Professional Documents
Culture Documents
(G99142115)
(G99142116)
batukbatuk bertambah
perubahan karakteristik dahak/purulen
suhu tubuh > 38o C / riwayat demam
pemeriksaan fisis : ada tanda-tanda konsolidasi, suara napas bronkial dan ronki
leukosit > 10 000 atau < 4500
Pneumonia nosokomial (HAP) adalah pneumonia yang terjadi setelah pasien 48 jam
dirawat di
rumah sakit dan disingkirkan semua infeksi yang terjadi sebelum masuk rumah sakit.
Menurut kriteria dari The Centers for Disease Control (CDC-Atlanta), diagnosis
pneumonia
nosokomial adalah sebagai berikut :
a. Onset pneumonia yang terjadi 48 jam setelah dirawat di rumah sakit dan
menyingkirkan semua
infeksi yang inkubasinya terjadi pada waktu masuk rumah sakit
b. Diagnosis pneumonia nosokomial ditegakkan atas dasar :
Foto toraks : terdapat infiltrat baru atau progresif
Ditambah 2 diantara kriteria berikut:
- suhu tubuh > 38C
- sekret purulen
- leukositosis
Health-care associated pneumonia (HCAP) adalah infeksi pada parenkim paru yang
dimana pada pasien ditemukan kultur positif bakteri pernafasan selama 2 hari setelah
perawatan di pelayanan kesehatan, hemodialisis jangka panjang, atau perawatan di rumah
sakit 30 hari sebelumnya tanpa penggunaan ventilator.
(Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. Pneumonia Komuniti. Pedoman diagnosis dan
penatalaksanaan di Indonesia, 2003)
3. Diagnosis AKI
Gagal ginjal akut (GGA) adalah suatu sindrom klinik akibat adanya gangguan fungsi
ginjal yang terjadi secara mendadak (dalam beberapa jam sampai beberapa hari) yang
menyebabkan retensi sisa metabolisme nitrogen (urea-kreatin) dan non nitrogen, dengan
antau tanpa disertaio oliguria. Tergantung dari keparahan dan lamanya gangguan fungsi
ginjal, retensi sisa metabolisme tersebut dapat disertai dengan gangguan metabolik
lainnya seperti asidosis dan hiperkalemia, gangguan keseimbangan cairan serta dampak
terhadap berbagai organ tubuh lainnya. (Aru. W. Suddoyo, 2007. Ilmu Penyakit Dalam.
Jilid .1 EGC: Jakarta.hal 574)
Infus II (Insulin)
Infus IV (Koreksi
K+)
Bicnat)
0
1
2
3
4
5
Bila
2 kolf, jam
1 kolf, jam
2 kolf
50 mEq/6 jam
1 kolf
mU/kgBB dilajutkan
(dalam infus)
Bila kadar K+:
< 3 : 75
3 4,5 : 50
4,5 6 : 25
>6:0
Kalium diperiksa
1 kolf
kolf
Bila PH:
< 7 : 100 mEq
HCO3
7 7,1: 50 mEq
HCO3
>7,1 : 0
Analisa gas darah
diperiksa ulang
tiap 6 jam sampai
stabil selama 24
jam