Walter Gropius, pendiri sekolah desain Jerman dikenal sebagai Bauhaus, adalah salah satu arsitek yang paling

berpengaruh pada abad kedua puluh. He designed the Gropius House as his family home when he came to Massachusetts to teach architecture at Harvard's Graduate School of Design. Dia merancang Gedung Gropius sebagai rumah keluarganya ketika ia datang ke Massachusetts untuk mengajar arsitektur di Sekolah Pascasarjana Harvard Desain. Modest in scale, the house was revolutionary in impact. Sederhana dalam skala, rumah itu revolusioner dalam dampak. It combined the traditional elements of New England architecturewood, brick, and fieldstonewith innovative materials rarely used in domestic settings at that time, including glass block, acoustical plaster, chrome banisters, and the latest technology in fixtures. Ini menggabungkan unsur tradisional dari New England arsitektur kayu, batu bata, dan fieldstone-dengan bahan yang inovatif jarang digunakan dalam pengaturan domestik pada saat itu, termasuk glass block, plester akustik, pegangan tangga krom, dan teknologi terbaru dalam perlengkapan. In keeping with Bauhaus philosophy, every aspect of the house and its surrounding landscape was planned for maximum efficiency and simplicity of design. Sesuai dengan Bauhaus filsafat, setiap aspek dari rumah dan lanskap sekitarnya direncanakan untuk efisiensi maksimum dan kesederhanaan desain. The house contains a significant collection of furniture designed by Marcel Breuer and fabricated in the Bauhaus workshops. Rumah itu berisi koleksi besar mebel yang dirancang oleh Marcel Breuer dan dibuat di bengkel Bauhaus. With the family's possessions still in place, the Gropius House has a sense of immediacy and intimacy. Dengan harta keluarga masih di tempat, Gedung Gropius memiliki rasa kedekatan dan keintiman.
Arsitek Walter Gropius Walter Gropius Location Lokasi Lincoln , Massachusetts map Lincoln , Massachusetts peta Date Tanggal 1937 timeline 1937 waktu Building Type Jenis Bangunan architect's house arsitek rumah Construction System Konstruksi Sistem wood frame, vertical wood siding rangka kayu, dinding kayu vertikal Climate Iklim temperate sedang Context Konteks semi-rural semi pedesaan Style Gaya Modern Modern Notes Catatan With Marcel Breuer. Dengan Marcel Breuer. exterior prefabricated spiral staircase, glass block, painted brick. eksterior prefabrikasi spiral tangga, glass block, batu bata dicat. free standing wall defines terrace. dinding berdiri bebas mendefinisikan teras. Near the Breuer House II . Dekat Breuer Gedung II .
Subscribers - login to skip ads Pelanggan - login ke melewatkan iklan

Gropius House Gropius Gedung 68 Baker Bridge Road 68 Baker Bridge Road Lincoln Lincoln Massachusetts 01773 Massachusetts 01773 USA Amerika Serikat Walter Gropius 1938 Walter Gropius 1938 The home Walter Gropius built for his family soon after moving from to the US from Germany had a dramatic impact on American architecture, as an early and prominent example of what the Americans, to Gropius' dislike, called the new International Style. Rumah Walter Gropius dibangun untuk keluarganya segera setelah pindah dari ke AS dari Jerman memiliki dampak yang dramatis pada arsitektur Amerika, sebagai contoh awal dan menonjol dari apa yang orang Amerika, untuk tidak suka Gropius ', yang disebut International Style baru. Its detailing keeps strongly to the principles of the Bauhaus, which Gropius had founded and directed in Germany, exploiting simple, well-designed but mass-produced fittings for steel wall lights, chromed banisters etc., as well as in the structure of the house (glass block walls complementing the wooden frame and New England clapboarding). Detail nya terus kuat terhadap prinsip-prinsip Bauhaus, yang Gropius telah mendirikan dan diarahkan di Jerman, memanfaatkan sederhana, yang dirancang dengan baik tetapi diproduksi secara massal alat kelengkapan untuk lampu baja dinding, pegangan tangga chrome dll, serta dalam struktur rumah (kaca dinding blok melengkapi bingkai kayu dan New England clapboarding). The house is designed and detailed to work almost theatrically as a whole. Rumah ini dirancang dan rinci untuk bekerja hampir teatrikal secara keseluruhan. The lighting in the dining room, for example, mixes a single art-gallery spotlight recessed in the ceiling, whose beam exactly covers the circular table but not the diners; a second spotlight in the study, backlighting the glass-block wall between the two rooms and silhouetting the sprawling plant that climbs the glass wall; and exterior floodlights illuminating the trees in the garden. Pencahayaan di ruang makan, misalnya, Mixes sorotan art galeri tunggal tersembunyi di

langit-langit, yang balok persis meliputi meja bundar tetapi bukan pengunjung, sebuah sorotan kedua dalam penelitian ini, backlighting dinding kaca-blok antara kedua kamar dan silhouetting pabrik luas yang memanjat dinding kaca, dan lampu sorot menerangi eksterior pohon-pohon di kebun.

The minimalist color scheme is maintained throughout the house - black, white, pale grays and earth colors, with sparsely used contrasting splashes of red. Skema warna minimalis dipertahankan di seluruh rumah - hitam, putih, abu-abu pucat dan warna bumi, dengan percikan kontras jarang digunakan warna merah. Gropius uses interior clapboard for further ingenious lighting effects: set vertically on the walls of the entrance hall, the angle of each overlapping board stops light, rather than rain, reaching the near edge of its neighbor; the result is an appealing pattern of shadows generated by the contrastingly simple mass-produced wall lights. Gropius menggunakan berdinding papan interior untuk lebih lanjut efek pencahayaan cerdik: mengatur secara vertikal di dinding pintu masuk, sudut setiap papan tumpang tindih berhenti cahaya, bukan hujan, mencapai tepi dekat dari tetangga, hasilnya adalah pola menarik dari bayangan yang dihasilkan oleh diproduksi secara massal lampu contrastingly sederhana dinding. Arguing against the label of 'International Style', Gropius comments: Bersitegang terhadap label 'International Style', komentar Gropius: 'As to my practice, when I built my first house in the USA - which was my own - I made it a point to absorb into my own conception those features of the New England architectural tradition that I found still alive and adequate. 'Adapun praktek saya, ketika saya bangun rumah pertama saya di Amerika Serikat - yang saya sendiri - saya membuat sebuah titik untuk menyerap ke dalam konsepsi saya sendiri fitur-fitur dari tradisi arsitektur New England yang saya temukan masih hidup dan memadai. This fusion of the regional spirit with a contemporary approach to design produced a house that I would never have built in Europe with its entirely different climatic, technical and psychological background.' Ini perpaduan dari semangat regional dengan pendekatan kontemporer untuk merancang diproduksi rumah yang saya tidak akan pernah dibangun di Eropa dengan yang sama sekali berbeda latar belakangnya iklim, teknis dan psikologis. "