Fl8llkI

08bNll
Olel DR Kiisiina Sedyasiuii,MM
Dosen Pascasaijana
Univeisiias Bina Daima
Palembang
Materi Perkuliahan
I. Asas Asas Perilaku organisasi
1. Bekerja dengan orang
2. Iklim dan model Perilaku Organisasi
3. Sistem sosial
II.Motivasi dan sistem imbalan
1. Dorongan utama motivasi
2. Motivasi pegawai
3. Kepuasan Kerja
4.Menimbang dan Mengimbali Prestasi
III.Kepemimpinan dan Perubahan Organisasi
1.Kepemimpinan dan Penyeliaan
2.Partisipasi Pegawai
3.Dinamika antarpribadi dan Kelompok
4.Mengelola Perubahan
5. Mengembangkan Organisasi dan Peralatan
IJ. Lingkungan Organisasi
1.struktur Teknologi dan Orang
2.Organisasi Informal
3.Kualitas Kehidupan Kerfa
J.Lingkungan sosial
1.Individu dan Organisasi
2.Bekerfa dengan serikat pekerfa
3.Persamaan hak untuk memperoleh kesempatan Kerfa
JII. Komunikasi dan Konseling
1.Komunikasi Pegawai
2.Hubungan Komunikasi
3.Stress dan Konseling
LITERATUR
1. Davis & Newstrom (1985), Perilaku dalam Organisasi
Erlangga, Jakarta
2. Robbins & Judge (2008), Perilaku Organisasi.Salemba Empat
Jakarta
````
|'`l' |`\'`'
MIMHMf I0fLK0 000KfIIf
Telaah dan penerapan pengetahuan tentang bagaimana orang-orang
bertindak di dalam organisasi
Unsur pokok dalam Organisasi
- Orang
- Struktur
- Teknologi
- Lingkungan
Hakekat Manusia
-Perbedaan Individu
-Orang seutuhnya
-Perilaku yang termotivasi
-Nilai Orang (martabat manusia)
`ll`T |`\'`'
1.Sistem Sosial
2.Kepentingan Bersama
\|l`T`\ |'`l' |`\'`'
1.Pendekatan Antardisiplin, perpaduan banyak disiplin
2.Pendekatan Sumber Daya Manusia (SuportiI), dukungan
pertumbuhan atau perkembangan pegawai untuk mencapai
keeIektiIan
3.Pendekatan Kontingensi, peluang adanya perilaku yang
berbeda-beda yang diperlukan oleh berbagai lingkungan yang
berlainan untuk mencapai keeIektiIan
4.Pendekatan Produktivitas, rasio yang membandingkan
berberbagai unit keluaran dengan unit masukan
5.Pendekatan Sistem, interaksi semua bagian organisasi dalam
hubungan yang rumit
'l'' |`\ '| |'`l' |`\'`'
lkIim Organisasi . Iingkungan manusia dimana para
pegawai organisasi meIakukan pekerjaan mereka
Unsur - unsur lkIim yang menyenangkan.
