UAS ANESTESI PD 2006

1. a. b. c. d. Pulse oxymeter digunakan untuk menilai Cukup tidaknya pulsasi nadi Cukup tidaknya pasokan O2 ke jaringan Cukup tidaknya kadar Hb Cukup tidaknya perfusi perifer a. b. c. d. Ringer dextrose Ringer laktat Triparen Z Aminovel 600

2. Tension pneumothorax ditandai dengan hal-hal di bawah ini, kecuali a. Naik turunnnya dinding dada asimetris b. Vena-vena di leher kolaps c. Penurunan suara napas satu sisi d. Trachea terdorong ke sisi yang sehat 3. Untuk memproteksi jalan napas terhadap ancaman aspirasi, kita melakukan a. Chin lift b. Definitive airway c. Head tilt d. Pemasangan oropharingeal airway 4. Untuk menilai adanya obstruksi jalan napas, saudara menemukan hal-hal di bawah ini a. Adanya gerak dinding dada yang paradoksal b. Sianosis pada ujung kuku dan bibir c. Adanya ronchi pada auskultasi d. Adanya jejas pada dinding dada 5. Pasien dating ke IRD dengan diagnosa fraktur costae multiple. pada inspeksi didapatkan flail chest, maka yang harus saudara lakukan untuk penderita tsb adalah a. Beri O2 melalui nasal canula 10 Lt/mnt b. Pemasangan oropharingeal airway c. Cricothyroidotomy d. Definitive airway dilanjutkan dengan support ventilasi 6. Salah satu bentuk hipoksia yang sangat berespon pada pemberian O2 adalah a. Hipoksia-hipoksik b. Hipoksia-stagnan c. Hipoksia-anemik d. Hipoksia-histotoksik 7. Perfusi jaringan dianggap cukup apabila pada pemeriksaan didapat a. Capillary refill < 2 mnt b. Tensi 90/60 mmHg c. Produksi urine < cc/kg/jam d. Nadi carotis teraba jelas 8. Cairan transfuse yang biasa dipakai untuk mengatasi penderita shock oleh karena pendarahan adalah

9. Teknik untuk mengganti darah dengan cairan bukan darah dikenal dengan a. Hemosanguinasi b. Hemodilusi c. Hemofiltrasi d. Hemokonsentrasi 10. Koloid selain harganya mahal, tidak digunakan sebagai terapi awal untuk mengatasi shock karena pendarahan, sebab a. Tekanan onkotik tinggi b. Dapat menyebabkan reaksi anafilaktik c. Berat molekul besar d. Durasi intravaskuler lama 11. a. b. c. d. e. Analgesik opiate yang mempunyai kelarutan dalam lemak tinggi dan absorbs transdermal baik adalah Fentanil Morfin Pentidine Tramadol Semua benar

12. Pernyataan yang benar tentang morphin adalah a. Kelarutan dalam lemak tinggi b. Onsetnya cepat c. Mudah menembus sawar otak d. Durasinya panjang e. Semua benar 13. Alfentanil mempunyai onset yang lebih cepat dan durasi lebih pendek bila dibandingkan dengan fentanil karena a. Kelarutan dalam lemak alfentanil lebih tinggi dibanding fentanil b. Fraksi non ion alfentanil pada pH fisiologis lebih tinggi dibanding fentanil c. Ikatan alfentanil terhadap protein lebih kuat dibanding fentanil d. pKa alfentanil lebih besar dibanding fentanil e. Semua benar 14. Opiate yang metabolitnya mempunyai efek eksitasi pada system saraf pusat dan tidak dapat diterapi dengan nalokson adalah a. Fentanil b. Morphin

UAS ANESTESI PD 2006

c. Pethidine d. Tramadol e. Semua benar 15. Nausea dan vomiting yang terjadi pada pasien yang diterapi dengan opiate akibat dari a. Dosis pemberian yang terlalu tinggi b. Cara pemberian yang terlalu cepat c. Ikatan opiate dengan reseptor Mu-1 d. Ikatan opiate dengan reseptor kappa e. Semua betul 16. a. b. c. d. e. Berikut merupakan analgesic opiate yang mempunyai efek takikardi pada jantung Fentanil Morphin Pethidin Alfentanil Tramadol d. Selain sebagai pelumpuh otot juga berefek menurunkan kesadaran amnesia e. Semua benar 21. Yang mempengaruhi kurva disosiasi ke kanan 1. pH turun 2. PCO2 meningkat 3. Suhu meningkat 4. 2,3 DPG turun 22. Termasuk obat-obatan di bawah ini yang meningkatkan MAC anestesi adalah a. Lidocain b. Kepala c. Ropivacaine d. Cocain e. Prilocain 23. Tanda-tanda intoksikasi air a. Hipokalemia b. Hipernatremia c. Hiponatremia d. Hiperkalemia e. Hiponatremia dan hipokalemia 24. Yang dimaksud hiponatremi simptomatik adalah 1. Kadar Na serum < 120 mEq/L 2. Kadar Na serum < 120 mEq/L disertai kejang 3. Harus segera dikoreksi dengan rumus 0,6 x BB x Na dengan kenaikan Na plasma 0,5 mEq/L/jam 4. 4 jam pertama dikoreksi cepat dengan kenaikan kadar Na plasma 2 mEq/jam, selanjutnya 0,5 mEq/jam sampai dengan kadar 135 mEq/L 25. Analisa gas darah dapat digunakan untuk 1. Keseimbangan asam-basa 2. Pemeriksaan Na, K 3. Status oksigenasi 4. Gangguan fungsi hati 26. Jika pH 7,32 ; PaCO2 50 mmHg ; HCO3 24 mEq/L 1. Respiratorik asidosis terkompensasi 2. Proses akut 3. Metabolic asidosis 4. Respiratorik asidosis 27. Faktor yang tidak mempengaruhi uptake gas anestesi adalah a. Aliran darah alveolus

