You are on page 1of 3

Language A1 Indo

Worksheet 2
Halaman 73-153
Bumi Manusia
Oleh: Matthew Kadang
Kelas 11

1. Perubahan-perubahan apa saja yang terjadi pada diri


Minke sepulang dari kunjungannya ke Boerderij
Buitenzong? Buatlah dalam bentuk poin-poin!
-Minke selalu memikirkan annelies. Dan ia tidak mau melakukan
apa2, hanya memikirkan annelies
-Sejak pertemuan pertama, annelies tidak pernah meninggalkan
pikiran Minke
-Minke berubah menjadi orang yang anti sosial dan mulai dijauhi
oleh teman
-Walaupun anti sosial, wawasan minke bertambah terus dan ia
menjadi semakin pintar
2. Jelaskan dengan singkat siapakah Jean dan May dan
bagaimana kedua tokoh tersebut berpengaruh pada
kehidupan Minke?
Jean adalah pemilik bengkel tempat Minke bekerja. May adalah
anak Jean. Setiap hari Minke mengantar May ke sekolahnya di
E.L.S lalu Minke pergi ke H.B.S. Minke bekerja sebagai orang di
front desk yang menerima pesanan furniture atau mebel. Jean
memiliki umur yang lebih tua dari Minke, oleh sebab itu Minke
sering meminta saran dan nasehat dari Jean karena faktor
umurnya yang lebih tua dan mempunyai banyak pengalaman.
Berkat nasihat2 dari Jean, Minke dapat menjadi orang yang lebih
baik dan mempunyai pemikiran yang terbuka, oleh sebab itu
Minke merasa ia mempunyai utang budi kepada Jean. Oleh sebab
itu Minke ingin membantu Jean dengan cara apapun yang ia bisa
lakukan.
3. Berikan interpretasimu atas pernyataan-pernyataan di
bawah ini :
a. Semua lapisan kehidupan menghukum keluarga nyainyai; juga semua bangsa: Pribumi, Eropa, Tionghoa,
Arab. Masakan aku seorang akan bilang tidak? (hal
75)
-Menjadi seorang Nyai sudah tidak lagi di pandang tinggi,
melainkan suatu beban.
-Sosial masyarakat sekarang mempunyai pandangan buruk
kepada wanita yang memiliki gelar Nyai
-Karena status Nyai yang sudah sangat rendah, Minke bingung
apakah ia harus berhubungan dengan annelies karena ia takut
dianggap rendah oleh masyarakat karena berhubungan dengan
seorang Nyai

b. Pendapat umum perlu dan harus diindahkan,


dihormati, kalau benar. Kalau salah, mengapa
dihormati dan diindahkan? Kau terpelajar, Minke,
seorang terpelajar harus juga belajar berlaku adil
sudah sejak dalam pikiran, apa lagi dalam perbuatan.
-Pernyataan ini dikatakan oleh Jean kepada Minke yang sedang
memberi saran kepada minke apakah ia harus datang lagi ke
rumah Annaleis dan berhubungan dengan Nyai Ontosoroh lagi,
atau tidak.
-Jean berkata bahwa Minke harus menjadi orang yang berprinsip.
Minke adalah seorang terpelajar, Minke harus tau mana pendapat
umum yang baik dan mana yang tidak. Jika ia berfikir bahwa Nyai
Ontosoroh adalah orang yang terhormat tidak seperti nyai
lainnya, Minke tidak boleh mengikuti apa kata masyarakat. Minke
harus tetap berhubungan dengan keluarga tersebut. Minke harus
berani mengatakan tidak kepada hal yang ia pikir tidak benar.
c. Lagipula tak ada cinta yang muncul mendadak,
karena dia adalah anak kebudayaan, bukan batu dari
langit. (hal 81)
-Ini adalah saran yang diberikan Jean kepada Minke, soal
percintaan
-Perasaan Minke kepada Annelies mungkin bukanlah cinta,
melainkan hanya sekedar kekaguman saja karena kehebatan
Annelies
-Jean berkata bahwa tidak ada cinta yang muncul mendadak.
Pertemuan Minke dan Annelies sangatlah singkat untuk menjadi
sebuah percintaan
-Walaupun Jean seperti menentang perasaan Minke, Jean berkata
bahwa Minke harus tetap mengikuti kata hatinya.
d. Kasihan hanya perasaan orang yang berkemauan baik
yang tidak mampu berbuat (hal 83)
-Banyak orang di dunia yang menunjukan rasa simpati, namun
mereka tidak bisa menyatakan rasa simpati mereka melalui
perbuatan, melainkan hanya melalui kata kata yang sebenarnya
tidak membantu sama sekali
-Hanya memiliki rasa simpati atau kasihan tidak akan
membuahkan hasil apa apa. Orang yang dapat menyatakan rasa
simpati atau kasihan melalui sebuah perbuatan lah orang yang
layak mendapat pujian
e. Memerintah pekerja pun kau tak bisa karena kau tak
bisa memerintah dirimu sendiri. (hal 98)
-Ini adalah teguran Nyai Ontosoroh atas perbuatan Robert
-Robert adalah anak yang tidak mandiri. Ia menerima apa yang ia
miliki secara cuma cuma tanpa memikirkan jerih payah ibunya
untuk mendapatkan semua kekayaan yang mereka miliki.
Pekerjaan Robert setiap hari hanyalah bersenang senang

