Professional Documents
Culture Documents
banyak
katup
sehingga
pembuluh
limfe
tampaknya
seperti
rangkaian petasan. Pembuluh limfe yang terkecil atau kapiler limfe lebih
besar dari kapiler darah dan terdiri hanya atas selapis endotelium.
Pembuluh limfe bermula sebagai jalinan halus kapiler yang sangat kecil
atau sebagai rongga-rongga limfe di dalam jaringan berbagai organ.
Sejenis pembuluh limfe khusus, disebut lacteal (khilus) dijumpai dalam vili
usus kecil.
Kelenjar limfe atau limfonodi
Limfonodi berbentuk kecil lonjong atau seperti kacang dan terdapat
di sepanjang pembuluh limfe. Kerjanya sebagai penyaring dan dijumpai di
tempat-tempat terbentuknya limfosit. Kelompok-kelompok utama terdapat
di dalam leher, axial, thorax, abdomen, dan lipat paha
Sebuah kelenjar limfe mempunyai pinggiran cembung dan yang
cekung. Pinggiran yang cekung disebut hilum. Sebuah kelenjar terdiri dari
jaringan fibrous, jaringan otot, dan jaringan kelenjar. Di sebelah luar,
jaringan limfe terbungkus oleh kapsul fibrous. Dari sini keluar tajuk-tajuk
dari jaringan otot dan fibrous, yaitu trabekulae, masuk ke dalam kelenjar
dan
membentuk
sekat-sekat.
Ruangan
diantaranya
berisi
jaringan
suatu
infeksi
pembuluh
limfe
dan
kelenjar
dapat
pasien,
merupakan
ataupun
hal
yang
orang
tua
normal,
pasien
penyakit
apakah
yang
pembesaran
berbahaya
ini
ataukah
kelenjar
Kelenjar
getah
bening
di
getah
daerah
kepala
bening
dan
leher.
(KGB)
Kelenjar getah bening adalah bagian dari sistem pertahanan tubuh kita.
Tubuh kita memiliki kurang lebih sekitar 600 kelenjar getah bening,
namun hanya didaerah submandibular (bagian bawah rahang bawah; sub:
bawah;mandibula:rahang bawah), ketiak atau lipat paha yang teraba
normal
pada
orang
sehat.
dari
pembuluh-pembuluh
getah
bening
yang
melewatinya.
diketahui
aliran
pembuluh
limfe
yang
melewatinya.
Oleh karena dilewati oleh aliran pembuluh getah bening yang dapat
membawa antigen (mikroba, zat asing) dan memiliki sel pertahanan tubuh
maka apabila ada antigen yang menginfeksi maka kelenjar getah bening
dapat menghasilkan sel-sel pertahanan tubuh yang lebih banyak untuk
mengatasi antigen tersebut sehingga kelenjar getah bening membesar.
Pembesaran kelenjar getah bening dapat berasal dari penambahan sel-sel
pertahanan tubuh yang berasal dari KBG itu sendiri seperti limfosit, sel
plasma, monosit dan histiosit,atau karena datangnya sel-sel peradangan
(neutrofil) untuk mengatasi infeksi di kelenjar getah bening (limfadenitis),
infiltrasi (masuknya) sel-sel ganas atau timbunan dari penyakit metabolit
makrofag
(gaucher
Dengan
mengetahui
mengerahkan
kepada
lokasi
lokasi
penyebab
disease)
pembesaran
KGB
kemungkinan
maka
kita
terjadinya
infeksi
pembesaran
dapat
atau
KGB.
Epidemiologi
Limfadenopati merujuk kepada ketidaknormalan kelenjar getah bening
dalam ukuran, konsistensi ataupun jumlahnya. Pada daerah leher
(cervikal), pembesaran kelenjar getah bening didefinisikan bila kelenjar
membesar lebih dari diameter satu sentimeter. Pembesaran kelenjar
getah bening di daerah leher sering terjadi pada anak-anak. Sekitar 38%
sampai 45% pada anak normal memiliki kelenjar getah bening daerah
leher
yang
teraba.
Dari
studi
di
Belanda
terdapat
2.556
kasus
yang
tidak
dapat
dijelaskan.
1.
pada
kelenjar
getah
psien
bening
daerah
leher,
<40tahun.
arah
aliran
dan
kemungkinan
penyebab.
gambar
diambil
dari
aafp
gambar 2. kelenjar getah bening daerah lipat paha, arah aliran dan
kemungkinan
penyebab.
Gambat
diambil
dari
aafp
penyebab.
Gambar
diambil
dari
Etiologi
aafp
(penyebab)
(generalized).
Pembesaran
kelenjar
getah
bening
umum
diambil
dari
www.aafp.org
Penyebab yang paling sering adalah hasil dari proses infeksi dan infeksi
yang biasanya terjadi adalah infeksi oleh virus pada saluran pernapasan
bagian atas (rinovirus, virus parainfluenza, influenza, respiratory syncytial
virus (RSV), coronavirus, adenovirus atau reovirus). Virus lainnya virus
ebstein barr, cytomegalovirus, rubela, rubeola, virus varicella-zooster,
herpes simpleks virus, coxsackievirus, human immunodeficiency virus.
