Hanyalah sebuah rangkuman kul THT yang mungkin berguna bagi adik2 DM atau Co-Ass. Mungkin dgn perkembangan ilmu THT ke depan, rangkuman ini perlu di update kembali. Jika ada saran atau masukan, silakan e-mail ke:
kristandono@dr.com
Terima Kasih.
Hanyalah sebuah rangkuman kul THT yang mungkin berguna bagi adik2 DM atau Co-Ass. Mungkin dgn perkembangan ilmu THT ke depan, rangkuman ini perlu di update kembali. Jika ada saran atau masukan, silakan e-mail ke:
kristandono@dr.com
Terima Kasih.
Copyright:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Available Formats
Download as DOC, PDF, TXT or read online from Scribd
Hanyalah sebuah rangkuman kul THT yang mungkin berguna bagi adik2 DM atau Co-Ass. Mungkin dgn perkembangan ilmu THT ke depan, rangkuman ini perlu di update kembali. Jika ada saran atau masukan, silakan e-mail ke:
kristandono@dr.com
Terima Kasih.
Copyright:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Available Formats
Download as DOC, PDF, TXT or read online from Scribd
mukopurulent (perforasi) (bila msih ♠ Otalgi menurun ♠ Sekret di MAE Bombans) ♠ Pendengaran ♠ Antibiotik ber( - ) ♠ Decongestan • Stad.Resolusi ◊ Otore ( - ) ◊ MT lubang ◊ Otalgi ( - ) (perforasi) ◊ Edukasi tdk ◊ Pendengaran ◊ Oedema ( - ) oleh korek2 ber( - ) ◊ Hiperemi ( - ) telinga ◊ Jangan sampai telinga kemasukan air ◊ Jangan berenang dahulu ◊ Jika perlu saat mandi telinga ditutup agar air tidak masuk 4 Otitis Media Kronika • Benigna Otore > 2 bln perforasi pars Miringoplasti Otalgi sentral penebalan mukosa cavum timpani • Maligna o Otore o Kholeastoma o Mastoidektomi o Otalgi o Perforasi sub total o Komplikasi total, perforasi o Miringoplasti (Mastoiditis, atik / marginal o Timpanoplasti Labirinitis, o Tanda2 (bila tuli berat Parese N.VI) kerusakan & osikule Margo Timpani rusak)
5 Otitis Media Otore seperti MT Retraksi Tx Penyebab:
Serosa lem Adenoidektomi Irigasi sinus Telinga Hindari grebeg2 penyebab alergi Telinga terasa Pemasangan penuh Groumet Pendengaran menurun Biasa bersama Sinusitis, Adenoiditis, Alergi 6 Presbiakusis Usia tua MT intak Tx: APM Tuli tipe Hindari sensori neural faktor2 yg Bilateral memperberat Penurunan (kebisingan, pendengaran alcohol, stress, pelan-pelan makanan berlemak) 7 Serumen Rasa tidak Sekret di MAE Tx: ekstraksi Obturans enak di telinga MT intak dgn hoak Memberat bila tajam (dws) kemasukan air dilunakkan kmdn di spuilling (anak) 8 Sudden deafness Penurunan MT intak Vasodilatator pendengaran Hindari scr tiba-tiba kebisingan HIDUNG 1 ANJ Epistaxis Massa di Ekstirpasi protus Cavum Nasi, Tx hormonal Hidung buntu mudah utk unilateral berdarah (P.D mengecilkan Usia muda tipis) tumor Pada usia Pallatum Molle (Estrogen) ber( + ), tumor bombans mengecil Hidung buntu bisa bilateral 2 Ca. Nasofaring Trias: Terdapat massa Radioterapi - tumor colli pada Rhinoskopi Kemoterapi - ggn telinga Anterior Bila sel tumor - ggn hidung Pallatum Molle mati, Tanda2 Phenomenon( - ) pembesaran intracranial (T4) tumor leher N.III, IV, VI dapat dioperasi N.IX, X, XI, XII
3 Ca. Sinonasal Buntu hidung o Massa di Cavum o Operasi:
