PROSEDUR

ANASTESI LOKAL

SOP

No Dokumen :
UKP/I.2.1.3.KIA.08/SOP/6/16
No Revisi
: 00
Tgl Terbit
Halaman

: 01 JUNI 2016
: 1-2

UPTD Puskesmas
Cigasong
1. Pengertian

Oo Taopik, S.KM, MM
Nip: 198011072008011004
Anestesi lokal adalah tindakan menghilangkan nyeri/ sakit secara lokal tanpa
disertai hilangnya kesadaran.

2. Tujuan

Sebagai pedoman petugas untuk melakukan tindakan anestesi lokal.

3. Kebijakan

SK Kepala Puskesmas No 58 tahun 2016 Tentang layanan klinis

4. Referensi

Standar Pelayanan Minimal Persalinan normal, 2013

1. Lidocain 2% atau lidocain compositum (lidocain dan epineprin)
2. Spuit jarum suntik 3 ml atau 5 ml
3. Kapas alkohol 70%
4. Larutan Iodine providon 10%

5. Prosedur

6. Langkah2

1. Petugas mempersiapkan alat dan bahan

2. Petugas mempersiapkan pasien dan memastikan bukan merupakan
kontraindikasi untuk pemberian anastesi lokal
3. Petugas membersihkan sekitar luka dengan antiseftik.
4. Petugas memasukkan lidocain ke dalam spuit jarum suntik.
5. Petugas menusukan jarum suntik menyusur kulit secara subkutan.
6. Petugas melakukan aspirasi.
7. Petugas menyuntikkan perlahan-lahan sambil mencabut jarum, bila tidak
masuk pembuluh darah.
8. Petugas saat mencabut jarum pada jarak tertentu, dilakukan aspirasi
kembali dan penyuntikkan, demikian seterusnya sampai daerah yang
dimaksud selesai dianestesi.
9. Petugas melakukan pengurutan pada tempat yang telah dianestesi agar
zat anestesi merata sambil menunggu kerja obat.

7. Bagan alir
PETUGAS MENYIAPKAN
ALAT DAN BAHAN

PETUGAS
MEMPERSIAPKAN
PASIEN DAN
MEMASTIKAN BUKAN
KONTRAINDIKASI

PETUGAS MEMBERSIHKAN SEKITAR

LUKA

PETUGAS MEMASUKAN LIDOCAIN KE

DALAM SPUIT

PETUGAS MEMBERIKAN SUNTIKAN

SECARA SUBCUTAN

PETUGAS MELAKUKAN ASPIRASI

PETUGAS MENYUNTIKAN PERLAHALAHAN

PETUGAS SAAT MENCABUT JARUM

DILAKUKAN ASPIRASI KEMBALI

PETUGAS MELAKUKAN PENGURUTAN

PADA TEMPAT YANG TELAH
DIAANASTESI

8. Hal yang perlu

diperhatikan

Keadaan umum pasien

9. Unit kerja
terkait

1. Unit BP Umum
2. Unit BP Gigi
3. Unit KIA-KB

10. Dokumen
Rekam medik
terkait.
11. Rekaman historis
No perubahan
Yang diubah
00

00

Isi
Perubahan
00

Tanggal
mulai
diberlakukan