Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH :
ANDIKA YASIN
1421042004
ARSITEKTUR S1
Kecamatan bontoala
Letak Geografis dan Batas Wilayah Kecamatan Bontoala merupakan salah satu dari
14 Kecamatan di Kota Makassar yang berbatasan dengan Kecamatan Ujung Tanah di
sebelah utara, Kecamatan Tallo di sebelah timur, Kecamatan Makassar di sebelah
selatan dan di sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Ujung Pandang.
Kecamatan Bontoala merupakan daerah bukan pantai dengan topografi ketinggian
antara permukaan laut. Menurut jaraknya, letak masing-masing kelurahan ke
ibukota kecamatan berkisar antara 1-2 km.
Kecamatan Bontoala terdiri dari 12 kelurahan dengan luas wilayah 2,10 km. Dari
luas wilayah tersebut pada Tabel 1.2, tampak bahwa Kelurahan Gaddong memiliki
wilayah terluas yaitu 0,25 km, terluas kedua adalah Kelurahan Bontoala Parang
dengan luas wilayah 0,23 km, sedangkan yang paling kecil luas wilayahnya adalah
Kelurahan Tompo Balang yaitu 0,11 km.
Jumlah pendudu
Dalam kurun waktu tahun 2013-2014, jumlah penduduk Kecamatan Bontoala
mengalami kenaikan (Tabel 3.1), tampak bahwa jumlah penduduk tahun 2014 sekitar
55.937 jiwa dan penduduk pada tahun 2013 sekitar 54.535 jiwa.
Berdasarkan jenis kelamin tampak bahwa jumlah penduduk laki-laki sekitar
27.285 jiwa dan perempuan sekitar 28.652 jiwa. Dengan demikian rasio jenis kelamin
adalah sekitar 95,23 persen yang berarti setiap 100 orang penduduk perempuan terdapat
sekitar 95 orang penduduk laki-laki.
Alamat: no 1, Jalan Lobak, Wajo Baru, Bontoala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90151
2.
4.
Alamat: Lorong 149 Jl. Tinumbu No.21, Layang, Bontoala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90154
5.
Kantor polsek
Alamat: Jalan Mesjid Raya No.1, Bontoala, Kec. Makassar, Sulawesi Selatan 90211
Jalan bandang
jalan bandang
Jalan bawa
karaeng
jalan veteran utara
Pendidikan
1.
2.
3.
4. SDN baraya
5.
8.
PERDAGANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
TAMAN
1. Pengertian Taman
Pengertian taman yang dikutip dari wikipedia adalah sebuah areal yang berisikan komponen
material keras dan lunak yang saling mendukung satu sama lainnya yang sengaja
direncanakan dan dibuat oleh manusia dalam kegunaanya sebagai tempat penyegar dalam
dan luar ruangan. Taman dapat dibagi dalam taman alami dan taman buatan. Taman yang
sering dijumpai adalah taman rumah tinggal, taman lingkungan, taman bermain, taman
rekreasi, taman botani.
Dengan pengertian lain taman adalah sebuah areal/tempat menyusun, menata berbagai
macam tanaman dengan menggunakan berbagai macam media serta elemen-elemen
tambahan dan juga wadah yang digunakan agar terlihat keindahannya, kenyamanannya dan
kesejukannya di dalam dan di luar ruangan. Taman dijumpai sebagai Taman rumah tinggal,
Taman lingkungan, Taman bermain, Taman perkantoran, Taman kota, Taman sekolah, Taman
wisata dll.
2. Pembagian Taman
Taman dibagi atas Taman alami dan Taman buatan manusia.
Dalam membuat Taman ada dua elemen yang dikerjakan, yaitu :- Bidang Lunak
( SoftMaterial ), meliputi penanaman Tanaman dan Rumput.- Bidang Keras ( HardMaterial ),
meliputi pembuatan :
Stepping Stone Kolam Ikan
Gazebo Lampu Taman Batu-batuan, Patung Drainase
Bangku Taman, dll
3. Fungsi Taman
Fungsi Hidroorologi dan Ekologi
Fungsi Kesehatan
Tempat berolah raga dan nilai nilai edukatif
Fungsi Estetika/Keindahan
Fungsi Rekreasi
4. Jenis/Gaya Taman
Taman Jepang
Sesuai dengan namanya, taman jepang merupakan jenis taman yang diadaptasi dari Negeri
Matahari Terbit. Taman jenis ini tentu saja memiliki ciri khas berupa tanaman dan ornamen
khas jepang seperti bonsai, bambu, lonceng angin, batu dan kolam ikan koi. Taman Jepang
sangat sesuai untuk rumah minimalis dengan catatan penggunaan ornamen-ornamen yang
tidak terlalu kental.
