You are on page 1of 7

Modularity Testing atunes oleh : Rischan Mafrur

List package atunes

Dependensi antar package:

Diagram dependensi antar class dan package

Matrik Dependensi antar class dan package:

Analisis: Teori: komponen makin moduler /makin general adalah komponen yang hanya mengerjakan fungsi tertentu saja, kemudian fungsi itu akan dipanggil oleh komponen lain. Semakin sedikit fin outnya (pemanggilan keluar dari modul) dan semakin banyak fin in nya (pemanggilan ke modul yang bersangkutan) bisa disimpulkan modul tersebut muduler.

Pada analisis modularity aplikasi atunes mengacu pada gambar matrik dependensi diatas. Pembacaan matrik tersebut adalah sebagai berikut:

Pada gambar diatas terlihat ada lima package api yang digunakan oleh 13 package model, 6 package atunes, 2 package utils, 1 package gui, dan 1 package kernel. Data tersebut sesuai dengan table matrik dependensi. Pembacaan table matrik dependensi: Perhitungan fin-in : (total class = 845) No. Package 1. api 2. gui 3. kernel 4. utils 5. model Total Fin in: Fin in 1+1+2+13+6 5+209+156+493+16 1+191+7+538+2+1838+2+68 2+17+17+2 11+30+8+1 Total Fin in 23 879 2647 38 50 3637 Prosentase 2.721893 104.0237 313.2544 4.497041 5.91716 430.4142

Dari perhitungan table diatas tidak aneh jika ada prosentase 104 % dan 313 %, itu disebabkan karena, bisa jadi ada 1 kelas dalam suatu pakage yang memanggil lebih dari satu kali class lain. Total perhitungan prosentase dari keseluruhan yatu perhitungan total fin in(3637) di bagi jumlah total class (845) dikali 100 persen hasilnya adalah 430 %. Dapat disimpulkan bahwa program/aplikasi ini benar2 moduler, terutama package kernel yang paling banyak memiliki jumlah fin in.

You might also like