You are on page 1of 2

PEKERJAAN PINTU & JENDELA ALLUMINIUM 9.1. Pintu, Jendela & Bovenlicht Aluminium. 9.1.1. Lingkup Pekerjaan.

Pekerjaan yang dimaksud meliputi : Pekerjaan pintu & jendela aluminium lengkap, 9.1.2. Persyaratan Bahan. Spesifikasi bahan kusen & rangka daun pintu/jendela : Jenis : Aluminium extrussion alloy colored anodizing. Ketebalan : minimum 1,3 mM. Proses pewarnaan : Analok finished dengan tebal minimum 18 mikron. Warna : Ditentukan kemudian. Produk : ex lokal mutu terbaik. b. Persyaratan untuk konstruksi kusen : Defleksi maksimum 2 mM untuk 1/1500 bentang antara 2 tumpuan. Ketahanan terhadap beban angin (120 kG/cM2) ketahanan terhadap udara (minimum 15 M3/jam), dan ketahanan terhadap air harus disertai dengan hasil test. c. Untuk bahan pelengkap lainnya : Sekrup dari stainless steel. Weather strip dari neopren rubber gasket. Caulking dan sealant sebagai penutup pengikat alat penggantung dengan aluminium. Angker rangka kusen dari steel plate, tebal 2 mM dengan lapisan zinc minimal 13 Mikron. Penempatan pada setiap jarak 30 mM. Untuk rangka kusen yang berhubungan dengan udara luar harus diberi bahan kedap air dari jenis polysul sealant. d. Kaca. Sesuai dengan persyaratan bahan kaca dalam bab Pekerjaan Kaca. 9.1.3. PersyaratanUmum. a. Sebelum memulai pelaksanaan, Kontraktor diwajibkan meneliti Gambar kerja & melakukan pengukuran lapangan. b. Tipe pintu, jendela, yang terpasang harus sesuai dengan Daftar Tipe yang tertera dalam Gambar kerja dengan memperhatikan ukuranukuran, bentuk profil, material, detail, arah bukaan, dan lainlain. c. Dalam pelaksanaan pekerjaan ini, Kontraktor wajib memperhatikan persyaratan pelaksanaan Pekerjaan Kunci & Alat Gantung. d. Semua kosen dan rangka daun harus dikerjakan secara pabrikasi. e. Kosen dan rangka daun harus dilindungi dari kerusakan, retak, bercak, noda, lubang, goresangoresan pada permukaan yang tampak selama pabrikasi maupun pemasangan. f. Apabila ditemui kerusakan, cacat, salah pemasangan, ketidaktepatan pemasangan karena Kontraktor kurang cermat dan teliti, maka Kontraktor harus memperbaiki/membongkar/mengganti hingga memenuhi spesifikasi dengan biaya ditanggung Kontraktor tanpa dapat dituntut sebagai biaya kerja tambah. 9.1.4. Persyaratan Pelaksanaan. a. Semua rangka dan kusen untuk pintu, jendela dikerjakan secara pabrikasi dengan teliti sesuai dengan ukuran dan kondisi lapangan agar hasilnya dapat dipertanggung jawabkan. Bahan yang akan diproses pabrikasi harus diseleksi terlebih dahulu sesuai dengan bentuk, toleransi ukuran, ketebalan, kesikuan, kelengkungan dan pewarnaan yang dipersyaratkan. Untuk keseragaman warna disyaratkan sebelum proses pabrikasi warna profilprofil harus diseleksi secermat mungkin. Kemudian pada waktu pabrikasi unitunit pintu, jendela , profil harus diseleksi lagi warnanya sehingga dalam tiap unit didapatkan warna yang sama. b. Pemotongan aluminium hendaknya dikerjakan pada tempat yang aman/terlindung dari bendabeda yang dapat menyebabkan kerusakan pada permukaan, terutama dari material besi. Hasil pemotongan dengan mesin potong, mesin punch, drill setelah dirangkaikan untuk pintu, jendela mempunyai toleransi ukuran untuk tinggi dan lebar adalah 1 mM, dan untuk diagonal adalah 2 mM. c. Kusen harus dilindungi terutama dari retak, bercak noda atau goresan pada permukaan yang tampak selama pabrikasi maupun pemasangan.

Pengelasan dibenarkan menggunakan Non Activated Gas (Argon) dari arah bagian dalam agar sambungan tidak tampak oleh mata. d. Penyekrupan harus dipasang tidak terlihat dari luar dengan sekrup anti karat/stainless steel sedemikian rupa sehingga tiap sambungan harus kedap air. e. Untuk pemegang kusen dan perlengkapan lain dari kusen aluminium yang akan kontak dengan permukaan metal (besi,tembaga dan lain lain), maka permukaan metal yang bersangkutan harus diberi lapisan chromium untuk menghindari kontak korosi. f. Toleransi pemasangan kusen aluminium dengan dinding adalah 10 25 mm, kemudian celah yang terjadi diisi dengan beton ringan/grout. Agar kedap air dan kedap suara sekeliling tepi kusen diberi 'sealant`. Kusen yang bersentuhan dengan bahan alkaline seperti beton, aduk atau plesteran, diberi lapisan 'Anti Corrosive Treatment` dengan Insulating Varnish seperti Asphaltic Varnish. g. Setelah pemasangan kusen alluminium pintu dan jendela maka sekeliling kusen yang berhubungan langsung dengan permukaan dinding perlu diberi lapisan Vynil Tape untuk mencegah korosi selama masa pembangunan. h. Kusen aluminium harus terpasang dengan kuat pada setiap hubungan bersudut 90 derajat. Apabila tidak terpenuhi, Kontraktor harus membongkar, biaya yang timbul adalah tanggungan Kontraktor. Semua sistem dan mekanisme yang disyaratkan dalam Gambar Kerja harus berfungsi dengan sempurna. i. Daun pintu dan jendela harus dapat dibuka dengan sempurna, apabila terjadi kemacetan, Kontraktro harus membongkar dan memperbaiki, biaya yang timbul adalah tanggunan Kontraktor. j. Pada daun pintu ganda/double door, untuk memperoleh kekedapan terhadap kebocoran udara terutama pada ruang yang dikondisikan, hendaknya dipasang Mohair, jika perlu dapat digunakan Synthetic Rubber atau bahan dari Synthetic Resin. k. Kaca harus diteliti dengan seksama pada saat terpasang, tidak boleh menimbulkan getaran. Apabila masih terjadi getaran, maka "Profil Rubber Seal` pemegang kaca harus diganti atas biaya Kontraktor. Kacakaca pada jendela hendaknya dibuat 'fixed` dengan 'beads` dari 'aluminium extruded shape` dilengkapi dengan neoprene. Pemasangan bahan kedap air antara kaca dan kusen aluminium disyaratkan tebal minimum 5 mM. Bahan sealant yang tampak harus merupakan gagis lurus, sejajar garis kusen, bahan yang mengenai kaca terpasang tidak melebihi 5 mM dari garis kusen. l. Kotor akibat nodanoda permukaan kusen, setelah pemasangan harus dibersihkan dengan 'Volatile Oil`. m. Pintupintu dan jendela harus dilindungi dengan 'Corrugated Card Board` dengan hatihati agar terlindung dari benturan alatalat pada waktu pembangunan. n. Bila kusen ternoda oleh semen, adukan dan bahan lainnya, bahan pelindung harus digunakan. Kemudian bercak noda tersebut dicuci dengan air bersih, sebelum kering sapu dengan kain yang halus kemudian diberi material pelindung.

You might also like