Professional Documents
Culture Documents
4/21/12
Organisasi Pergerakan
Pada saat penjajahan Belanda, timbul keinginan rakyat untuk melawan para penjajah. Namun, hal ini tidak mungkin mereka lakukan sendiri. Untuk itu, dibentuklah organisasi pergerakan untuk mempersatukan sesama pejuang untuk mewujudkan Indonesia yang sejahtera.
4/21/12
tiga
Etnik kedaerahan: Tri Koro Dharmo, Jong Java, Jong Pasundan, Jong Celebes, dll. Keagamaan: Serikat Dagang Islam, Serikat Islam, Muhammadiyah, Nahdatul Ulama. Nasional: Budi Utomo, Indische Partij, Perhimpunan Indonesia, Partai Komunis Indonesia, Partai Nasional 4/21/12 Indonesia.
A. Organisasi Kedaerahan
Organisasi jenis ini memiliki anggota sesuai dengan daerah dimana organisasi tersebut didirikan. Yang akan dibahas:
4/21/12
Didirikan 7 Maret 1915 di Jakarta. Dibentuk oleh R. Satiman Wirjosandjojo, Kadarman, dan Sunardi. Memiliki arti dan maksud tiga tujuan mulia berupa Sakti, Budhi, dan Bakti. Anggotaannya Madura. suku Jawa, Sunda,
4/21/12
Didirikan 9 Desember 1917 oleh Moh. Hatta dan Moh. Yamin. Memiliki tujuan memperkokoh persatuan pemuda Sumatra dan memperkokok sikap saling menghargai.
4/21/12
Jong Indonesia
Terdapat banyak organisasi lain seperti Jong Ambon, Jong Pasundan, Jong Borneo, Jong Celebes, Timorees Verband, dan Studerenden Vereniging Minahasa. Mulai terbentuk tahun 1918, mulai bersatu pada tahun 1920. Puncak penggabungan tahun 1927 menjadi Jong Indonesia dan bersifat 4/21/12 nasional.
B. Organisasi Keagamaan
Organisasi ini biasanya memiliki unsur keagamaan yang kuat. Yang akan dibahas:
Berdiri tahun 1911 di Surakarta, di dirikan oleh H. Samanhoedi. Memiliki ciri ke-Islaman dan ekonomi. Bertujuan melindungi pedagang Muslim terhadap persaingan dari pedagang Cina. Dilarang Belanda menimbulkan kerusuhan.
4/21/12
karena
Serikat Islam
Berdiri tahun 1912 di Solo, sebagai kelanjutan dari Serikat Dagang Islam. Didirikan H.O.S. Tjokroaminoto dengan tujuan:
1. Mengembangkan jiwa dagang muslim.
2. Melepas ketergantungan ekonomi bangsa asing. 3. Memberi bantuan modal bagi pedagang muslim.
4/21/12
1.
2.
4/21/12
Muhammadiyah
Didirikan K.H. Ahmad Dahlan tahun 1912. Memiliki tujuan modernisasi serta pemurnian agama Islam. Turut membantu pembangunan rumah sakit, rumah yatim-piatu, dan rumah bersalin.
4/21/12
Nahdatul Ulama
1926
oleh
K.H.
Memiliki tujuan tuntuk mempertahankan kepentingan kaum Muslim tradisional. Pada tahun 1942 telah memiliki 120 cabang di Jawa dan Kalimantan Selatan. Sebagian besar 4/21/12 pedagang. anggota berupa
C. Organisasi Nasional
Lambat laun para pemuda sadar akan pentingnya kesatuan rakyat Indonesia. Organisasi yang akan dibahas adalah:
Boedi Oetomo
Berdiri 20 Mei 1908, terinspirasi Dr. Wahidin Sudiro Husodo. Memiliki tujuan mencapai kemajuan nusa dan bangsa dengan memajukan pengajaran dan kebudayaan, serta mempertinggi cita-cita kemanusiaan untuk kehidupan bangsa yang terhormat.
4/21/12
Tokoh-tokoh: Sutomo, R.A. Tirto Kusumo, Dr. Cipto Mangunkusumo, P. Ario Notodirojo. Hari berdirinya Budi Utomo diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional, tanda bersatunya para pemuda Indonesia.
4/21/12
Berdiri tahun 1912 di Bandung. Didirikan oleh Tiga Serangkai: E.F.E. Douwes Dekker, R.M. Suwardi Soerjaningrat, dan Dr. Cipto Mangunkusumo. Tujuan: Menumbuhkan rasa nasionalisme. Menghapus diskriminasi. Adanya hak bagi semua orang
1. 2. 3.
4/21/12
Meminta ijin sebagai badan hukum pada Belanda, 4 Maret 1913. permintaan mereka ditolak, dan organisasi mereka dinyatakan terlarang.
4/21/12
Perhimpunan Indonesia
Didirikan tahun 1908 di Belanda. Tokoh-tokohnya: Moh. Hatta, Noto Suroto, Datuk Pamuncak, Djojodingingrat, Abdul Madjid, Ali Sastroamijoyo, Sultan Kasayangan. Tujuannya memajukan kepentingan bersama di kalangan pelajar mahasiswa Hindia di negeri Belanda.
4/21/12
Berasal dari Belanda. Di Indonesia pertama di dirikan di Semarang dengan nama Indische Social Democratische Vereeniging. Di dirikan H.J.F.M. Sneevliet bersama J.A. Brandsteder dan P. Bergsma. Menyusup ke dalam Serikat Islam tahun 1916. Berubah nama menjadi PKI. Tujuan: mendirikan negara komunis di Indonesia.
4/21/12
Didirikan Ir. Soekarno dan beberapa rekannya tanggal 4 Juli 1927 di Bandung, setelah PKI dibubarkan. Memiliki program kerja di bidang ekonomi, politik, dan sosial. Dalam rapat di Yogya tanggal 29 Desember 1929 para anggotanya ditangkap Belanda dan diadili di Bandung. Soekarno menyampaikan 4/21/12 pidato Indonesia Menggugat.