You are on page 1of 4

PUSKESMAS

PENATALAKSANAAN KUSTA
UNIT KERJA : Unit Pelayanan Umum

No.Dokumen
No. Revisi.
00
Tanggal
Halaman
1 / 4
PETUGAS : DOKTER/PERAWAT

1. Tujuan
Sebagai acuan dalam penataaksanaan Kusta dan mencegah terjadinya komplikasi.
2. Ruang Lingkup
Semua Pasien yang datang di unit pelayanan umum di Puskesmas yang menderita
Kusta
3. Ketrampilan Petugas
3.1.1

Dokter Umum

3.1.2

Perawat Terampil

4. Uraian Umum

Menyapa penderita dan keluarga / pengantar.


Menjelaskan hal-hal yang akan dilakukan pada penderita.
Menjelaskan macam-macam pemeriksaan yang akan dilakukan .
Menjelaskan tujuan pemeriksaan, diagnose, pengobatan, pencegahan
kecacatan.
Melaksanakan anamrese meliputi nama, umur, alamat, temmpat lahir,
pekerjaan.
Nama orang tua, anggota keluarga yang serumah, pernah atau belum pernah
minum obat.
Riwayat penyakit.
Keluhan yang dirasakan.
Pernah kontak dengan penderita kusta atau tidak.
5. Melakukan pemeriksaan fisik untuk mencari Cardinal Sign.
1. Periksa pandang.
5.1.1
Memeriksa penderita di tempat yang aman, untuk menjaga privasi,
ruangan cukup sinar matahari tidak langsung.
5.1.2
Menyiapkan sarung bagi penderita yang tidak memakai celana pendek .
5.1.3
Menyiapkan : - kapas yang diruncingkan
5.1.3.1
alat tulis
5.1.3.2
kartu penderita kusta
5.1.3.3
kartu pencegah kecacatan / POP
5.1.3.4
kartu monitoring
5.1.3.5
buku register kusta
5.1.3.6
alat bantu pencegahan kecacatan.
5.1.3.6.1 Petugas mencuci tangan.
5.1.3.6.2 Meminta kepada penderita agar melepas pakaian yang menutupi
badannya.
5.1.3.6.3 Penderita disuruh berdiri menghadap pada petugas dengan sinar matahari
tidak langsung mengenai arah depan penderita.
5.1.3.6.4 Melihat / memandang penderita secara sistematis dari ujung rambut
sampai ujung kaki, kelainan dicatat.
5.1.3.6.5 Melihat / memandang penderita dari arah belakang dengan cara penderita
disuruh berbalik. Semua kelainan dicatat pada kartu penderita kusta.
5.1.3.6.6 Kelainan yang timbul dan belum sampai 6 bulan menandakan adanya
reaksi dan perlu pengobatan Prednison.

PUSKESMAS
PENATALAKSANAAN KUSTA
UNIT KERJA : Unit Pelayanan Umum

2.

No.Dokumen
No. Revisi.
00
Tanggal
Halaman
2 / 4
PETUGAS : DOKTER/PERAWAT

Periksa rasa raba.


Penderita disuruh duduk mengahadap petugas.
Petugas memegang kapas yang telah di runcingkan.
Memeriksa adanya mati rasa pada semua bercak dengan cara menyentuh
bercak dengan ujung kapas yang runcing.

Sedapat mengkin penderita tidak melihat setiap sentuhan kapas untuk


menghindari tipuan penderita.
Membandingkan dengan kulit yang normal.
Menggambar setiap bercak yang ada secara berurutan dari atas ke bawah
pada kartu penderita kusta.
3. Periksa adanya penebalan syaraf dan nyeri tekan.
a) N. Auricularis Maknus
Penderita dianjurkan memandang sendi bahu kiri untuk melihat adanya
penebalan syaraf Auricularis Maknus pada leher kanan, pandang dan
raba adanya penebalan syaraf akan kelihatan dan teraba.
Untuk memeriksa nerves Auricularis Maknus kiri penderita dianjurkan
memandang sendi bahu kanan, petugas melakukan hal yang sama
dengann memeriksa nerves kanan.
b) N. Ulnaris

