Professional Documents
Culture Documents
MANFAAT PEMBELAJARAN
Mahasiswa Program D-3 PWK perlu diberikan bekal kemampuan mengenal konsepkonsep dasar dalam Ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota, terutama yang terkait
dengan pengertian dasar dan konsep pembentukan ruang, kebutuhan ruang, serta
mengapa diperlukan tata ruang. Pemahaman tata ruang yang mencakup kegiatan
perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian ruang akan diaplikasikan langsung
dalam latihan dan tugas guna menemukenali berbagai unit-unit ruang, beserta
konteks permasalahannya dalam suatu wilayah kajian.
DESKRIPSI PEMBELAJARAN
Yi Fu Tuan (2001) mengemukakan bahwa ruang (space) memiliki batas deliniasi
yang abstrak, karena bergantung pada pengetahuan yang dimiliki seseorang
terhadap kondisi di sekitarnya. Batasan ruang bisa berubah sejalan dengan
peningkatan kapasitas pengetahuan seseorang dalam mengenal berbagai tanda
serta karakteristik pembentuk ruang. Dengan demikian ruang dimaknai tidak saja
dalam konteks fisik namun juga dalam konteks ideologi, politik, ekonomi, sosial,
budaya, pertahanan, keamanan dan sebagainya. Ketika batasan deliniasi tersebut
menjadi absolut, sebagai batas kepemilikan atau keamanan, maka ruang berubah
menjadi tempat (place). Hal ini dicapai ketika seseorang sudah mampu mengenal
kondisi di sekitarnya sehingga ruang memiliki identitas dan batas demarkasi yang
jelas.
Manusia diharapkan mampu hidup berdampingan dengan mahluk hidup lainnya
dalam lingkungan alam.
Namun meningkatnya kepadatan penduduk beserta
aktivitasnya kemudian mendorong tumbuhnya kompetisi dalam pemanfaatan
ruang, yang salah satunya disebabkan oleh adanya perbedaan kepentingan antar
individu/organisme atau kelompok/komunitas. Selain hal tersebut, kompetisi
pemanfaatan ruang juga terjadi karena perbedaan kemampuan adaptasi
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
Standar Kompetensi
Setelah mengikuti pembelajaran mata kuliah Dasar-dasar Tata Ruang, diharapkan
mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dasar dan konsep pembentukan ruang,
kebutuhan ruang dan aplikasinya dalam tata ruang, yang mencakup identifikasi
contoh kasus kegiatan perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian ruang, beserta
konteks permasalahannya dalam suatu wilayah kajian, minimal 80% benar.
Kompetensi Dasar
1. Mampu menjelaskan pengertian
dasar dan konsep pembentukan ruang,
kebutuhan ruang serta tata ruang;
2. Mampu menjelaskan unit-unit komponen pembentuk ruang dalam konteks fisik,
sosial, budaya, ekonomi;
3. Mampu menjelaskan contoh kasus kegiatan perencanaan, pemanfaatan dan
pengendalian ruang ;
4. Mampu menjelaskan konteks permasalahan dalam tata ruang dan contoh
penanganannya;
5. Mampu melakukan identifikasi unit-unit komponen pembentuk ruang dalam
konteks fisik, sosial, budaya dan ekonomi pada beberapa kawasan fungsional
dalam suatu wilayah kajian;
6. Mampu melakukan analisis sederhana guna menemukan indikasi permasalahan
pemanfaatan ruang dan penanganannya melalui tata ruang;
STRATEGI PEMBELAJARAN
Guna mempermudah mahasiswa dalam memahami materi pembelajaran maka
dilakukan beberapa strategi pembelajaran multi arah yang mampu mendorong
peran serta mahasiswa secara aktif melalui penerapan:
Kombinasi Ceramah dan Mind mapping
Simulasi /Role play
Round Robin
Meta Plan Cards
Presentasi dan diskusi kelompok
Perumusan Hasil Pembelajaran dan Tindak Lanjut
TUGAS
Individu
2
Kelompok
Target Mingguan dipresentasikan dalam kemajuan tugas kelompok per minggu
sebagai portofolio dari capaian kompetensi dasar pembelajaran. Hasil kompilasi
portofolio dielaborasikan dalam tugas besar kelompok.
REFERENSI
Chapman, David (ed). Creating Neighbourhoods and Place In The Built Environment. E & SN
Spon. An Imprint of Chapman & Hall, London.
Cumming, Graeme S. 2011. Spatial Resilience in Sosial-Ecological Systems. Springer
Science+Business Media B.V.
Eisner, Simon, Arthur B Gallion, dan Stainley Eisner. 1986. Urban Pattern. Edisi 6. Van
Nostrand Reinhold, New York.
Endlicher, Wielfried, P Hostert, I Kowarik, E Kulke, J Lossau, J Marzluff, E van der Meer. H
Mieg, G Nutzmann, M Schulz, G Wessolek (ed). 2011. Perspectives in Urban Ecology:
Studies of ecosystems and interactions between humans and nature in the metropolis of
Berlin. Springer, Berlin
Golledge, Reginald G dan Robert J Stimson. 1997. Spatial Behavior: a Geographic Perspective.
The Guilford Press.