uaIitas kepemimpinan
adar kepercayaan
omunikasi keatas dan kebawah
Perasaan meIakukan pekerjaan yang bermanfaat
Tanggung Jawab
lmbaIan yang adiI
Tekanan pekerjaan yang naIar
PengendaIian, 5truktur, dan birokrasi yang naIar
eterIibatan pegawai, keikutsertaan
MODEL PERLAKU ORGANSAS
AUTOKRATIS KUSTODIAL SUPORTIF KOLEGIAL
|.Basar Ke|aasaaa Sam|eraa Kepem|mp|aaa Kem|traaa
Mael e|aaam|
Z.Br|eatas| eweaaag Uaag Ba|aagaa Kerja t|m
Maaajemea
B.Br|eatas| Kepatalaa Pasa amaa B Prestas| |erja !aaggaag
Pegawa| maslalat Jawa|
4.Bampa| Bergaataag Bergaataag Ke||atsertaaa B|s|pl|a |r|
Ps||alag|s paa |as paa argaa|sas|
Bag| pegawa|
5.Ke|atalaa Naf|al Pasa amaa Statas aa Perwajataa
Pegawa| l|ap Peaga|aaa |r|
B.Has|l M|a|mam Kerjasama Peaaaraa Aatas|asme
Prestas| maerat
IfITIM I0IfL
l00Y, I0K, ITT0II
Sistem Sosial Seperangkat hubungan
manusia yang rumit yang berinteraksi dalam
banyak cara.Dimana sebuah sistem dikatakan
dalam keseimbangan sosial apabila terdapat
suatu dinamika yang menyeimbangkan semua
bagiannya yang saling tergantung dan
memberikan perubahan yang Iungsional /
menguntungkan bagi sistem
IfITIM
I0IfL
PERAN
BUDAYA
STATUS
Perubahan Budaya
Etika Kerja
Tanggungjawab-
Sosial
Sosialisasi
Persepsi Peran
KonIlik Peran
Peran ganda
Hubungan Status
Simbol Status
Sumber Status
Pentingnya Status
Keseimbangan Sosial
Tindakan Iungsionalitas
Perjanjian psikologis
& ekonomi
Keadilan
PEGAWAI
MAJIKAN
Perjanjian
Psikologis
Perjanjian
Ekonomi
Pegawai
Apabila harapan terpenuhi
-Kepuasan kerja tinggi
-Prestasi tinggi
-Tetap bertahan dalam organisasi
Bila harapan tidak terpenuhi
-Kepuasan Kerja rendah
-Prestasi Rendah
-Pengunduran diri
Majikan
Apabila harapan terpenuhi
-Pegawai dipertahankan
-Kemungkinan Promosi
Apabila harapan tidak terpenuhi
-Tindakan Perbaikan /Disiplin
-Kemungkinan pemberhentian
PER1AN1IAN PSIKOLOGIS DAN EKONOMI
01lVl
0N
l1l llN
000K0K 0TM M0TfVIf
Kebutuhan
manusia
Model Dua Faktor
Model Herzberg
Hirarki
kebutuhan
Maslow
ModiIikasi
Perilaku
Jenis-
Kebutuhan
Keragaman-
kebutuhan
Kebutuhan
Tingkat tinggi
Kebutuhan
Tingkat rendah
Hirarki
Kebutuhan
Faktor intrinsik
Dan ektrinsik
Perbandingan-
Model Herzberg &
Model Maslow
Kritik terhadap
ModiIikasi
Perilaku
Penerapan-
ModiIikasi-
perilaku
M0TfVIf I0Wf
MENAFSIRKAN
MODEL
MOTIVASI
Mikoromotivasi
Makromotivasi
POLA
MOTIVASI
Motivasi-
Prestasi
Motivasi-
AIiliasi
Motivasi
Kompetensi
Motivasi-
Kekuasaan
MODEL
HARAPAN
Valensi
Harapan
Instrumenta
-litas
Penerapan
Model-
Harapan
Penilaian
terhadap-
model -
harapan
PROSES
ATRIBUSI
PenaIsiran
penyebab
perilaku
diri sendiri
dan
perilaku
orang lain
KI0IK KI0I
HAKEKAT
KEPUASAN
KERJA
*Pentingnya-
Kepuasan-
Kerja
*ProIil karyawan
yang puas
PENELELAAHAN
KEPUASAN
KERJA
*Survey kepuasan-
Manajer
WManIaat kepuasan
kerja
*Membuat survey
kepuasan
MENGGUNAKAN
INFORMASI
SURVEY
*Umpan balik-
Survey
*Tindak lanjut
AdministratiI
Kejuasau ker}a adaiau sejeraukat jerasaau
jeavai teutau
Meueuaukau atau tidakua jeker}aau mereka
leutiuua kejuasau Ker}a .
1iukat Kejuasau Ker}a
Kejuasau Ker}a dau lrestasi
lerautiau leavai ,1uruoer)
Kemaukirau ,abseuces)
leucuriau
lro|ii Karavau au juas .
