You are on page 1of 16

Pendahuluan

SI-453
PERBAIKAN TANAH
DOSEN:
DR. techn. INDRA NOER HAMDHAN, ST., MT.
DR. YUKI ACHMAD YAKIN, ST, MT
JURUSAN TEKNIK SIPIL
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL

BANDUNG 2014
Sipil Itenas 2014 Page 1

Perbaikan Tanah
Definisi
Perbaikan Tanah adalah kumpulan upaya-upaya yang dapat
dilakukan terhadap tanah yang memiliki karakteristik teknis
(engineering properties) yang bermutu rendah diubah menjadi
material yang layak digunakan sebagai material konstruksi
(mempunyai karakteristik teknis yang lebih baik)

Sipil Itenas 2014 Page 2

Perbaikan Tanah
Tujuan
1) Menaikkan daya dukung & kuat
geser tanah.
2) Menaikkan modulus
3) Mengurangi kompressibilitas
4) Mengontrol
stabilitas
volume
(shringking & swelling)
5) Mengurangi kerentanan terhadap
liquifaksi
6) Memperbaiki kualitas material untuk
bahan konstruksi
7) Mengontrol
permeabilitas
dan
mereduksi tekanan air pori.
8) Memperkecil pengaruh lingkungan
Sipil Itenas 2014 Page 3

Perbaikan Tanah
Parameter tanah yang diperbaiki dalam metode perbaikan
tanah ini:
Sifat Fisik Tanah (Index Properties):
1) Gradasi
2) Plastisitas
3) Kembang Susut (Shrinking & Swelling)
Sifat Mekanis Tanah (Engineering Properties):
1) Kuat Geser Tanah.
2) Kompresibilitas Tanah.
3) Permeabilitas.

Sipil Itenas 2014 Page 4

Tanah Lunak (Soft Soil)


Tanah lunak, yaitu tanah yang umumnya terdiri dari tanah yang
sebagian besar terdiri dari butiran-butiran yang sangat kecil
seperti lempung atau lanau. Sifat lapisan tanah lunak adalah
kekuatan gesernya yang kecil, kemampatan yang besar, dan
koefisien permeabilitas yang kecil.
Dalam
mengidentifikasi
suatu
lapisan tanah apakah lapisan tanah
tersebut
termasuk
atau
mengandung tanah lunak atau tidak,
dapat diketahui dengan melakukan
Uji Penetrasi Standar
(SPT).
Berdasarkan penelitian beberapa
ahli dapat disimpulkan bahwa tanah
lunak memiliki nilai uji penetrasi
standar (SPT) yang rendah yaitu
Sipil Itenas 2014 Page 5
antara N-SPT 0 5.

Tanah Lunak (Soft Soil)


Konsistensi tanah dapat juga diketahui berdasarkan hasil
pengujian sondir atau Cone Penetrometer Test (CPT).
Pengujian
ini
bertujuan
mengetahui
tingkat
kekuatan/kekerasan tiap lapisan tanah. Salah satu nilai yang
diperoleh pada pengujian ini adalah tahanan ujung qc.
Konsistensi
tanah
dikatakan sangat lunak
apabila nilai qc < 2.5
kg/cm2
dan
dikatakan
lunak apabila nilai qc
antara 2.5 5 kg/cm2.

Sipil Itenas 2014 Page 6

Metode Perbaikan Tanah


1) Metode Perbaikan Tanah dengan Cara
Kimia
2) Metode Perbaikan Tanah dengan Cara
Mekanis
3) Metode Perbaikan Tanah dengan Cara
Perkuatan
4) Metode Perbaikan Tanah dengan Cara
Hidraulik : Percepatan Konsolidasi &
Pengendalian Muka Air Tanah

Sipil Itenas 2014 Page 7

Perbaikan Tanah
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi
Pemilihan Metode Perbaikan Tanah:
1) Tipe dan tingkat perbaikan yang
dibutuhkan.
2) Tipe tanah, struktur geologi dan
kondisi rembesan (seepage).
3) Biaya (cost).
4) Keberadaan alat dan material serta
kualitas pekerjaan diperlukan.
5) Waktu konstruksi yang tersedia.
6) Kemungkinan
kerusakan
yang
terjadi akibat struktur bersangkutan
atau polusi air tanah.
7) Ketahanan material yang diperbaiki.
Sipil Itenas 2014 Page 8

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Kimia


Prinsip
Metode
perbaikan
tanah
ini
prinsipnya yaitu menggunakan
tambahan zat additif (admixture)
yang dicampurkan dengan material
tanah sehingga terjadi reaksi
kimiawi yang mengarah kepada
terbentuknya
material
yang
mempunyai spesifikasi teknis yang
lebih baik. Perubahan komposisi
kimiawi tanah akibat tambahan
admixture ini dapat meningkatkan
kepadatan dan kohesi serta
modulus kekakuan tanah terhadap
pembebanan.
Sipil Itenas 2014 Page 9

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Kimia


Jenis Perbaikan Tanah:
1) Perbaikan Tanah dengan mencampurkan Kapur.
2) Perbaikan Tanah dengan mencampurkan Semen.
3) Perbaikan Tanah dengan mencampurkan Tanah Berbutir
Kasar.
4) Perbaikan Tanah dengan cara mengganti tanah yang jelek
dengan tanah yang baik atau campuran tanah lempung
dengan pasir/semen/kapur yang dipadatkan.

