You are on page 1of 7

Proposal Kegiatan

Presented By

Supported By :

Latar Belakang
Sentralisasi dibidang energi telah menyebabkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang sangat bergantung
pada energi fosil. Sementara itu, kondisi cadangan Migas di Indonesia telah memasuki masa kritis, dengan
perkiraan ketersediaan minyak bumi hanya untuk 12 tahun ke depan dan gas alam hanya 50 tahun. Tentunya hal
ini akan mengakibatkan harga bahan bakar fosil semakin melambung dan akan memperburuk sektor ekonomi di
Indonesia, yang mana hal ini terealisasi ketika permintaan meningkat namun berbanding terbalik dengan
ketersediaan SDA-nya.
Salah satu hal yang dapat dilakukan saat ini adalah dengan mengubah paradigma masyarakat mengenai
status dari energi fosil itu sendiri dan posisi serta peran energi pengganti (terbarukan) dalam kelangsungan hidup
masyarakat. Berdasarkan data yang didapat, potensi energi terbarukan (renewable energy) di Indonesia cukup
besar, namun hanya 4,3% saja kontribusi energi terbarukan (yakni berasal dari panas bumi dan air) yang baru
dimanfaatkan yang mana itu setara dengan 160 ribu barrel minyak. Padahal, perlu diketahui bersama bahwa tidak
hanya panas bumi dan air saja yang dapat dimanfaatkan, melainkan kita juga dapat memanfaatkan cahaya dan
panas dari matahari, pergerakan angin, sampah (biomassa), dsb.
Semua bentuk sumber energi lain memang tidak akan sepenuhnya menggantikan energi fosil yang
digunakan saat ini, namun setidaknya hal itu sudah dapat menekan biaya pengeluaran Indonesia untuk sektor
bahan bakar fosil, dan sisa dana tersebut dapat dialihkan ke berbagai sektor yang jauh lebih penting, seperti
pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat. Untuk merealiasasikan dan menerapkan hal ini dalam
kehidupan bermasyarakat, tentunya tidak terlepas dari peran 3 posisi penting yakni, akademisi, pelaku bisnis,
serta pemerintah. Dengan mempertemukan ketiga posisi tersebut dalam 1 wadah (event), diharapkan mampu
menciptakan suatu koordinasi yang bersifat mutualisme diantara ketiganya, serta dapat membuka mata
masyarakat agar lebih bijak dalam pemanfaatan energi untuk menunjang produktivitas ekonomi serta sebisa
mungkin untuk menghindari penggunaan BBM selama masih terdapat sumber energi lain yang bisa dimanfaatkan.
Tujuan Kegiatan

Memperkenalkan Lembaga Pemerintahan, perusahaan, konsultan, komunitas, maupun pusat studi yang
bergerak dibidang energi baru terbarukan.
Menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat terkait kebijakan yang telah ditentukan pemerintah
untuk disampaikan kepada masyarakat, mahasiswa maupun perusahaan energi yang ada.
Memberikan pemahaman terhadap posisi pemerintah (stakeholder), swasta, akademisi dan masyarakat
mengenai peran aktif dalam kemandirian energi.
Strategi terkait yang dilakukan secara kolektif dari semua pihak untuk mendukung diversifikasi energi
tahun 2025.
Sebagai ajang perkenalan dan bahan pembelajaran tentang potensi dan pemanfaatan energi baru
terbarukan bagi mahasiswa dan pengunjung pameran.
Memperkenalkan kepada masyarakat mengenai berbagai macam komunitas yang bergerak dibidang energi
baru terbarukan, dan salah satunya adalah KAMASE.

Nama kegiatan
Tempat Kegiatan

: First Jogja Energy Forum (1st JEF)


: University Club UGM, Ruang Bulaksumur dan Sekip

Hari / Tanggal

: Kamis-Jumat / 9-10 Oktober 2014

Waktu

: 08.00 17.00 WIB

Manfaat Kegiatan

Manfaat bagi peserta :


1. Mengetahui kondisi kekinian sektor energi di Indonesia serta strategi pengembangan di masa depan.
2. Menumbuhkan kesadaran akan penggunaan energi secara bijak.
3. Membentuk jejaring komunikasi awal pengembang teknologi energi terbarukan.
Manfaat bagi sponsor :
1. Sebagai bentuk nyata dukungan program konservasi energi dalam rangka mewujudkan ketahanan
energi nasional Indonesia.
2. Sebagai sarana promosi produk dan jasa institusi/perusahaan kepada peserta dan sasaran publikasi
kegiatan.
3. Sebagai wadah interaksi dengan para pemerhati energi terbarukan.

