You are on page 1of 2

STUDI KASUS: MEP BERAT

Seorang anak perempuan, 4 tahun, BB: 9 kg, PB: 88,5 cm, datang dengan keluhan badan semakin kurus sejak terakhir, batuk, sering panas tetapi tidak tinggi, dan diare. 1 bulan SMRS, diare semakin sering, frekuensi 5-6x/hari. Air>ampas. Ayah dan ibu sudah meninggal. Status gizi anak tersebut : BB = 9 kg TB = 88,5 cm Berdasarkan tabel BB/TB z-score, maka anak tersebut berada pada < -3SD Gizi buruk Karena tidak ada edema, maka D/ MEP-berat, tipe Marasmus. Karena disertai diare maka dikategorikan Marasmus Kondisi III. Kemungkinan penyakit penyerta pada anak tersebut adalah TB paru berdasarkan riwayat batuk yang lama dan badan yang semakin mengurus.
Pelayanan (perencanaan dan intervensi)

Sesuai 10 langkah tata laksana gizi buruk,yaitu : Jawaban: 1. Atasi/cegah hipoglikemia 2. Atasi/cegah hipotermia 3. Atasi/cegah dehidrasi 4. Perbaiki gangguan elektrolit 5. Obati infeksi 6. Perbaiki defisiensi nutrien mikro 7. Makanan stabilisasi & transisi 8. Makanan Tumbuh kejar 9. Stimulasi 10. Siapkan tindak lanjut 1. Fase STABILISASI MEMBERIKAN MAKANAN AWAL agar kondisi anak stabil : segera beri larutan gula / glukosa 10% sebanyak 50 ml. 2 jam I : berikan resomal 45 ml secara oral atau NGT setiap 30 menit. 10 jam berikutnya berikan Resomal berselang seling dengan F75 12x100 ml setiap 1 jam. Bila sudah rehidrasi : diare (-), hentikan resomal F75 : 12 x 100 ml (setiap 2 jam siang dan malam) minimal 2 hari, kemudian frekuensi diubah menjadi 8 x 145 ml, selanjutnya menjadi 6 x 200 ml. Diare (+) : berikan resomal 100-200 ml setiap diare

TANPA EDEMA : Cairan : 130 ml/kg BB Energi : 80 100 Kkal/kg BB = 900 kkal Protein : 1 1,5 g /kg BB 2. FASE TRANSISI Mempersiapkan anak untuk menerima cairan dan energi lebih besar

Cairan : 150 ml/kgBB Energi : 100 150 Kkal/kgBB Protein : 2 3 g /kgBB F75 6x 200 ml diganti dengan F100 6 x 200 ml, selama 2 hari kemudian volume dinaikkan bertahap 10 ml per hari sampai mencapai 150 kkal/kgBB/hari = 1350 kkal (+ 6 x 225 ml) 3. FASE REHABILITASI Mengejar pertumbuhan Cairan : 150 200 ml/kgBB Energi : 150 220 Kkal/kgBB = ( 1350 Kkal 1980 Kkal) Protein : 4 6 g/kgBB : F100 6 x 225 ml bertahap volume ditambah sampai mencapai 200-220 kkal/kgBB/hr (+ 6 x 300-330 ml) atau sampai anak tidak mampu menghabiskan porsinya. Selanjutnya diberikan makanan padat yang sesuai/dibedakan menurut BB anak

BB > 7 kg, diberikan makanan Anak (lunak) Beri : - Kotrimoksasol syr 2 x 240 mg (2x1 cth) 5 hari - asam folat 5 mg (h-1), selanjutnya 1 mg/h - multivitamin - OAT - stimulasi yang harus dipantau dalam tindak lanjut pasien selanjutnya - Kenaikan BB, dikatakan baik bila > 5 g/kgBB/hari atau > 50 g/kgBB/minggu. - BB/TB >-3SD - Diare telah teratasi - Pengobatan TB paru dan kemajuannya (foto Ro)

You might also like