Sipil Itenas 2014 Page 10

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Mekanis


Prinsip
Metode perbaikan tanah ini adalah
mengupayakan untuk meningkatkan
kepadatan
tanah
dengan
menggunakan
energi
mekanis
eksternal dalam jangka waktu yang
singkat (pemadatan). Pemadatan ini
menaikkan daya dukung tanah,
mengurangi kompressibilitas dan
permeabilitas, mengontrol stabilitas
volume (shringking & swelling),
mengurangi kerentanan terhadap
liquifaksi,
dan
memperpanjang
durabilitas
Sipil Itenas 2014 Page 11

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Mekanis


Jenis Perbaikan Tanah:
1) Perbaikan Tanah dengan Cara Compaction.
2) Perbaikan Tanah dengan Cara Dynamic Compaction.
3) Perbaikan Tanah dengan Cara Impact at Ground Surface,
Shallow, and Deep.
4) Perbaikan Tanah dengan Cara Vibration at Ground
Surface.
5) Perbaikan Tanah dengan Cara Vibration at Depth
Vibroflotation.
6) Perbaikan Tanah dengan Cara Blasting.
7) Perbaikan Tanah dengan Cara Deep Mixing.
8) Perbaikan Tanah dengan Cara Sand Mat.
9) Perbaikan Tanah dengan Cara Counter Weight Fill.
Sipil Itenas 2014 Page 12

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Perkuatan


Prinsip
Metode
perbaikan
tanah
ini
prinsipnya yaitu tanah dipasang
perkuatan, sehingga gesekan antar
tanah
dan
perkuatan
akan
menimbulkan
ikatan
diantara
keduanya dan berfungsi menahan
tarikan yang terjadi dalam tanah.
Tanah hanya memiliki kekuatan
terhadap tekan, dengan adanya
perkuatan maka tanah yang
dipasang
perkuatan
memiliki
kekuatan tarik.
Sipil Itenas 2014 Page 13

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Perkuatan


Jenis Perbaikan Tanah:
1) Perbaikan Tanah dengan Cara Stone Columns.
2) Perbaikan Tanah dengan Cara Sand Pile.
3) Perbaikan Tanah dengan Cara Sand Compaction Pile.
4) Perbaikan Tanah dengan Cara Mixing Pile (Kapur).
5) Perbaikan Tanah dengan Cara Mixing Pile (Semen).
6) Perbaikan Tanah dengan Cara Cerucuk.
7) Perbaikan Tanah dengan Cara Grouted Pile.
8) Perbaikan Tanah dengan Cara Grouting.
9) Perbaikan Tanah dengan Cara Soil Nailing.
10)Perbaikan Tanah dengan Cara Material Geosynthetic
(Geotextile, Geomembran, Geogrid).
Sipil Itenas 2014 Page 14

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Hidraulik


Prinsip
Metode perbaikan tanah dengan cara hidraulik ini pada
prinsipnya mengeluarkan air pori dari dalam tanah melalui
drainase atau sumur. Tujuan dari metode perbaikan tanah ini:
1) Preloading, untuk mempercepat penurunan dengan cara
menambahkan beban sebelum pelaksanaan konstruksi
dengan tujuan untuk menaikkan kuat geser tanah.
2) Drainase Vertikal, untuk mempercepat proses konsolidasi
(primer) dengan cara memperpendek aliran air keluar dari
pori-pori tanah.
3) Dewatering, untuk mempercepat penurunan dengan cara
menurunkan muka air tanah (ingat prinsip bouyancy dimana
penurunan muka air tanah = peningkatan beban) dengan
tujuan menaikkan kuat geser tanah.
Sipil Itenas 2014 Page 15

Metode Perbaikan Tanah dgn Cara Hidraulik


Jenis Perbaikan Tanah:
1) Perbaikan Tanah dengan Cara Preloading Tanpa
Menggunakan Vertical Drain.
2) Perbaikan Tanah dengan Cara Preloading dengan
Menggunakan Vertical Drain.
3) Perbaikan Tanah dengan Cara Vacum Consolidation.
4) Perbaikan Tanah dengan Cara Dewatering

Sipil Itenas 2014 Page 16

You might also like