You are on page 1of 9

REPUBLIK INDONESIA

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

2010

SPESIFIKASI KHUSUS INTERIM


SEKSI 5.9

PERKERASAN TELFORD
(SKh-1.5.9)

SPESIFIKASI KHUSUS INTERIM


SEKSI 5.9
PERKERASAN TELFORD

SKh-1.5.9.1. UMUM
1) Uraian
Pekerjaan ini harus meliputi pengadaan, pemasokan, pengangkutan, penghamparan dan
pemadatan perkerasan Telford di atas permukaan tanah dasar atau Pasir Urug yang telah
disiapkan dan telah diterima sesuai persyaratan dan detil yang ditunjukkan dalam Gambar
Rencana atau sesuai dengan perintah Direksi Pekerjaan, dan memelihara perkerasan Telford
yang telah selesai sesuai dengan yang disyaratkan. Pengadaan harus meliputi, pemecahan,
pemisahan, pencampuran, dan operasi lainnya yang perlu untuk menghasilkan suatu bahan
yang memenuhi ketentuan dari Spesifikasi Khusus ini.
Spesifikasi khusus Interim ini mengacu pada Spesifikasi Umum Direktorat Jenderal Bina
Marga edisi Desember 2006.
2) Jenis Perkerasan Telford
Jenis perkerasan Telford serta ketebalan lapisan harus seperti yang ditentukan pada Gambar
Rencana. Perkerasan Telford pada spesifikasi khusus ini meliputi lapis pondasi pasir urug,
lapis batu belah atau batu bulat dan lapis agregat pengunci. Ilustrasi tipikal konstruksi
perkerasan Telford disajikan pada Lampiran 1.
SKh-1.5.9.2. PERSYARATAN
1) Standar Rujukan
Standar Nasional Indonesia (SNI) :
SNI 03-1968-1990
: Metode pengujian tentang analisis saringan agregat halus dan kasar
SNI 03-4141-1996
: Metode Pengujian Gumpalan Lempung dan Butir-butir Mudah
Pecah dalam Agregat.
SNI 1743:2008
: Metode pengujian kepadatan berat untuk tanah
SNI 1966:2008
: Metode pengujian batas plastis dan indeks plastisitas tanah
SNI 1967:2008
: Metode pengujian batas cair dengan alat cassagrande
SNI 2417:2008
: Metode pengujian keausan agregat dengan mesin Los Angeles
2) Pekerjaan Seksi Lain pada Spesifikasi Umum yang Berkaitan dengan Spesifikasi Khusus Ini
a) Persiapan
: Seksi 1.2
b) Drainase
: Seksi 2
c) Penyiapan Badan Jalan
: Seksi 3.3
d) Pelebaran Perkerasan
: Seksi 4.1
e) Bahu Jalan
: Seksi 4.2
f) Perkerasan Berbutir
: Seksi 5.1
g) Pemeliharaan Jalan Samping dan Jembatan : Seksi 10.2
3) Toleransi Dimensi
a) Elevasi permukaan
Elevasi permukaan lapis perkerasan Telford dan Pasir Urug harus sesuai dengan Gambar
Rencana, dengan toleransi di bawah ini :

SKh-1.5.9 - 1

Tabel SKh-1.5.9.(1) Toleransi Dimensi


Toleransi Tinggi
Permukaan
+ 2,0 cm
- 2,0 cm
+ 1,0 cm
- 1,0 cm

Bahan dan Lapisan Permukaan


Perkerasan Telford
Pasir Urug (bilamana diperlukan)

