Professional Documents
Culture Documents
Buku
Administrasi
dan
Supervisi
Pendidikan
Oleh : Swesti Intan Pramesti 09204241024 Pendidikan Bahasa Prancis
Identitas Buku 1. Judul Buku : Administrasi dan Supervisi Pendidikan 2. Pengarang : Hartati Sukirman B. Suryosubroto Tatang M. Amirin Sutiman Setya Raharja 3. Penerbit : UNY Press : 2009 : Yogyakarta
Saran dan Kritik BAB I PENDAHULUAN Bab ini memaparkan tentang konsep administrasi pendidikan dimulai dari mengurus manusia ke umum dan konsep dasar administrasi pendidikan. Menurut saya, isi dari pemaparan BAB I sudah cukup baik namun masih ada beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki, yaitu : a. Pemaparan dan penjelasan pembahasan yang terlalu panjang dan kurang jelas.
b. Dalam
penjelasan atau
atau
rincian
yang
menggunakan
poin-poin antara
seharusnya diperjelas dengan model pengetikan menggunakan bullets numbering sehingga dapat membedakan penjelasan dan kategori poin-poin. Cara ini lebih efisien dan mempermudah pembaca. c. Pada hal sistem pendidikan, seharusnya dijelaskan aturannya
menurut peraturan perundang-undangan sistem pendidikan. Misalnya Undang-Undang, UUD 1945, atau Undang-Undang Guru dan Dosen.
BAB II Administrasi Pendidikan di Sekolah BAB ini menyebutkan semua manajemen yang berhubungan dengan sekolah yaitu administrasi siswa, personel sekolah, kurikulum, sarana prasarana/fasilitas pendidikan, pembiayaan pendidikan, ketatalaksanaan pendidikan, organisasi sekolah, dan hubungan sekolah dengan masyarakat. Apabila dibandingkan dengan BAB sebelumnya secara penjelasan BAB ini lebih jelas dan cara penyampaiannya pun lebih terperinci. Sehingga memberikan kesan menarik untuk pembaca. Menurut saya, perlu
ditambahkan
upaya-upaya
untuk
mengefektifkan
segala
substansi
administrasi pendidikan di sekolah. Sehingga memberikan manfaat bagi pembaca apabila menemui kesulitan dalam administrasi pendidikan di sekolah.
BAB III Administrasi Pendidikan Non Formal BAB III ini membahas pengertian dan substansi-substansi penting administrasi pendidikan non formal yaitu administrasi lembaga pendidikan non formal, kurikulum, warga belajar, personalia pendidikan non formal, dana belajar, sarana prasarana, ketatausahaan kursus Diklusemas, pengabdian Diklusemas pada masyarakat, kejar paket (A, B, dan Usaha), dan SPEM. Bab administrasi pendidikan non formal menjelaskan secara rinci mulai dari pendaftaran, perijinan, pembentukan kurikulum, dsb dalam membentuk atau membangun sebuah lembaga pendidikan non formal. Bahasa yang digunakan pun mudah untuk dipahami. Namun, dalam penjelasannya banyak menggunakan suatu singkatan yang kurang dapat dimengerti oleh pembaca. Selain itu, pada penjelasan kejar paket (A, B, dan usaha) kurang jelas perbedaanya.
BAB IV Administrasi Pendidikan dalam Lembaga Pendidikan dan Latihan Pada bab ini khusus ditujukan untuk membahas bidang lembaga pelatihan seperti diklat atau sejenisnya. Pada hal ini, menjelaskan pengertian, jenis, komponen, dan tahap-tahap dari suatu pelatihan atau diklat. Menurut saya, bab ini memiliki ketertarikan sendiri bagi pembaca. Salah satunya adalah penjelasan dengan menggunakan tabel dan rincian
poin-poin serta bentuk bagan. Setiap rincian poin pun dijelaskan dengan singkat dan jelas.
BAB V Supervisi Pendidikan Bab terakhir ini menjelaskan tentang substansi supervisi pendidikan yaitu pengertian, tujuan, prinsip, teknik, dan supervisi klinis. Supervisi pendidikan juga memiliki hubungan yang penting dengan manajemen pendidikan. Karena supervisi dapat diistilahkan sebagai pengontrol dan pengawas para pelaku manajemen atau administrasi pendidikan. Pada awal bab, cara penyajian bahan memberikan kesan jenuh pada pembaca. Namun, pada pertengahan dan akhir bab cara penyajiannya dengan menggunakan metode penjelasan bagan-bagan penting sehingga lebih mempermudah pembaca untuk memahami bab ini.