You are on page 1of 40

Gempa Bumi di Yogyakarta dan Niigata

Kelompok 2 - Arif Rakhman -Riyadi Nugraha -Wahyu Sulistyo -Zulfannie Agisna 0902160 0902232 0902266 0902162

D3 Teknik Sipil 2012


4/16/12

PENGERTIAN GEMPA BUMI

getaran yang terjadi permukaan bumi. Gempa bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak bumi (lempeng bumi). Kata gempa bumi juga digunakan untuk menunjukkan daerah asal terjadinya kejadian gempa bumi tersebut. Bumi kita walaupun padat, selalu bergerak, dan gempa bumi terjadi apabila tekanan yang terjadi karena pergerakan itu sudah terlalu besar untuk dapat ditahan.
4/16/12

GEMPA BUMI TEKTONIK


Jenis gempa bumi yang disebabkan oleh pergeseran lempeng plat tektonik. Gempa ini terjadi karena besarnya tenaga yang dihasilkan akibat adanya tekanan antar lempeng batuan dalam perut bumi. Gempa bumi ini adalah jenis gempa yang paling sering dirasakan, terutama di Indonesia. Gempa tektonik yang kuat sering terjadi di sekitar tapal batas lempengan-lempengan tektonik. Lempengan-lempengan tektonik ini selalu bergerak dan saling mendesak satu sama lain. Pergerakan
4/16/12 lempengan-lempengan tektonik ini menyebabkan

GEMPA BUMI VULKANIK

Gempa berdekatan

bumi

gunung

berapi

terjadi dan

dengan

gunung

berapi

mempunyai bentuk keretakan memanjang yang sama dengan gempa bumi tektonik. Gempa bumi gunung berapi disebabkan oleh pergerakan magma ke atas dalam gunung berapi, di mana geseran pada batu-batuan menghasilkan gempa bumi.
4/16/12

Ketika magma bergerak ke permukaan

Gambar 2.1 Kerusakan akibat gempa bumi di San Francisco pada tahun 1906

4/16/12

Gambar 2.2 Sebagian jalan layang yang runtuh akibat gempa bumi Loma Prieta pada tahun 1989

4/16/12

Gambar 2.3 Lempeng bumi.

Gambar 2.6 Letusan gunung berapi yang mengeluarkan lahar panas.

Gambar 2.5 Gunung berapi Mahameru atau Semeru di belakang. Latar depan adalah kaldera Bromo, Jawa Timur Indonesia.

4/16/12

GEMPA BUMI YOGYAKARTA


1. 2. 3.

GEMPA BUMI YOGYAKARTA SEBAB TERJADINYA GEMPA BUMI YOGYAKARTA EFEK GEMPA BUMI TERHADAP MASYARAKAT DAN BANGUNAN DI YOGYAKARTA

4.

DAFTAR GEMPA BUMI BESAR YANG TERJADI DI INDONESIA DAN DI SELURUH DUNIA

4/16/12

Gempa bumi Yogyakarta Mei 2006 adalah peristiwa gempa bumi tektonik kuat yang mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah pada 27 Mei 2006 kurang lebih pukul 05.55 WIB selama 57 detik. Gempagempatersebut berkekuatan 5,9Departemen Lokasi bumi menurut Badan Geologi pada skala Richter. United States Geological Republik Indonesia Energi dan Sumber Daya Mineral Survey melaporkan 6,2 pada skala Richter. terjadi di koordinat 8,007 LS dan 110,286 BT pada kedalaman 17,1 km. Sedangkan menurut BMG, posisi episenter gempa terletak di koordinat 8,26 LS dan 110,31 BT pada kedalaman 33 km.itu di release sesaat terjadi gempa. Setelah data dari berbagai Stasiun yang dipunyai jejaring BMG dan dilakukan perhitungan, update terakhir BMG menentukan pusat gempa berada di 8.03 LS dan 110,32 BT (update ke tiga) pada kedalaman 11,3 Km dan kekuatan 5.9 SR 4/16/12