Kanan
Petugas memegangtangan kanan penderita dengan tangan kanan
petugas. Tangan kiri meraba adanya penebalan syaraf di siku kanan
penderita, merasakan adanya penebalan syaraf dan mencari adanya
nueri tekan dengan telnjuk dan tengah petugas.
Kiri
Petugas memegang tangan kiri penderita dengan tangan kiri petugas.
Tangan kanan petugas menceri adanya penebalan dan nyeri tekann
npada siku kiri dengan jari telunjuk & jari tengah.
Kelainan dicatat / gambar pada kartu penderita kusta.
c) N. Medianus
Pemeriksaan N. Medianus kelainannya diketahui dengan penurunan
fungsi organ yang di syaraf pada jari kelingking dan jari manis.
4. N. Peroneus
Tangan kanan petugas meraba saraf Peroneus kiri penderita, tangan kiri
petugas meraba syaraf Peroneus kanan penderita.
Petugas mencari adnya penebalan syaraf dan nyeri tekan kelainan di catat
/ gambar pada kartu kusta.
5. N. Tibialis Posterior

Petugas duduk di depan penderita.

Telunjuk tangan kanan meraba dan mencari adanya nyeri tekan pada
belakang mata kaki sebelah dalam kaki kanan penderita.

PUSKESMAS
PENATALAKSANAAN KUSTA
UNIT KERJA : Unit Pelayanan Umum

No.Dokumen
No. Revisi.
00
Tanggal
Halaman
3 / 4
PETUGAS : DOKTER/PERAWAT

Pada saat bersamaan tangan kiri mencari adanya penebalan dan


nyeri tekan pada kaki kiri.

Kelainan di catat / gambar pada kartu penderita kusta.

6. Mengisi form POD


Petugas memeriksa adakah kecacatan dan seberapa tingkat kecacatan
pada :
6.1.1.1
Mata
6.1.1.2
Tangan
6.1.1.3 Kaki
Petugas juga menanyakan adakah pada penderita berapa lama kelainan
mulai timbul.
Mata :
Petugas melihat adakah Lagoptalmus, kalau ada lebab lagotalmus.
Tangan
6.1.1.4
Petugas meraba syaraf ulnalis kanan dan kiri.
6.1.1.5
Mengetahui adanya mati rasa pada telapak tangan kanan dan
kiri dengan menggunakan ujung bolpoin.
6.1.1.6
Mencari kelainan pada pergelangan tangan kanan dan kiri.

Kaki
6.1.1.7
Petugas mencari kelainan dengan meraba syaraf peroneus
terletak di belakang lutut penderita adakah nyeri tekan.
6.1.1.8
Memeriksa kelainan syaraf Tibialis posterior kanan & kiri adakah
nyeri tekan.
6.1.1.9
Memeriksa pergelangan kaki adakah kelumpuhan.
6.1.1.10
Memeriksa adnya rasa raba pada telapak kaki kanan kiri
menggunakan ujung bolpoin.
7. Mengklasifikasikan tipe Kusta PB atau MB
Tipe PB
DB
Bercak 1 5
Kelaman fungsi syaraf 1
LaboratoriumBTA (-)

Tipe MB
MB
>5
2 atau lebih
Laboratorium BTA (+)

8. Menentukan obat
PB diobati dengan DDSMDT 6 bulan.
MB diobati dengan MDT 12 bulan.
Memberikan obat dosis bulanan kepada penderita agar langsung diminum
di depan petugas.
Dosis harian dibawa pulang.
9. Penyuluhan
Penderita agar berkunjung kembali setiap obat habis.
Melaporkan pada petugas kalau ada tanda-tanda reaksi.
Agar penderita menghindari stres fisik maupun mental, cukup gizi, perilaku
hidup bersih dan sehat.

PUSKESMAS
PENATALAKSANAAN KUSTA
UNIT KERJA : Unit Pelayanan Umum

No.Dokumen
No. Revisi.
00
Tanggal
Halaman
4 / 4
PETUGAS : DOKTER/PERAWAT

Bila ada kecacatan petugas memperagakan cara perawatan diri di rumah.


10. Indikator kinerja
Penanganan dispepsia sesuai acuan
11. Catatan Mutu
11.1

Status pasien Unit Pelayanan Umum

11.2

Buku register harian unit pelayanan umum

11.3

Lembaran resep

11.4

Form resep umum luar

11.5

Form rujukan pasien umum

11.6

Form rujukan pasien (ASKES, ASKESKIN dan Umum)

11.7

Buku Register rujukan pasien


Disahkan Oleh

Dibuat Oleh

Kepala Puskesmas

Pengendali UPU

You might also like