sia
1iukat jeker}au
kurau Orauisasi
MKfT KI0IK KI0I
-Kejuasau ker}a umum
Komuuikasi
Membaikua Sikaj
Kebutuuau leiatiuau
Masiauat bai serikat jeker}a
lereucauaau dau lemautauau lerubauau
SKVlY Kll.S.` KlK]. M.`.ClK l.`
llC.V.I
Meuuimjuu jerasaau jeavai teutau jeker}aau dau
iiukuuau ker}a mereka
Meudiauosa ketidakjuasau di aiauau maua}er dau jeavai
utuk meuambii iaukauiaukau jerbaikau
JENIS PERTANYAAN SURVEY
(1). SURVEY OBJEKTIF`
jeavai uaua tiuai memiiiu dau meuaudai }avabau
au jaiiu mevakiii jerasaau mereka seudiri, deuau
}avabau beuar atau saiau,setu}u atau tidak setu}u
(2). SURVEY DESKRIPTIF,
memberikau keieiuasaau bai jeavai uutuk meu}avabua
deuau katakata mereka seudiri
Desain survey
.Keteraudaiau ,reiiabiiit) kemamjuau iustrumeu uutuk
meuuasiikau kousisteuitas
!.Kesauiuau ,aiidit) meuukur sesuatu au memau uarus
diukur
MIKfLf 0IITIf
IMBALAN
PENAKSIRAN
PRESTASI
SISTEM
INSENTIF
EKONOMI
INSENTIF
UPAH
BAGI LABA
& PRODUKSI
PROGRAM
BAYARAN
LENGKAP
SISTEM PENILAIAN PRESTASI
.daua keuarusau orauisasi
lerdasarkau kriteria au ditetajkau deuau baik dau obekti|
lerdasarkau auaiisis jeker}aau au seksama
Iaua meuuuakau kriteria au berkaitau deuau jeker}aau
Cukuj didukuu oieu teiaau keteraudaiau dau kesauiuauua
liiakukau oieu jeuiiai au teriatiu dau cakaj
literajkau secara obekti| di seiuruu orauisasi
lajat dibuktikau tidak diskrimiuati| sejerti au diteaskau
oieu uudauuudau
KEPEMIMPINAN
8
PERUBAHAN
ORGANISASI
KEPEMIMPINAN: PROSES MENDORONG
ORANG DAN MEMBANTU ORANG LAIN
UNTUK BEKER}A DENGAN ANTUSIAS
MENCAPAI TU}UAN.
KETRAMPILAN YANG DIMILIKI PEMIMPIN
Keiiampilan ielnis (tecbnicol skill)
Keiiampilan manusia (bumon skill)
Keiiampilan Konsep (conceptuol skill)
MODEL KEPEMIMPINAN JALUR-TUJUAN
( Path-goal leadership oleh Robert House)
Identifikasi
Kebutuhan
pegawai
Penetapan
Tujuan yang
tepat
Mengaitkan
Imbalan dg
tujuan
Memperjelas jalur
Pencapaian
tujuan
Pegawai merasa puas dan
termotivasi, ada penerimaan
terhadap pemimpin
Timbul prestasi
Yang efektif
Pegawai dan perusahaan
Mencapai tujuan
Dengan lebih baik
K0I K 0LfTfK
Kuasa kemampuan mempengaruhi orang lain dan
peristiwa
Politik cara pemimpin memperoleh dan menggunakan
kuasa
Jenis-jenis kuasa
-Kuasa Pribadi (5ersonal 5ower)
-Kuasa Legitimasi (legtimatr 5ower/5osition
5ower/official 5ower)
-Kuasa Ahli (ex5ert 5ower)
-Kuasa Politik (5olitic 5ower)
GAYA KEPEMIMPINAN
Teoii X dan Teoii Y( teori Douqlos McGreqor)
Teoii X :
pada dasainya oiang iidal sula beleija dan malal
menglindaiinya
luiang beiianggung jawab, luiang beiambisi, lebil
memeniinglan iasa aman
laius dipalsa, dilendalilan, dan diancam dengan
luluman uniul mau beleija
Dengan Asumsi ini peian manajei adalal memalsa dan
mengendalilan pegawai
Teori Y
-Bekerja pada hakekatnya sama dengan bermain
-pada dasarnya orang tidak berpembawaan malas
-Mengendalikan diri sendiri untuk mencapai tujuan
-Orang yang memiliki potensi, memiliki imajinasi ,
kepandaian, kreativitas yang dapat diterapkan
dalam bekerja
Dalam asumsi ini peran manajer adalah
-Mengembangkan potensi pegawai
-Membantu menyalurkan potensi
(I) Kccmiminun ositil ( posve
leoJershp) ,pcndckatan dcngan
mcnckankan imba!an ckonomik:
- pcndidikan pcgawai yang !cbih baik
- tuntutan untuk mandivi
- mcmotivasi dan mcmuaskan pcgawai
(i) Kcpcmimpinan NcgatiI (neqove
leoJershp), pcndckatan dcngan
pcnckanan hukuman ;
- mcvasa !cbih unggu! davi yang dipimpin
- mcngancamdcngan hukuman
- mcncguv dihadapan umum
- pcng-vumahan tanpa bayavan
(3)lemiujiu au outokratik,
- memusatkan kekuasaan dan
- pengambilan keputusan bagi diri sendiri
- Kelebihan - memuaskan pemimpin,
pengambilan keputusan dengan
cepat, pendayagunaan pegawai
yang kuang kompeten, memberi
imbalan
- Kelemahan orang-orang tidak menyukai
khususnya pada saat
menimbulkan rasa takut dan
keputusasaan
(4)lemimjiu au jartisijati|,
- mendesentralisasi wewenang, , keputusan
- berdasarkan konsultatiI, mendorong karyawan
untuk mengemkakan gagasan dan
mengajukan saran.