Lokasi gempa menurut Badan Geologi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia terjadi di koordinat 8,007 LS dan 110,286 BT pada kedalaman 17,1 km. Sedangkan menurut BMG, posisi episenter gempa terletak di koordinat 8,26 LS dan 110,31 BT pada kedalaman 33 km.itu di release sesaat terjadi gempa. Setelah data dari berbagai Stasiun yang dipunyai jejaring BMG dan dilakukan perhitungan, update terakhir BMG menentukan pusat gempa berada di 8.03 LS dan 110,32 BT (update ke tiga) pada kedalaman 11,3 Km dan kekuatan 5.9 SR Mb (Magnitude Body) atau setara 6.3 SR Mw (Magnitude Moment).USGS memberikan koordinat 7,977 LS dan 110,318 BT pada kedalaman 35 km. Hasil yang berbeda tersebut dikarenakan metode dan peralatan yang 4/16/12

4/16/12

Gambar 3.1 Lokasi Pusat Gempa Yogyakarta

4/16/12

Gambar 3.2 Masyarakat Yogyakarta yang sedang menangis akibat gempa bumi pada tanggal 27 mei 2006

4/16/12

Gambar 3.3 dan Gambar 3.4 Peta lempeng permukaan bumi. Indonesia berada pada perbatasan lempeng Eurasian dan Australian, yang menyababkan Indonesia sering terjadi gempa.

Gambar 3.5 Mobil hancur akibat tertimpa bangunan yang runtuh akibat gempa.

Gambar 3.6 Kerusakan Mall Shapir Square

4/16/12

Gambar 3.6 Kerajinan keramik di Kasongan be rantakan

Gambar 3.7 Para pengungsi menantikan bantuan kiriman pasokan yang sangat dibutuhkan lewat helikopter.

Gambar 3.8 Para pelaut USS Abraham Lincoln\ menyiapkan pasokan ulang untuk dijatuhkan lewat udara oleh pesawat-pesawat helikopter AS.

4/16/12

Daftar gempa bumi besar (di atas skala Richter 5) di Indonesia (diurutkan menurut tanggal paling baru) :
JUMLAH NO TANGGAL WAKTU LOKASI KOORDINAT KORBAN (SR)

KEKUATAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

26 November 2007 12 September 2007 6 Maret 2007 11 Agustus 2006 05:18:39 17 Juli 2006 12:49:28 27 Mei 2006 03:54:12 28 Maret 2006 15:19:25 16 Desember 2004 05:54:02 4 juni 2000 12 Desember 1992 1938 24 November 1833

Raba, Sumbawa Lepas pantai Bengkulu Padang Pulau Simeuleu, Sibolga Selatan Tasikmalaya Imogiri, Bantul Sibolga Sebelah barat Laut Banda Bengkulu (Laut Hindia) Pulau Flores Laut Banda Sumatra

8.294 LS 118.360 BT 4.517 LS 101.382 BT 0.490LS 100.529BT 2.374LU 96.321BT 9.334LS 107.263BT 7.977LS 110.318BT 2 04 LU 97 00' BT 5.05 LU 131.62 BT -

3 9 >60 >400 6234 230,000 >100 >2.100 -

6.7 7.9 6.4 6.0 7.7 5.9 8.5 - 8.7 9.3 7.3 7.6 8.5 8.7

4/16/12

Daftar gempa bumi terdahsyat di dunia sejak tahun 1900 :


No. 1 Chili 2 Prince William Sound, Alaska 3 Lepas pantai barat Sumatra, Indonesia Lokasi Tahun 1960 1964 2004 1952 1906 2005 1965 1957 1950 1963 1938 1922 Skala (Richter) 9.5 9.2 9.0 9.0 8.8 8.7 8.7 8.6 8.6 8.5 8.5 8.5 Koordinat -38.24 -73.05 61.06 -147.65 3.30 95.78 52.76 160.06 1.0 -81.5 2.08 97.01 51.21 178.50 51.56 -175.39 28.5 96.5 44.9 149.6 -5.05 131.62 -28.55 -70.50

