Metabolisme Vitamin-E

Dalam makanan vitamin E berbentuk ester, lipase pankreas membebaskan vitamin E dari ikatan esternya. Penyerapan Vitamin E bersama dengan penyerapan lemak. Distransport bersama lipoprotein. Fosfolipid membrane sel maupun membrane subselluler mengandung banyak vitamin E. Trasfer vitamin E melalui plasenta terbatas jumlahnya, sedangkan melalui asi ( ir !usu "bu#, lebih baik. Dalam tinja maupun urin didap$atkan metabolit vitamin E berbentuk %uinine&tokoferol&'.

Kebutuhan Vitamin E
!ulit ditentukan se(ara pasti. Vitamin E mempunyai hubungan erat sekali dengan !e, misalnya )Faktor&*+ terdiri dari vitamin E, selenium dan sistein. ,olesterol dan pufa (poly unsaturated fatty a(ids# memperkuat gejala defisiensi vitamin E.

Sumber Vitamin E
-erbagai ma(am biji&bijian, terutama biji berke(ambah. Diklinik, Vitamin E sering digunakan sebagai supportif berbagai ma(am pengobatan, misalnya pada penderita D., ul(us pepti(um. " "/ e%uivalent dengan aktivitas 0 mg D1 tokoferol&alfa.

Vitamin-K
dalah sekumpulan senya2a dengan inti %uinon yang mempunyai aktivitas vitamin ,, misalnya vitamin ,&0 berasal dari tanaman 3 vitamin ,&4 berasal dari ikan dan daging5 vitamin ,&* berasal dari bakteri kolon.

Stuktur Vitmin K-3 atau Menaquinone

Vitamin k0 dan k4, stuktural merupakan derivate vitamin k* masing&masing bernama3 Vitamin ,&4 (phenyl mena%uinone # Vitamin ,&0 (phytyl mena%uinone# !ering pula mena%uinone disebut sebagai menadione.

Fungsi Vitamin K
Vitamin , diperlukan tidak hanya pada pembentukan protombin di hati, tetapi juga pembentukan fa(tor6faktor penggumpalan darah lainnya misalnya 3 F&V""5 F&"7 5 dan F&7.

Metabolisme Vitamin-K
Vitamin ,, tidak disitetis dalam tubuh. !uplai vitamin6, tubuh berupa vitamin , makanan dan produk mikro&organisme kolon. Defisiensi vitamin&, bisa diakibatkan oleh anti biotika, karena bakteri kolon binasa, hal serupa terdapat pada bayi yang baru lahir. Penyerapan vitamin&, memerlikan empedu dan lemak5vitamin 8, makanan kira6kira 49: ditemukan kembali dalam tinja5 tetapi bila terjadi gangguan absorpsi lemak, bias ditemukan ;9: Vitamin&, makanan dalam tinja. /mumnya, vitamin&, diserap se(ara aktif di mukosa intestine proksimal5 dan ditransfor bersama lemak berbentuk kilomikron. Di hati, vitamin&, dikonjugasi oleh asam glukoronat dan asam sulfat sebelum diekskresi ke ginjal.

Sumber Vitamin-K
!umber yang baik adalah ginjal, kelenjar suprarenal, hati. !alisilat bersifat antagonis vitamin&,.

Defisiensi Vitamin-K
Defisinsi vitamin&, menyebabkan )Diatesa <emoragik+, yaitu pendarahan. Terdapat vitamin&, sintetik bersifat larut dalam air misalnya synkaivit (=a&menadiol&=a&hisfosfat#, dan bikinan (menadion&=a&bislfit#. !elain salisilat, dikumarol adalah anti&vitamin&, pula.

Vitamin-vitamin Larut dalam Air

dalah vitamin > dan Vitamin -&komplek. Vitamin -&komplek umumnya didapatkan bersama&sama dalam makanan tertentu, misalnya sayuran dan biji&bijian. Vitamin -&komplek terdiri dari3 0. Tiamin Digunakan pula sebagai viatamin&-0 ?at anti beri&beri, vitamin anti neuritis, an(urin. 4. @ibloflavin Dinamakan pula sebagai vitamin -4, 1aktoflavin. *. =iasin. Dinamakan pula sebagai PP&fa(tor dari Aodbergr (PellagraPreventife Fa(tor dari Aodberger#, asam nikotinat. B. Piridoksin. Dinamakan pula sebagai vitamin&-C, fa(tor antidermatitis tikus. D. sam Pantothenat. Dinamakan pula sebagai fa(tor filtrate, asam fa(tor antidermatitis. C. sam 1ipoat. Dinamakan pula sebagai asam tioktat, protogen, fa(tor pengganti asetat. E. -ioti.

Dinamakan pula sebagai vitamin <, )anti egg&2hite injury fa(tor+. ;. Aolongan asam folat. Dinamakan pterilglutamat. F. "nositol. Dinamakan pula sebagai fa(tor antialopesia tikus. 09. sam para amino ben?oat. Dinamakan pula sebagai P - . 00. Vitamin&-04 Dinakan pula sebagai sianokobalamin, kobamida, fa(tor anti anemia pernisiosa, fa(tor ekstrinsik >astle. pula sebagai fa(tor )la(toba(illus (asei+ hati, vitamin .,

faktorstrepto((usla(tis @, !1@, vitamin -(, fermentation residue fa(tor, asam

Asam askorbat
Dinamakan pula sebagai vitamin >. -erupa ,ristal putih, mempunyai rasa asam, tidak bebau. Dala larutan, vitamin > mudah rusak, karena dioksida oksigen udara5 lebih stabil dalam bentuk ,ristal kering.