(5)lemimjiu au bebas keudaii,
- Menghindari kuasa dan tanggung jawab
- mengabaikan kelompok, dan kelompok
mengambil inisiatiI
- Melatih dan memotivasi bagi diri Sendiri
,o)Kejemimjiuau kousiderasi dikenal deuau
orieutasi jeavai ,
meuiukatkau jrestasi dau kejuasau ker}a
karavau
memjeruatikau kebutuuau mauusiavi
karavau
membiua ker}a team
membautu karavau uutuk memecaukau
masaiau
,)Kejemimjiuau Struktur, dikeuai
deuau orieutasi tuas,
membuat orau sibuk
memdesak mereka uutuk berjroduksi
Kccmiminun koutiueusi
( situasional), gaya kepemimpinan yang sesuai
bergantung pada situasi dimana pemimpin
bekerja (menguntungkan atau tidak
menguntungkan, atau diantara keduanya)
Menurut Fidler ,KeeIektiIan Pemimpin
ditentukan oleh interaksi antara Orientasi
Pegawai dengan tiga variabel tambahan yang
berkaitan dengan pengikut, tugas dan
organisasi, yaitu
,)Iubuuau jemimjiu auota ,/e/ /
/e//.), diteutukau oieu .
jeuakuau jemimjiu oieu jeuikut, misai
|riksi keiomjok deuau jemimjiu
jeuoiakau jemimjiu
keeuauau meiakukau jeriutau ma uubuuauua
reudau
,!)Struktur tuas ,/e/ /c/), meucermiukau kadar
dijeriikauua cara sjesi|ik uutuk meiaksauakau
jeker}aau
,!)Kuasa josisi jemimjiu ,/e/ v.///. v.a),
meuambarkau kuasa orauisasi au meiekat jada
josisi au diduduki jemimjiu, misai .meuaukat dau
memberueutikau , simboi status, keuaikau a}i, jromosi
jeavai.