b) Ketidakrataan Permukaan
Pada permukaan perkerasan Telford tidak boleh terdapat ketidakrataan yang dapat
menampung air, dan punggung permukaan (camber) harus sesuai dengan yang
ditunjukkan dalam Gambar Rencana. Setelah semua bahan yang lepas dibersihkan pada
permukaan perkerasan Telford, penyimpangan maksimum kerataan permukaan yang
diukur dengan mistar lurus sepanjang 3 m, diletakkan sejajar atau melintang sumbu jalan,
maksimum satu sentimeter.
c) Ketebalan perkerasan Telford
Tebal total minimum perkerasan Telford tidak boleh kurang satu sentimeter dari tebal
yang disyaratkan.
4) Bahan
a) Sumber Bahan
Bahan perkerasan Telford (batu pokok dan batu pengunci) harus dipilih dari sumber yang
disetujui Direksi Pekerjaan sesuai dengan Seksi 1.11 tentang Bahan dan Penyimpanan,
dari Spesifikasi Umum.
b) Pasir Urug
Bilamana diperlukan pasir urug untuk memperbaiki tanah dasar maka pasir urug yang
diperlukan dapat berupa pasir sungai atau pasir gunung yang harus bersih, bebas dari
lumpur dan benda-benda yang tidak dikehendaki dan memenuhi sifat-sifat yang diberikan
dalam Tabel SKh-1.5.9.(2).
c) Batu/Agregat Pokok dan Batu Tepi
Batu atau Agregat Pokok kasar harus terdiri dari partikel yang keras dan awet. Batu atau
Agregat Pokok dapat berupa batu bulat atau batu belah. Nilai abrasi agregat pokok dan
agregat tepi apabila diuji sesuai SNI 2417:2008 harus memiliki nilai abrasi maksimum
50%.
d) Batu/Agregat Pengunci
Batu/Agregat Pengunci harus terdiri atas batu pecah dan harus minimum 65 %
mempunyai paling sedikit satu bidang pecah. Nilai abrasi agregat pengunci maksimum
40% (sesuai SNI 2417:2008).
e) Gradasi Agregat Pokok dan Pengunci
Agregat Tepi, Agregat Pokok dan Pengunci harus bebas dari bahan organik dan gumpalan
lempung atau bahan-bahan lain yang tidak dikehendaki, harus memenuhi ketentuan
gradasi yang diberikan dalam Tabel SKh-1.5.9.(3).
Tabel SKh-1.5.9.(2) Sifat Pasir Urug
Sifat sifat
Indeks Plastisitas
Batas Cair

Standar

SNI 1966:2008 dan


SNI 1967:2008
SNI 1967:2008

SKh-1.5.9 - 2

Pasir Urug (Maks)

0 - 12
35

Tabel SKh-1.5.9.(3) Gradasi Agregat Pokok dan Agregat Pengunci


% Berat yang Lolos
Tebal Lapisan Perkerasan Telford (cm)
19 - 21
14 16

Ukuran Ayakan
ASTM
1. Agregat Tepi
10
10
9
8
8
7
2. Agregat Pokok
8
8
7
6
6
5
3. Agregat Pengunci
3
2
2
1
1

(mm)
266,7
254,0
241,3
215,9
203,2
190,5

100
95-100
0-5
-

100
95-100
0-5

215,9
203,2
190,5
165,1
152,4
139,7

100
95-100
0-5
-

76,2
63,5
50,8
38,1
25,4
19,0

100
95-100
05
100
95-100
35-70
0-15
0-5

f) Persyaratan Kuantitas Agregat Pokok, Agregat Tepi, dan Agregat Pengunci serta Pasir
Urug
Kuantitas pasir urug, agregat tepi, agregat pokok dan agregat pengunci untuk perkerasan
Telford, harus sesuai dengan tebal lapisan rencana sesuai Tabel SKh-1.5.9.(4) dan
sebelum pekerjaan dimulai harus disetujui terlebih dahulu oleh Direksi Pekerjaan.
Penyesuaian takaran ini mungkin diperlukan selama Kontrak jika dipandang perlu oleh
Direksi Pekerjaan untuk memperoleh mutu pekerjaan yang disyaratkan.
Tabel SKh-1.5.9.(4) Ketentuan Perkerasan Telford