17. Efek pemberian opiate terhadap system pernapasan adalah a. Mendepresi pernapasan b. Morphin dan pethidin dapat menyebabkan bronkokonstriksi karena histamine release c. Fentanil dapat menyebabkan kekakuan otot pernapasan d. Menurunkan frekuensi pernapasan e. Semua benar 18. Berikut ini merupakan opiate yang dapat digunakan untuk premedikasi, intraoperatif dan postoperative analgesic adalah a. Morphin b. Fentanil c. Alfentanil d. Subfentanil e. Semua benar 19. Berikut ini merupakan obat pilihan untuk mengatasi terjadinya shivering adalah a. Morphin b. Meperidine c. Fentanil d. Alfentanil e. Subfentanil 20. Pernyataan yang benar tentang pelumpuh otot adalah a. Bekerja melalui reseptor asetilkolin b. Menyebabkan spastic paralisis pada otot c. Efeknya dapat dihambat oleh atropine

UAS ANESTESI PD 2006

b. Kelarutan gas anestesi di dalam darah c. Perbedaan tekanan parsial antara udara alveolus dan darah vena d. Kecepatan fresh gas flow e. Bukan salah satu di atas 28. Faktor yang tidak ikut mementukan konsentrasi gas inspirasi adalah a. Kecepatan fresh gas flow b. Volume breathing circuit c. Absorbsi sirkuit anestesi d. Kelarutan gas anestesi di dalam darah e. Bukan salah satu di atas 29. Yang bukan merupakan komponen anestesi yang ideal adalah a. Hipnotik-sedatif b. Dementia c. Relaksasi d. Analgesic e. Bukan salah satu di atas 30. Pemberian anestesi umum tidak dapat dilakukan melalui a. Inhalasi b. Intravena c. Infiltrasi d. Rectal e. Oral 31. Sebutkan cara penanganan obstruksi respirasi karena lidah jatuh ke hipopharing 1. Pasang pharyngeal airway 2. Maneuver jaw thrust 3. Bahu diganjal sehingga leher ekstensi 4. Diberi sedasi 32. Sebutkan cara penanganan spasme laring a. Diberi succinyl cholin IV b. Diberi sedasi IV c. Diberi aminofilin IV d. Diberi adrenalin IV e. Bahu diganjal sehingga leher extensi 33. Sebutkan cara penanganan bronchospasme durante operasi 1. Agen halothane didalamkan 2. Efedrin 10-30 IV 3. Hidrocortisone 500 IV 4. Aminofilin IV 34. Sebutkan beberapa kesalahan alat yang bisa menyebabkan obstruksi respirasi 1. ETT kinking 2. ETT obstruksi 3. Tidak ada aliran gas ke pasien karena habis/korigated lepas/belum tersambung ke pasien 4. Pasien batu-batuk 35. Berapa lama perokok berat harus menghentikan rokoknya sebelum dilakukan pembiusan a. 1 hari b. 3 hari c. 1 minggu d. 3 minggu e. 1 bulan 36. Depresi respirasi perifer bisa disebabkan oleh karena a. Obat sedasi anestesi b. Obat induksi anestesi c. Obat muscle relaxan d. Obat morphin 37. a. b. c. d. e. Terapi hiccup pada pasien pasca pembiusan Diberi minum air putih yang banyak Diberi minum air putih secukupnya Diberi metochlopramid Diberi muscle relaxan Dalamkan obat anestesi inhalasi

38. Terapi bradikardi a. Metoclopramide b. Sulfas atropine c. Metal peridine d. O2 e. Oculo cardiac reflex 39. Terapi ventricular takikardi a. DC shock b. Adrenalin c. Epinefrin d. Sulfas atropine e. Salbutamol 40. Bronchospasme disebabkan karena a. Reflex konstriksi bronchus b. Reaksi alergi c. Anafilaksis d. Betul semua 41. Filosofi anestesi dan reaminasi adalah sbb, kecuali a. To aliviate pain and distress b. To preserve life c. A dan B benar d. Semua salah