0TfIfIf I0Wf
avtisipasi ada!ah kctcv!ibatan mcnta! dan
cmosiona! ovang-ovang da!am da!am situasi
kc!ompok yang mcndovong mcvcka untuk
mcmbcvikan kontvibusi kcpada tujuan kc!ompok
dan bcvbagi tanggungjawab pcncapaian tujuannya
Hakckat pavtisipasi pcgawai :
Keieilibaian menial dan emosional
Moiivasi uniul beiloniiibusi
Tunjang ieiima ianggung jawab
Peneiapan yang luas
Pioses beibagi wewenang
Meninglainya luasa dan pengaiul
PRASYARAT PARTISIPASI
r. ~-, ~~, ^,-, ,~,-
:-~~
.. ~.~~~~ -: :-~ .~
--,,~~~~
. --~~ .-~,~~ ---~~,~~ -,~~
-. --~,~~ -,~~ -~.~ ,~,-
-~~~,~~ :.~~, ,~~~~
~~
-. .~- :, -~~~~ -~~^~ :~,
--.,~:-~ ~-
.. ~ .~~ :.~~, ---,~~~~
---,~~~
0000M 0TfIfTff
HAXAJEHEX PAXITIA PAXITIA PRBBRAH
RBXSILTIF RERJA HAXAJEHEX PEHILIRAX
HABYA PEBAWAI
HAXAJEHEX PRBBRAH RBBETERHIXASI
BEHBRRATIR PEXBAJIAX
SARAX
(1) MANAJEMEN KONSULTIF (onsultive Management)
Victor Vroom, meukiasi|ikasi meu}adi ,
jeutiuua kuaiitas kejutusau
tuu}au terima jeavai
jeueutuau vaktu
|aktor biaa
sumber data au reieau
kadar struktur masaiau
motiasi bavauau
maua}er dajat meuerima aasau jeavai
(2) MANAJEMEN DEMOKRATIK (emocratic Management)
meiakukau diskusi keiomjok
memau|aatkau aasau dau jeuaruu keiomjok
sejeuuua
sesuai diuuakau jada orauisasi sosiai
diterajkau jada situasi uirarkis au berorieutasi
tuas
(3) PANITIA KERJA (ork ommittees);
keiomjok karavau dau maua}er au diorauisasikau
uutuk membauas dau memecaukau berbaai
masaiaujeker}aau
jauitia karavaujemimjiu
satuau tuas jeuiukatau ker}a
jauitia keseiamatau ker}a
memberikau mau|aat au iuas deuau meiibatkau
seiuruu jeavai
uus kuaiitas ,6e///; c/c/), keiomjok sukareia au
diiatiu daiam tekuik dau statistik dau ketramjiiau
jemecauau masaiau dau meiakukau jertemuau
secara berkaia, au memberikau soiusi
(4) lKOCK.M ll`C.].` S.K.`
,$//. /.e);
jroram |ormai au meudorou jeavai secara
iudiidu uutuk jeuiukatau ker}a ,
diiakukau secara tertuiis
kurau memberikau mau|aat
tidak meuimbuikau motiasi
kurau ber|uusi kareua iambauua
tauajau saraudukuuau
(5) PANITIA MANA1EMEN MADYA iddle-
managemen Committees /Manajemen rangkap
multi5le management
; mekanisme kelompok untuk meningkatkan
partisipasi para manajer di bawah pimpinan teras
- pengembangan ketrampilan eksekutiI di
kalangan para manajer madya
- melatih dalam jabatan teras
- membuka peningkaan kreatiIitas
- membantu pimpinan untuk memperoleh
gagasan baru
- memperluas pengalaman
(6) KOll1lKMI`.SI ,.///e//.)
- mendorong kerjasama antara pimpinan dan
karyawan
- menyingkirkan sikap yang tradisional
- kelemahannya lemahnya kemampuan
pemimpin untuk mengelola, tugas administrasi
yang berlebihan, pemborosan waktu
,) lKOCK.M llMIlIK.` llC.V.I
- Pegawai menyediakan modal untuk membeli
kendali atas bidang usaha yang ada
- kurangnya peluang kerja ditempat lain
- perekonomian lokal yang kurang baik
- jaminan pekerjaan bagi pegawai
lLkLl^^N OkC^Nl^l l^N
!^N^)L!LN 1kL
KEKUATAN CONTOH
Keadaan anglaian leija
Telnologi
Guncangan Elonomi
Peisaingan
Tien Sosial
Peipoliiilan dunia
Keiagaman luliui yang lebil besai
Populasi yang lebil iua
Banyal laiyawan baiu dengan
leiiampilan yang belum memadai
Kompuiei yang lebil cepai, lebil muial
dan lebil mudal dibawalemanapun
Pengalsesan musil secaia online
Penieijemalan lode geneiila manusia
