PENGARUH ORIENTASI SUDUT PERLAPISAN

TERHADAP KEKUATAN BATUAN PADA UJI

TRIAKSIAL
ABSTRAK
Dunia Pertambangan selalu dihadapkan pada permasalahan mengenai kekuatan
batuan terkait dengan aspek keselamatan kerja. Ilmu mekanika batuan merupakan
salah satu ilmu penting dan menjadi dasar dalam menjalankan kegiatan
penambangan yang mampu menunjang keselamatan kerja dalam sektor
pertambangan tersebut.
Massa batuan yang terbentuk di alam sesungguhnya bersifat tidak isotrop karena
adanya bidang-bidang diskontinyu pada masa batuan yang merupakan efek skala
(scale effect). Sifat anisotrop seperti dengan adanya perlapisan akan berpengaruh
terhadap kekuatan dari batuan tersebut. Penelitian ini dilakukan di laboratorium
dengan menggunakan contoh uji, dengan komposisi contoh uji adalah semen
homogen yang memiliki weight ratio semen banding air adalah 2,5 berbanding 1.
Contoh uji dibuat dengan kemiringan perlapisan 300 , karena pada variasi sudut
tersebut merupakan variasi sudut yang memberikan kekuatan batuan paling
rendah dimana kemiringan perlapisan didefinisikan sebagai sudut yang dibentuk
oleh bidang perlapisan terhadap sumbu pembebanannya (Pratomo, 2015) dengan
menggunakan variasi ketebalan 0,5 cm, 1 cm, 1,5 cm, 2 cm, dan 2,5 cm.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara ketebalan
perlapisan terhadap sifat batuan, baik itu sifat dinamik maupun sifat mekanik,
seperti kuat tekan uniaksial (c), kuat tarik (t), maupun nilai 1 hasil pengujian
triaksial. Hasil pengujian yang dilakukan kemudian dianalisis dengan
menggunakan kriteria keruntuhan Mohr-Coulomb dan kriteria keruntuhan HoekBrown. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sifat dinamik dan sifat mekanik
memiliki nilai maksimum pada ketebalan perlapisan 2,5 cm, dan memiliki nilai
minimum pada ketebalan perlapisan 0,5 cm.

Kata kunci: ketebalan perlapisan, sifat mekanik, uji triaksial, kriteria keruntuhan

THE EFFECT OF THICKNESS STRENGTH OF ROCK IN bedding triaxial

test
Mining is always faced with the problem of rock strength associated with aspects
of workplace safety. The science of rock mechanics is one of the essential science
and be the basis for running the mining operations are able to support safety in the
mining sector.
Rock mass formed in their nature are not isotropic because there are discontinuous
in the rock mass, which is an effect of scale (scale effect). Anisotropic such as the
presence of bedding will affect the strength of the rock. This research was
conducted in the laboratory using a test sample, the test sample composition is
homogeneous cement with weight ratio of cement and water by 2,5 to 1. samples
are casted with lamination angles 300, due to the variation of the angle is the angle
variation that gives lowest strength rock, where the angle is defined as the angle
formed between the angle of lamination and the axis of compressive force applied
(Pratomo, 2015) by using a variation of a thickness of 0,5 cm, 1 cm, 1,5 cm, 2 cm,
and 2,5 cm.
The research revealed that there is a correlation between bedding thickness
orientation and the dynamical properties and various mechanical properties of
samples such as compressive strength ( c), tensile strength (t), and 1 from
triaxial tests. Results of tests performed and analyzed using the failure criteria of
the Mohr-Coulomb and Hoek-Brown. Results of tests performed and analyzed
using the failure criteria of the Mohr-Coulomb and Hoek-Brown. The results
showed that the dynamic properties and mechanical properties has a maximum
value at bedding thickness 2,5 cm, and has a minimum value at a bedding
thickness 0,5 cm

Keywords: bedding thickness, mechanical properties, triaxial test, failure criteria