You are on page 1of 2

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Yang saya hormati Bapak Kepala Sekolah SMAN 3 Bandung


Yang saya hormati Bapak dan Ibu Guru SMAN 3 Bandung
Serta teman-temen kelas XII IPA 3 yang saya cintai.
Pertama dan utama marilah kita panjatkan puji serta syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan hidayah-Nya kita bisa hadir dan
berkumpul ditempat ini.
Kepada panita penyelenggara saya ucapkan terimakasih yang tak
terhingga atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk berbicara
dan menyampaikan sebuah pidato tentang betapa pentingnya membangun
sebuah akhlak budi pekerti di dalam diri kita.
1. Dalam proses kehidupan seorang anak manusia, hal yang menjadi
dasar adalah proses pendidikan. Pendidikan bukan hanya berupa
pendidikan ilmu pengetahuan dan teknologi saja, namun yang tidak
kalah pentingnya pendidikan agama, akhlak dan budi pekerti.
2. Pintar dalam ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak diikuti
dengan ilmu agama, akhlak dan budi pekerti akan membuat
seseorang bertindak tanpa memikirkan akibat yang akan diterimanya
di alam akhirat nanti. Sehingga banyak kita dengar pejabat yang
melakukan Kolusi Korupsi dan Nepotisme, kasus-kasus yang

bertentangan

dengan

moral

dan

akhlak

dalam

beragama,

perselingkuhan, sek bebas, narkoba dan lain-lain yang bisa membawa


seseorang ke jurang kehancuran.
3. Teman temanku, kita sebagai generasi muda, sebagai generasi
penerus bangsa sudah selayaknya kita bekerja keras untuk menimba
ilmu pengetahuan dan teknologi serta ilmu agama yang akan
membentuk akhlak yang baik.
4. Beberapa tahun kedepan kitalah yang akan menggantikan para
pemimpin di negeri ini, dengan bekal ilmu dan akhlak yang mulia
Insya Allah negeri kita akan menjadi yang aman penuh ampunan
Tuhan.
5. Belajar tidak mengenal usia, latar belakang dan tempat. Dimana saja,
kapan saja dan siapa saja wajib untuk belajar dan menuntut ilmu.
6. Jangan sampai kita menjadi generasi yang hanya menjadi pelayan
karena kebodohan kita, tapi jadilah generasi yang akan memimpin
semua sektor kehidupan berbangsa dan bernegara.
7. Sekali lagi belajar, belajar dan belajarlah semoga Tuhan Yang Maha
Kuasa senantiasa memberikan bimbingannya kepada kita bersama.
Aamin.
Demikianlah pidato singkat yang dapat saya sampaikan, atas segala
kekurangannya saya mohon maaf karena yang benar semata-mata datang
dari Allah dan yang salah adalah karena kebodohan saya sendiri.
Akhirul kalam Wabilahit taufiq wal hidayah, Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

You might also like