-Nyai Ontosoroh berkata bahwa jika kita tidak bisa


mengendalikan kemauan dan diri kita sendiri, kita tidak akan bisa
untuk mengendalikan orang lain. Robert harus terlebih dahulu
bisa mengendalikan dirinya sebelum ia bisa mengendalikan
pekerja pekerjanya.
f. Manusia
yang
wajar
mesti
punya
sahabat,
persahabatan tanpa pamrih. Tanpa sahabat hidup akan
terlalu sunyi. (hal 101)
-Manusia adalah mahluk sosial. Manusia tidak bisa hidup sendiri,
oleh sebab itu kita diciptakan Tuhan berpasang-pasangan
-Memiliki seorang sahabat adalah sebuah kebutuhan.
-Tanpa seorang sahabat, manusia akan terpuruk dalam kesunyian
dimana banyak hal dapat terjadi termasuk menjadi sakit karena
terlalu banyak beban pikiran yang disimpan sendiri
-Depresi adalah hal yang wajar dialami oleh seseorang. Depresi
diakibatkan karena terlalu banyak beban pikiran yang disimpan
dalam hati namun tidak bisa dikeluarkan.
g. Apa salahnya? Hidup bisa memberikan segala pada
barang siapa tahu dan pandai menerima. (hal 105)
-Nyai Ontosoroh berfikir bahwa status seseorang di dalam sosial
masyarakat tidak menentukan kepintaran atau kependidikan
seseorang.
-Nyai Ontosoroh mempunyai pemikiran bahwa semua orang
dapat menjadi pintar dan dapat menjadi orang yang bijaksana,
namun harus didukung oleh kerja keras dan kemauan yang keras.
-Orang orang yang mempunyai status lebih tinggi, kekuasaan,
atau yang sangat kaya tidak mempunyai hak untuk menghalangi
seseorang untuk mendapatkan ilmu yang tinggi. Semua orang
mempunyai hak untuk mendapatkan wawasan yang tinggi dan
pelajaran atau pendidikan yang berkualitas.
h. Mama adalah kebesaran dan kekuasaan satu-satunya
yang aku kenal. (hal 113)
-Annelies sangat menghormati ibunya, Nyai Ontosoroh
-Annelies merasa bahwa ia dan ibunya memiliki kesamaan ya itu
tidak mempunyai sahabat sejati
-Nyai Ontosoroh adalah orang satu satunya yang dikenal dan
disayang oleh Annelies
-Annelies menyebut ibunya sebagai kebesaran dan kekuasaan
satu satunya yang ia kenal, bukan ayahnya. Annelies sangat
menyayangi dan menghormati ibunya, namun ia tidak bersikap
seperti itu kepada ayahnya yang tidak ia pedulikan.

You might also like