You are on page 1of 4

Pada saat ini, listrik merupakan hal yang sangat vital dalam kehidupan sehari hari.

. Hampi di berbagai tempat di butuhkan listrik. Di rumah sakit, listrik dibutuhkan untuk mengoperasikan alat alat medis. Di kantor, listrik dibutuhkan untuk mengoperasikan computer, alat foto copy dan sebagainya. Bahkan di rumah, listrik juga di butuhkan untuk menonton tv, menanak nasi, dan menstrika baju. Dapat kita lihat betapa terganggu aktifitas kita bila listrik mati, seperti kuliah terganggu karena lampu mati, jalanan jadi macet karena listrik pada traffic light mati, dan banyak contoh lainnya. Dibalik kegunaan listrik yang sangat banyak, listrik juga menyimpan bahaya. Penyebabpenyebab kecelakaan listrik, seperti sengatan listrik dan kebakaran yang diakibatkan oleh korsleting di antaranya adalah; 1. Instalasi listrik yang tidak sesuai dengan standar keamanan, seperti jeleknya kualitas kabel, saklar, stop kontak, dan seteker 2. Menumpuk stop kontak pada satu sumber listrik yang mengakibatkan beban arus semakin besar 3. Kabel-kabel yang terkelupas dan sambungan kabel yang tidak rapih 4. Sumber listrik yang terjangkau oleh anak-anak, dekat dengan sumber air dan bahan-bahan yang mudah terbakar 5. Kasus pencurian listrik oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab 6. Penggunaan sekering yang tidak sesuai dengan daya listrik, dan budaya-budaya buruk lainnya. Untuk menghindari kecelakaan karena listrik, maka dapat dilakukan beberapa hal : o Jangan menumpuk stop kontak pada satu sumber listrik. o Gunakan pemutus arus listrik (sekering) yang sesuai dengan daya tersambung, jangan dilebihkan atau dikurangi. o Kabel-kabel listrik yang terpasang di rumah jangan dibiarkan ada yang terkelupas atau dibiarkan terbuka. o Jauhkan sumber-sumber listrik seperti stop kontak, saklar dan kabel-kabel listrik dari jangkauan anak-anak. o Biasakan menggunakan material listrik, seperti kabel, saklar, stop kontak, steker (kontak
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

tusuk) yang telah terjamin kualitasnya dan berlabel SNI Standar Nasional Indonesia) / LMK (Lembaga Masalah Kelistrikan) / SPLN (Standar PLN). o Pangkaslah pepohonan yang ada di halaman rumah jika sudah mendekati atau menyentuh jaringan listrik. o Hindari pemasangan antene televisi terlalu tinggi sehingga bisa mendekati atau menyentuk jaringan listrik. o Gunakan listrik yang memang haknya, jangan mencoba mencantol listrik, mengutak-atik KWH Meter atau menggunakan listrik secara tidak sah. o Biasakan bersikap hati-hati, waspada dan tidak ceroboh dalam menggunakan listrik. o Jangan bosan-bosan untuk mengingatkan anak-anak kita agar tidak bermain layang-layang di bawah/dekat jaringan listrik. o Pasangkan juga ELCB (earth leakage circuit breaker) yang sekarang telah banyak digantikan dengan GFI (ground fault interrupter) atau RCD (residual-current device). Fungsinya untuk memutuskan hubungan arus listrik jika terdapat kebocoran arus listrik. Atau jika ada orang yang tersengat listrik. Piranti ini biasanya dipasang di kamar mandi (stop kontak untuk hair dryer atau electric shaver/pencukur kumis) atau tempat mesin cuci. Umumnya tempat-tempat tersebut berlantai basah. o Selain itu, pasangi rumah Anda dengan instalasi listrik sistem 3 kabel. Ini akan memastikan bahwa peralatan listrik Anda terhubungkan dengan tanah atau grounding yang benar.

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BAHAYA KELISTRIKAN

OLEH :

RAHMAT RAMADANI 114090087

PRODI TEKNIK LINGKUNGAN FALKUTAS TEKNOLOGI MINERAL

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL veteran YOGYAKARTA 2011

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

You might also like