Rincian Acara

Seminar Nasional
Seminar nasional pada event kali ini bertemakan Indonesia after Oil , dimana pada seminar kali ini akan
mengundang 3 pakar penting antara lain : pakar akademisi, pelaku bisnis dan pakar pemerintahan yang
bergerak dalam bidang energi baru terbarukan selaku pembicara.
Diskusi Panel
Sesi diskusi panel dalam acara ini akan mengangkat tema potensi pengembangan energi di Indonesia guna
tercapainya diversifikasi energi tahun 2025. Diskusi akan dibagi menjadi 5 kelompok diskusi yang akan
dipimpin oleh seorang moderator dan panelis. Kelima kelompok diskusi tersebut antara lain, kelompok
energi air, energi angin, energi geotermal, energi biomassa, dan energi surya.
Pameran Energi Terbarukan
Didalam pameran ini akan berisi berbagai macam stand yang menampilkan produk ataupun hasil
penelitian yang berkaitan dengan energi terbarukan baik dari pihak akademisi, praktisi, maupun pelaku
bisnis. Tujuan dari pameran ini sendiri adalah untuk mensosialisasikan produk energi terbarukan kepada
masyarakat serta menjadi penghubung antara kelompok riset dengan penanam modal.
Lomba Poster dan Essay bertemakan Energi Terbarukan
Lomba yang dimaksud adalah lomba poster dan essay yang bertemakan energi terbarukan. Dimana untuk
lomba poster sasaran pesertanya adalah siswa/i SMP-sederajat di provinsi D.I Yogyakarta. Untuk lomba
essay sasaran pesertanya adalah siswa/i SMA-sederajat di provinsi D.I Yogyakarta.

Keluaran yang Diharapkan

Munculnya kepedulian dan persamaan persepsi lembaga pemerintah, pelaku bisnis, akademisi dan
masyarakat mengenai pentingnya pengembangan diversifikasi energi khususnya energi baru terbarukan
secara nyata.
Munculnya gagasan mengenai strategi pengembangan energi di Indonesia.
Mahasiswa dan Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia adalah orang-orang yang menjadi ujung tombak
dalam penyuluhan, penerapan dan pemberdayaan Energi Terbarukan di Masyarakat. Khususnya
mahasiswa melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan program kemasyarakatan lainnya.

Susunan Acara
Hari Kamis, 9 Oktober 2014
Waktu
07.00-08.00
08.00-08.15
08-15-08.45

Kegiatan
Registrasi dan Pengondisian Peserta
Pembukaan dan Do'a
Sambutan

08.45-10.15
10.15-10.30

Seminar oleh akademisi+praktisi


Coffee Break + Stand

10.30-12.00
12.00-13.00

Seminar oleh akademisi+praktisi


Ishoma

13.00-15.00
15.00-15.15
15.15-17.00

Seminar oleh Stakeholder


Penutupan dan Do'a
Coffee Break + Stand

Keterangan
Tim penerima tamu
MC
Sambutan oleh Ketua KAMASE dan perwakilan UGM
Pembicara : Praktisi dan Akademisi energi terbarukan.
Seminar dengan konsep talkshow , alokasi waktu 120
menit materi dan 30 menit tanya jawab.
Konsumsi
Seminar dengan konsep talkshow , alokasi waktu 120
menit materi dan 30 menit tanya jawab.
Konsumsi
Pembicara : Pelaku bisnis dan Pemerintah.
Seminar dengan konsep talkshow , alokasi waktu 90 menit
materi dan 30 menit tanya jawab.
MC
Disisipkan presentasi oleh Kamase