UAS ANESTESI PD 2006

42. Bidang kajian anestesiologi adalah, kecuali a. Pembiusan untuk operasi b. Resusitasi / life support c. Penanggulangan nyeri akut saja d. Menejemen nyeri 43. Penanggulangan bencana : a. Selalu dimulai dari TKP karena bencana hanya terjadi di luar RS b. Tidak perlu bawa bekal untuk tim medis karena bias dibeli di TKP c. Dimulai dari media dulu karena nyawa paling penting d. Kerja sama lintas sektoral kunci suksesnya misi pertolongan bencana 44. Dalam pelaksanaan penanggulangan bencana yang terpenting adalah a. Kecepatan gerak turun ke lokasi sebagai tim penuh/lengkap b. Perencanaan yang matang berdasarkan informasi tim maju yang berangkat dulu c. Mengumpulkan dana sebanyakbanyaknya d. Semua benar 45. Dua sistem yang jadi prioritas utama pada anestesi adalah a. Sistem respirasi dan metabolik b. Sistem kardiovaskuler dan gastrointestinal c. Sistem respirasi dan kardiovaskuler d. Semua salah 46. Nyeri adalah perasaan tak nyaman dan pengalaman emosi yang berhubungan dengan a. Kerusakan jaringan b. Sesuatu yang mengancam kerusakan jaringan c. Semua benar d. Semua salah 47. Serabut saraf yang tidak berhubungan dengan perasaan nyeri adalah a. Serabut A-delta b. Serabut A-Alfa c. Serabut A-beta d. Serabut C 48. Di dalam jaringan cidera yang menjadi transmitter utama nyeri adalah a. Prostaglandin b. Ion hydrogen c. Ion natrium d. Sitokin 49. Yang bukan nyeri kronis adalah a. Allodinia b. Hiperalgesia c. Nociceptive pain d. Altered pain 50. Beda intensive care dan intermediate care adalah a. ICU hanya memerlukan monitor ketat b. Intermediate care memerlukan alat life support c. ICU memerlukan alat life support dan monitor ketat d. Semua salah 51. Tahapan anestesi untuk pembedahan ditandai dengan a. Pupil myosis di tengah b. Hilangnya respon stimuli noxious c. Extasi d. Pupil dilatasi divergen e. Delirium 52. Setiap pasien yang akan dilakukan anestesi selalu ditentukan ASA, tujuannya adalah a. Mengetahui berat ringannya penyakit b. Untuk klasifikasi penyakit c. Untuk mengetahui resiko anestesi d. Untuk mengetahui rsiko kematian e. Semua betul 53. Semua tersebut di bawah ini merupakan fungsi respirasi, kecuali a. Mengambil O2 untuk metabolism aerob b. Melepaskan CO2 untuk mencegah hipercarbia c. Menjamin suplai O2 sampai ke tingkat seluler d. Melepas H2O yang merupakan hasil metabolism e. Mempertahankan fungsi alveolus agar tidak colaps 54. Pertukaran O2 dan CO2 dapat berlangsung dengan lancar karena 1. Adanya tekanan alveolus 2. Adanya tekanan intrapleura 3. Adanya transpulmonary pressure 4. Adanya tekanan alveolus yang selalu negatif 55. Oksigenasi sebelum induksi pada anestesi bertujuan untuk memberi cadangan O2 pada a. Inspiratory reserve volume b. Inspiratory capacity

UAS ANESTESI PD 2006

c. Vital capacity d. Residual volume e. Functional residual capacity 56. Pemberian anestesi inhalasi akan meningkatkan intrapulmonary shunting SEBAB Pemberian anestesi inhalasi akan meningkatkan death space 57. Penderita dengan heart failure, COP lebih kecil daripada orang normal, meskipun volume akhir diastole sama, disebabkan oleh : a. Resistensi perifer meningkat b. Kemampuan kontraksi miokard menurun c. Kecilnya volume preload d. A,B benar 58. Yang perlu dipertimbangkan pada general anestesi pada pasien hipertensi : a. Pertahankan perfusi koroner b. Jangan pilih yang mendepresi miokard c. Jangan menambah overload d. Jangan pilih regional anestesi 59. 1. 2. 3. 4. Perfusi koroner ditentukan oleh Tekanan systolic arteri Left ventricular diastolic volume Left ventricular end diastolic volume Tekanan diastotic arteri

60. Pengisian ventrikel pada fase dias-tolic sebagian besar berasal dari atrial SEBAB Atrial systole (atrial kick) mengisi 70% dari volume ventrikel kiri dan kanan