Kebangliian dan lejaiulan salam doi
com
Runiulnya pasai salam:oooo:
Tinglai sulu bunga yang sangai iendal
Pesaing Global
Meigei dan lonsolidasi
Peiiumbulan eCommeice
Ruang bincangbincang di inieinei
Meninglainya dislon dan peiiiel big box
Peiang Isal -AS
Pembulaan pasai di Cina
Peiang melawan ieioiisme
KEKUATAN-KEKUATAN PENDORONG PERUBAHAN
MIK0IL0L I000HK
tIIot perubobo Ker)o
W Orauisasi secara keseiuruuau ceuderuu
berjeuaruu oieu jerubauau au ter}adi
jada saiau satu baiauua
W lerubauau merujakau masaiau mauusia dau
}ua masaiau tekuis
W 1u}uau limjiuau daiam asjek mauusia
berkeuaau deuau jerubauau adaiau
memjerbaiki dau meu}aa keseimbauau
keiomjok dau meuesuaikau jribadi au
terauu oieu jerubauau
1ANOOAPAN 1ERHADAP PERLBAHAN
PERUBAHAN
TANGGAPAN
SITUASI SOSIAL
DI TEMPAT KERJA
RIWAYAT
PRIBADI
SIKAP/SENTIMEN
lLNOL^K^N 1Lk^l^l lLkLl^^N
) Logis . bcrousurkun ulusun ,ung nulur oun
ilmiul :
- wuktu ,ung oicrlukun untuk
mcn,csuuikun oiri
- uu,u ckstru untuk bclu}ur kcmbuli
- situusi ,ung kurung oiinginkun
- kcrugiun ckonomi ,ung oitimbulkun
- kclu,ukun tcknis
{z) tihologit, berduturhun emoti, tentimen
dun tihup
- hhuwutir uhun tetuutu yung tiduh
dihetuhui
- renduhnyu tolerunti terhudup
perubuhun
- tiduh menyuhui pimpinun utuu
ugen perubuhun yung luin
- hurungnyu hepercuyuun terhudup
orung luin
- hebutuhun uhun rutu umun,
menginginhun ttutut quo
{s) Iotiologit, berduturhun hepentingun
dun nilui
helompoh
- ertenghoholun politit
- Bertentungun dengun nilui helompoh
- pundungun yung picih
- hepentingun pribudi
- heinginun untuh mempertuhunhun
pertuhubutun yung ter[ulin tehurung
UMBER UMBER INDIVIDUAL
Kebiasaan
Rasa Aman
alioiXalioi Elonomi
Talui pada lal yang belumdileialui
Pemiosesan inXoimasi yang seleliiX
SUMBERSUMBER ORGANISASIONAL
Ineisia Siiuliuial
olus peiubalan yang ieibaias
Ineisia Kelompol
Ancaman ieiladap leallian
Ancaman ieiladap ielasi luasa yang sudal mapan
Ancaman ieiladap Pengalolasian sumbeidaya yang
sudal mapan
SUMBER RESISTENSI TERHADAP PENOLAKAN
!L!l^NCLN lLKLNC^N /!LNC^1^l
kLl1LNl 1Lk^l^l lLkLl^^N
1.Membangun dukungan dan komimen
2. Negoisasi
3.Partisipasi
4.Imbalan bersama
5.Rasa aman
6,Pendidikan dan Komunikasi
7.Bekerjasama dengan serikat pekerja
8.Manipulasi dan Kooptasi
9.Memilih orang yang menerima Perubahan
10.Koersi, penerapan ancaman atau paksaan
langsung kepada orang yang menentang
!LNLk^lK^N lLkLl^^N
lLNC^N lLk^lL
PEMIMPIN sebagai AGEN PERUBAHAN
(hange Agent) yang memprakarsai perubahan
dan membantu keberhasilan penerapannya dan
PEGAWAI yang membuat hampir semua
perubahan menjadi berhasil, dukungan pegawai
merupakan aspek utama dalam proses perubahan
lLNlLK^1^N LN1LK !LNCLLOL^
lLkLl^^N OkC^Nl^l
,. !odc 1:q| 1||| d|r: Kur' Lc.:n .
. lc|||n '||| d|r: Ko'cr
c. k:c' 1:nd||n
d. lcnqc:|nq|n Orq|n:|:
|.!OlLL 1lC^ 1^^l l^kl KLk1 LL\lN
,) leucairau ,/./), aasau dau jraktek
iama jeriu disiukirkau aar aasau dau jraktek
baru dajat dijeia}ari
,!) leuubauau ,c/e/), iaukauiaukau
memjeia}ari aasau dau jraktek baru aar
jeavai dajat berjikir dau berjrestasi deuau
aasau dau jraktek baru
,!)lembekuau Kembaii ,/./), uaiuai au
sudau dijeia}ari dijadukau daiam jraktek au
sesuuuuua, jraktek au beruasii meu}adi
tu}uau akuir iaukau iui.
b. kcnc|n| dc|||n '||| d|r: Ko'cr un'u :cncr|||n
lcru||n.