Bakteri
pada
peradangan
KGB
(limfadenitis)
dapat
disebabkan
tifoid).
pembesaran
kelenjar
getah
bening.
klinis
Diagnosis
limfadenopati
memerlukan
anamnesis
(wawancara),
dapat
didapatkan
anamnesis
:
Keterangan
ebstein
barr
virus
atau
citomegalovirus.
atau
produk
darah).
atenolol,
captopril,
carbamazepine,
cefalosporin,
emas,
karena
obat
umumnya
seluruh
tubuh
(generalisata)
hutan
dapat
terkena
tularemia
Pemeriksaan
fisik
Pemeriksaan
fisik
gangguan
sistem
kekebalan
tubuh
Karakteristik dari kelenjar getah bening KGB dan daerah sekitarnya harus
diperhatikan. Kelenjar getah bening harus diukur untuk perbandingan
berikutnya. Harus dicatat ada tidaknya nyeri tekan, kemerahan, hangat
pada perabaan, dapat bebas digerakkan atau tidak dapat digerakkan,
apakah
ada
fluktuasi,
konsistensi
apakah
keras
atau
kenyal.
Ukuran : normal bila diameter 0,5cm dan lipat paha >1,5cm dikatakan
abnormal)
Nyeri tekan : umumnya diakibatkan peradangan atau proses perdarahan
Konsistensi : keras seperti batu mengarahkan kepada keganasan, padat
seperti karet mengarahkan kepada limfoma; lunak mengarahkan kepada
proses infeksi; fluktuatif mengarahkan telah terjadinya abses/pernanahan
Penempelan/bergerombol : beberapa KGB yang menempel dan bergerak
bersamaan bila digerakkan. Dapat akibat tuberkulosis, sarkoidosis,
keganasan.
Pembesaran KGB leher bagian posterior (belakang) terdapat pada infeksi
rubela
dan
mononukleosis.
Supraklavikula
atau
KGB
leher
bagian
anterior.
KGB
leher
yang
disertai
oleh
daerah
lainnya
infeksi
juga
sering
virus.
KGB
generalisata.
Pada pembesaran KGB oleh infeksi virus, KGB umumnya bilateral (dua
sisi-kiri/kiri dan kanan), lunak dan dapat digerakkan. Bila ada infeksi oleh
bakteri, kelenjar biasanya nyeri pada penekanan, baik satu sisi atau dua
sisi dan dapat fluktuatif dan dapat digerakkan. Adanya kemerahan dan
suhu lebih panas dari sekitarnya mengarahkan infeksi bakteri dan adanya
(terikat
degnan
jaringan
di
bawahnya)
Pada infekswi oleh mikobakterium pembesaran kelenjar berjalan minguanbulan, walaupun dapat mendadak, KGB menjadi fluktuatif dan kulit
diatasnya menjadi tipis, dan dapat pecah dan terbentuk jembatanjembatan
kulit
di
atasnya.
Tanda-tanda
penyerta
kawasaki.
Alur
Diagnosis
diambil
dari
Diagnosis
RCH
banding
bawah
dapat
menghilang
karena
bengkak
jalinan
pembuluh
darah,
berwarna
merah
atau
kebiruan.
Tatalaksana
Tatalaksana pembesaran KGB leher didasarkan kepada penyebabnya.
Banyak kasus dari pembesaran KGB leher sembuh dengan sendirinya dan
tidak membutuhkan pengobatan apapun selain dari observasi. Kegagalan
untuk mengecil setelah 4-6 minggu dapat menjadi indikasi untuk
dilaksanakan biopsi kelenjar getah bening. Biopsi dilakukan bila terdapat
tanda dan gejala yang mengarahkan kepada keganasa, KGB yang
menetap atau bertambah besar dengan pengobatan yang tepat, atau
diagnosis
belum
dapat
ditegakkan.
sendiri,
walaupun
pembesaran
KGB
dapat
berlangsung
kali
sehari.
dan
yang
paling
mengarahkan
diagnosis.
Kesimpulan
Pembesaran kelenjar getah bening daerah leher biasa ditemukan dan
umumnya tidak berbahaya. Observasi merupakan hal utama. Diagnosis
didapatkan
dari
wawancara
pemeriksaan
fisik
dan
pemeriksaan
kelebihan
cairan
secara
langsung
dari
ruang
interstisial.
Limfe mirip dengan plasma tetapi dengan kadar protein yang lebih
kecil.
SALURAN LIMFE
Ductus Limphaticus Dexter ialah saluran yang jauh lebih kecil dan
mengumpulkan limfe dari kepala kanan, leher kanan, lengan kanan
dan dada sebelah kanan, dan menuangkan isinya ke dalam vena
subklavia dextra yang berada di sebelah bawah kanan leher.
PEMBULUH LIMFE
Pembuluh limfe yang terkecil atau kapiler limfe lebih besar dari
kapiler darah dan terdiri hanya atas selapis endotelium.
TONSIL
Tonsil merupakan kelenjar limfe yang terdapat cavum oris dan faring
(tonsila faringialis, tonsila palatina, tonsila lingualis)
LIMPA / LIEN
Fungsi lien:
1. Kelenjar limfe
2. Limpa
3. Hati
4. Sumsum tulang
5.
1. Ductus Limfaticus Dexter (Pembuluh Limfe Kanan)
6. Pembuluh limfe ini mengangkut limfe yang berasal dari kepala, dada
sebelah kanan, dan lengan kanan. Pembuluh limfe kanan bermuara
pada pembuluh balik di bawah vena subclavia dextra (vena yang
melewati tulang selangka sebelah kanan).
7.
8. 2. Ductus Thoracicus (Pembuluh Limfe Dada)
9.
10.
limfe
pembuluh
kil
dada
atau
juga
merupakan
pembuluh
lemak,
tempat
yaitu
bermuaranya
pembuluh
yang