disebabkan terlampau banyak diisi darah, Keadaan menjadi turgid 2. Inspeksi Pemeriksaan dengan saksama, Pemeriksaan dengan melihat dan mengingat 3. Palpasi Pemeriksaan dengan meraba 4. Soepel = lembut 5. Clinical Reasoning = proses berpikir untuk memberi makna dari suatu temuan klinik 6. Bising Usus = bunyi usus / peristaltic usus 7. Enteritis diare *buang air besar (defekasi) dengan jumlah tinja yang lebih banyak dari biasanya (normal sekitar 100-200 ml per jam tinja), dengan tinja berbentuk cairan atau setengah cair (setengah padat), dapat pula disertai frekuensi defekasi yang meningkat. Radang usus

KANDUNGAN GIZI DALAM TELUR Berikut adalah tabel nilai gizi telur dalam 100 gram bahan makanan. (100 garam itu, kira-kira 2 butir telur). Zat gizi Kalori (kcal) Protein (gr) Lemak (gr) Karbohidrat (gr) Vitamin A (SI) Thiamin (mg) Telur ayam kampung 162 12,8 11,5 0,7 900 0,10 Telur bebek 189 13,1 14,3 0,8 1230 0,18 Telur penyu 144 12 10 0 600 0,11

Nilai gizi telur sangat lengkap, telur merupakan sumber protein yang baik, kadarnya sekitar 14%, sehingga dari tiap butir telur akan diperoleh sekitar 8 gram protein. Kandungan asam amino proteinnya sangat lengkap, sehingga protein telur (campuran putih dan kuning telur) seringkali dijadikan sebagai protein referensi. Bila kita anggap nilai biologis telur sama dengan 100, maka nilai biologis daging (sapi) hanya mnecapai 84. Tetapi telur tidak mengandung karbohidrat sama sekali. Kadar lipidanya terdiri dari trigliserida (lemak) dan fosfolipid (termasuk kolesterol). Kadar airnya menyamai kadar air daging, yaitu sekitar 73%. Telur kaya fosfor dan besi, tetapi kandungan kalsiumnya rendah. Keadaan sepeerti ini sama seperti yang dijumpai pada daging. Selain itu telur juga mengandung vitamin B kompleks, serta vitamin A dan D (dalam kuning telur). Telur sama sekali tidak mengandung vitaminC. Satu butir telur berukuran sedangakan memberikan energi sekitar 80 kilokalori.

KANDUNGAN LAIN DALAM TELUR Di dalam putih telur terdapat suatu zat protein yang dapat memberikan pengaruh-pengaruh negatif bagi tubuh, karena kemampuannya untuk mengikat biotin (suatu vitamin). Biotin akan terikat kuat oleh avidin sehingga tidak dapat diserap oleh usus dan akhirnya dikeluarkan bersama feses. Keracunan oleh avidin memberikan gejala sebagai berikut : dermatitis, kebotakan dan kelainan syaraf. Dosis keracunan selain dipengaruhi oleh aktivitas avidin dalam telur (dipengaruhi oleh proses pengolahan/pemanasan) dan jumlah telur yang dikonsumsi, juga sangat dipengaruhi oleh kadar biotin dari makanan lain yang dikonsumsi, serta status biotin dalam darah. Sehingga tidak setiap orang yang mengkonsumsi telur akan menderita keracunan.

