You are on page 1of 9

Yahya Kurniawan Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Jember ABSTRAK Pemusatan wilayah residensial di Kota Jember

yang kini mengarah ke selatan pusat kota yakni di Kelurahan Kebonsari dan Kelurahan Tegal Besar mengakibatkan terjadinya kemacetan lalu-lintas di jalanan utama yang berada di dua kelurahan tersebut, terutama pada jam-jam sibuk berangkat dan pulang kerja. Solusi alternatif, semisal perbaikan sistem angkutan umum diperlukan untuk meningkatkan pemilihan terhadap angkutan umum sebagai moda angkutan transportasi perjalanan kerja sehingga mengurangi penggunaan kendaraan pribadi yang saat ini menjadi moda angkutan utama. Untuk itu, perlu diketahui terlebih dahulu faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi perjalanan kerja. Metode Analytic Hierarchy Process (AHP) dapat dipergunakan untuk menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan moda. Data karakteristik perjalanan diperoleh dengan wawancara berkuisioner kepada penduduk kerja yang bermukim di Perumahan Taman Gading dan Perumahan Bumi Muktisari yang mempunyai kemungkinan untuk melakukan pilihan terhadap alternatif-alternatif moda yang ada. Hasil analisa menunjukkan bahwa faktor utama yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi perjalanan kerja adalah faktor aman (46,02%) dan faktor biaya (41,41%). Ditinjau dari berbagai faktor, sepeda motor merupakan alternatif moda terpenting bagi responden dengan prosentase pemilihan sebesar 47,99%, kemudian mobil sebesar 44,80% dan lyn 7,22%. Kata-kata kunci: AHP, alternatif moda, analisa sensitivitas, bobot prioritas, faktor pemilihan moda

PRAKATA

Puji dan syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Moda Transportasi Perjalanan Kerja Dengan Metode AHP (Studi Kasus : Perumahan Taman Gading Dan Perumahan Bumi Muktisari). Tugas akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Strata I (S1) pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Jember. Penyusunan tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada : 1. Bapak Akhmad Hasanuddin, S.T, M.T, selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Sri Wahyuni, S.T, M.T, Ph. D selaku Dosen Pembimbing II yang telah berkenan meluangkan waktu, tenaga dan pemikiran untuk membantu, membimbing dan mengarahkan penulis hingga selesainya tugas akhir ini; 2. Ibu Nunung Nuring Hayati, S.T, M.T selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah membimbing selama penulis menjadi mahasiswa; 3. Bapak/Ibu Staf Pengajar Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Jember; Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada orang-orang terdekat penulis yang telah memberikan dukungan baik moral maupun material selama kuliah di Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Jember, terutama untuk : 1. Bapak dan Ibu tercinta (Bapak Kustiman dan Ibu Satunah) terima kasih atas cinta, kasih sayang, dan doanya yang selalu menyertaiku, semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan kasih sayang kepadanya. 2. Kakak-kakak tersayang (Hasan, Muhammad, Yanto, Enal) yang telah memberikan nasehat-nasehat, semangat, doa dan dukungan. 3. Sahabat-sahabat terbaikku : Itak ndut, Vina mbem, Totox, Thata. Terima kasih untuk semangat dan dukungannya, u r the best ever, guys.

4. Teman-teman teknik sipil 2008 yang selalu mewarnai hari-hari bersama : Siti, Yurike, Ona, Sandy, Azkal, Adi, Fita, Indra. Terima kasih atas persahabatan yang tak akan pernah terlupakan, dukungan serta semangat yang tak henti kepada penulis. 5. Temen-temen KKT Desa Badean : Bul, Usi, David, Riska, Noven, Adit, Dika. Terima kasih atas doa dan semangat serta kebersamaannya saat suka duka di Desa Badean. Penulis juga menerima segala kritik dan saran dari semua pihak demi kesempurnaan tugas akhir ini. Akhirnya penulis berharap, semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat.