Taman Mediterania
Taman Mediterania adalah salah satu yang paling sesuai untuk dipadukan dengan rumah
bergaya minimalis. Beberapa jenis tumbuhan yang dapat di tanam untuk taman jenis ini
adalah Agave, Yucca, Nolina dan Sikas. Penggunaan ornamen-ornamen seperti lampu
taman, patung, pot dengan penyangga (stand), kolam ikan, dan batu koral merupakan
elemen utama daritaman Mediterania. Taman jenis ini biasanya cenderung sederhana
(simple) dan bersifat lebih simetris bila dibandingkan dengan taman jenis lain.
Taman Minimalis
Salah satu tolak ukur yang dapat digunakan untuk menentukan apakah sebuah taman
merupakan taman minimalis atau bukan adalah luas taman dan penggunaan ornamenornamen di dalamnya. Jika taman yang dibangun tidak begitu luas dengan ornamenornamen yang cukup sederhana, maka taman tersebut dapat digolongkan sebagai taman
minimalis.
Taman Kering
Taman kering sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan jenis taman yang lain. Taman jenis
ini tidak banyak melibatkan unsur air di dalamnya. Jenis tanaman yang digunakan pun
biasanya adalah tanaman yang tidak memerlukan banyak air untuk tumbuh mingingat
taman jenis ini biasanya terdapat di dalam rumah.
Taman Eropa
Berbeda dengan jenis taman sebelumnya, taman Eropa merupakan jenis taman dengan
desain yang cukup kompleks. Penggunaan tanaman bunga dengan warna yang beragam
dipadukan dengan ornamen-ornamen khas taman-taman di Eropa merupakan ciri dari
taman jenis ini. Dari segi luas area, taman Eropa biasanya memiliki luas area yang lebar.
Taman Klasik
Taman klasik merupakan jenis taman dengan desain yang banyak digemari di masa lalu.
Berbeda dengan taman minimalis, area taman jenis ini biasanya lebih luas dengan tanaman
pohon di dalamnya seperti pohon palm. Selain sebagai sarana memperindah rumah, taman
klasik biasanya dapat digunakan sebagai sarana bermain mengingat luas areanya yang
cukup mendukung.
Taman Bali
Taman Bali adalah salah satu konsep taman dalam negeri yang sangat diminati saat ini.
Terinspirasi dari kebudayaan masyarakat Bali, penggunaan gazebo, patung, kolam dan pintu
gerbang khas arsitektur Bali merupakan hal yang wajib dimiliki. Yang perlu diingat, taman
Balimemiliki karakter yang sangat kuat sehingga tidak semua rumah dapat dipadukan
dengan taman jenis ini.
Taman Vertikal
Jika kita tidak memiliki lahan yang cukup untuk membangun sebuah taman, taman vertikal
merupakan salah satu pilihan yang dapat dipertimbangkan. Dengan konsep taman ini, kita
dapat membangun sebuah taman secara vertikal dengan dinding/tembok sebagai area
taman. Jenis tanaman yang dapat digunakan untuk taman vertikal biasanya cukup terbatas.
TERAS
Teras tak hanya di depan. Pun tak cuma berfungsi sebagai ruang tunggu tamu. Kenali lebih dekat, letak
dan fungsi teras.
Ruang peralihan dari ruang luar menuju ruang dalam atau sebaliknya, yang dinaungi atap, dengan satu
atau dua dinding. Area inilah yang lazim kita kenal dengan sebutan teras. Letaknya bisa di depan, di
samping atau di belakang rumah. Fungsinya beragam, tergantung dimana posisi teras berada.
Teras depan berfungsi sebagai ruang penerima tamu atau area tunggu sebelum tamu dipersilakan masuk.
Teras samping bisa menjadi tempat untuk bersantai. Teras belakang, karena posisinya yang lebih tertutup,
bisa menjadi ruang makan, tempat melakukan aktivitas hobi dan kumpul keluarga. Teras juga berfungsi
sebagai jalur sirkulasi udara dan area memasukkan cahaya ke dalam rumah.