Avidin dapat dihancurkan aktivitasnya dengan cara memanaskan pada suhu 18 o C selama 5 menit (pada suhu yang lebih tinggi diperlukan waktu pemanasan yang lebihn singkat), kecuali untuk telur yang telah mengalami fermentasi (misalnya telur 1000 tahun dari Cina) yang memerlukan waktu pemanasan 18 kali lebih lama. Karena itu avidin seringkli disebut juga sebagai Chinese dried egg white injury factor. Ovomukoid juga merupakan protein yang terdapat dalam putih telur (mentah), karena kemampuannya untuk menginaktifkan enzim pencernaan protein (yaitu tripsin). Daya cerna yang rendah menunjukkan makin banyak bagian makanan yang terbuang ke feses. Tidak seperti halnya dengan avidin, ovomukoid merupakan protein yang relatif lebih stabil terhadap pemanasan. Sekitar 90% aktivitasnyadapat dihancurkan dengan pemanasan pada suhu 80 o C selama 30 menit, dan seluruh aktivitasnya akan hilang dengan pemanasan pada suhu 90 o C selama 15 menit. Penelitian-penelitian lebih lanjut membuktikan bahwa enzim tripsin manusia tidak dipengaruhi aktivitasnya oleh ovomukoid. Meskipun telah dibuktikan bahwa ovomukoid tidak berpengaruh pada tripsin manusia, namun nampaknya proses pencernaan bayi dan anak kecil lebih peka dibandingkan dengan orang dewasa. Jadi sebaiknya telur mentah tidak diberikan pada bayi dan anak-anak, bahkan bagi anak yang berumur kurang dari satu tahun sebaiknya diberikan telur rebus, bukan telur setengah matang. Salmonella adalah suatu bakteri yang dapat menimbulkan keracunan ( Salmonella Food poisoning ), dengan gejala-gejala seperti mual-mual, muntah, sakit perut, sakit kepala, kedinginan, demam, dan diare. Bakteri ini dapat mengkontaminasi telur sewaktu masih dalam indung telur ayam, tetapi yang paling sering terjadia adalah setelah telur dikeluarkan, terutama apabila kebersihan kandang dan lingkungan kurang diperhatikan. Pencucian telur dapat mempertinggi resiko masuknya bakteri ke dalam telur, karena itu sebaiknya dipilih telur yang bersih (tidak terkena kotoran ayam). Salmonella dapat diinaktifkan dengan pemanasan. Untuk menghindari terjadinya keracunan oleh Salmonella, Departemen Pertanian Amerika serikat (USDA) mengharuskan melakukan pemanasan (pasteurisasi) selama 3,5 menit pada suhu 56,70 o C atau 6,2 menit pada suhu 55,50 o C untuk putih telur, atau 6,2 menit pada suhu 60 o C untuk telur utuh (campuran putih telur dan kuning telur) Untuk menhindari terjadinya keracunan Salmonella, bila telur yang akan dikonsumsi dalam keadaan kotor lebih baik tidak dikonsumsi dalam keadaan mentah, walaupun telur itu ditujukan untuk orang dewasa. Tetapi bula Salmonella tidak merupakan masalah (misalnya keadaan telur bersih), maka nilai gizi telur mentah, setengah matang maupun rebus, bagi orang dewasa tidak berbeda.

Masalah lain yang perlu diperhatikan dalam mengkonsumsi telur bagi orang dewasa (terutama yang berumur 40 tahun atau lebih, atau yang mempunyai kecenderungan mengidap penyakit jantung koroner)adalah kandungan kolesterol yang terdapat dalam kuning telur. Kadar kolesterol yang terdapat dalam kuning telur sekitar 250 mg per butir (dalam daging sapi terdapat sekitar 75 mg per 3 ons, dalam hati sekitar 370 mg/3 ons dan dalam otak sekitar 1700 mg/3 ons). Para ahli gizi menganjurkan agar orang dewasa hanya mengkonsumsi telur paling banyak 4 butir per minggu. Proses penggorengan akan menurunkan nilai gizi protein telur, meskipun relatif tidak banyak. Telur mata sapi nilai gizi proteinnya lebih rendah dari telur rebus, dan telur dadar lebih rendah lagi (apalagi yang berwarna kecoklatan). Dalam hubungan ini kita harus memilih apakah kita mengutamakan faktor rasa (telur yang digoreng kering lebih enak rasanya) atau faktor nilai gizi proteinnya. Selain itu juga pada tahun 2008 silam, China menemukan adanya kadar melamin pada telurtelur yang diproduksi oleh suatu perusahaan. Kadar melamin yang tinggi itu yakni 4,7 ppm dapat menyebabkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang mengkonsumsinya seperti mislanya gagal ginjal. Melamin tersebut diteliti berasal dari bahan pakan yang dikonsumsi ayam. Sumber : http://nasional.kompas.com/read/2008/10/26/12285044/melamin.menyebar.hingga.ke.telur
mietha.wordpress.com/2008/.../telur-makanan-berlimpah-gizi/ web.ipb.ac.id/~tpg/de/pubde_ntrtnhlth_telur.php

