You are on page 1of 2

ANATOMI LENSA MATA

Lensa adalah suatu struktur


bikonveks, avaskular, tidak berwarna
dan transparan.
Tebalnya sekitar 4 mm dan
diameter 9 mm.
Tergantung pada zonula zinii
dibelakang iris yang menghubungkan
dengan corpus siliaris.
Disebelah anterior lensa
terdapat aqueus humor, disebelah
posterior terdapat vitreus humor.
Lensa diliputi oleh kapsula lentis, bekerja sebagai semipermeabel yang dapat dilewati air
dan elektrolit. Di sebelah depan terdapat epitrl subskapular.
Substansi lensa terdiri dari nucleus dan korteks, terdiri dari lamel-lamel panjang yang
konsentris.
Garis-garis persambungan (suture line) yang terbentuk dari penyambungan tepi-tepi serat
lamellar tampak seperti huruf Y yang tegak
di anterior, sedangkan di belakang
membentuk huruf Y terbalik.
Dengan bertambahnya usia, nucleus lensa
membesar dan lensa keseluruhannya
menjadi lebih keras dan kurang kenyal.
65 % lensa terdiri atas air, 35 % protein
(kandungan protein tertinggi dari jaringan
tubuh lain) dan terdapat sedikit sekali mineral. Kandungan kalium lebih tinggi di lensa
daripada di kebanyakan jaringan lain.
Tidak ada serat nyeri, pembuluh darah atau saraf di lensa.
HISTOLOGI LENSA
o Merupakan struktur bikonveks yang transparan dan terletak tepat di bawah iris, digunakan
untuk memfokuskan cahaya pada retina.
o Lensa bersifat sangat elastic, memiliki
3 komponen utama :
1. Kapsul Lensa
Lensa dibungkus suatu
simpai tebal (10 20 m)
dan homogen.
Kaya akan proteoglikan dan
kolagen tipe IV.
Berasal dari membrane
basal ectoderm permukaan embrionik.
Melindungi sel dibawahnya dan menyediakan tempat untuk perlekatan serat
zonula.
2. Epitel Lensa
Epitel lensa subkapsular terdiri atas sel epitel selapis kuboid dan hanya terdapat
pada permukaan anterior.
Pada ujung posterior epitel ini, di dekat ekuator lensa, sel-sel membelah untuk
membentuk sel-sel baru yang berdiferensiasi sebagai serat lensa.
3. Serat Lensa
Serat lensa tersusun memanjang dan tampak sebagai struktur tipis dan gepeng.
Serat lensa matur biasanya memiliki panjang 7 10 mm, lebar 8 10 m, dan
tebal 2 m.
Serat-serat tersebut terkemas rapat yang membentuk jaringan transparan yang
sangat terkhususkan untuk pembiasan cahaya.
Lensa ditahan ditempatnya oleh sekelompok serat yang tersusun radial, yaitu
zona siliaris elastic.

You might also like