progressive Nasi Rhinotomi lat, Epistaxis o Pembengkakan Maksillektomi dinding ant, parsial / total Penyebaran medial jaras intracranial Pembengkakan Maksillektomi pd alveolar total + ekstraksi palatum durum bulbi, radioterapi & kemoterapi 4 Corpal Hidung Buntu Mukosa Ekstraksi unilateral hiperemi Hidung bau Granulasi ( + ) Sekret bisa ada darah mukopurulen Epistaxis 5 Deviasi Septum Hidung buntu Deviasi septum Septoplasti unilateral nasi Buntu hidung Cavum nasi tdk progressive agak sempit Bila ada Septum bisa Rhinitis, maka menempel buntu hidung pada konkha ber( + ) 6 Pollip Hidung Buntu hidung Massa di Ekstirpasi unilateral & daerah Concha Steroid progresive Medius intranasal Massa licin, keabu-abuan ∼ concha 7 Rhinitis akut Pilek dgn Mukosa Dekongestan sekret jernih, Cavum Nasi & Simptomatis encer Concha Nasi Hidung buntu oedema + bilateral hiperemi Bersin-bersin Suhu tubuh subfebris 8 Rhinitis allergi Pilek dgn Mukosa Allergen sekret jernih, oedema & Avoidence encer pucat O.R pagi Bersin 5x tiap Concha Diet TKTP bersin oedema & Istirahat cukup Buntu hidung pucat Hindari stress Hidung terasa Cavum Nasi Corticosteroid gatal bersih Antihistamine 9 Rhinitis Atrofican Buntu hidung Cavum Nasi Cuci hidung Fetida bilateral luas (OZAENA) Anosmia Concha atrofi Foetor ex ore Crustae Banyak pada berwana hijau gadis (fx.hormonal)
10 Rhinosinusitis Ingus RA: Dekongestan
Maksilaris Akut mukopurulen - pus di Meatus Antibiotik: (kuning kental) Medius I: amoksisilin / Hidung buntu - mukosa & kotrimoxsazole Pilek lebih 10 konka II: amoksisilin + hari oedema + Clacivanic hiperemi acid Nyeri di daerah - Cavum Nasi III: pipi lebih sempit Cephalosporin Anosmia Transluminasi: Gen.III Cephalgia Gelap pd sisi yg mmberat pd sore sakit hari drpd pagi Rö Waters: hari Tampak Febris perselubungan Batuk-batuk pada sisi sakit
11 Rhinosinusitis Gejala-gejala RA: Irigasi
Maksilaris Kronik akut yg lebih - pus di Meatus Antibiotik ringan Medius Dekongestan Post nasal drip - mukosa & konka oedema + hiperemi - Cavum Nasi lebih sempit Transluminasi: Gelap pd sisi yg sakit Rö Waters: Tampak perselubungan pada sisi sakit 12 Rhinosinusitis Biasanya terjadi RA: Irigasi Maksilaris Post cabut gigi - pus di Meatus Antibiotik Dentogen M3 superior Medius Hilangkan Carries gigi - mukosa & faktor penyebab Ingus konka mukopurulen & oedema + berbau hiperemi - Cavum Nasi Buntu hidung lebih sempit bilateral Transluminasi: Nyeri kepala & Gelap pd sisi yg nyeri di wajah tdk khas sakit Rö Waters: Tampak perselubungan pada sisi sakit
13 Trauma Nasi Lesi pada kulit, Laserasi
Reposisi jar.lunak mukosa segera Epistaxis Fraktur sebelum os.nasal terjadi Krepitasi ( + ) hematoma TENGGOROK 1 Abses Peritonsil Nyeri telan & Tonsil Incisi abses nyeri spontan terdorong ke tanpa anastesi unilateral anteroinferior antibiotik Trismus Tonsil oedema Foetor ex ore & hiperemi Kepala miring Arcus post ke sisi yg sakit hiperemi (spasme Uvula miring M.Sternoklei- ke sisi sehat domastoideus) Ptialismus Oedema & hiperemi Palatum Mole 2 Abses Retrofaring sering pada Dinding Incisi anak-anak (krn Retrofaring Retrofaring byk kelenjar di bombans Antibiotik Retrofaring) Analgesik Terkadang sesak krn oedema shg anak berusaha mengkompensasi dengan hiperekstensi kepala (menengadah) agar jalan nafas longgar Nyeri telan di tengah belakang 3 Achalasia