MANFAAT YANG BISA DIPEROLEH DENGAN MENGKONSUMSI TELUR : Telur Sumber Protein Tinggi Telur mengandung 9 zat penting dan asam amino, yang berfungsi meningkatkan kadar protein dalam tubuh. Telur mengandung berbagai nutrisi penting; protein, vitamin A, D, E, dan B, fosfor dan zinc. Berkadar lemak dan kalori rendah. Satu butir telur hanya mengandung 71 cal. Menjaga kesehatan otak Telur kaya akan choline yang sangat penting bagi kesehatan. Choline ini merupakan komponen kunci dari struktur yang mengandung lemak di sel-sel membran, yang kelenturan dan integritasnya bergantung pada persediaan choline. Dua molekul

menyerupai lemak di otak, phosphatidylcholine dan sphingomyelin, tesusun dari choline. Kedua zat ini mengisi sebagian besar massa otak. Karena itu, choline sangat penting bagi fungsi otak dan kesehatan. Selain itu, choline juga berperan sebagai molekul penting dalam proses yang dikenal dengan nama methylation. Banyak aktivitas-aktivitas kimia penting di dalam tubuh dibuat oleh proses ini. Dalam proses ini, kelompok methyl akan ditransfer dari satu tempat ke tempat lain. Sebagai contoh, gen-gen di dalam tubuh bisa dihidupkan dan dimatikan dengan cara ini, dan sel-sel menggunakan methylation untuk mengirimkan pesan ke depan dan ke belakang. Choline mengandung 3 kelompok methyl yang sangat aktif dalam proses ini. Choline juga merupakan komponen kunci dari acetylcholine, sebuah neurotransmitter yang membawa pesan dari dan ke saraf-saraf. Acetylcholine merupakan zat kimia utama tubuh yang berperan dalam mengirimkan pesan antara saraf-saraf dan otot-otot. Kandungan choline dalam telur juga efektif mencegah peradangan. Berdasarkan laporan para peneliti Yunani di American Journal of Clinical Nutrition, seperti yang dikutip situs whfoods.com, mereka yang rata-rata mengkonsumsi choline dalam jumlah tinggi mengalami tanda-tanda peradangan 20% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang mempunyai asupan choline terendah.

Telur dan jantung sehat Selain berperan dalam fungsi otak dan sistem saraf, choline juga baik bagi kesehatan jantung. Hal ini karena kandungan vitamin B dalam coline membantu mengubah homocysteine, molekul yang bisa merusak pembuluh darah, menjadi substansi yang justru menguntungkan bagi tubuh. Telur juga merupakan sumber vitamin B12, jenis vitamin B, yang sangat berperan dalam proses pengubahan homocysteine menjadi molekul-molekul yang aman bagi tubuh. Telur mengandung kolesterol tinggi. Semua kolesterol ini berada pada kuning telur. Hal ini menyebabkan para pakar kesehatan menyarankan orang agar menghindari telur. Tetapi hal ini terjadi di masa lalu. Sekarang, pakar nutrisi menyatakan, mereka yang mengikuti pola diet rendah lemak bisa mengkonsumsi 1 atau 2 butir telur sehari tanpa mengalami perubahan kadar kolesterol yang berarti di dalam darah. Selain tidak mempengaruhi kadar kolesterol secara signifikan, penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa mengkonsumsi telur bisa memperbaiki kadar lipid (kolesterol) seseorang yang kadar kolesterolnya naik saat makan makanan kaya kolesterol.

Telur cegah pengentalan darah Mengkonsumsi telur bisa menurunkan risiko serangan jantung atau stroke dengan membantu mencegah pengentalan darah. Sebuah studi yang dipublikasikan di Biological and Pharmaceutical Bulletin menemukan, protein dalam kuning telur tidak hanya potensial menghambat penyatuan darah tetapi juga memperpanjang waktu pengubahan fibrinogen, protein darah, menjadi benang-benag fibrin. Cara kerja protein anti pengentalan darah yang ditemukan pada kuning telur ini, bergantung pada jumlah konsumsi. Semakin banyak jumlah konsumsi kuning telur maka aksi pencegahan pengentalan darah semakin kuat.

