RENCANA OPERASIONAL

Klinik Pratama Anugrah Norma Sejahtera (ANS) adalah klinik rawat inap swasta yang
melayani 24 jam , yang berlokasi di Jl. Raya Bojonegoro Cepu No.1688 ds. Panjunan kec.
Kalitidu kab. bojonegoro, Propinsi Jawa Timur.klinik ini memiliki jenis pelayanan poli umum,
IGD 24 jam, kamar bersalin, poli gigi, radiologi, laboratorium, kamar inap, ambulance 24 jam.
Sebagai klinik yang baru berkembang, Klinik Pratama ANS memiliki rencana strategis sebagai
berikut:
A.
1.

Perencanaan Strategi
Memantapkan struktur organisasi dan sistem manajemen untuk meraih sertifikasi ISO

(International Organization For Standartdization).

2. Mengoptimalkan kinerja tim dan pelayanan prima untuk meraih kepercayaan konsumen.
3.
Meningkatkan pemerataan kualitas dan kuantitas SDM dengan pelatihan, partisipasi aktif
dalam forum ilmiah, dan rekruitmen tenaga baru.
4.
Meningkatkan citra klinik untuk memperbesar daya saing dan meraih dana pengembangan
5.
6.

melalui investasi oleh investor.

Memberdayakan unit pemasaran dalam mempromosikan layanan klinik
Meningkatkan efektifitas jaringan kerjasama yang telah ada dan mengembangkan jaringan
kerjasama baru.

B.

Perencanaan Operasional
Kebijakan

Program

Kegiatan

Meningkatkan

Administrasi

Penyediaan peralatan dan

kualitas

perkantoran
-

perlengkapan kantor
Penyediaan biaya

manajemen

organisasi

Administrasi

Meningkatkan

klinik

kualitas

layanan

pemeliharaan meja,
-

klinik

pengarsipan dan surat

Informasi dan
Teknologi (IT)
Meningkatkan

computer
Pembaharuan sistem

menyurat
Inventarisasi
klinik

aset-aset

kualitas,

kuantitas

SDM, dan kinerja tim

Meningkatkan
pencitraan,

jaringan,

dankegiatan
pemasaran
Meningkatkan inovasi
dengan
pemberdayaan

unit

Pembayaran gaji pegawai

Alokasi dana insentif

Klinik

pegawai

spesialis

perjalanan
Penyempurnaan SOP
Peningkatan
sistem

Homecare
Layanan

pelaporan

online

(harian,

Laboratorium

dan

mutu SDM

pemanfaatan saranadan
alat-alat

biaya

kegiatan
mingguan,

bulanan, tahunan)
Pengadaan

dan

pemeliharaan

Apotek
Peningkatan

Meningkatan

pemenuhan

informasi

riset

prasarana,

ISO

sistem
berbasis

computer
Diseminasi

informasi

sistem IT pada seluruh

Rekruitmen
-

staf
Pelatihan sistem IT
Peningkatan
kualitas

Promosi klinik

website
Membentuk tim ISO
Penyiapan sistem ISO
Monitoring pelaksanaan

Jaringan

ISO
Pelayanan praktek dokter

tenaga baru

kesehatan standar dan

Outbond

canggih

rekreasi

dan

spesialis

asuransi
Jaringan

pemerintah,
swasta,
masyarakat
Riset klinik

dan

penyakit dalam
Penyediaan layanan rawat
luka

dan

bedah

dengan

metode

modern
Pembentukan

timHomecare
Penyediaan transportasi
Penyediaan
fasilitas

Perpustakaan

konsultasi dan informasi

Pengadaan dan

kesehatan melalui website

Pengadaan akses jadwal

pemeliharaan

layanan

saranaprasarana

rawat

luka

melalui website
Penyediaan reagen kimia
dan fasilitas kultur untuk

Peningkatan
dan
pemeliharaan
alat-alat

darah, pus, dan urin.

