Literatur Tata Ruang Luar- Veronika Widi P, Agus Suparman
Eka Widiyananto, ST.,MT
Kuliah 4 Elemen Ruang
Teksture adalah titik-titik atau garis-garis yang tidak teratur
pada suatu permukaan, titik tau garis ini dapat berbeda dalam ukuran, warna, bentuk dan sifat karakternya, seperti ;
Ukuran =besar, kecil, tebal, tipis
Warna = terang gelap Bentuk = bulat- persegi, beraturan tidak beraturan
Texture memberikan skala manusiawi dalam ruang dengan
mengadakan dimensi yang dikenali yang dapat dipersepsi dengan menjamah atau melihat. Contoh ; jalan kecil yang melintasi ruang terbuka penuh rumput, texture rumput yang lembut didekatkan dengan texture keras jalan kecil sehingga mengundang gerakan. Eka Widiyananto, ST.,MT
Kuliah 4 Elemen Ruang
Teksture
berfungsi memberikan kesan pada presepsi manusia
melalui penglihatan visual, pengolahan teksture yang baik akan menghasilkan kesan dan kualitas ruang luar yang baik dan menarik Berdasarkan bentuknya teksture dapat dibedakan menjadi : Teksture halus, permukaannya dibedakan oleh elemen-elemen halus atau oleh warna Teksture kasar, permukaannya terdiri dari elemen-elemen yang berbeda baik corak,bentuk maupun warna
Eka Widiyananto, ST.,MT
Kuliah 4 Elemen Ruang
Berdasarkan skala ruang yang luas atau jarak pandang teksture
dapat dibedakan menjadi : Teksture primer, tekstur yang terdapat pada bahan yang hanya dapat dilihat pada jarak dekat Teksture sekunder, tekstur yang dibuat dalam skala tertentu untuk memebrikan kesan visual yang proporsional dari jarak yang jauh
Eka Widiyananto, ST.,MT
Kuliah 4 Elemen Ruang
Pengolahan teksture pada perancangan ruang luar dapat dilakukan
pula pada lantai, perbedaan teksture lantai dapat digunakan untuk menunjukkan arah sirkulasi dan dapat membedakan antar ruang gerak dan ruang statis
Eka Widiyananto, ST.,MT
Kuliah 4 Elemen Ruang
teksture pada lantai juga dapat digunakan untuk menghilangkan
kesan monoton suatu kawasan rekreatif, karena panjangnya jalan atau luasnya area rekreatif
Eka Widiyananto, ST.,MT
Kuliah 4 Elemen Ruang
Warna dapat membantu menciptakan suatu suasana dalam suatu
ruang, warna dapat digunakan untuk menciptakan suatu lingkungan yang bermacam-macam. Warna Cerah melambangkan keceriaan Warna warna lunak memberi kesan kehangatan dan ketenangan
Warna Juga mempunyai dimensi, Teori Prang yaitu;
Nada Warna (hue), seperti tangga nada, macam warna yang langsung terkesan/ tertangkap oleh mata seperti hijau daun, merah tomat Nilai Warna (Value), gelap terang suatu warna, ukurannya adalah gradasi antara hitam dan putih (dittambah warna putih semakin tinggi/terang, ditambah warna hitam nilai warna semakin gelap/turun) Intensitas Warna, kekuatan / kelemahan warna, menyala atau meredupnya sebuah warna. Eka Widiyananto, ST.,MT
Kuliah 4 Elemen Ruang
Komposisi / Kombinasi Warna,
Monokromatik, sederetan warna yang berasal dari satu nada warna, kesannya adalah anggun, keterpaduan dan kekuatan Kontras, sederetan warna yang mempunyai nada, nilai dan intensitas saling berjauhan, seperti merah kuning hijau, biru hijau atau kuning- biru- merah.