SEKOLAH TINGGI TEKNIK-PLN

PROGRAM DIII TEKNIK ELEKTRO

LEMBAR URAIAN RENCANA

KERJA MAGANG DAN PROYEK AKHIR
PROGRAM NON REGULER DIII TEKNIK ELEKTRO STT-PLN

NAMA

NIM

SAPUTRI AMALIA

2011-71-066

RENCANA JUDUL PROYEK AKHIR :

PELAKSANAAN MIGRASI DARI METER PASKA BAYAR MENJADI METER PRA
BAYAR

RENCANA TEMPAT MAGANG :

APD PLN DISTJAYA DAN TANGGERANG GAMBIR
JALAN M. I. RIDWAN RAIS NO. 1 GAMBIR, JAKARTA PUSAT
NO. TLP. 021 3454000 , 3455000
FAX 021 3846536
ABSTRAK KEGIATAN MAGANG :
1. Mengamati dan mempelajari kinerja meter paska bayar.
2. Mengamati dan mempelajari kinerja meter prabayar.
3. Mengamati dan mempelajari cara kerja pelaksanaan migrasi dari meter paska bayar ke
meter prabayar.

JAKARTA, 30 JANUARI 2014

SAPUTRI AMALIA

PENGAJUAN JUDUL
BESERTA PENJELASAN ABSTRAK PROYEK AKHIR

NAMA

: SAPUTRI AMALIA

NIM

: 2011-71-066

KELAS

:X

JURUSAN

: DIII TEKNIK ELEKTRO

ANGKATAN

: 2011

PENGAJUAN JUDUL

: PELAKSANAAN MIGRASI DARI METER

PASKA BAYAR MENJADI METER
PRABAYAR

PENGAJUAN SUB BAGIAN

: DISTRIBUSI

SEKOLAH TINGGI TEKNIK PLN

JAKARTA
2014

ABSTRAK
Kata Kunci : KWH meter, meter pasca bayar, meter prabayar.

Penggunaan listrik bahkan pembayaran listrik masa kini sudah banyak perkembangan pada
penggunaannya. Sistem pembayaran listrik dan sistem perhitungan listrik pada pelanggan yang dilakukan
oleh PLN terbagi menjadi dua, yaitu listrik dengan menggunakan KWH meter paska bayar dan KWH meter
prabayar. KWH meter adalah alat yang digunakan oleh pihak PLN untuk menghitung besar pemakaian daya
konsumen. Penggunaan KWH meter paska bayar ke KWH meter prabayar adalah perkembangan dari PLN
dalam penggunaan inovasi penggunaan dan pembayaran listrik konsumen. Listrik prabayar adalah layanan
terbaru dari PLN dengan berbagai kelebihan dalam berbagai penggunaan energi listrik melalui elektronik
prabayar. Dengan meteran prabayar ini lebih mudah konsumen dalam mengatur pemakaian listrik sesuai
dengan kebutuhan.
Listrik prabayar yang merupakan inovasi terkini dari pelayanan PLN terhadap pelanggannya
memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi penggunanya. Namun, dalam kenyataannya masih banyak
pelanggan yang masih bertahan menggunakan sistem meter paska bayar, padahal pelayanan dari pihak PLN
sudah memberikan kenyamana dengan penggunaan listrik pintar ini. Dengan pembayaran dan penggunaan
meter prabayar, pelanggan bisa mengendalikan sendiri penggunaan listrik sesuai kebutuhan dan kemampuan
dari pelanggan itu sendiri.
Maka dari itu, penulis ingin mengetahui bagaimana pelaksanaan migrasi dari meter paska bayar ke
meter prabayar. Dari kinerja masing KWH meter baik itu KWH meter paska bayar maupun KWH meter
prabayar, dan kinerja masing-masing meter pada bagian konsumen maupun bagian distribusi ke pelanggan.