Tebal
Lapisan (cm)

Pasir Urug

Agregat Tepi

(m3/m2)

(m3/m1)

Agregat Pokok
(m3/m2)
Ukuran Butir Maksimum
81/2
61/2

1. Perkerasan Telford dengan Agregat/Batu Bulat


15
0,13 + 0,01
0,04 + 0,01
0,18+ 0,01
20
0,15 + 0,01
0,06 + 0,01
2. Perkerasan Telford dengan Agregat/Batu Belah
15
0,11 + 0,01
0,04 + 0,01
0,20 + 0,01
20
0,13 + 0,01
0,06 + 0,01
-

SKh-1.5.9 - 3

Agregat
Pengunci
(m3/m2)

0,24 + 0,01

0,06 + 0,01
0,08 + 0,01

0,26 + 0,01

0,07 + 0,01
0,09 + 0,01

5) Peralatan
a) Umum
Peralatan dan mesin-mesin yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan pada Spesifikasi
Khusus ini harus disetujui oleh Direksi Pekerjaan dan dirawat agar supaya selalu dalam
keadaan yang memuaskan. Peralatan yang digunakan oleh Kontraktor, yang selanjutnya
disebut Penyedia Jasa untuk kepentingan Penyedia Jasa harus mendapat persetujuan
Direksi Pekerjaan sebelum pekerjaan dimulai.
b) Alat Penumpukan dan Pengangkutan Bahan
(1) Dump Truck
(2) Loader atau alat lain yang sesuai
c) Alat Di Lapangan
(1) Mekanis
(a) Penggilas tandem 6 - 8 ton atau penggilas beroda tiga 6 - 8 ton.
(b) Truk Penebar Agregat atau alat manual yang sesuai seperti pengki.
(2) Manual
(a) Penyapu, sikat, karung, keranjang, kaleng aspal, sekop, gerobak dorong, dan
peralatan kecil lainnya.
(b) Pemadatan dengan alat Timbris manual dengan berat minimum 7 kg.
d) Perkakas-perkakas lain
Perkakas-perkakas lain yang termasuk dalam daftar berikut ini harus disediakan dalam
jumlah yang cukup dan ditambah dengan perkakas lain yang ditunjuk oleh Direksi
Pekerjaan.
(1) Mistar 3 m pengecek kerataan permukaan
(2) Alat perata dengan tangan
6) Persyaratan Kerja
a) Pengajuan Kesiapan Kerja
(1) Penyedia Jasa harus menyerahkan kepada Direksi Pekerjaan hal-hal di bawah ini
paling lambat 21 hari sebelum tanggal yang diusulkan dalam penggunaan setiap bahan
untuk pertama kalinya sebagai perkerasan Telford:
(a) Dua contoh bahan masing-masing 50 kg untuk pasir urug, agregat tepi, agregat
pokok, dan agregat pengunci. Satu contoh bahan untuk pasir urug, agregat tepi,
agregat pokok, dan agregat pengunci disimpan oleh Direksi Pekerjaan sebagai
rujukan selama Periode Kontrak.
(b) Pernyataan perihal asal dan komposisi setiap bahan yang diusulkan untuk Lapis
Pondasi Agregat dan Lapis Permukaan Agregat, bersama dengan hasil pengujian
laboratorium yang membuktikan bahwa sifat-sifat bahan yang ditentukan dalam
Pasal SKh-1.5.9.2.4) terpenuhi.
(c) Metoda Kerja yang menjamin pemenuhan semua persyaratan yang ditetapkan
dalam pasal ini.
(2) Penyedia Jasa harus mengirim secara harian hal-hal di bawah ini dalam bentuk tertulis
kepada Direksi Pekerjaan segera setelah selesainya setiap ruas pekerjaan perkerasan
Telford:
(a) Hasil pengujian pengukuran permukaan dan data hasil survai pemeriksaan yang
menyatakan bahwa toleransi yang disyaratkan dalam Pasal SKh-1.5.9.2.3)
dipenuhi.