Rumah berlahan terbatas umumnya memang hanya memiliki teras depan. Teras samping biasa ditemukan
pada rumah-rumah yang kebetulan berada di lahan hoek. Sedangkan rumah-rumah berlahan besar bisa
memiliki tiga teras sekaligus, depan, samping, dan belakang.Atas alasan beragam fungsi dan letak teras
ini, sebelum membangun teras, perhatikan kira-kira dimana teras ditempatkan. Teras depan, karena
menjadi bagian dari fasad, sebaiknya memiliki karakter yang senafas dengan bangunan. Teras samping
dan belakang bisa lebih mengutamakan fungsi dan kenyamanan. Meski begitu, semua teras sebaiknya
dibangun dengan konsep yang jelas sesuai fungsi yang ada padanya
RUANG TIDUR
1. RUANG TIDUR UTAMA
2.
RUANG TIDUR ANAK
Kamar tidur adalah salah satu tempat paling private dan intim didalam rumah anda, banyak hal
sebaiknya anda pertimbangkan untuk membuat kamar tidur anda terasa nyaman dan
menyenangkan. Seperti halnya ruangan-ruangan yang lain, menata kamar tidur tidak lepas dari
pemilihan dan pengaturan furniture. Furniture didalam kamar tidur harusnya memperhatikan
beberapa hal; fungsi, kepribadian, dan personal style anda.
Ketika anda akan membeli atau membuat furniture untuk kamar tidur, anda sebaiknya
mempertimbangkan faktor estetika dan kenyamanan. Furniture tersebut harus cukup menarik jika
berada didalam kamar tidur, nyaman digunakan dan mengakomodasi berbagai fungsi. Setiap
bedroom set biasanya terdiri atas; bedding, dresser, meja rias, lemari dan berbagai rak.
Jika anda akan membeli furniture untuk kamar tidur anda (bedroom sets) sebaiknya pilih dengan
desain dan material terbaik. Jika anda akan membuatnya, cari material terbaik dan buat rencana
atau desain bagaiaman bentuk furniture tersebut nantinya.Dari segi kekuatan atau ketahanan,
kayu solid jelas jauh lebih kuat dibanding plywood apalagi kayu press. Anda tidak perlu khawatir
furniture anda yang berbahan kayu solid menjadi keropos hanya gara-gara terkena air atau udara
yang terlalu lembab. Kayu solid juga lebih tahan terhadap serangan rayap, meskipun ada metode
tertentu yang bisa membuat kayu lapis (plywood) tidak diserang rayap.
RUANG KELUARGA
Ruang keluarga (living room) adalah tempat berkumpul dan beraktivitas bersama keluarga.
Karena itu, ciptakan living room yang nyaman. Pilihlah perabotan sesuai kegunaan ruangan,
mulai dari sofa, bangku, meja kopi, meja samping, lampu duduk, lampu standar, karpet, tirai,
hingga aksesori.
Sebelum menata ulang living room, tanyakan dahulu kepada diri sendiri, apa tujuan
diciptakannya living room bagi keluarga Anda. Lima poin ini akan membantu Anda menemukan
karakter living room sesuai kebutuhan keluarga Anda.
- Perlukah ada living room? Living room masa kini adalah sebuah ruang duduk keluarga, bukan
lagi dianggap ruang penerima tamu.
- Suasana seperti apa yang diinginkan? Jika Anda atau sebagian keluarga hobi membaca, suasana
seperti perpustakaan lebih sesuai. Bila senang bepergian, mungkin suasana ruang duduk ala resor
bisa menjadi inspirasi.
- Seberapa sering Anda bersama keluarga? Jawaban ini akan menentukan berapa banyak jumlah
sofa atau kursi yang dibutuhkan. Kebiasaan Anda dan keluarga juga menjadi modal dasar
memilih tipe tempat duduk (formal atau informal).
- Apakah juga dipakai sebagai ruang bermain anak? Bila ya, pilih perabotan yang tidak tajam dan
berujung tumpul agar aman.
- Perlukah perangkat elektronik? Apakah ruang duduk juga sebagai ruang kerja?
Jika sudah tahu karakter living room yang dibutuhkan keluarga Anda, mulailah menata ulang.
Perhatikan secara seksama pilihan meja kopi, karpet, tirai jendela, dan pencahayaan atau jenis
lampu yang digunakan.
RUANG DAPUR
UTILITAS
a. Jernih, bersih, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak mempunyai rasa
b. Mempunyai suhu kira-kira 10-20 derajad Celsius
c. Memenuhi syarat kesehatan
Kebutuhan air dalam bangunan artinya air yang dipergunakan baik oleh
penghuninya ataupun oleh keperluan-keperluan lain yang ada kaitannya
dengan fasilitas bangunan.