4 Kamchatka 5 Lepas pantai Ekuador 6 Sumatra Utara, Indonesia 7 Pulau Rat, Alaska 8 Kepulauan Andreanof, Alaska 9 Assam, Tibet 10 Kepulauan Kuril 11 Laut Banda, Indonesia 12 Perbatasan Chili dan Argentina

4/16/12

Gempa Bumi Di Niigata (Jepang)


Jepang Sebagai Negara Rawan Gempa Proses Terjadinya Gempa

4/16/12

Jepang terbagi atas 47 prefektur, diperintah bebas dari pemerintahan pusat. Dari utara ke selatan, prefekturprefektur ini adalah: 1 Hokkaido 2 Aomori 3 Iwate 4 Miyagi 5 Akita 6 Yamagata 7 Fukushima 8 Ibaraki 9 Tochigi 10 Gunma 11 Saitama 12 Chiba 13 Tokyo 14 Kanagawa 4/16/12 15 Niigata 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Ishikawa Fukui Yamanashi Nagano Gifu Shizuoka Aichi Mie Shiga Kyoto Osaka Hyogo Nara Wakayama Tottori 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 Okayama Hiroshima Yamaguchi Tokushima Kagawa Ehime Kochi Fukuoka Saga Nagasaki Kumamoto Oita Miyazaki Kagoshima Okinawa

Radius Kerusakan Akibat Gempa

Gempa dengan kekuatan awal 6,8 pada skala Richter terjadi dipesisir Niigata Gempa tersebut berpusat sekitar 60 kilometer di sebelah barat daya Niigata, Lokasi sekitar 256 :: Niigata, P. Honshu di sebelah barat laut Tokyo, kilometer Waktu Oktober 2004 / 10:13 Episentrum : sekitar 60 kilometer di barat daya dengan pusat Utamanya sebelah Richter Niigata Kekuatan gempa : 7 Magnitudo / 6,8 Scala diperkirakan berada 10 kilometer di bawah permukaan tanah
4/16/12

Letak pusat gempa

Daerah yang Berwarna merah Merupakan daerah yang paling parah terkena dampak gempa.
4/16/12

Kerusakan yang terjadi akibat gempa tersebut menyebabkan jalan menjadi rusak dan amblas, ini disebabkan karena terjadinya pergeseran tanah sehingga permukaan aspal jalan terbelah.

4/16/12

Gambar diatas memperlihatkan kerusakan dan runtuhnya jembatan akibat gempa yang terjadi sehingga jalur penghubung jalan terputus.

4/16/12

Kerusakan yang terjadi pada gambar di atas adalah hancurnya sebuah pemukiman. Hal ini terjadi karena bangunan tidak kuat untuk menahan guncangan akibat gempa yang terjadi.

RUMAH SEDERHANA SEHAT TAHAN GEMPA

4/16/12

Prinsip Utama Bangunan Tahan Gempa


Bangunan

tidak runtuh/roboh terkena pengaruh gempa dengan skala yang besar, meskipun elemen-elemen non struktur mengalami kerusakan.

4/16/12

Tujuan Membangun Rumah Tahan Gempa


Agar masyarakat mampu

menyelamatkan diri (ke luar rumah) saat terjadi gempa bumi Menekan jumlah korban akibat gempa bumi Menekan tingkat kerusakan yang diakibatkan oleh pengaruh gempa bumi
4/16/12

Konsep Rumah Sederhana Sehat Tahan Gempa Rumah Sederhana Sehat adalah rumah yang

dibangun dengan menggunakan bahan bangunan dan konstruksi sederhana, harga terjangkau oleh masyarakat berpenghasilan rendah dan sedang, akan tetapi masih memenuhi standar kebutuhan. Perancangan rumah tersebut mempertimbangkan aspek kesehatan, keamanan dan kenyamanan. Disamping itu tersebut juga mempertimbangkan potensi fisik seperti bahan bangunan, geologis dan iklim setempat serta 4/16/12 potensi sosial budaya seperti arsitektur