Disphagia Rö dgn Businasi (sulit menelan) kontras: Dada terasa gambaran ekor penuh tikus (makin ke Usia dewasa bawah makin Faktor stress menyempit) 4 Benda asing Tidak ada Rö Photo: Ekstraksi dgn Oesophagus batuk cervical, thorax, Oesophagoscopy Tidak sesak abdomen Bila gagal bila tdk lakukan menekan jalan Torakotomi nafas Muntah-muntah Sering tjd pd daerah: 1. Just bellow Crycho 2. Arcus aorta 3. Distal of Oesophagus (msk lambung) 5 Benda asing Fase akut Ekstraksi Laring (tersedak & batuk-batuk) Fase tenang (batuk hilang / ber( - ) ) Stad.Pulmoid, erosi, infeksi (pneumoni, aelektasis, abses, emphysema) 6 Benda asing Nyeri telan di Mukosa Ekstraksi Hipofaring bawah Hipofaring Jika terdapat hiperemi lesi antibiotik 7 Benda asing Nyeri telan Tonsil oedema Ekstraksi Tonsil unilateral (nyeri & hiperemi seperti ditusuk- tusuk)
8 Ca. Laring Usia > 40 th Massa di Trakeotomi
Perokok aktif Laring sejak stad.dini Suara parau progressive Stad.I: Radiasi, bila Sesak bila gagal tumor Leringektomi membesar parsial / total • Supraglotis o Massa di o Sesak & Supraglotik Stad. II: mudah tjd (tepi atas glottis- Laringektomi metastase pd chorda vokalis) parsial / total • Glotis KGB di leher Stad. III: Suara parau & N0: Laringektomi jarang total + DLF • Subglotis metastase ∆ Massa di N1: Larinektomi ∆ Sesak & mudah Subglotik (tepi total + DLR metastase bawah glotis- Stad.IV: Θ krikoid) M0: Laringektomi total + DLF Radiasi M1: Radiasi + kemoterapi 9 Ca.Pangkal Lidah Nyeri telan di Massa di Radioterapi depan leher pangkal lidah Lama – kelamaan sulit menelan 10 Corrosive injury Nyeri telan Kerusakan Hindari bahan- pada seluruh bahan korosif bagian Pemakaian alat pengaman pada industri yg rentan terpapar bahan-bahan korosif 11 Epiglotitis Akut Nyeri telan Epiglotis Antibiotik pada leher hiperemi & Dexametason bag.depan oedema Trakeotomi Stridor inspirasi Anak tampak sangat sesak 12 Faringitis Akut Nyeri telan Faring Simptomatis: terasa di leher hiperemi Analgesic & bag.belakang antipiretik (paracetamol 3-4 x 500 mg/hr selama 3-5 hr) Istirahat & byk minum hangat Obat kumur Gargarisma Kan 13 Faringitis Kronik Nyeri telan Granul pada Tx: Rasa dinding Faring Hilangkan mengganjal di Mukosa penyebab: tenggorokan dinding Faring cauter granul Tenggorokan hiperemi yg mengganggu berlendir (post Granul menebal dgn AgNO3 nasal drip) & merah 50% 14 Kista Laring Suara parau Kista pada Ekstirpasi mell Bila besar, Chorda Vokalsi BLM (Bedah mrpkn tanda- berisi cairan Laring tanda obstruksi Mikroskopik) 15 Laringitis akut Stridor Laring oedema Dexametason inspirasi & hiperemi 0,3 mg/kgBB/i.m bisa diulang Suara parau 2-3 x/ 30menit, 1-2 hr bila gagal Batuk 2 hr trakeotomi Rasa tdk enak Nebulizer (utk & nyeri pada encerkan lender) Laring Tx simptomatik 16 Nodul Vokal Banyak terjadi Nodul pada 1/3 Voice therapy pada org yg byk anterior Tidak berteriak bicara (guru TK, Chorda Vokalis & tidak berbisik penyanyi) Bilateral Bila nodul Suara parau besar, bisa membaik pada dilakukan pagi hari ekstirpasi BLM 17 Papiloma Laring Pada anak- Tumor pada Ekstirpasi dgn anak Laring BLM Sesak Antiviral (krn Retraksi pnybab Virus epigastrium, HPV) intercostal, & Sering residiv supraclavikuler Suara parau Gelisah