Kebutuhan air didasarkan sebagai berikut:
a. Kebutuhan untuk minum, memasak/dimasak. Untuk keperluan mandi,
buang air kecil dan air besar. Untuk mencuci, cuci pakaian, cuci badan,
tangan, cuci perlatan dan untuk proses seperti industry
b. Kebutuhan yang sifatnya sirkulasi: air panas, water cooling/AC, kolam
renang, air mancur taman
c. Kebutuhan yang sifatnya tetap: air untuk hidran dan air untuk sprinkler
Kebutuhan air terhadap bangunan tergantung fungsi kegunaan bangunan dan
jumlah penghuninya. Besar kebutuhan air khususnya untuk kebutuhan
manusia dihitung rata-rata perorang per hari tergantung dari jenis bangunan
yang digunakan untuk kegiatan manusia tersebut.
Tabel Kebutuhan air menurut tipe bangunan
TIPE BANGUNAN
LITER/HARI
Sekolahan
Sekolahan+Kafetaria
Apartemen
Kantor
Taman Umum
Taman dan shower
Kolam renang
Apartemen mewah
Rumah susun
Hotel
Pabrik
Rumah sakit umum
Rumah perawat
Restoran
Dapur hotel
Motel
Drive in Pertokoan
Servis station
Airprt
57
95
133
57-125
19
38
38
570/unit
152/unit
380/kamar
95
570/unit
285/unit
95
38
190/tmpt tidur
19/mobil
38
11-19/penumpang
Gereja
Rumah tinggal
19-26/tmpt duduk
150-285
m2/orang = 200 orang, yang tterdiri dari karyawan pria = 110 orang dan
karyawan wanita = 90 orang.
Sesuai dengan table tersebut kebutuhan:
Kloset karyawan pria untuk 110 orang
Kloset karyawan wanita untuk 90 orang
Wastafel karyawan pria untuk 110 orang
Wastafel karyawan wanita untuk 90 orang
Urenal karyawan pria = kloset
= 5 buah
= 5 buah
= 5 buah
= 4 buah
= 5 buah
PENERANGAN/PENCAHAYAAN
1. Matahari
Matahari adalah sumber cahaya atau penerangan alami yang paling mudah
didapat dan banyak manfaatnya. Oleh karena itu harus dimanfaatkan
semaksimal mungkin. Apalagi Indonesia sebagai daerah trofis yang terletak
digaris katulistiwa matahari memancarkan sinar sepanjang tahun.
Tujuan pemanfatan cahaya matahari sebagai penerangan alami dalam
bangunan adalah sebagai berikut:
a. Menghemat energy dan biaya operasional bangunan
b. Menciptakan ruang yang sehat mengingat sinar matahari mengandung
ultraviolet yang memberikan efek psikologis bagi manusia dan memperjelas
kesan ruang
c. Menggunakan cahaya alami sejauh mungkin ke dalam bangunan, baik
sebagai penerangan langsung maupun tidak langsung.
2. Cahaya Buatan
Cahaya buatan dikelola atau diperoleh dari perusahaan listrik
adalah Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang menyelenggarakan dan
menyiapkan suatu tenaga pembangkit listrik dengan system Pembangkit
Listrik Tenga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan
pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD).
Diluar negeri ataupun di Negara kita baru-baru ini mengembangkan
Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Pembangkit Listrik Tenaga Angin dan
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir.
2.1. Sistem Pencahayaan/Penerangan Buatan
Daya penerangan yang masuk dalam panel-panel pembagi (Sub Panel) dibagi
dalam 2 bagian:
Pencahayaan
AC
(Watt/m2)
Lain-Lain
(Watt/m2
)
9 22,5
180 360
35 55
22,5 55
27 45
13,5 27
7 55
100-180
45-65
45-65
55-90
45-65
110-180
2,25
4,50
18
4,50
4,50
13,50
35 55
22,5 40
18 35
45-65
-
13,50
9
4,50
27
18
9
4,5
18 27
45-65
4,50
2,25
1
1
9
55 72
9 22,5
13,5 22,5
27 45
22,5 40
22,5 36
9 22,5
22,5 36
13,5 22,5
18 36
45-75
27-45
55-90
45-65
36-65
55-90
36-65
55-90
32-45
4,5
4,5
9
45-180
4,5
13,5
2
18
2
13,5
27 45
18 45
27
27
2-9
45-80
-
9
4,5
4,5
4,5
2
Untu
k