You are on page 1of 2

Pneumotoraks Torakosintesis jarum

NOMOR DOKUMEN

TANGGAL TERBIT

SPO

PENGERTIAN

NOMOR REVISI

JUMLAH HALAMAN
SPO
Ditetapkan,

Dr. FRANSISCA MAYER, Sp.A.


Direktur
Pneumothoraks : adalah terakumulasi udara dirongga pleura sehungga mengakibatkan
sebagian atau seluruh paru menjadi kolaps.
Torakosintesis/aspirasi jarum (needle aspiration) : insersi jarum yang dihubungkan dengan
spuit atau 3-way stopcock ke dalam rongga pleura untuk mengaspirasi udara yang
terjebak didalamnya.
Tube thoracotomy : Pemasangan selang dada (chest tube) ke dalam rongga pleura untuk
evakuasi udara yang terperangkap di dalamnya, menurunkan tekanana intra pleura, dan
memungkinkan paru-paru berfungsi dengan baik.
Penanggung jawab:
Torakosentesis dilakukan oleh dokter anak

TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR

Diagnosis
Gejala klinis :

Gelisah, letargis, peningkatan gejala gangguan (distress) pernapasan.


Perubahan mendadak di sisi yang terpengaruh seperti hilangnya suara
napas dan gerakkan dada.
Nadi apeks dapat teraba kontralateral
Desaturasi, denyut jantung menurun atau tekanan darah menurun.
Konfirmasi dengan menggunakan transiluminasi. Jarang sekali diperlukan
pemeriksaan roentgen dada sebelum drainage.
Transiluminasi :
sisi yang terkena tampak hiperlusens bila dibandingkan dengan sisi
kontralateral
PERALATAN :
Drainase Gawat Darurat (Aspirasi jarum)
Peralatan Pneumotoraks gawat darurat (emergency Pneumothorax kit) diletakan di
trolley pneumotoraks di ruangan perinatologi, terdiri dari:
21 FG butterfly (short needle) atauabbocath no 22/24 G
3-way stopcock
Spuit 10 cc
Alkohol 70 % swab
Prosedur torakosentesis jarum
Lakukan hand hygiene
Bersihkan kulit dada yang akan ditusuk dengan betadine dan alkohol 70 %
Butterfly needle atau abbocath ditusukkan tegak lurus di atas iga pada sela

Pemasangan Intravena Kateter dan Perawatannya

NOMOR DOKUMEN

NOMOR REVISI

JUMLAH HALAMAN
SPO

2/2
SPO

iga 2 linea midklavikulasris, hindari puting susu


Dorong jarum sampai terasa ada udara yang keluar, stabilkan jarum dan
hubungkan dengan 3-way stopcock dan spuit 10 cc
Lakukan aspirasi udara dan buang udara dengan mengatur katup pada 3way stopcock
Catat jumlah udara yang diaspirasi, lakukan aspirasi udara sampai kateter
interkosta (chest tube) dapat dipasang dan klinis bayi membaik

UNIT TERKAIT

DOKUMEN
TERKAIT

Seluruh staf Tim Pelayanan PERISTI


Ruangan Kebidanan
Ruangan Neonatal

You might also like