Pembuatan Asam Pikrat

PENGERTIAN
Asam pikrat merupakan derivat dari fenol dengan gugus nitro (NO 2) pada posisi
nomor 2,4 dan 6 dalam cincin atom karbon. Gugus dari asam pikrat adalah sebagai
berikut :

Asam pikrat biasanya juga disebut sebagai asam carbazotio, asam nitroxantic,
asam pikronitric dan trinitrofenol. Asam pikrat (2, 4, 6 trinitro fenol) merupakan asam
kuat karena senyawa nitro dapat menstabilkan ion nitrophenoxide. Asam pikrat
membentuk senyawa tambahan bila direaksikan dengan hidrokarbon aromatis, amina
aromatis, amina alifatis, olefin dan senyawa lain. Senyawa tambahan ini biasanya padat
dengan titik lebur tertentu serta digunakan sebagai derivatif.

KEGUNAAN ASAM PIKRAT

Pewarna pada kain sutra
Bahan peledak
Obat-obatan eksternal
Bahan pembuat korek api
Bahan pembuat baterai

Sifat-sifat Kimia dan Fisika Asam Pikrat

Senyawa kimia yang bersifat eksplosive

Beracun

Mudah meledak

Daya oksidasinya tinggi

Berbentuk kristal kuning dengan rasa pahit

Larut dalam air, alkohol, kloroform, benzena, dan eter

Mencair pada suhu 1220C

Asam kuat (pKa =0,8)

Dapat membentuk kompleks hidrokarbon dan reaktif terhadap OH

Reaksi Pembentukan Asam Pikrat

Asam pikrat dapat dibuat dengan tiga cara atau proses, yaitu :
1. Asam pikrat terbuat dari fenol yang direaksikan dengan asam sulfat, lalu hasil
reaksi tersebut direaksikan lagi dengan asam nitrat, sehingga diperoleh hasil
akhir yaitu asam pikrat. Reaksi pembentukan asam pikrat adalah sebagai berikut :
C6H5OH + 2 H2SO4 C6H5 (SO3 )2OH + 2 H2O
Fenol

Fenol Sulfonat

C6H5 (SO3)2 OH + 3 HNO3 C6H2OH(NO2)3 + 2 H2SO4 + H2O

Asam pikrat
2. Asam pikrat dihasilkan dari nitrasi klorobenzene (C6H5Cl) menjadi derivative atau
turunan dari di nitro dengan hidrolisis, sebagaimana ditunjukkan pada reaksi
nitrasi berikut :
HNO3

N2O

C6H5Cl

2,4 (O2N)2C6H3Cl

2,4 (O2N)2

H2SO4

Na2CO3

HNO3
C6H3OH-

2,4,6 (O2N)3C6H2OH
H2SO4

3. Proses pembentukan asam pikrat yaitu dari benzene adalah sebagai berikut :
Cl2

Cl

Fe

HNO3

Cl

NOErlenmeyer

H2SO4

Gelas ukur

2
NO2
2,4 dinitro kloro benzene

NaOH
H3O+

NO

NO2

OH
2,4 dinitrophenol

HNO3
H2SO4

OH

NO

2
Pipet tetes

Corong kaca

Labu Destilat

NO2

Asam pikrat

NO2

METODOLOGI PERCOBAAN

Timbangan

Spatula

Bahan :

Phenol

H2SO4 pekat

HNO3 pekat

Aquadest / air dingin

Alat :
- Gelas ukur

- Labu Destilat

- Corong

- Timbangan elektrik

- Gelas arloji

- Spatula/pengaduk

Erlenmeyer

oven

- Pipet tetes

- Pemanas

PROSEDUR PERCOBAAN

Menimbang 9,5 gr (0,1 mol) phenol. Masukkan dalam flat-bottomed flash.

Menambahkan 23 gr (12,5 ml) asam sulfat pekat kemudian mengocoknya

Memanaskan dalam water bath selama 30 menit untuk menyempurnakan

pembentukan phenol sulfonat

Mendinginkan labu dalam air yang berisi es batu

Menambahkan sedikit demi sedikit 38 ml asam nitrat dan segera dikocok

selama beberapa menit.

Melanjutkan pencampuran untuk mencapai kesetimbangan umumnya selama

1 menit, tetapi akan terjadi reaksi yang berbahaya dan terdapat asap
merah berlebihan. Biarkan dalam ruang asam sampai asap merah yang
dikeluarkan hilang. Ketika reaksi sudah habis kemudian memanaskan labu
dalam water bath selama 1,5 2 jam.

Mendinginkan labu dalam air es. Kemudian diberi aquadest dingin.

Menyaring kristal kuning dengan kertas saring.

Mengoven hasilnya sampai kering.

Timbang, menurut vogels hasilnya 15 gram.( 65 %)

TEORI
Asam pikrat terbuat dari fenol yang direaksikan dengan asam sulfat, lalu hasil dari
reaksi tersebut direaksikan lagi dengan asam nitrat, sehingga diperoleh hasil akhir
yaitu asam pikrat. Reaksi pembentukan asam pikrat adalah sebagai berikut :
C6H5OH + 2 H2SO4 C6H5 (SO3 )2OH + 2 H2O
Fenol

Fenol Sulfonat

C6H5 (SO3)2 OH + 3 HNO3 C6H2OH(NO2)3 + 2 H2SO4 + H2O

Asam pikrat