SKh-1.5.9 - 4

b) Cuaca yang Diijinkan untuk Bekerja


Pelaksanaan perkerasan Telford tidak boleh dilaksanakan pada permukaan yang basah,
selama hujan atau hujan akan turun. Pekerjaan telford tidak boleh dikerjakan menjelang
malam hari.
c) Pengaturan Lalu Lintas
Pengaturan Lalu Lintas harus memenuhi ketentuan Seksi 1.8 dalam Spesifikasi Umum.
SKh-1.5.9.3. PELAKSANAAN
Pelaksanaan (tipikal) pekerjaan perkerasan Telford diuraikan di bawah ini atau sebagaimana
disajikan pada Gambar 1 (lampiran).
1) Pekerjaan Persiapan
a) Bilamana perkerasan Telford akan dihampar pada bahu jalan lama, semua kerusakan yang
terjadi pada bahu jalan lama harus diperbaiki terlebih dahulu sesuai dengan Seksi 8.1 dan
Seksi 8.2 dari Spesifikasi Umum dan memenuhi ketentuan kemiringan melintang yang
ditetapkan dalam gambar rencana.
b) Bilamana perkerasan Telford akan dihampar pada tanah dasar baru yang disiapkan, maka
lapisan ini harus diselesaikan sepenuhnya, sesuai dengan Seksi 3.3, Seksi 4.1, Seksi 4.2
Spesifikasi Umum dan memenuhi ketentuan kemiringan melintang yang ditetapkan dalam
gambar rencana.
c) Sebelum pekerjaan perkerasan Telford akan dilaksanakan, maka lapisan tanah dasar yang
akan dilapisi harus telah dipersiapkan memenuhi persyaratan dan telah ditangani sesuai
dengan butir a) dan b) di atas, dan mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari Direksi
Pekerjaan dengan panjang paling sedikit 100 meter secara menerus. Untuk penyiapan
tempat-tempat yang hanya kurang dari 100 meter panjangnya, seluruh daerah itu harus
disiapkan dan disetujui sebelum perkerasan Telford dihampar.
2) Pemasangan / Penghamparan
a) Pasir urug, agregat/batu tepi dan agregat/batu pokok serta agregat/batu pengunci harus
dibawa ke lokasi.
b) Setelah tanah dasar disiapkan, selanjutnya pasang agregat tepi dan pasir urug dihamparkan
merata dan dipadatkan dengan tebal minimum 10 cm.
c) Agregat/batu pokok harus dipasang satu persatu batu dengan posisi berdiri tegak dan rapat
satu dengan yang lainnya di atas pasir urug. Permukaan akhir agregat pokok harus cukup
rata serta sesuai dengan kemiringan melintang dan memanjang sesuai gambar rencana.
d) Agregat/batu pengunci harus dihampar dan dibentuk dengan salah satu metode yang
disetujui sehingga dihasilkan ketebalan yang merata dan tebal padat yang diperlukan
dalam toleransi yang disyaratkan.
3) Pemadatan
Segera setelah penghamparan batu pengunci dapat dipadatkan melalui cara menggunakan alat
pemadat mekanis atau alat pemadat manual.
a) Pemadatan dengan alat pemadat mekanis
(1) Operasi pemadatan dengan alat pemadat mekanis pada perkerasan Telford, harus
dimulai dari sepanjang tepi dan bergerak sedikit demi sedikit ke arah sumbu jalan,
dalam arah memanjang. Pada bagian yang bersuper elevasi, pemadatan harus
dimulai dari bagian yang rendah dan bergerak sedikit demi sedikit ke bagian yang
lebih tinggi. Operasi pemadatan pada perkerasan Telford harus dilanjutkan sampai
seluruh rongga antara batu pokok terisi agregat pengunci secara merata dan konstruksi
perkerasan Telford tidak goyang.
(2) Direksi Pekerjaan dapat memerintahkan agar digunakan mesin gilas beroda karet
untuk pemadatan akhir bila mesin gilas statis beroda baja dianggap mengakibatkan
kerusakan atau degradasi berlebihan dari lapis permukaan perkerasan Telford.
SKh-1.5.9 - 5