Telur cegah gangguan penglihatan akibat usia dan katarak Telur kaya akan lutein, komponen yang sangat bagus untuk mata. Telur bahkan lebih banyak mengandung lutein dibandingkan dengan sayur-sayuran hijau seperti bayam (yang telah dipertimbangkan sebagai sumber diet yang kaya lutein). Hal ini dibuktikan oleh beberapa studi. Ada juga studi yang menunjukkan bahwa lutein yang terdapat pada kuning telur lebih mudah diserap dibandingkan lutein dari sayuran atau suplemen. Telur melindungi penglihatan tanpa meningkatkan kolesterol Dua studi yang dipublikasikan di Journal of Nutrition menambah bukti baru pada teori yang menyatakan bahwa satu telur sehari merupakan sumber karotenoid, yaitu lutein dan zeaxanthin, yang bisa mengurangi risiko alami age-related macular degeneration (AMD). Lutein dan zeaxanthin yang terdapat pada kuning telur mudah diserap ke dalam retina. Tidaklah benar jika ada yang berpendapat bahwa telur meningkatkan kadar kolesterol darah. Tetapi sebaliknya menurut penelitian di universitas Harvard, tidak ada hubungan antara penyakit kardiovaskular dan makan telur. Telur hanya mengandung 5 gram lemak dan hanya terdiri dari lemak jenuh. Tanpa mengandung lemak tak jenuh, yang memicu kenaikan kolesterol. Mencegah penyebaran Food-Borne Pathogen , E Coli. Putih telur memiliki peran yang sangat penting mencegah penyebaran bakteri. Menurut penelitian oleh peneliti di Jepang, adalah zat peptide (yang ada ditelur) yang mengikat bakteri E.Coli dan mencegah untuk bisa menyebar.

MANFAAT MADU : 1. Madu sebagai pemanis. Gula dapat digantikan dengan madu di berbagai makanan dan minuman. Madu mempunyai komposisi sekitar 69% glukosa dan fruktosa gula, yang memungkinkan digunakan sebagai pemanis pengganti gula.

2. Madu sebagai sumber energi. Madu juga banyak digunakan sebagai sumber energi yang menyediakan sekitar 64 kalori per sendok makan. 3. Madu dapat mengurangi berat badan. Walaupun madu memiliki lebih banyak kalori dari gula, madu jika dikonsumsi dengan air hangat membantu dalam menyerap lemak yang disimpan dalam tubuh.Demikian juga madu dicampur dengan air jeruk dan madu dengan kayu manis membantu mengurangi berat bedan. 4. Peningkatan kinerja Atlet. Penelitian terakhir menunjukkan bahwa madu dapat meningkatkan performa (ergogenic) bantuan yang sangat baik dan membantu dalam mendorong performa atlet. Madu memudahkan dalam menjaga gula darah penyembuhan otot dan pemulihan setelah latihan. 5. Madu sebagai sumber vitamin dan mineral. Madu mengandung berbagai vitamin dan mineral. Kandungan gizi vitamin dan mineral yang terdapat pada madu tergantung pada nektar apa yang dihisap oleh lebah madu. 6. Madu mempunyai sifat anti-bakteri dan anti-jamur, karenanya madu dapat digunakan sebagai antiseptik alami. 7. Antioksidan. Madu mempunyai kandungan nutraceuticals, yang efektif dalam mengeluarkan radikal bebas dari tubuh kita. Hasilnya, kekebalan tubuh akan meningkat. 8. Perawatan kulit dengan susu dan madu. Susu dan madu sering disebut bersama-sama sebagai bahan utama yang menjadikan kulit lebih halus dan lembut. Olehk karenanya di banyak negara susu dan madu banyak dikonsumsi. MITOS MAKAN TELUR MENTAH MENAMBAH STAMINA Seperti kita ketahui bersama telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang murah meriah serta kaya akan protein, lemak, mineral, dan vitamin larut lemak yang baik. Namun dengan adanya mitos bahwa telur mentah lebih berkhasiat dari telur matang, maka banyak yang masih bertanya-tanya, sebaiknya dikonsumsi : mentah, setengah matang, ataukah matang? Berdasarkan penelitian tentang kandungan nilai gizi dari perlakuan konsumsi telur baik mentah, setengah matang, dan matang, sebetulnya tak jauh beda. Hanya, karena telur mentah sedikit daya dapat dicernanya, bahan makanan ini dapat awet nangkring di perut dalam keadaan utuh. Akibatnya, seseorang yang mengonsumsi telur mentah bisa merasa kenyang lebih lama daripada yang makan telur matang. Keawetan membuat kenyang inilah yang menyebabkan telur mentah dikira lebih bergizi.