Nas, Peter JM. 2011. Cities full of Symbols: a Theory of Urban Space & Culture.
Stanek, Lukasz. 2011. Henri Lefebvre on space: Architecture, Urban Research, and The
Prduction of Theory. University of Minnesota Press, Minneapolis.
Tuan, Yi Fu. 2001. Space and Place. The Perspective of Experience. University of Minnesota
Press, Minneapolis.
Turner, Monica G, Robert H. Gardner and Robert V. ONeill. 2001. Landscape Ecology in
Theory and Practice : Pattern and Process. Springer-Verlag New York, Inc.
UU No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.
UU No.1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman.
PP No.68 tahun 2010
KRITERIA PENILAIAN
Penilaian mencakup tugas individu dan kelompok serta ujian, dengan komposisi
seperti berikut:
15% Tugas Individu
15% Kemajuan Tugas Mingguan Kelompok
30% Tugas Besar (kelompok)
20% UTS
20% UA
3
Batas
Tgl
Materi
18 Feb
25 Feb
Pengantar Perkuliahan
Manfaat, Deskripsi, Tujuan,
Aturan Main, Penilaian, Tugas, Referensi &
Strategi
Jadwal
Pengertian Dasar dan Konsep Pembentukan Ruang:
Ruang dan Tempat
Bentuk, Pola dan Struktur Ruang
Kebutuhan Ruang
Unit Ruang & Produksi Ruang
Physical Space- Ruang dalam Konteks Fisik
Implikasi SDA, Bentanglahan & Morfologi
Geografis
Neighbourhood, Village, Town, Cities, Region,
Metropolitan, New Town
Skala Ruang, Hirarki & Standar Layanan
Gangguan/kerusakan Ruang
Utopia & Kebutuhan Tata Ruang
Konservasi & Preservasi
3 Mar
10
Mar
Dose
n
AR
AR
Target Mingguan
Pembagian Kelompok
dan Penentuan Wilayah
Kajian
Mempersiapkan Peta
Wilayah Studi
Catatan hasil
pembelajaran :
Ringkasan Variabel
penting unit
pembentuk ruang
Pembuatan Peta
Tematik Ruang
Fisik
Deskripsi Ruang
dalam Konteks
Fisik sesuai
variable unit
pembentuk ruang
Contoh gangguan
dan penanganan
Pembuatan Peta
Tematik Ruang
Sosekbud
Deskripsi Ruang
social, ekonomi,
budaya
Contoh gangguan
dan penanganan
Pembuatan Peta
Tematik Ruang Perum
Perkim
AR
AR
17
Mar
AR
Tugas
Mencari dan
membaca literatur
Mind Mapping
Meta Plan Cards
Identifikasi Unit-unit
Pembentuk Ruang
Fisik
Inventarisasi data
dan informs Ruang
Fisik
Identifikasi Unit-unit
Pembentuk Human
Space
Inventarisasi data
dan informs Human
Space
Role Play
Identifikasi Pemanfaatan
Ruang Perum Perkim
Mingg
u
Tgl
24
Mar
31
Mar
21 Apr
28 Apr
10
5 Mei
(Cari
hari
lainny
a)
12 Mei
11
Dose
n
Materi
Target Mingguan
Tugas
Identifikasi Pemanfaatan
Ruang Perdag & Jasa
Pembuatan Peta
Tematik Ruang Perdag
& Jasa
Identifikasi Pemanfaatan
Ruang Industri
Pembuatan Peta
Tematik Ruang Industri
April
Identifikasi &
Inventarisasi Data &
Informasi Ruang
Pendidikan & Rekreasi
Membuat Deskripsi
dan Peta Tematik
Ruang Pendidikan &
Rekreasi
Identifikasi &
Inventarisasi Data &
Informasi Ruang Terbuka
Hijau & Non Hijau
Perkotaan
Membuat Deskripsi
dan Peta Tematik
Ruang Terbuka Hijau &
Non Hijau Perkotaan
Identifikasi &
Inventarisasi Data &
Informasi Ruang Terbuka
Hijau & Non Hijau
Perdesaan
Identifikasi &
Inventarisasi Data &
Informasi SarPras
Membuat Deskripsi
dan Peta Tematik
Ruang Terbuka Hijau &
Non Hijau Perdesaan
Membuat Deskripsi
dan Peta Tematik Sar
Pras
Mingg
u
12
19 Mei
13
26 Mei
Tgl
Materi
Peranserta Masyarakat
Perencanaan, Pemanfaatan & Pengendalian
Ruang
Perbaikan Perumahan & Perkim
Perbaikan Lingkungan
Rumusan Permasalahan Perencanaan,
Pemanfaatan dan Pengendalian Ruang serta
Contoh Penanganannya
Dose
n
IMH
DS
Target Mingguan
Identifikasi &
Inventarisasi Data &
Informasi Peranserta
Masyarakat
Membuat Deskripsi
Peranserta Masy
Membuat Laporan
Hasil Analisis
14
2 Jun
Analisis Sederhana
Indikasi
Permasalahan Tata
Ruang
Round Robin
http://gen.lib.rus.ec
http://gen.lib.rus.ec
email
Tugas
Presentasi Kelompok