Professional Documents
Culture Documents
( RPP )
SATUAN PENDIDIKAN
MATA PELAJARAN
KELAS/SEMESTER
ALOKASI WAKTU
TOPIK
JUDUL
I.
KOMPETENSI INTI
KOMPETENSI DASAR
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
1.1 Menambah keimanan dengan menyadari
dianutnya
hubungan keteraturan dan kompleksitas
alam terhadap kebesaran Tuhan yang
menciptakannya
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang
menciptakan dan mengatur karakteristik
konstruksi beton bertulang.
2. Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur,
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian cermat; tekun; hati-hati; bertanggung
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri peduli lingkungan) dalam aktivitas seharisebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
hari sebagai wujud implementasi sikap
dalam melakukan pekerjaan dan diskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok
dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan pekerjaan
konstruksi beton bertulang serta
melaporkan hasil pekerjaan
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis
3.5 Melaksanakan pemasangan
pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural
pembesian/penulangan pada konstruksi
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan beton bertulang berdasarkan metode dan
humaniora
dalam
wawasan
kemanusiaan,
prosedur yang disyaratkan dalam
kebangsaan, kenegaraan,dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang spesifikasi termasuk persyaratan standar
kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
mutu yang harus dipenuhi
dan
ranah
abstrak
terkait
INDIKATOR
a. Sikap
Mengembangkan perilaku berkarakter, meliputi:
1.
2.
3.
4.
Jujur terhadap pekerjaan dan pemakaian alat dan bahan selama bekerja
Peduli terhadap pekerjaan dan teman
tanggung jawab terhadap pekerjaan yang dilaksanakan
berkomunikasi dengan baik terhadap guru dan terhadap teman
b. Pengetahuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
c.
Ketrampilan
TUJUAN PEMBELAJARAN
a. Sikap
1. Karakter
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilai
pengamat Membuat kemajuan dalam menunjukkan perilaku berkarakter meliputi: kejujuran,
peduli, dan tanggung jawab sesuai PHB 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter.
2. Keterampilan sosial
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilai
pengamat Membuat kemajuan dalam menunjukkan keterampilan bekerja sama,
menyumbangkan ide, menjadi pendengar yang baik dan berkomunikasi sesuai PHB 5:
Keterampilan Sosial.
b. Pengetahuan
1.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat mengetahui apa saja komponen
yang ada pada bagian dari struktur bangunan
2.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat menyebutkan definisi dari sloof
3.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat mengetahui fungsi dari sloof
4.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat membedakan tulangan pokok
dan tulangan sengkang pada penulangan sloof
5.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat menentukan ukuran diameter
untuk tulangan pokok dan tulangan sengkang
6.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat menentukan dimensi pada
penulangan sloof sesuai dengan SNI yang berlaku
7.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat menghitung panjang tulangan
yang dipakai untuk sengkang
8.
Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar siswa dapat menghitung banyak sengkang
yang dibutuhkan pada sepanjang pondasi
c.
Ketrampilan
1. Mampu menghitung panjang tulangan sengkang
2. Mampu mengitung banyak kebutuhan sengkang yang diperlukan
3. Disediakan alat dan bahan siswa dapat membuat begel/sengkang untuk penulangan sloof
4. Disediakan alat dan bahan siswa dapat memasang/mengaitkan tulangan sengkang pada
tulangan utama sehingga menjadi penulangan sloof
IV.
MATERI PEMBELAJARAN: Pembuatan Tulangan Sengkang Untuk Sloof
a) Pengertian, fungsi dan hal terkait tentang sloof
b) Perhitungan tulangan sloof
c) Langkah-langkah pembengkokan begel\sengkang
V.
METODE PEMBELAJARAN
1. Ceramah.
2. Demonstrasi kerja.
3. Tanya jawab.
4. Diskusi.
VI.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Melakukan apersepsi dan memberikan penguatan sekaligus menunjukkan salah satu sikap yang harus dimilki
b. Kegiatan Inti
Mengamati
- Siswa mengamati/melihat guru sedang menjelaskan pelajaran tentang cara perhitungan pembuatan begel/sen
- Siswa mengamati guru tentang cara demonstrasi kerja praktek pembengkokan begel/sengkang.
Menanya
- Siswa diberi kesempatan untuk bertanya menyangkut materi pembuatan tulangan sloof
Mengumpulkan Data
- Siswa diarahkan untuk bekerja sama dengan temannya dalam menganalisa peralatan apa yang digunakan sa
- Siswa diarahkan untuk bekerja sama dengan temanya dalam melaksanakan praktek pembuatan tulangan sloo
- Guru berperan sebagai narasumber dan fasilitator bagi siswa untuk berdiskusi dengan temannya.
Mengasosiasi
- Siswa mengasosiasikan hasil diskusinya dengan teman yang lain dengan bimbingan guru.
Mengkomunikasikan
- Siswa diberi kesempatan untuk mengemukakan hasil diskusinya dengan bimbingan guru.
- Guru memberikan penguatan terhadap pendapat siswa dan sekaligus mengulang kembali cara demonstrasi ke
c. Kegiatan Penutup
Evaluasi
Guru menjelaskan kepada siswa tentang materi yang akan dipelajari untuk minggu depan serta tugas yang ter