Kelompok III

PANCREAS DAN KELENJAR ADRENAL

Muhammad Fajar Annis Marcella Siti Fatmawati

KELENJAR PANKREAS
Kelenjar memanjang dan terletak pada epigastrium dan kuadran kiri atas serta termasuk organ retroperitonial Jaringan pencreas terdiri dari lobula daripada sel secretory yang tersusun mengitari saluran-saluran halus.

Bagian-bagian pencreas
Caput Pancreatis Collum Pancreatis Corpus Pancreatis Cauda Pancreatis

fungsi
a. Menghasilkan getah pancreas oleh exsocrine untuk mencerna protein, karbohidrat dan lemak b. Menghasilkan enzim proteolitik untuk memecah protein dan asam ribonukleat dan deoksinukleat c. Menghasilkan insulin dan gukogen

Cara kerja insulin

Pulau langenhans berisi sel beta yang mengeluarkan hormone insulin dengan fungsi untuk mengatur kadar glukosa dalam darah. Insulin yang dikeluarkan oleh sel beta dapat diibaratkan sebagai anak kunci yang dapat membuka pintu

masuknya glukosa kedalams sel, untuk kemudian

glukosa didalam sel akan dimetabolismekan menjadi tenaga

Adrenal
Di dalam tubuh terdapat dua kelenjar adrenal, masing-masing mempunyai berat 4 gram. Kelanjar ini terletak di kutub superior ginjal.

Bagian adrenal
a. Kortex adrenal
Zona glomerolusa Zona fasikulata Zona retikularis

Fungsinya mengurai ketegangan pada tubuh b. Medulla adrenal

Epinefrin Nor-epinefrin

Adrenal medulla
Adalah kelenjar bagian dalam yang menempati 20% dari kelenjar adrenal Presentase hormon yang dihasilkan : epinefrin (80%) dan nor-epinefrin 20%

Efek hormon nor-epinefrin

Nor-epinefrin di dalam darah menyebabkan konstruksi ke seluruh pembuluh darah tubuh Peningkatan aktifitas jantung, penghambat saluran gastrointestinal dan pelebaran pupil mata

Epinefrin mempunyai efek metabolik 510 kali lebih besar dari pada norepinefrin

Adrenal kortex
1. Zona glomerulus Efek eldesteron adalah meningkatkan jumlah Na dan menurunkan jumlah K (selama proses pembentukan urine) Efek kelebihan hipokalemia (mennurunnya konsentrasi kalium dalam plasma darah), kelemahan otot dan gagal jantung Efek kekurangan hiperkalemia

2. Zona fasikulata (mensintesis glukokortikoid dan kortisol) Peran kortisol : Mengontrol metabolisme KH, protein dan lemak Membantu menolak efek stress metaldan fisik Kelebihan kortisol : Hiperglikemia Menurunnya kadar protein Meningkatnnya timbunan lemak Diabetes adrenal (glucose tercampur dalam urine) Terjadi pembengkakan di beberapa daerah (muka dan di atas wajah)

3. Zona retikularis Menghasilkan hormon androgen dan estrogen Hormon-hormon yang dihasilkan oleh kelenjar adreal : a. Glukokortiroid mempengaruhi metabolismedan meningkatkan kadar gula darah b. Mineralo corticoidsmempengaruhi metabolisme mineral c. Aldosteron menyeimbangkan Na dan K d. Androgen pubertas dini pada anak-anak dan pola tubuh maskulin pada perempuan e. Hormon Kortisol dan Glukokortikoid f. Hormon Adrenokortikotrop

terimakasih