Jember, Juni 2012

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSEMBAHAN HALAMAN MOTO HALAMAN PERNYATAAN HALAMAN PENGESAHAN ABSTRAK PRAKATA DAFTRA ISI BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 Latar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Batasan Permasalahan Sistematika Penulisan

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Pemilihan Moda 2.1.1. Pengertian Pemilihan Moda 2.1.2. Pengelompokan Pelaku Perjalanan dan Moda Transportasi 2.1.3. Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Moda 2.2. Metode AHP (Analytic Hierarchy Process) 2.2.1. Aksioma-aksioma Metode AHP 2.2.2. Prinsip Kerja Metode AHP 2.3. Analisa Sensitivitas 2.4. Penetuan Populasi dan Sampel 2.4.1. Populasi 2.4.2. Sampel

2.5. Teknik Wawancara Kuesioner 2.6. Studi Terdahulu BAB 3. METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi Survei 3.2. Tahapan Penelitian 3.3. Tahapan Penelitian BAB 4. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Perhitungan Bobot Prioritas Masing-Masing Kriteria 4.2. Hasil Perhitungan Bobot Prioritas Antar Moda Terhadap Masing-Masing Kriteria 4.3. Ranking Prioritas Alternatif Moda Terhadap Seluruh Elemen Kritria 4.4. Pemodelan Pemilihan Moda dengan AHP 4.5. Analisa Sensitivitas 4.6. Analisa Pemilihan Moda 4.7. Angkutan Umum Sebagai Alternatif Moda BAB 5. PENUTUP 5.1. Kesimpulan 5.2. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

Halaman 2.1. 2.2. 2.3. 4.1. 4.2. Skala Penilaian Elemen Matrik Perbandingan Berpasangan (Pairwise Matrix) Besaran Indeks Random (RI) Rata-Rata Skor Penilaian Responden Untuk Masing-Masing Kriteria Konversi Skor Penilaian Responden Terhadap Masing-Masing Kriteria

Ke Level Preferensi 4.3. 4.4. 4.5. Matrik Perbandingan Berpasangan (Pairwise Matrix) Antar Kriteria Bobot Prioritas Masing-Masing Kriteria Rata-Rata Skor Penilaian Responden Untuk Masing-Masing Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Aman 4.6. Konversi Skor Penilaian Responden Masing-Masing Moda Terhadap

Kriteria Aman Ke Level Preferensi 4.7. Matrik Perbandingan Berpasangan (Pairwise Matrix) Antar Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Aman 4.8. 4.9. Bobot Prioritas Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Aman Rata-Rata Skor Penilaian Responden Untuk Masing-Masing Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Nyaman 4.10. Konversi Skor Penilaian Responden Masing-Masing Moda Terhadap

Kriteria Nyaman Ke Level Preferensi 4.11. Matrik Perbandingan Berpasangan (Pairwise Matrix) Antar Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Nyaman 4.12. 4.13. Bobot Prioritas Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Nyaman Rata-Rata Skor Penilaian Responden Untuk Masing-Masing Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Biaya 4.14. Konversi Skor Penilaian Responden Masing-Masing Moda Terhadap

Kriteria Biaya Ke Level Preferensi

4.15.

Matrik Perbandingan Berpasangan (Pairwise Matrix) Antar Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Biaya 4.16. 4.17. Bobot Prioritas Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Biaya Rata-Rata Skor Penilaian Responden Untuk Masing-Masing Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Waktu 4.18. Konversi Skor Penilaian Responden Masing-Masing Moda Terhadap

Kriteria Waktu Ke Level Preferensi 4.19. Matrik Perbandingan Berpasangan (Pairwise Matrix) Antar Kriteria

Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Waktu 4.20. 4.21. 4.22. 4.23. 4.24. 4.25. 4.26. Bobot Prioritas Masing-Masing Moda Terhadap Kriteria Waktu Ranking prioritas Alternatif Moda Terhadap Selutuh Elemen Kriteria Urutan Ranking Prioritas Alternatif Moda Perubahan Faktor Aman Terhadap Alternatif Pemilihan Moda Perubahan Faktor Nyaman Terhadap Alternatif Pemilihan Moda Perubahan Faktor Biaya Terhadap Alternatif Pemilihan Moda Perubahan Faktor Waktu Terhadap Alternatif Pemilihan Moda

DAFTAR GAMBAR

Halaman 2.1. 2.2. 2.3. 3.1. 3.2. 4.1. Analisis Pemilihan Moda di Indonesia Bagan Struktur Hirarki AHP Bagan Struktur Hirarki AHP Pemilihan Moda Kampus Peta Lokasi Survei Bagan Struktur Hirarki AHP Penelitian Grafik Prioritas Alternatif Moda Terhadap Seluruh Elemen Kriteria

LAMPIRAN

Halaman

You might also like