-Membangun sense of urgency dengan menciptakan alasan
kuatyang mendukung perubahan
-Membentuk koalisai untuk mendukung perubahan
-Menciptakan visi baru untuk mengarahkan perubahan
dan strategi
-Mengkomunikasikan visi pada semua anggota organisasi
-memberdayakan orang lain untuk bertindak sesuai visi
-Merencanakan, menciptakan , merayakan kemenangan
jangka pendek menuju visi yang baru
-Mengkonsolidasikan perbaikan, meninjau perubahan
untuk program baru
-Menjalankan perubahan dengan menunjukkan perilaku
baru dan keberhasilan organisasi
c. 1lNl^K^N klL1 (|c':on rcc|rc)
!cnq|cu ||d| u|'u |roc |cru||n ,|nq d:
d||r|n ||d| |cnqu:|u|n d|'| cc|r| :'c:|':
d|n c|nju'n,| |c:::|n cu| ':nd||n
crd|r|n :nor:|: d|'| ,|nq ud| d:|n|::
!c:|u': 5 '||| .
!.l:|qno:
2.^n|::
3.L:||n |:
=.1:nd||n
5.Lv|u|:
d.lLNCL!l^NC^N OkC^Nl^l
(OkC^NlZ^1lON^L lL.LLOl!LN1 -Ol)
. sekumjuiau iutereusi jerubauau reucaua au
dikembaukau berdasarkau berbaai uiiai uumauis
demokratis au berujaa meuiuktkau kee|ekti|au
orauisasi dau kese}auteraau karavau
`iiaiuiiai au didasarka jada Ol.
.leuuormatau teruadaj mauusia
!.Kejercaaau dau dukuuau
!.leueimbauau Kekuasaau
=.Kou|routasi
.lartisijasi
1kL KLk)^ l^N lLNCLLOL^^NNY^
'rc ('rc), u|'u ond:: d:n|:: d::|n|
cor|nq :nd:v:du d:|d|||n ||d| |cu|nq,
'un'u'|n, c:nq:n|n ,|nq ':d| ||': d|n
|cn':nq
'rc '|n'|nq|n . 'rc ,|nq :cn,cr'|: '|n'|nq|n
d: 'c:||' crj| (:c:::: |n,| |ro,c,
'uq|,d|n '|nqqunqj|.|)
'rc |:|'|n. 'rc ,|nq :cnq||nq:
ccor|nq :cnc|||: 'uju|n (:ror|:, |o:':,
|n'or,c:nqunq|n 'cr|:' dcnq|n
'|nqqunqj|.|)
UMBER-UMBEROTENIAL KONEKUENI
#.alioi Linglungan:
leiidalpasiian elonomi
leiidalpasiian poliiil
peiubalan ielnologi
:.alioi Oiganisasional :
Tuniuian iugas
iuniuian peian
Tuniuian aniaipeisonal
.alioi Peisonal :
Peisoalan Keluaiga
Peisoalan Elonomi
Kepiibadian
#.Gejala gejala Psilologis
Salii lepala
Telanan daial iinggi
Salii janiung
:. Gejala gejala Pslologis
Kecemasan
depiesi
Menuiunnya iinglai lepuasan
leija
.Gejala gejala peiilalu
Pioduliiviias
Kemangliian
Peipuiaian laiyawan

SIHBER SIHBER PBTEXSI STRES

!LNCLLOL^ 1kL
a. PENDEKATAN INDIVIDUAL
- lcncr|||n 'cn: !|n|jc:cn .|'u
- lcn|:||n .|'u O| k|q|
- |c|':|n rc||:
- |cru||n j|r:nq|n duunq|n o:|
b. PENDEKATAN ORGANISASIONAL
- cc: |cron| d|n |cnc:||'|n crj|
- |c|':|n
-|cnc'|||n 'uju|n ,|nq rc|:':
-|cndc|:n|n u|nq |ccrj||n
- :cn:nq|'|n c'cr:|'|n |r,|.|n
- |cr|:|n d||: o:un:|: orq|n:|:
- |cn|.|r|n cu': ||nj|nq
- |roqr|:-|roqr|: ccj|'cr||n