Struktur Utama RumahTahan Gempa Pondasi sebagai penahan beban diatasnya

dan meneruskannya ke tanah, Sloof sebagai balok pengaku yang menahan beban diatasnya dan meneruskan ke pondasi dibawahnya Kolom sebagai penahan beban diatasnya dan sebagai pengikat dinding Balok ring berfungsi sebagai penguat horizontal Atap bangunan diharapkan terbuat dari bahan yang ringan dan kuat 4/16/12

Kolom berperan sebagai penahan gaya vertikal dan diteruskan ke pondasi

Slof berperan sebagai pengaku dan menahan gaya horisontal


4/16/12

Kuda-kuda Beton sebagai pengaku dan penahan beban angin Balok ring berperan sebagai pengaku dan menahan gaya horisontal GempaStruktur Pondasi menahan beban vertikal

Struktur Pondasi
Pondasi terbuat dari

batu kali atau batu putih dengan campuran 1 Pc : 3 Kpr : 10 Psr. Trasraam terbuat dengan beton campuran 1 Pc : 3 Psr : 5 Split/kerikil. Pasangan Batu Kosong mempergunakan 4/16/12 batu kali/batu putih

Struktur Sloff
Ukuran slof 200 mm

x 150 mm Tulangan sloft terbuat dari besi beton 12 mm Begel sloft terbuat dari besi beton 8 mm Beton terbuat dari campuran 1 Pc : 3 Psr : 5 Split/kerikil.
4/16/12

Struktur Kolom
Ukuran kolom 150

mm x 150 mm Tulangan kolom terbuat dari besi beton 12 mm Begel kolom terbuat dari besi beton 8 mm Beton terbuat dari campuran 1 Pc : 3 Psr : 5 Split/kerikil.
4/16/12

Struktur Balok dan Kudakuda


Ukuran Balok dan

Kuda-kuda Beton 200 mm x 150 mm Tulangan Balok dan Kuda-kuda beton terbuat dari besi beton 12 mm Begel Balok dan Kuda-kuda beton terbuat dari besi beton 8 mm 4/16/12 terbuat dari Beton

Struktur Atap
Balok Kuda-kuda, gording, nok, mur plat

terbuat dari kayu bangkirai ukuran 60 mm x 120 mm Usuk terbuat dari kayu Bangkirai ukuran 50 mm x 70 mm Reng terbuat dari kayu bangkirai ukuran 20 mm x 30 mm Genteng terbuat dari tanah liat atau dari seng/asbes.

4/16/12

TERIMA KASIH
ATAS PERHATIANNYA

WASSALAM. . . .

4/16/12

KESIMPULAN
Gempa bumi adalah getaran yang terjadi permukaan bumi.

Gempa bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak bumi (lempeng bumi) ataupun dengan terjadinya letusan gunung berapi. Gempa yang terjadi di yogyakarta pada tanggal 27 maret 2006 kurang lebih pukul 05.55 WIB selama 57 detik. Gempa bumi tersebut berkekuatan 5,9 pada skala Richter. Lokasi gempa menurut Badan Geologi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia terjadi di koordinat 8,007 LS dan 110,286 BT pada kedalaman 17,1 km. Sedangkan menurut BMG, posisi episenter gempa terletak di koordinat 8,26 LS dan 110,31 BT pada kedalaman 33 km. Korban tewas berjumlah 6.234 orang. Sementara korban luka berat sebanyak 33.231 jiwa dan 12.917 lainnya menderita luka ringan. Informasi menyebutkan sebanyak 7.057 rumah di daerah ini rubuh. Gempa yang Terjadi di jepang adalah gempa dengan kekuatan awal 6,8 pada skala Richter terjadi di pesisir Niigata Gempa tersebut berpusat sekitar 60 kilometer di sebelah barat daya Niigata, sekitar 256 kilometer di sebelah barat 4/16/12 laut Tokyo, dengan pusat utamanya diperkirakan berada 10 kilometer di bawah permukaan tanah menurut

