You are on page 1of 8

Standar Operasional Prosedur (SOP)

PENANGANAN KTD, KPD DAN KNC


Nomor

:..........................................

Revisi Ke

: ......................................

PEMERINTAH KABUPATEN BLORA


DINAS KESEHATAN

UPTD PUSKESMAS KEDUNGTUBAN


Jl. Raya Cepu Randublatung KM 12 Telp. (0296) 4270202
email : kedungtubanpuskesmas@yahoo.co.id

Berlaku Tgl

: .......................................

Ditetapkan Oleh:
Kepala UPTD Puskesmas Kedungtuban

Dr. Didik Wedo Nurdoyo


NIP. 19760513 200604 1 014

PENANGANAN
KTD, KPC, DAN KNC
No.Dok

SO
P

:C/IX/SOP/06/16/

No.Revisi :0
Tgl.Terbit :01-06-2016
Halaman :1/2

UPTD Puskesmas
Kedungtuban

1.

dr. Didik Wedo Nurdoyo


NIP.19760513 200604 1 014

Pengertian
:
Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana puskesmas membuat asuhan
pasien lebih aman yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal
yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden,
kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk
meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang disebabkan
oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan
yang seharusnya diambil
Insiden keselamatan pasien yang selanjutnya disebut insiden adalah setiap kejadian
yang

tidak

disengaja

dan

kondisi

yang

mengakibatkan

atau

berpotensi

mengakibatkan cedera yang dapat dicegah pada pasien, terdiri dari Kejadian Tidak
Diharapkan, Kejadian Nyaris Cedera, Kejadian Tidak Cedera dan Kejadian Potensial
Cedera
Kesalahan yang mengakibatkan IKP dapat terjadi pada :
1. Diagnostik : kesalahan atau keterlambatan diagnosis
2. Treatment : kesalahan pada operasi, prosedur atau tes, pelaksanaanterapi
3. Preventive : tidak memberikan terapi profilaktif, monitoring atau followup yang
tidak sesuai pada suatu pengobatan
4. Other : gagal melakukan komunikasi, gagal alat atau sistem lain

1. 2. Tujuan
:
Sebagai pedoman dalam dalam penanganan KTD, KPC dan KNC
2. 3. Kebijakan
:
SK Kepala Puskesmas No ..........................................
3. 4. Referensi
:
1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Keselamatan Pasien
Rumah Sakit, 2011
4. 5. Prosedur
:
1. Petugas dari unit pelayanan melaporkan adanya KTD, KPC atau KNC
2. Wakil manajemen mutu Puskesmas melakukan identifikasi terhadap KTD, KPC atau
KNC sesuai dengan yang dilaporkan,
3. Wakil manajemen mutu Puskesmas menganalisa penyebab dari KTD, KPC atau
KNC yang terjadi,
4. Wakil manajemen mutu Puskemas mencatat hasil identifikasi dan analisa penyebab
dari KTD, KPC atau KNC di dalam buku laporan KTD, KPC dan KNC,
5. Wakil manajemen mutu Puskesmas melaporkan hasil temuan KTD, KPC atau KNC
yang terjadi kepada Kepala Puskesmas,
6. Kepala Puskesmas merencanakan pertemuan dengan penanggung jawab masing
masing upaya yang terkait dengan KTD, KPC atau KNC yang terjadi,
7. Kepala Puskesmas mengundang

Wakil manajemen mutu Puskesmas dan

penanggungjawab masing masing upaya yang terkait,


8. Kepala Puskesmas dan Wakil manajemen mutu Puskesmas bersama unit terkait
membahas mengenai penanganan KTD,KPD atau KNC yang terjadi,
9. Kepala Puskesmas dan Wakil manajemen mutu Puskesmas bersama unit terkait
membuat rencana penanganan KTD, KPC atau KNC yang terjadi,
10.Wakil manajemen mutu Puskesmas mencatat rencana penanganan KTD, KPC atau
KNC yang telah disepakati dalam buku tindak lanjut KTD, KPC atau KNC,
11. Wakil manajemen mutu Puskesmas dan penanggung jawab masing masing upaya
melaksanakan penanganan KTD, KPC atau KNC sesuai dengan rencana,

12.Wakil manajemen mutu Puskesmas mengevaluasi penanganan terhadap KTD, KPC


atau KNC yang dilakukan oleh masing masing upaya,
13.Wakil manajemen mutu Puskesmas mencatat hasil evaluasi penanganan KTD, KPC
dan KNC yang telah dilakukan,
14.Wakil manajemen mutu Puskesmas melaporkan hasil evaluasi penanganan KTD,
KPC dan KNC kepada Kepala Puskesmas.

