Professional Documents
Culture Documents
Abstrak
Latar Belakang: Indeks Massa Tubuh (IMT) merupakan metode yang
paling umum digunakan untuk mengklasifikasikan berat badan, yang
didapat dengan cara membagi berat badan (kg) dengan kuadrat dari
tinggi badan (meter). IMT umum digunakan untuk mengklasifikasikan
berat badan kurang, berat badan lebih, dan obesitas. Pada saat remaja,
sangat rentan terjadi perubahan preferensi makanan yang berpotensi
mengakibatkan pola konsumsi makanan yang tidak bergizi. Preferensi
pada remaja penting dalam memengaruhi keputusan pilihan makanan
mereka Gaya hidup remaja saat ini lebih suka mengkonsumsi fast food,
serta cenderung sedentary life style, membuat remaja berisiko untuk
menderita obesitas. Masalah gizi remaja perlu mendapat perhatian khusus
karena sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan
tubuh serta dampaknya di masa dewasa mendatang. Tujuan: untuk
mengetahui hubungan preferensi makanan cepat saji dengan IMT pada
Mahasiswa Jl Genteng Perumahan Pondok Jaya Kota Tangerang Selatan
Tahun 2016. Metode: Penelitian menggunakan desain studi cross
sectional. Data dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat
dengan bantuan program komputer Microsoft Excel 2007 dan SPSS for
Windows 16.0.
Hasil:
Tidak
preferensi