Perbaikan
sistem

dokumentasi
Pengadaan obat-obatan
Perbaikan
sistem

kesehatan

inventarisasi

ATK

penyimpanan obat
Pengadaan

dan

pelatihan/seminar
-

oleh

pihak klinik
Pengiriman perawat dan
tenaga

lain

untuk

mengikuti
seminar/workshop
-

Pengadaan
bersama

kuliah

setiap

untuk

bulan

penyegaran

informasiPemasangan

lowongan kerja
Pengadaan fit dan proper

tes
Training

iklan

tenaga

baru

untuk perawat dan tenaga

-

lain selama 3 bulan

Survey lokasi
Pengadaan
transportasi

dan akomodasi
Pengadaan

outbond
Pengadaan rekreasi sekali

kegiatan

per tahun
Pengadaan

leaflet klinik
Penyediaan

klinik di website
Pendataan
konsumen

potensial
Tour ke luar kota untuk

mempromosikan klinik
Pembaruan
kerjasama

dengan pihak asuransi

Pengadaan
kerjasama
baru

baliho

dengan

kesehatan
Pengadaan

dan

informasi

asuransi
kerjasama

program perawatan luka

-

dengan RS lain
Pengadaan
kerjasama
dengan

organisasi

Diabetisi
Perluasan

kerjasama

dengan investor
Pengadaan

dengar

pendapat

dengan

masyarakat sekitar RS
Pengadaan
dengar
pendapat

dengan

Pemerintah Daerah untuk

menyalurkan
terkait

aspirasi

kebijakan

yang

mempengaruhi klinik.
Pengadaan logistik riset
Riset rawat luka
Penyediaan jurnal dan

referensi ilmiah lainnya

Dokumentasi riset

Pengadaan

buku-buku

tentang rawat luka

Langganan
majalah

ilmiah
Renovasi

interior

dan

eksterior gedung
-

Pengadaan

peralatan

rumah tangga klinik

Pemeliharaan

alat

komunikasi
Penyediaan

jasa

kebersihan klinik
Pemeliharan
berkala

kendaraan klinik
Pembelian alat-alat rawat

luka standar
Pembelian

peralatan

canggih untuk perawatan

-

luka
Pemeliharaan

kalibrasi alat medis

Penyediaan alat tulis
Penyediaan
barang

dan

cetakan
C. Analisis Ren-Stra Vs Ren-Op
1.

Memantapkan struktur organisasi dan sistem manajemen untuk meraih sertifikasi ISO.
Untuk menjalankan dan mencapai Rencana strategi yang pertama ini Alamanda Wound
Care Clinic telah melakukan beberapa rencana operasional antara lain :
Membentuk tim ISO
Penyiapan sistem ISO
Monitoring pelaksanaan ISO

Dengan adanya rencana operasional atau kegiatan kegiatan diatas maka Alamanda
Wound Care Clinic akan secara optimal dapat mencapai Renstra pada poin pertama ini yaitu
memantapkan struktur organisasi dan sistem manajemen untuk meraih sertifikat ISO. Untuk
mendapatkan sertifikat ISO Alamanda Wound Care Clinik telah mempersiapkan tim khusus ISO,
mempersiapkan sitem ISO, dan telah melakukan monitoring pelaksanaan ISO.

Pada poin

Renstra pertama ini klinik Almanda telah melakukan kegiatan yang sesui dengan rencana strategi
yang diharapkan

2.

Mengoptimalkan kinerja tim dan pelayanan prima untuk meraih kepercayaan

konsumen.
Dalam mengoptimalkan kinerja tim dan pelayanan prima untuk meraih kepercayaan
konsumen Alamanda Wound Care Clinic telah melakukan beberapa kegiatan untuk menunjang
dan mencapai Rencana Strategi yang ke dua ini. Kegiatan kegiatan yang telah dilakukan antara

lain :
Pembentukan tim Homecare
Pembayaran gaji pegawai
Alokasi dana insentif pegawai dan biaya perjalanan
Pelayanan praktek dokter spesialis bedah dan penyakit dalam
Penyediaan layanan rawat luka dengan metode modern
Penyediaan fasilitas konsultasi dan informasi kesehatan melalui website
Pengadaan akses jadwal layanan rawat luka melalui website
Penyediaan reagen kimia dan fasilitas kultur untuk darah, pus, dan urin.
Kegiatan- kegiatan yang dilakukan telah sesui dengan rencana strategi poin ke dua ini
yaitu mengoptimalkan kinerja tim dan pelayanan prima untuk meraih kepercayaan konsumen.
Dalam mengoptimalkan kinerja tim Alamanda Wound Care Clinik telah melakukan kegiatan
seperti membuat sebuat tim Home Care, membayarkan gaji pegawai, mengalokasikan dana
pgawai dan perjalanan pegawai. Sedangkan untuk melakukan pelayan prima untuk meraih
kepercayaan konsumen Alamanda Wound Care Clinik ttelah melakukan beberapa program atau
kegiatan yaitu

Pelayanan praktek dokter spesialis bedah dan penyakit dalam, Penyediaan

layanan rawat luka dengan metode modern, Penyediaan fasilitas konsultasi dan informasi
kesehatan melalui website, Pengadaan akses jadwal layanan rawat luka melalui website,

Penyediaan reagen kimia dan fasilitas kultur untuk darah, pus, dan urin. Kegiatan- kegiatan
tersebut dapat membantu dan mempercepat tercapainya rencana strategi pada poin ke dua ini.

3.