Struktur
.irip dengan struktur monosakarida, mengandung gugus (nediol yang melepaskan hidrogenterbentuklah dehidroaskorbat. fisiogis aktif. sam askorbat dan dehidroaskorbat, kedua&duanya

Fungsi

sam askorbat bersifat reduktir5 maka dapat digunakan sebagai antioksidan. Disamping sebagai antioksidan, vitamin > diperlukan untuk3 0. ,esehatan substansi matriks jaringan ikat 4. "ntegritas epitel melalui ?at perekat anti sel *. Pertumbuhan tulang dan gigi B. ,esehatan epitel pembulu darah D. .enurunkan kadar kolesterol !ifat reduksi asam askorbat dapat mereduksi 0G0 94, nitrat, sitokrom a, sitokrom b, krotonil&!,o dan met&<b5 tetapi tidak sanggup mereduksi = DH atau = DPH. Di&duga bah2a vitamin > berlaku sebagai ko&faktor untuk dopamine&betahidroksilase, sehubungan dengan peran peran vitamin > sebagai donor ele(tron di kortek andrenal. <al ini terbukti bah2a kortek andrenal mengandung banyak vitamin >.

Metabolisme asam askorbat

Tubuh manusia dan binatang golongan primate tidak dapat mensintesis vitamin >, sehingga vitamin > harus disuplai makanan sehari&hari, adanya askorbat makanan, membantu penyerapanbesi dalam intestine, karena besi makanan umumnya berbentukion ferrisedangkan besi diserap berbentuk ion ferro. Dalam tubuh asam akorbat diubah menjadi asam oksalat, asam oksalat diekskresi ginjal, Iksalat tersebut dinamakan )oksalat endogen+ Aaram >a& oksalatsangat sukar larut, sehingga memungkinkan dibentuknya )batu ginjal+.

Sumber vitamin !
!umber vitamin > yang baik adalah buah&buahan dan sayuran segar. -agian buah dengan kandungan kandungan vuitamin > terbanyak adalah bagian kulitnya. ,emudian bagian dagingnya dan terakhir bagian bijinya.

Defisiensi Vitamin !
,ekurangan vitamin > memberikan kelainan klinis berupa skorbut 5 memberikan kelainan pada rongga mulut, terutama gusi5 pembuluh darah kapiler5 dan jaringan tulang.

"iamin
1arutan dalam air, termostabil pada p< asam, tetapi termolabil pada p< alkali.

Struktur
.engandung inti pirimidin dan inti tiasol

Fungsi
-entuk aktif derivate tiamin, adalah koen?im ),o&karboksilase+ berbentuk TPP (Tiamin piro phoshat# misalnya ko&en?im dekarboksilase, dan ko&en?im transketolase,berturut&turut berperan pada perubahan asam piruvat menjadi asetil&!,o 5 dan reaksi ribose&DP H 'ylulosa&DP menghasilkan sedoheptulosa&E H gliseraldehid&*P (<.P& shunt Gatau he'oes mono phosphate shunt#. Pembentukan TPP dari tiamin dikatalisis oleh tiamin pirofosfokinase, en?im ini dijumpai dijaringan&jaringan tubuh misalnya hati, otak, TPP&ase, yaitu suatu en?im fosfatase mengkatalisis pelepasan pirofosfat dari molekul TPP.

Metabolisme "iamin
.amalia tidak mensintesis tiamin. Tiamin mudah larut dalam air maka mudar diserap mukosa intestin, dalam mukosa intestin tiamin diteruskan dihati. Tidak ada tiamin bebas disimpan dalam jaringan tubuh. 1ekosit mengandun banyak sekali TPP.

Ekskresi tiamin dalam urin

Pengukuran aktivitas en?im transketolase eritrosit sangat berguna untuk menengakkan diagnosa defisiensi tiamin, karena defisiensi ringan sekalipun sekalipun sudah memberikan penurunan en?im tersebut.

Kebutuhan
,ebutuhan tiamin dikaitkan dengan jumlah total energy yang dikonsumsi. Dianjurkan 9,D mgG0999 kaloriG<ari. pabila proses metabolism energy meningkat, misalnya pada demam, hipertiroidism, kehamilan, laktasi, aktifitas oto yang meningkat menyebabkan kebutuhan tiamin meningkat. .a(amnya nutrient, misalnya hidrat arang, menyebabkan kebutuhan tiamin meningkat pula. >atatan3 Terdapat sejumlah senya2a anti&tiamin seperti piritiamin, oksitiamin. Dalam daging mentah , terdapat tiaminase, merusak tiamin dalam rongga usus tetapi en?im ini bersifat termolabil.

Defisiensi "iamin
Defisiensi tiami mempengaruhi system saraf perifer, saluran pen(ernaan dan system kardiovaskuler (terlihat sebagai gejala beri&beri#.

#iboflavin
,ristal kuning&orange, sediit larut dalam air memberikanfluoresensi kuning kehijauan. Termostabil dalam larutan asam mineral dan tahan terhadap pengaruh radiasi5 tetapu sensitive terhadap alkali, diuraikan sinar u.v atau sinar biasa sekalipun.

Struktur

"nti isoaloksa?in mengikat molekul ribitol.