You are on page 1of 19

DASAR-DASAR LISTRIK

PT PLN (Persero) Jasa Pendidikan dan Pelatihan


JLN RM HARSONO NO.59
JAKARTA

WYD SN

ATOM
Atom adalah satuan yang amat kecil dalam setiap bahan yang
ada di sekitar kita. Atom terdiri atas tiga jenis partikel subatom:
elektron yang memiliki muatan negatif;
proton, yang memiliki muatan positif;
netron, yang tidak bermuatan.

ATOM HELIUM

WYD SN

Valence Electrons/elektron valensi


Adalah elektron yang paling jauh dari atom dikatakan sebagai valence
Electrons sesuai sifat nya akan keluar dari orbitnya yang besarnya
ditentukan oleh electric dari bahan logamnya

sebesar -1.6 10-19 coulomb, dan massanya 9.10 10-31 kg (0.51 MeV/c2).
WYD SN

MATERIAL YANG KITA JUMPAI TERDIRI DARI 3 BUAH:


1. Insulator (kayu, plastik, karet, keramik & gelas)
2. Semiconductor (silicon, germanium )
3. Conductor (emas, besi, tembaga & alumunium)
Beda jarak antara pita valensi dan pita konduksi dari ketiga material
Jarak gap antara
Valence band dan
conduction band jauh,
Jika ada panas tidak
ada elektron yang bergerak
dari valence band

WYD SN

Pada semiconductor, lebar gap


Kecil jika ada panas conduction
band dan valence band akan
menyatu karena elektron dari
valence band masuk ke
conduction band.
Pada conductor conduction band
dan valence band overlap

ARUS PADA SEMICONDUCTOR

Bila semiconductor diberi panas


maka dari valence band akan keluar
electron meninggalkan lubang (hole)

Bila dua semikonduktor


P type dan N-type diberi kawat
akan mengalir arus DC

WYD SN

CONDUCTOR
Dimana electron bebas bergerak pada seluruh penghantar
Kalau ada pengaruh luar
dekat electron akan menolak

electron didekatnya merasakan penolakan ini


sehingga ada perpindahan electron
yang berpindah jauh, rentetan dari interaksi
ini menyebar ke seluruh material sesuai
kecepatan cahaya.

Luas penampang
dari kawat tembaga

valence electron pada tembaga


keluar dari orbitnya

Atom sebagai isolasi material akan keluar electronnya


Electron ini menggantikan elektron yang sudah usang

WYD SN

ALIRAN ELEKTRON PADA DIRECT CURRENT ( DC )


SUMBER DC DARI BATERAI

BENTUK GELOMBANG
Arus, tegangan

waktu

WYD SN

ALIRAN ELEKTRON PADA ALTERNATING CURRENT ( AC )


SUMBER AC DARI GENERATOR

BENTUK GELOMBANG
Arus, tegangan

+
waktu

WYD SN

Sumber listrik dari Pusat listrik


150 kV

PEMBANGKIT
PLTA
PLTP
PLTG
PLTU
PLTGU

INDUSTRI
20 kV
20 kV
TRAFO GI
20/150 kV

BISNIS
RUMAH

TRAFO GI
150/20 kV

220 V
TRAFO
DISTRIBUSI

PUBLIK
SOSIAL

Listrik yang dihasilkan dari generator ke beban adalah

Gerakan elektron-elektron melalui penghantar,

Besarnya elektron yang bergerak tergantung arus listrik yang melalui


penghantar

Arus melalui penghantar dapat menyebabkan kerugian energi dan turunnya


tegangan disisi beban
WYD SN

RESISTANSI (R)
Resistansi listrik/hambatan dapat dibandingkan dengan gesekan pada pipa
Yang dialiri air, tenaga yang didisipasikan untuk mengatasi perlawanan ini
akan muncul kalor Dalam penghantar jika arus besar tetapi penghantarnya
kecil akan terjadi pemanasan Pada penghantar tersebut, karena besarnya
elektron-elektron yang saling berdesak-desakan.

Satuan resistansi = ohm

I
a

Polaritas tegangan

V = I.R (volt)

Daya pada tahanan:


P = I2R (watt)

WYD SN

(Hukum ohm)

Kawat mempunyai tahanan 2 ohm

S
+

Fluks/garis-garis gaya magnit

BAT.

Contoh:
Sebuah kawat dengan tahanan 2 ohm,
diberi tegangan dari baterai sebesar 1,5 volt
maka arus yang lewat di tahanan adalah:
I = V / R = 1,5 V / 2 ohm = 0,75 ampere
Arus yang timbul pada kawat akan menimbulkan fluks
Fluks ini keluar spt gambar diatas

WYD SN

RESISTANSI (R)

Vektor arus dan tegangan sefasa

HUKUM OHM

WYD SN

Gelombang sinusoidal arus dan tegangan


Pada rangkaian tahanan

INDUKTOR (L)
Vektor arus dan tegangan dimana arus tertinggal
900 dari tegangan

HUKUM OHM

WYD SN

Gelombang sinusoidal arus dan tegangan


Pada rangkaian induktor

KAPASITANSI ( C )
Vektor arus dan tegangan, dimana arus
Mendahului tegangan sebesar 900

HUKUM OHM

WYD SN

Gelombang sinusoidal arus dan tegangan


Pada rangkaian kapasitansi

Persamaan impedansi

WYD SN

MEDAN MAGNIT YG DIHASILKAN ARUS LSITRIK

Arus listrik mengalir pada kawat


akan terjadi medan magnit yang
mengelilingi Kawat.

BESARNYA MEDAN MAGNIT:

WYD SN

Sebuah kawat melingkar


dialiri arus I Akan menghasilkan
medan magnit B.
Medan magnit ini melingkar
keluarSepanjang Lingkaran
kawat.

ELECTROMAGNET

Bila besi selenoids dililit oleh kawat,


yang diberi arus I,Maka besi tersebut
akanmengandung magnit yang menyebar
kekanandan kekiri.
CATATAN:
Dalam inti besi akan menerima medan
Magnit 100 kali lebih besardari medan
magnit di udara

Prinsip ini dipergunakan untuk pembuatan peralatan listrik


Seperti:
-Current Transformer
-Potensial transformer
-Trafo tenaga
-dll

WYD SN

BAHAN MAGNIT
Setiap bahan magnit yang disebut ferromagnit seperti besi, baja atau
Campuran besi dengan nikel, cobalt, tembaga atau campuran magnesium
dengan silikon jika diberi arus listrik akan membuat domain magnit berbaris
dalam satu arah.

Ujung magnit akan menarik magnit


dari besi lain,
Sehingga besi tersebut termagnitisasi

Material
belum
termagnitisasi

Material
termagnitisasi

Kejadian ini dapat dilihat saat trafo tenaga dioperasikan bahan-bahan


magnit yang terdapat pada inti besi akan berbaris ke arah yang sama,
Selanjutnya dari belitan Primer akan masuk ke belitan sekunder.
WYD SN

Terima Kasih

LANJUT: KE TEORI DASAR PENGAMAN


WYD SN

You might also like