PANDUAN PRAKTEK PENYULUHAN DAN KOMUNIKASI PERTANIAN PRODI BUDIDAYA PERAIRAN Praktek lapangan diarahkan kepada kemampun untuk

melakukan identifikasi atau assessment terhadap kebutuhan penyuluhan bagi masyarakat nelayan. Kegiatan praktek lapangan dilakukan secara berkelompok (5 orang per kelompok), pada lokasilokasi pemukiman masyarakat nelayan di sekitar Teluk Palu. Hasil identifikasi kebutuhan penyuluhan bagi masyarakat disusun dalam bentuk laporan sejumlah minimal 15 halaman, dan diserahkan kepada Dosen Pengasuh selambat-lambatnya 5 hari setelah Ujian Akhir Semester.

 DAFTAR/GARIS BESAR PERTANYAAN YANG DIAJUKAN KEPADA MASYARAKAT. Indentitas Nelayan, yang terdiri atas ; nama, umur, pekerjaan pokok, pekerjaan sampingan, jumlah tanggungan, pendidikan terakhir. Kepemilikian sarana perikanan, seperti ; perahu (motor atau tampa motor), alat pancing, alat tangkap lainnya, sarana pemukiman (milik sendiri, sewa, pinjam) dan keadaan rumah yang dimiliki (permanen, semi permanen, non permanen). Sarana rumah tangga yang dimiliki, seperti ; mo

 Daftar hambatan dan masalah yang dihadapi dalam usaha perikanan (misalnya, kekurangan sarana, pengetahuan tertentu, atau hambatan lainnya dalam kaitannya dengan obyek atau lokasi penangkapan ikan). Dalam kaitan dengan lokasi ini, aspek yang perlu diidentifikasi adalah perubahanperubahan yang dirasakan oleh nelayan dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir (misalnya 3-5 tahun). Perubahan dapat berupa jumlah tangkapan yng diakibatkan oleh perubahan alam, atau perubahan yang terjadi pada ekosistem pantai dan laut, menurut pandangan masyarakat. Daftar informasi masalah yang berkaitan dengan hasil tangkapan nelayan, nilai jual dari hasil tangkapan, hambatan pemasaran, dan pemikiran mereka tentang kemungkinan upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut.