Neoplastik : pertumbuhan

yang tidak terkendali

SMF OBSTETRI DAN

GINEKOLOGI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

jaringan

Tumor ovarium non neoplastik

Tumor akibat radang, Tumor lain spt
kista folikel, kista korpus luteum, kista
lutein dll
Tumor ovarium neoplastik
Tumor
kistik
ovarium
disebut
neoplastik bila besarnya > telur angsa.
Kista dermoid, kistadenoma ovarii
musinosum,
kistadenoma
ovarii
serosum dll

KOMPLIKASI
Keganasan
Torsi (terpuntir)
Ruptur (kista pecah)
Infeksi
PENANGANAN
Tumor
ovarium
non
neoplastik
(besarnya < 5 cm) biasanya akan
mengecil secara spontan sehingga
tumor tersebut diobservasi selama 2
3 bulan jika dalam observasi tumor
bertambah besar maka tumor tersebut
cenderung neoplastik sehingga harus
diangkat.

DEFINISI
Kista adalah tumor yang memiliki
konsistensi kistik atau massa seperti
cairan ( balon diisi air ).
Kista ovarium adalah : tumor yang
memiliki konsistensi kistik yang berada
diovarium (sel telur), ada yang bersifat
neoplastik maupun non neoplastik

membesar, penekanan pada organ

sekitar
seperti
kandung
kemih
menyebabkan
BAK
terganggu
,penekanan
usus
menyebabkan
gangguan BAB.
Akibat aktivitas hormonal pada sel
tumor kadang disertai gangguan
menstruasi, nyeri saat menstruasi.
Kadang disertai penimbunan cairan
didalam rongga perut, Nyeri perut
mendadak biasanya kita jumpai pada
torsi kista.

GEJALA DAN TANDA

Akibat pertumbuhan tumor, terdapat
benjolan dalam perut yang semakin

Sedangkan Tumor ovarium neoplastik

harus dioperasi, bila tumor tersebut
tidak ganas maka hanya tumornya saja
yang diangkat tetapi bila ganas maka
dilakukan pengangkatan pada ke dua

tuba
&
ovarium,
uterus
pengangkatan omentum

MANAJEMEN

KISTA

dan

OVARII

PADA KEHAMILAN

Kista ovarii, baik yang kecil maupun

yang besar, kistik, atau padat, jinak
atau
ganas,
mempunyai
arti
obstetrik
yang
lebih
penting
daripada tumor-tumor lain.
Komplikasi yang paling sering dan
paling berbahaya dalam kehamilan
adalah :
Putaran tangkai (torsi) yang
menyebabkan nekrosis dan
infeksi dengan gejala nyeri
perut mendadak.

Kista dapat pecah karena

trauma, atau akibat partus
spontan apabila kista dalam
panggul tertekan oleh kepala
janin yang turun; atau akibat
tindakan pengakhiran partus.
Masa nifas lebih berbahaya
lagi karena pengecilan rahim
memperbesar kemungkinan
akan
terjadinya
putaran
tangkai, atau karena tumor
mengalami kerusakan waktu
bayi lahir.
Sebaliknya, kista ovarii yang
cukup
besar
dapat
menyebabkan kelainan letak
janin, dalam rahim atau dapat
menghalang-halangi
masuknya kepala ke dalam
panggul di mana tumor untuk
sebagian atau seluruhnya
terletak
dalam
kavum
Douglas.

Terutama dalam persalinan

dapat terjadi komplikasi yang
gawat, yakni apabila tumor di
dalam
panggul
(terutama
tumor
padat)
merupakan
obstruksi bagi lahirnya anak
dapat menyebabkan ruptura
uteri.
Selanjutnya
tumor
dapat
pecah
persalinan.

kistik
waktu