Professional Documents
Culture Documents
MODUL 2.3
ANALISA SARINGAN AGREGAT HALUS
KELOMPOK 12
ANDRI ALIZA PUTRI
JETHRO THOMAS
THERESIA TOBING
MUHAMMAD FADHIL
RULLY LESMANA
TANGGAL PRAKTIKUM
ASISTEN PRAKTIKUM
TANGGAL DISETUJUI
NILAI
PARAF ASISTEN
1302369182
1306445166
1306369301
1306414822
1306369195
:
:
:
:
:
15 OKTOBER 2014
MEZKY MATTHEW . Y. P
A. TUJUAN PERCOBAAN
Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan pembagian butir (gradasi)
agregat halus dengan menggunakan saringan.
B. PERALATAN
1. Timbangan.
2. Satu set saringan No.4; No.8; No.16; No.30; No.50; No.100; No.200 dan
pan.
3. Oven yang dilengkapi dengan pengukur suhu untuk memanasi sampai
[1105] oC.
4. Mesin penggetar saringan.
5. Talam.
C. BAHAN
Benda uji diperoleh dari alat pemisah contoh atau cara perempat sebanyak:
500 gram berat minimum untuk ukuran maksimum No.4
100 gram berat minimum untuk ukuran maksimum No.8
Dalam percobaan yang digunakan adalah pasir sebanyak 500 gram.
D. PROSEDUR
1. Mengambil pasir sebanyak 500 gram, kemudian mengayak pasir
menggunakan saringan No.4.
2. Mengeringkan benda uji di dalam oven dengan suhu [1105]oC, sampai
berat tetap.
3. Menyaring benda uji lewat susunan saringan dengan ukuran paling besar
ditempatkan paling atas.
4. Menggetarkan saringan dengan mesin penggetar selama 15 menit.
E. PERHITUNGAN
Hitunglah persentase berat benda uji yang tertahan di atas masing-masing
saringan terhadap berat total benda uji setelah disaring.
F. PENGOLAHAN DATA
Dari percobaan yang dilakukan, diperoleh hasil penyaringan pada setiap
segmen sebagai berikut :
No.
Saringan
Lebar
Lubang
(mm)
Massa
(gram)
Persen
Persen
tertahan
Lewat
(Kumulatif)
(Kumulatif)
(%)
(%)
Persen
Tertahan
(%)
2,36
34
6,8
6,8
93,2
16
1,18
60
12
18,8
81,2
30
0,30
137
27,3
41,6
54,9
50
0,15
90
18
64,1
36
100
0,125
110
22
86,1
14
200
0,075
48
9,6
95,6
4,4
Pan
22
4,4
100
Total
501
100
100
100
Keterangan sumbu x :
1 = Saringan No.8
2 = Saringan No.16
3 = Saringan No.30
4 = Saringan No.50
5 = Saringan No.100
6 = Saringan No.200
Mencari Modulus Kehalusan
FM =
FM =
217,4
100
FM = 2,174
G. ANALISA
i.
Analisa Percobaan
Pada percobaan kali ini analisa saringan agregat halus
bertujuan untuk menentukan pembagian butir (gradasi) agregat halus
dengan menggunakan saringan. Setelah kita melakukan percobaan ini,
kita dapat mengetahui gradasi dari agregat halus. Agregat halus adalah
salah satu bahan pembentuk beton. Salah satu aspek pembuatan beton
agar kualitas beton bagus adalah gradasi agregat halus harus baik, agar
ketika dipadatkan, setiap rongga dapat terisi dengan agregat yang lebih
kecil sesuai dengan perhitungan pada praktikum ini, sehingga bisa
menghasilkan beton yang padat dan berkualitas baik.
Pertama, praktikan menyiapkan agregat halus yang dijadikan
sebagai benda uji yang terlebih dahulu disaring seberat 500 gram.
Kemudian benda uji dikeringkan dalam oven selama 24 jam. Setelah
di oven selama 24 jam, praktikan menyiapkan satu set saringan agregat
halus yang terdiri dari saringan No.8, No.16, No.30, No.50, No 100,
No 200 dan pan. Praktikan meratakan benda uji sebelum dimasukan
kedalam alat penggetar, agar tidak terlalu menggunung diatasnya.
Praktikan menyalakan mesin penggetar selama 15 menit. setelah 15
menit, praktikan mematikan mesin penggetar lalu memisahkan
masing-masing benda uji dari setiap saringan, kemudian praktikan
menimbang masing-masing berat bahan uji dari setiap saringannya.
ii.
Analisa Hasil
No.
Saringan
Percobaan
60-95
93,2
16
30-70
81,2
30
15-34
54,9
50
5-20
36
100
0-10
14
200
4,4
Pan
Total
100
berkisar
antara
1,53,8
(SNI
031750-1990).
Dari
Analisa Kesalahan
Pada percobaan kali ini terdapat beberapa kesalahan :
Terdapat agregat yang masih tersangkut dalam saringan sehingga
H. KESIMPULAN
Pemeriksaan standar pembagian butir (gradasi) pada agregat dapat
dilakukan dengan menggunakan saringan No.8, No.16, No.30,
I. REFERENSI
American Society for Testing and Materials. Standards Test Method for Sieve
Analysis of Fine and Coarse Aggregate, No. ASTM C 136 04.
Annual Book of ASTM Standards, Vol 04.02.
Badan Standarisasi Nasional. Metode Pengujian Analisis Saringan Agregat
Halus dan Kasar, SNI 03-1968-1990.
J. LAMPIRAN
No.4.
selama 24 jam.
paling atas.