5.2 Perbandingan Gempa Niigata (2004) dengan Jogja-Jateng (2006) Membanding gempa Jogja-Jateng dengan Niigata, mengapa ke-2 gempa yg magnitudenya hampir sama tapi gempa Jogja-Jateng korbannya 6000 jiwa, sedang gempa Niigata 40 jiwa. Jawabannya mungkin sederhana. Yaitu karena penduduk niigata memang sedikit selain faktor-faktor lainnya. a.Faktor jumlah penduduk Kota tempat pusat gempa Niigata yaitu Oijiya-shi penduduknya hanya 40 ribu. Sedangkan kota tempat pusat gempa Jogja-Jateng yaitu Bantul. Luas ke-2 kota ini hampir mirip. Penduduk Bantul yaitu 700 ribu. Sehingga korban pun lebih banyak. b. Faktor kesiapan akan gempa Dibandingkan dengan segmen lainnya dari zona tumbukan lempeng indo-australia thd eurasia mis Sumatra di Pulau Jawa sedikit sekali gempa daratan (inland earthquake). Di daratan Jawa, gempa 2006 mei ini mungkin adalah gempa daratan ke -2 yg merusak dalam 200 terakhir. Sedangkan di Jepang hampir setiap 10 thn, jepang mengalami gempa daratan yg merusak. Sehingga mereka lebih siap dari segi : bangunan, evakuasi, pertolongan pertama dll. 4/16/12

c. Faktor kualitas bangunan Ini terkait dengan point b, Beberapa bangunan di jogja diantaranya memang sangat buruk, tapi itu tidak banyak. Salah satu tipikal kerusakan yaitu: apabila bangunan baru dibangun berderet (nempel) dgn bangunan lama. Maka bangunan lama ini akan hancur luntuh lantah. Mungkin hal ini dpt dijelaskan dgn berbedaan frekuensi antara kedua struktur tersebut pada saat dilalui gelombang gempa. d. Faktor amplifikasi gempa karena kualitas tanah Dari hasil wawancara di Jogja-Jateng, setiap korban selalu menyatakan bahwa gelombang gempa yg mereka rasakan yaitu sekitar 60 detik. Padahal untuk gempa dengan magnitude 6.3 seharusnya earthquake process-nya sekitar 20 detik. Artinya 4/16/12 gelombang gempa tsb terjebak dan teramplikasi oleh

Pembangunan rumah sederhana sehat tahan gempa di

daerah gempa kuat dapat dilakukan dengan dua jenis pelaksanaan yaitu secara konvensional dan secara prefabrikasi atau pracetak. Dan dengan mengikuti aturan struktur yang sudah di tentukan.

NSPM yang menjadi sumber utama panduan untuk

pembangunan perumahan secara konvensional adalah Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah No. 403/KPTS/M/2002 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana Sehat. Beberapa inti dari pedoman ini adalah:

v Memuat detail 1teknis RsH yang bahannya dibagi menurut

zonasi sumber material utama di tiap daerah. v Detail disamakan untuk seluruh zonasi gempa. v Ada 4 tipe bahan perumahan yaitu : rumah tembok, rumah setengah tembok, rumah kayu tidak panggung dan rumah 4/16/12 panggung. kayu

v Ada contoh bangunan rumah tinggal

berupa rumah sederhana sehat yang memenuhi persyaratan minimal kelayakan kebutuhan ruang untuk satu keluarga inti. Standar rumah adalah tipe 36 m2, memiliki 2 kamar tidur, dapur dan kamar mandi. Namun demikian rumah ini dapat dikembangkan lebih lanjut baik sebagai rumah inti maupun rumah tumbuh. v Secara item isi cukup lengkap berisikan gambar teknis, spesifikasi teknis, rincian kebutuhan bahan, metoda pelaksanaan dan skedul pelaksanaan, namun susunannya terpencar-pencar.
4/16/12

You might also like