Cara Konsumsi telur sehat Hindari Konsumsi telur mentah putih telur mengandung avidin yg mempengaruhi tubuh menyerap biotin dalam makanan, protein telur mentah padat

Jangan merebus telur terlalu lama timbul lapisan ferrous sulfide sehingga tidak dapat diserap tubuh Jangan dimasak bersama gula akan membentuk substansi lysine glycocy lation yang dapat merusak AA dalam telur Jangan diberikan pada bayi dan anak kecil yang terkena alergi Telur matang dipanaskan pada suhu 80o C selama 30 menit supaya aktivitas avomucoid dapat dihancurkan

Cara Tepat Memilih Telur Yang Baik 1. Pilihlah telur yang cangkangnya bersih, mulus, tidak retak, dan warnanya cerah. Telur dengan ciri-ciri di atas biasanya masih baru dan segar. Warna cangkang telur yang kusam atau keruh, dan mulai timbul bintik-bintik hitam biasanya menandakan telur itu sudah lama karena sudah berjamur. 2. Mengguncang telur. Telur yang bagus tidak mengeluarkan suara saat diguncang. Artinya tidak ada bagian telur yang rusak (misalnya kuning telur yang pecah). 3. Menyorot dengan lampu. Saat disoroti lampu, telur yang bagus terlihat jernih dan terang, serta kuning telur terletak di tengah. 4. Masukkan ke dalam air. Bila dimasukkan ke dalam air, telur yang baik akan tenggelam. 5. Tidak ada noda darah pada putih maupun kuning telur

Cara membersihkan dan menyimpan telur 1. Bersihkan telur dengan cara yang tepat. Jangan mencuci telur yang baru dibeli, sebab pencucian telur sebenarnya hanya akan mempercepat kerusakan. Bersihkan cangkang telur dari kotoran yang menempel dengan lap. 2. Simpan di lemari es. Letakkan telur di rak telur dalam kulkas. Posisi telur sebaiknya berdiri dengan bagian yang lebih lebar di bagian bawah. Cara ini menjaga posisi kuning telur tetap berada di tengah. 3. Jauhkan dari bahan makanan lain. Kulit telur juga berpori-pori, karena itu hindari meletakkannya berdekatan dengan bahan masakan berbau tajam seperti jengkol. Kalau tidak begitu, jangan kaget jika olahan telur Anda berbau jengkol. BAHAYA TELUR MENTAH

Telur Mentah Mengandung 1. Avidin : Mengikat blotin dan menghambat penyerapan vitamin oleh tubuh. 2. Mengandung Ovumucoid : Menyababkan manifestasi kulit 3. Mengandung Melamin : Bisa mengakibatkan batu ginjal 4. Salmonella enteritidis Gejalanya: o Sakit perut o Diare o Demam tinggi Cara masuknya bakteri salmonella: o Induk terkena bakteri : Masuk ke telur sebelum cangkang terbentuk o Cangkang terkontaminasi kotoran yang mengandung bakteri salmonella enteritidis Telur mentah sulit dicerna oleh tubuh karena ikatan protein masih kuat. Proses memecahkannya menjadi asam amino lama Merasa kenyang lebih lama

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMSI TELUR 1. UMUR Umur merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi konsumsi telur. Pada anak anak konsumsi telur lebih tinggi, sebab anak anak membutuhkan gizi yang optimal pada masa pertumbuhannya dibandingkan orang dewasa. 2. STATUS KESEHATAN Telur walaupun mengandung protein yang tinggi, tetapi juga mengandung kolesterol yang tinggi (pada kuning telurnya). 3. JENIS KELAMIN Jenis kelamin juga mempengaruhi konsumsi telur pada seseorang. Pada pria, telur dapat meningkatkan kualitas dan peningkatan sperma. Sedangkan pada wanita khususnya wanita yang

hamil, telur mengandung kolin yang merupakan salah satu zat gizi penting untuk meningkatkan perkembangan otak bayi di rahim. CLINICAL REASONING