b) Pemadatan dengan alat pemadat manual


(1) Pemadatan dengan alat manual (alat timbris manual) pada perkerasan Telford, harus
dilakukan oleh sejumlah orang yang cukup sesuai lebar perkerasan. Operasi
pemadatan harus dimulai dari sepanjang tepi dan bergerak ke arah sumbu jalan, dalam
arah memanjang. Pada bagian yang bersuper elevasi, pemadatan harus dimulai dari
bagian yang rendah dan bergerak ke bagian yang lebih tinggi.
(2) Operasi pemadatan pada perkerasan Telford harus dilanjutkan sampai seluruh rongga
antara batu pokok terisi agregat pengunci secara merata dan konstruksi perkerasan
Telford tidak goyang.
SKh-1.5.9.4. PENGENDALIAN MUTU
1) Pengujian
a) Jumlah data pendukung pengujian bahan yang diperlukan untuk persetujuan awal harus
seperti yang diperintahkan Direksi Pekerjaan, namun harus mencakup seluruh jenis
pengujian yang disyaratkan dalam SKh-1.5.9.2.4). minimum tiga contoh yang mewakili
setiap sumber bahan yang diusulkan, yang dipilih untuk mewakili rentang mutu bahan
yang mungkin terdapat pada sumber bahan tersebut.
b) Bahan baru dapat digunakan setelah mendapat persetujuan dari direksi pekerjaan atas
mutu bahan perkerasan Telford dan pasir urug yang diusulkan, bila menurut pendapat
Direksi Pekerjaan, terdapat perubahan mutu bahan atau metode produksinya maka seluruh
jenis pengujian bahan akan diulangi lagi.
c) Suatu program pengujian rutin pengendalian mutu bahan harus dilaksanakan untuk
mengendalikan ketidakseragaman bahan yang dibawa ke lokasi pekerjaan, baik untuk
agregat pokok dan agregat pengunci ataupun pasir urug. Pengujian lebih lanjut harus
seperti yang diperintahkan oleh Direksi Pekerjaan, tetapi setiap 1000 meter kubik bahan
yang diproduksi, baik untuk agregat pokok maupun agregat pengunci paling sedikit harus
meliputi tidak kurang dari dua (2) pengujian abrasi (SNI 2417:2008 ) dan lima (5)
pengujian gradasi partikel. Khusus untuk pasir urug maka lima (5) uji indeks plastisitas
(SNI 1966:2008) dan (SNI 1967:2008).
d) Untuk perkerasan Telford yang dipadatkan harus secara rutin dilakukan pengujian CBR
lapangan mengunakan SNI 03-1738-1998. Pengujian harus dilakukan pada seluruh lokasi
yang ditetapkan oleh Direksi Pekerjaan, tetapi tidak boleh berselang lebih dari 200 m.
2) Perbaikan Terhadap Lapis Permukaan Perkerasan Telford yang Tidak Memenuhi Ketentuan
Lokasi hamparan dengan tebal atau kerataan permukaan pada perkerasan Telford yang tidak
memenuhi ketentuan toleransi yang disyaratkan dalam SKh-1.5.9.2.3), atau yang
permukaannya menjadi tidak rata baik selama pelaksanaan atau setelah pelaksanaan, harus
diperbaiki dengan membongkar bagian permukaan tersebut dan mengurangi atau
menambahkan bahan sebagaimana diperlukan, kemudian dilanjutkan dengan pembentukan
dan pemadatan kembali.
3) Pengembalian Bentuk Pekerjaan Setelah Pengujian
Seluruh lubang pada pekerjaan yang telah selesai dikerjakan akibat pengujian harus segera
ditutup kembali oleh Penyedia Jasa dengan bahan yang sesuai dengan persyaratan, diikuti
pemeriksaan oleh Direksi Pekerjaan dan dipadatkan sampai memenuhi kepadatan dan
toleransi permukaan dalam Spesifikasi Khusus ini.
SKh-1.5.9.5. PENGUKURAN DAN PEMBAYARAN
1) Cara Pengukuran
Lapis Pasir Urug harus diukur sebagai jumlah meter kubik dari bahan yang dihamparkan
(volume curah sebelum dipasang batu pokok). Untuk Lapis Perkerasan Telford harus diukur
sebagai jumlah meter kubik dari bahan yang sudah dipadatkan. Volume yang diukur harus
didasarkan atas penampang melintang yang ditunjukkan pada Gambar Rencana atau pada
SKh-1.5.9 - 6