Meningkatkan pemerataan kualitas dan kuantitas SDM dengan pelatihan, partisipasi

aktif dalam forum ilmiah, dan rekruitmen tenaga baru
Dalam meningkatkan pemerataan kualitas dan kuantitas SDM dengan pelatihan, partisipasi
aktif dalam forum ilmiah, dan rekruitmen tenaga baru Alamanda Wound Care Clinic telah
melakukan beberapa kegiatan untuk menunjang rencana strategi pada poin ke tiga. Kegiatankegiatan yang dilakukan pun sudah sesuai dengan rencana strategi yang diharapkan . Kegiatan-

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
4.

kegiatan tersebut antara lain :

Pelatihan sistem IT
Pembayaran gaji pegawai
Diseminasi informasi sistem IT pada seluruh staff
Pengadaan pelatihan/seminar oleh pihak klinik
Pengiriman perawat dan tenaga lain untuk mengikuti seminar/workshop
Pengadaan kuliah bersama setiap bulan untuk penyegaran informasi
Pengadaan fit dan proper tes
Training tenaga baru untuk perawat dan tenaga lain selama 3 bulan
Pengadaan rekreasi sekali per tahun
Pengadaan kegiatan outbond
Meningkatkan citra klinik untuk memperbesar daya saing dan meraih dana

pengembangan melalui investasi oleh investor.

Membentuk tim ISO
Penyiapan sistem ISO
Monitoring pelaksanaan ISO
Inventarisasi aset-aset klinik
Pengadaan obat-obatan
Perbaikan sistem inventarisasi dan penyimpanan obat
Pengadaan transportasi dan akomodasi
Pengadaan buku-buku tentang rawat luka
Renop ini merupakan penjabaran lebih lanjut dari renstra. Renop tersebut sudah sesuai
dengan renstra ke 4. Disebutkan isi renstra nomor 4 yaitu Meningkatkan citra klinik untuk
memperbesar daya saing yaitu dengan renop (program) Membentuk tim ISO, Penyiapan sistem
ISO dan Monitoring pelaksanaan ISO. Adanya sistem manajemen yang menjamin mutu layanan
pada konsumen dengan indikator sertifikasi ISO yang ditargetkan dicapai pada tahun 2013, dan

terus dipertahankan dan ditingkatkan hingga tahun 2015. Serta meraih dana pengembangan
melalui investasi oleh investor, yaitu dengan renop (program) yang sudah sesuai seperti
Inventarisasi aset-aset klinik, Pengadaan obat-obatan, Perbaikan sistem inventarisasi dan
penyimpanan obat, Pengadaan transportasi dan akomodasi dan Pengadaan buku-buku tentang
rawat luka.
5.

Memberdayakan unit pemasaran dalam mempromosikan layanan klinik untuk meraih

pangsa pasar di Kota Malang dan Jawa Timur.
Tour ke luar kota untuk mempromosikan klinik
Pengadaan pelatihan/seminar oleh pihak klinik
Pengadaan akses jadwal layanan rawat luka melalui website
Penyediaan fasilitas konsultasi dan informasi kesehatan melalui website
Penyediaan informasi klinik di website
Renop ini sudah sesuai dengan renstra ke 5. Ada unit khusus untuk riset dan pemasaran,
memiliki website resmi, lokasi strategis, terletak di tengah kota dan mudah diakses dapat
dijadikan kekuatan untuk memperkecil ancaman promosi gencar dari RS dan klinik pesaing.

6.

Meningkatkan efektifitas jaringan kerjasama yang telah ada dan mengembangkan

jaringan kerjasama baru untuk memperluas pasar.

Pembaruan kerjasama dengan pihak asuransi
Pengadaan kerjasama baru dengan asuransi kesehatan
Pengadaan kerjasama program perawatan luka dengan RS lain
Pengadaan kerjasama dengan organisasi Diabetisi
Perluasan kerjasama dengan investor
Pengadaan dengar pendapat dengan masyarakat sekitar RS
Pengadaan dengar pendapat dengan Pemerintah Daerah untuk menyalurkan aspirasi terkait
kebijakan yang mempengaruhi klinik.
Renop ini sudah sesuai dengan renstra ke 6. Walaupun belum memiliki kerjasama luas
dengan pihak asuransi kesehatan, Alamanda Wound Care Clinic terus mengembangkan jaringan
kerjasama dan perluasan konsumen. Yaitu dengan meningkatkan kerjasama dengan indikator
jumlah kerjasama dengan RS dan klinik lain,supplier alat-alat medis, pemerintah, dan pihak
asuransi kesehatan yang meningkat dari tahun ke tahun.

7.

Memberdayakan unit riset untuk melakukan riset produktif, inovatif, dan solutif untuk
pengembangan layanan dan menghadapi tantangan globalisasi.