Clinical : 1. berkaitan ke klinik atau ke samping tempat tidur; 2. berhubungan dengan atau yang ditemukan dalam observasi aktual dan pengobatan pasien, yang dibedakan dari ilmu-ilmu teoritis atau dasar. Reasoning : kegiatan berpikir untuk menghasilkan suatu kesimpulan. Clinical reasoning adalah proses berpikir untuk mengarahkan seseorang untuk mengambil tindakan 'bijaksana' atau untuk mengambil tindakan yang dinilai terbaik dalam konteks tertentu, sedangkan critical thinking merupakan pemeriksaan rasional gagasan, kesimpulan, asumsi, prinsip, argumen, kesimpulan, isu-isu, pernyataan, keyakinan, dan tindakan. Clinical reasoning menurut: Fonteyn's (1991) Definisi: suatu proses kognitif yang digunakan perawat ketika meninjau dan menganalisa data pasien untuk merencanakan perawatan dan membuat keputusan untuk hasil pasien positif. Ritter (1998) Definisi: suatu proses yang melibatkan dimasukkannya bukti untuk memfasilitasi hasil pasien yang optimal. Dengan demikian, clinical reasoning merupakan proses kognitif yang digunakan untuk memahami pentingnya data pasien, untuk mengidentifikasi dan mendiagnosa masalah pasien aktual atau potensial, untuk membuat keputusan klinis untuk membantu dalam penyelesaian masalah, dan untuk mencapai hasil pasien positif. Unsur-unsur inti dalam proses penalaran klinis meliputi: Masalah klinis Pengetahuan Lingkungan Klien input Kognisi (untuk menganalisis, mensintesis, dan mengevaluasi data klinis) Metakognisi (untuk memantau proses berpikir dan kesimpulan) Metode yang digunakan dalam clinical reasoning, antara lain: hipotetico-deductive algoritma pattern recognition

gejala dan tanda patognomonis

Strategi clinical reasoning menggunakan logika induktif (khusus umum) dan logika deduktif (umum khusus) untuk membuat kesimpulan dikenal sebagai metode hipoteticodeductive (metode analitik). Strategi reasoning dimana data atau informasi yang diperoleh dari pasien digeneralisasikan menjadi hipotesis sebagai diagnosis banding. Hipotesis atau diagnosis banding yang dihasilkan digunakan sebagai dasar untuk menentukan data yang masih diperlukan untuk membedakan berbagai kemungkinan penyakit dalam hipotesisnya. Data yang dikumpulkan akan diintepretasikan untuk menetapkan diagnosis pasti (Norman G., 2005). Strategi clinical reasoning juga memerlukan pemahaman terhadap materi pengetahuan kedokteran, cara pengorganisasian pengetahuan, serta pengalaman menggunakan pengetahuan.

DAFTAR PUSTAKA http://www.chinesenursing.org/openAccess/sn331/html/doc/cyber-M1_students.pdf Refrensi Fonteyn, M.E. and Ritter, B. J. (2000). Clinical reasoning in nursing. In J. Higgs, & M. Jones (Eds.), Clinical reasoning in the health professions. (pp. 3-14). Oxford: Butterworth-Heinemann. http://www.fk.undip.ac.id/Pengembangan-Pendidikan/clinical-reasoning-dan-berpikirkritis.html http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/05/08/1147/3/Ma nfaat-Telur-Bagi-Kesehatan http://www.whfoods.com/genpage.php?tname=foodspice&dbid=92 http://www.kalbe.co.id/index.php?mn=news&tipe=detail&detail=18532 http://www.pikiranrakyat.com/prprint.php?mib=beritadetail&id=51875 http://id.pricearea.com/story/story.php?title=konsumsi-telur-mentah-bahaya-1 http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2010/02/21/2193/3/Fa kta-fakta-di-Balik-Konsumsi-Telur http://nasional.kompas.com/read/2008/10/26/12285044/melamin.menyebar.hingga.ke .telur
mietha.wordpress.com/2008/.../telur-makanan-berlimpah-gizi/ web.ipb.ac.id/~tpg/de/pubde_ntrtnhlth_telur.php

You might also like