penampang melintang yang disetujui Direksi Pekerjaan dengan tebal dan panjangnya diukur
secara mendatar sepanjang sumbu jalan.
Pekerjaan penyiapan dan pemeliharaan tanah dasar yang baru dan bahu jalan lama dimana
Lapis Perkerasan Telford akan dihampar tidak diukur atau dibayar menurut Spesifikasi khusus
ini, tetapi harus dibayar terpisah dari harga penawaran yang sesuai untuk Penyiapan Badan
Jalan dan Pengembalian Kondisi Perkerasan Lama atau Bahu Jalan yang ada menurut Seksi
3.3, Seksi 8.1 dan Seksi 8.2 dari Spesifikasi Umum.
2) Pengukuran dari Pekerjaan yang Diperbaiki
Bilamana perbaikan dari Lapis Perkerasan Telford yang tidak memenuhi ketentuan telah
diperintahkan oleh Direksi Pekerjaan sesuai dengan SKh-1.5.9.4.2), kuantitas yang akan
diukur untuk pembayaran haruslah kuantitas yang akan dibayar seandainya pekerjaan semula
telah diterima. Tidak ada pembayaran tambahan yang dilakukan untuk pekerjaan tambahan
tersebut atau juga kuantitas yang diperlukan untuk pekerjaan perbaikan tersebut.
3) Dasar Pembayaran
Kuantitas yang ditentukan, sebagaimana diuraikan di atas, harus dibayar pada Harga Satuan
Kontrak per satuan pengukuran untuk masing-masing Mata Pembayaran yang terdaftar di
bawah ini dan termasuk dalam Daftar Kuantitas dan Harga, yang harga serta pembayarannya
harus merupakan kompensasi penuh untuk pengadaan, pemasokan, penghamparan,
pemadatan, penyelesaian akhir dan pengujian bahan, pemeliharan permukaan akibat dilewati
oleh lalu lintas selama periode kontrak, dan semua biaya lain-lain yang diperlukan atau lazim
untuk penyelesaian yang sebagaimana mestinya dari pekerjaan yang diuraikan dalam
Spesifikasi Khusus ini.

Nomor Mata Pembayaran

Uraian

Satuan Pengukuran

SKh-1.5.9.(1)

Perkerasan Telford

Meter Kubik

SKh-1.5.9.(2)

Lapis Pasir Urug

Meter Kubik

SKh-1.5.9 - 7

Lampiran 1
Ilustrasi Konstruksi Perkerasan Telford (tipikal)

Batu Tepi
Tinggi 20 atau 25 cm

Batu Pengisi 5-7 cm

Batu Bulat
Tinggi 15 atau 20 cm

Batu Tepi
Tinggi 20 atau 25 cm

1520 cm
5 cm
Tanah Dasar

a. Konstruksi Perkerasan Telford dengan Agregat Pokok Batu Bulat

b. Konstruksi Perkerasan Telford dengan Agregat Pokok Batu Belah (tidak berskala)

SKh-1.5.9 - 8

You might also like