Hari Jumat, 10 Oktober 2014


Waktu
07.00-08.00

08.00-10.00
10.00-10.15

Kegiatan
Registrasi dan pengondisian peserta

Diskusi sesi 1
Coffee break + Stand

10.15-11.30
11.30-13.00

Diskusi sesi 2
Ishoma

13.00-15.30
15.30-17.00

Presentasi
Coffee break + Stand

Keterangan
Diskusi panel sesi 1 dengan alokasi waktu 120 menit.
Diskusi dibagi menjadi 5 kelompok panel diskusi
mencakup 5 bagian energi terbarukan, yakni air, surya,
angin, panas bumi, dan biomassa.
Diskusi panel sesi 2 dengan alokasi waktu 90 menit.
Diskusi dibagi menjadi 5 kelompok panel diskusi
mencakup 5 bagian energi terbarukan, yakni air, surya,
angin, panas bumi, dan biomassa.
Istirahat , Solat, dan Makan
Presentasi hasil diskusi dari masing-masing kelompok
dengan alokasi waktu 30 menit per kelompok.
Konsumsi

Anggaran Biaya
NO.

DESCRIPTION

INCOME

TOTAL

PRICE

AMOUNT

Income Seminar

SUB TOTAL

Rp60,000,000

Peserta Instansi

150

Rp350,000

Rp52,500,000

Peserta Mahasiswa/Pelajar

100

Rp75,000

Rp7,500,000

Income EXPO

Rp32,500,000

Stand Ukuran 3x3 (15)

15

Rp1,500,000

Rp22,500,000

Stand Ukuran 3x2 (5)

Rp2,000,000

Rp10,000,000

Sponsor

Rp25,000,000

Total INCOME
II

TOTAL

Rp117,500,000
EXPENSES

Exhibition Hall

Rp14,000,000.00

Advertising

Advertising & Promotion Production

Promotion Material

Proposal Sponsor

Rp1,250,000.00

Spanduk (10 buah)

Rp2,296,500.00

Baliho (10 buah)

Rp6,450,000.00

Umbul-Umbul (20 buah)

Rp2,040,000.00

Vertical Banner (20 buah)

Rp4,300,000.00

Dokumentasi

Rp100,000.00

Tiket Peserta

Rp200,000.00

Poster & Flyer

Event Management

Contractor

Rp3,620,000.00

Acara / Program

Rp4,500,000.00

Dana Tak Terduga

Rp3,000,000.00

TOTAL EXPENSES

Rp117,500,000

Rp6,300,000.00
Rp600,000.00
Rp18,286,500.00

Rp1,650,000.00
Rp67,193,500.00

Kerja Sama Sponsorship

NO

KONTRAPRETASI

YUDHISTIRA

BIMA

ARJUNA

SADEWA

100%

75%

50%

25%

Rp25,000,000

Rp18,750,000

Rp12,500,000

Rp6,250,000

Nama Sponsor disandingkan dalam nama kegiatan

Pencantuman logo dalam media publikasi

Background Twitter

Cover Fanpage FB

Website

Baliho

XL

Spanduk

XL

Leaflet

XL

Backdrop

XL

ID Card Panitia

Photobooth

Poster

XL

Film dokumentasi

8s

6s

4s

2s

Honorable Mention

Media Publikasi di Media Cetak

Media Publikasi oleh Radio


Kaos Panitia

XL

Kaos Peserta

XL

Penyebaran brosur/flyer/produk perusahaan sponsor

Hak pendirian stand

Penyelenggara Tidak Menerima Sponsor Lain

10

Commercial break oleh MC di Seluruh Kegiatan

11

Pemasangan umbul-umbul perusahaan sejak H-1

Penutup
Demikian proposal ini kami ajukan dengan harapan agar kegiatan ini terlaksana dengan sukses. Kami menyadari
sepenuhnya bahwa harapan tersebut tidak akan terwujud tanpa bantuan, kerja sama dan partisipasi dari berbagai pihak
yang mendukung terlaksananya kegiatan ini
Lembar Pengesahan
Proposal ini telah diketahui dan disahkan pada :
Yogyakarta, 28 Juni 2014

Arif Wibowo M M

Chairil Linggabinangkit

Ketua KAMASE

Ketua Pelaksana

Mengetahui,

Rachmawan Budiarto, S.T M.T. PhD


Pembina

You might also like