Analisa percobaan Setelah melakukan praktikum kondensasi pembuatan sinamaldehid maka dapat dianalisa bahwa pada praktikum yang

dilakukan dengan maksud untuk mengetahui proses terjadinya kondensasi, menentukan mekanisme reaksi, menghitung % yield dan % konversi dari percobaan dan menentukan titik leleh dari hasil yang didapat(sinamaldehid). Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan komposisi bahan yaitu 4,5 gram natrium asetat yang telah dilelehkan, 7,5 ml benzaldehid dan 11 ml asetaldehid dan asam klorida sebanyak 9 ml. Tahap awal untuk merubah natrium asetat menjadi cairan dibutuhkan pemanasan selama 1 jam pada suhu 350C. lalu dilakukan proses pencampuran antara bahan natrium asetat, benzaldehid dan asetaldehid yang melepaskan panas pada reaksinya. Setelah itu dilakukan proses refluk selama 1,5 jam dan dilanjutkan dengan proses pendinginan pada suhu ruang yang menghasilkan suatu perubahan dari larutan menjadi kristal putih. Proses lanjutan dilakukan pada minggu selanjutnya (minggu ke II) yang diawali dengan proses pemanasan kristal putih yang telah terbentuk sebelumnya selama 2 jam. Proses pemanasan tersebut merubah kristal menjadi cairan. Untuk tahap selanjutnya dilakukan proses pendinginan dan penambahan HCl yang menghasilkan endapan pada larutan sehingga diperlukan proses penyaringan endapan. Tahap terakhir yaitu proses pemanasan endapan dalam oven 30 menit untuk mendapatkan endapan mengering (merupakan produk yang diharapkan) dengan persen yield dan konversi yang dapat diketahui melalui proses perhitungan. Dari proses perhitungan juga dapat dilihat besarnya persen kesalahan dimana pada percobaan ini didapat persen kesalahan yang sangat besar. Hal tersebut dikarenakan reaksi yang dilakukan pada percobaan kurang tepat (terdapat kekeliruan) Kesimpulan Dari percobaan yang telah dilakukan dan melalui penganalisaan data maka dapat disimpulkan bahwa : % konversi secara teori % konversi secara praktek % yield secara teori % yield secara praktek % kesalahan = 27,19 % = 3,141 % = 59,06 % = 6,812 % = 88,467 %