5. 6. Diagram Alir
1. Petugas dari unit pelayanan
melaporkan adanya KTD, KPC atau
KNC

Wakil mutu melakukan


identifikasi terhadap KTD,
KPC atau KNC

Wakil mutu menganalisa


penyebab dari KTD,
KPC atau KNC

Ka Pusk merencanakan
pertemuan dengan
penanggung jawab terkait
dengan KTD, KPC atau KNC

Wakil mutu Melaporkan


hasil temuan KTD, KPC atau
KNC kepada kepala pusk

Wakil mutu Mencatat


hasil identifikasi dan
analisa penyebab dari
KTD, KPC atau KNC

Ka Pusk mengundang
penanggung jawab
manajemen mutu

Ka pusk dan Wakil


manajemen mutu membahas
KTD, KNC yg terjadi

Wakil manajemen mutu


mengevaluasi penanganan
KTD, KNC atau KPC

Wakil manajemen mutu


mencatat hasil evaluasi

7.

Ka pusk dan Wakil


manajemen mutu membuat
rencana penanganan

Wakil manajemen mutu


dan upaya melaksaanakan
rencana yg disepakati

Ka pusk dan Wakil


manajemen mutu mencatat
rencana penanganan yg
disepakati

Wakil manajemen mutu melaporkan


hasil evaluasi kpd kepala puskesmas

Hal-hal yang perlu diperhatikan


:

8.

Unit terkait
:

9. 9. Dokumen Terkait
:
1. Buku Pencatatan KTD,KPC,KNC di tiap pelayanan
2. Form pelaporan

No

Yang Diubah

Isi Perubahan

Tanggal Mulai
Diberlakukan

3. Buku
Pencatatan Laporan & Tindak Lanjut KTD,KPC,KNC Tim Mutu
10. Rekaman Historis Perubahan

Disahkan oleh
Kepala Puskesmas
PENANGANAN
KTD, KPC, DAN KNC
Dr. Didik wedo Nurdoyo
NIP: 19760513200641014

PUSKESMAS
KEDUNGTUBAN
DAFTAR
TILIK

No
1.

No Kode
Terbitan
No.
Revisi
Tgl. Mulai
Berlaku
Halaman

:
:
:
:
:
:

Kegiatan

Ya

Apakah Petugas dari unit pelayanan melaporkan adanya


KTD, KPC atau KNC ?

2.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskesmas melakukan


identifikasi terhadap KTD, KPC atau KNC sesuai
dengan yang dilaporkan?

3.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskesmas menganalisa


penyebab dari KTD, KPC atau KNC yang terjadi?

4.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskemas mencatat hasil


identifikasi dan analisa penyebab dari KTD, KPC
atau KNC di dalam buku laporan KTD, KPC dan
KNC?

5.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskesmas melaporkan


hasil temuan KTD, KPC atau KNC yang terjadi
kepada Kepala Puskesmas?

6.

Apakah Kepala

Puskesmas

merencanakan

pertemuan

dengan penanggung jawab masing masing

Tidak

Tidak
Berlak
u

upaya yang terkait dengan KTD, KPC atau KNC


yang terjadi?
7.

Apakah Kepala

Puskesmas

manajemen

mengundang

Wakil

Puskesmas

dan

mutu

penanggungjawab masing masing upaya yang


terkait?
8.

Apakah Kepala Puskesmas dan Wakil manajemen mutu


Puskesmas

bersama

unit

terkait

membahas

mengenai penanganan KTD,KPD atau KNC yang


terjadi?
9.

Apakah Kepala Puskesmas dan Wakil manajemen mutu


Puskesmas bersama unit terkait membuat rencana
penanganan KTD, KPC atau KNC yang terjadi?

10.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskesmas mencatat


rencana penanganan KTD, KPC atau KNC yang
telah disepakati dalam buku tindak lanjut KTD,
KPC atau KNC?

11.

Apakah Wakil

manajemen

mutu

Puskesmas

dan

penanggung jawab masing masing upaya


melaksanakan penanganan KTD, KPC atau KNC
sesuai dengan rencana?
12.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskesmas mengevaluasi


penanganan terhadap KTD, KPC atau KNC yang
dilakukan oleh masing masing upaya?

13.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskesmas mencatat hasil


evaluasi penanganan KTD, KPC dan KNC yang
telah dilakukan?

14.

Apakah Wakil manajemen mutu Puskesmas melaporkan


hasil evaluasi penanganan KTD, KPC dan KNC
kepada Kepala Puskesmas?

CR

: %.
Kedungtuban,..

\Pelaksana / Auditor

You might also like