Dalam mengoptimalkan kinerja tim dan pelayanan prima untuk meraih kepercayaan
konsumen Alamanda Wound Care Clinic telah melakukan beberapa kegiatan untuk menunjang
dan mencapai Rencana Strategi yang ke tujuh ini. Kegiatan kegiatan yang telah dilakukan antara
lain :
-

Riset klinik
Perpustakaan
Pengadaan logistik riset
Riset rawat luka
Penyediaan jurnal dan referensi ilmiah lainnya
Dokumentasi riset
Dengan adanya rencana operasional atau kegiatan kegiatan diatas maka Alamanda Wound
Care Clinic akan secara optimal dapat mencapai Renstra pada poin ketujuh ini yaitu
Memberdayakan unit riset untuk melakukan riset produktif, inovatif, dan solutif untuk
pengembangan layanan dan menghadapi tantangan globalisasi. Alamanada Wound Care Clinic
berusaha untuk meningkatkan inovasi dengan pemberdayaan unit riset yang telah dirancang
untuk menghadapi perkembangan IPTEK di era globalisasi ini. Menyelenggarakan riset untuk
menjawab permasalahan dan mengembangkan kualitas layanan. Indikatornya adalah jumlah riset
dan inovasi yang dihasilkan. Target pada tahun 2011-2013 yaitu dua riset dan dua inovasi tiap
tahun, dan tahun 2014-2015 tiga riset dan tiga inovasi tiap tahun. Mengembangkan kerjasama
dengan peneliti atau institusi riset lain sebagai forum transfer pengetahuan. Indikatornya adalah
peneliti klinik berpartisipasi aktif dalam forum ilmiah. Ditargetkan peneliti berpartisipasi
minimal dalam dua forum tiap tahun. Pada poin Renstra ketujuh ini klinik Almanda telah
melakukan kegiatan yang sesui dengan rencana strategi yang diharapkan.

8.

Memantapkan stabilitas klinik untuk menghadapi kondisi sosial, politik, dan ekonomi
yang tidak stabil.
Dalam mengoptimalkan kinerja tim dan pelayanan prima untuk meraih kepercayaan
konsumen Alamanda Wound Care Clinic telah melakukan beberapa kegiatan untuk menunjang
dan mencapai Rencana Strategi yang ke delepan ini. Kegiatan kegiatan yang telah dilakukan
antara lain :

Pengadaan dan pemeliharaan sarana-prasarana

Peningkatan dan pemeliharaan alat-alat kesehatan
ATK
Pengadaan buku-buku tentang rawat luka

Langganan majalah ilmiah

Renovasi interior dan eksterior gedung
Pengadaan peralatan rumah tangga klinik
Pemeliharaan alat komunikasi
Penyediaan jasa kebersihan klinik
Pemeliharan berkala kendaraan klinik
Pembelian alat-alat rawat luka standar
Pembelian peralatan canggih untuk perawatan luka
Pemeliharaan dan kalibrasi alat medis
Penyediaan alat tulis
Penyediaan barang cetakan

Dengan adanya rencana operasional atau kegiatan kegiatan diatas maka Alamanda Wound
Care Clinic akan secara optimal dapat mencapai Renstra pada poin kedelapan ini yaitu
Memantapkan stabilitas klinik untuk menghadapi kondisi sosial, politik, dan ekonomi yang tidak
stabil.

Alamanada Wound Care Clinic berusaha untuk meningkatan pemanfaatan sarana-

prasarana, dan pemenuhan alat-alat kesehatan standar dan canggih untuk menghadapi kondisi
sosial, politik dan ekonomi yang kerap kali tidak stabil dan dapat mengganggu keberlangsungan
kegiatan pelayanan di Alamanada Wound Care Clinic .

Diharapkan aset-aset klinik terawat

dengan baik dengan indikator jumlah aset yang berfungsi optimal dan rusak tiap tahun. Target
angka kerusakan alat tidak lebih dari 5% tiap tahun . Pada poin Renstra kedelapan ini klinik
Almanda telah melakukan kegiatan yang sesui dengan rencana strategi yang diharapkan.

DAFTAR PUSTAKA
Adrianingsih, Tri Erri Astoeti. 2000. Perencanaan Strategik Pengembangan Klinik Gigi
Pendidikan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti 2000-2004. Tesis Program
Pascasarjana IKM UI.
David, Fred R. 2009. Manajemen Strategis. Salemba Empat: Jakarta.
Departemen Kesehatan RI. 2009. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan
2005-2025. Depkes RI: Jakarta.
Kementrian Perdagangan RI. 2010. Rencana Strategis Kementrian Perdagangan Periode 20102014. Kemendag RI: Jakarta