PERENCANAAN JALAN REL

KELOMPOK Master subtitle style Click to edit10 : 1. FREDERICK C.R MANGA 2. MUH.RIFKI ALFA REZA B. 3. AZRA HARTARTO PONGTULURAN 4. NADYA ANANTA 5. ELZI FARDANI

4/21/12

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Perencanaan Jalan Rel merupakan salah satu mata kuliah pilihan yang tersedia pada Program Studi Teknik Sipil S-1. Desain Jalan Rel adalah bentuk aplikatif dan kompetensi dasar yang menunjang keberhasilan mahasiswa dalam mempelajarinya. Jaringan jalan rel merupakan 4/21/12 prasarana transportasi darat yang

Alinemen Horizontal

Alinemen horizontal dititik beratkan pada bagian tikungan jalan yang memenuhi persyaratan teknik.

Alinemen Vertikal

Alinemen vertikal menggambarkan tinggi rendahnya jalan terhadap muka tanah asli dan juga erat hubungannya dengan pembiayaan dan jumlah kecelakaan lalu lintas. Selain itu dapat 4/21/12 menghasilkan keindahan jalan yang

BAB II PERMASALAHAN
2.1 SEJARAH REL KERETA API Teknologi jalan rel sulit dijelaskan tanpa mengetahui sejarah perkembangan teknologi jalan rel. Salah satunya adalah tentang sejarah perkembangan rel. Kegunaan rel sudah diketahui oleh manusia sejak 2000 tahun SM. Jika kondisi tanah basah, maka roda akan 4/21/12 menekan tanah sehingga

Setelah besi ditemukan maka dibuat roda yang lebih tahan lama dan mclapisi permukaan roda yang bersinggungan dengan jalan menggunakan lapisan besi tipis. Selain itu besi juga digunakan untuk melapisi permukaan jalan kayu. Tahun 1767, von Reynolds melapisi lapisan kayu dengan besi cor di atasnya dengan peninggian pada sisi-sisinya.
4/21/12

2.2 PRINSIP REL KERETA API Kereta api berjalan dengan roda besi, sehingga membutuhkan jalan khusus agar dapat berjalan dengan baik. Untuk itulah dibuat jalan rel KA dengan permukaan baja, sehingga roda baja KA beradu dengan jalan rel dari baja. Jalan baja ini memiliki karakteristik dan syarat-syarat khusus yang berbeda dengan jalan aspal, 4/21/12

2.3 DEFINISI STRUKTUR JALAN REL Struktur jalan rel merupakan suatu konstruksi yang direncanakan sebagai prasarana atau infrastruktur perjalanan kereta api. Gambar 2.1 menjelaskan gambar konstruksi jalan rel yang tampak secara visual dan secara skematik digambarkan dalam potongan melintang
4/21/12

BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Ketentuan Umum

Lintas kereta api direncanakan untuk melewatkan berbagai jumlah angkutan barang dan/atau penumpang dalam suatu jangka waktu tertentu. Perencanaan konstruksi jalan rel harus direncanakan sedemikian rupa sehingga dapat dipertanggungjawabkan secara teknis dan ekonomis. Secara teknis diartikan 4/21/12

Kecepatan.

Kecepatan Rencana. Kecepatan rencana adalah kecepatan yang digunakan untuk merencanakan konstruksi jalan rel. a) Untuk perencanaan struktur jalan rel. V rencana = 1,25 x V maks.
b)

4/21/12

Untuk perencanaan peninggian