Aris Munandar. Tinjauan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Waktu Tunggu
Pelayanan Rekam Medis Pasien Rawat Jalan di Badan Layanan Umum Daerah RSUD Kabupaten Nagan Raya. Dibawah Bimbingan Sufyan Anwar, SKM, MARS dan Dian Fera, SKM. Rekam medis adalah keterangan baik yang tertulis maupun yang terekam tentang identitas, anamnese penentuan fisik laboratorium, diagnosa segala pelayanan dan tindakan medik yang diberikan kepada pasien dan pengobatan baik yang dirawat inap, rawat jalan maupun yang mendapatkan pelayanan gawat darurat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara kekuasaan, pendapatan dan kelalaian petugas terhadap waktu tunggu di Badan Layanan Umum Daerah RSUD Kabupaten Nagan Raya. Populasi penelitian adalah seluruh pasien yang datang ke tempat pendaftaran selama penelitian berlangsung dengan jumlah sampel 73 orang yang diambil dengan cara teknik Accidental Sampling. Uji statistik menggunakan Chi-square test pada taraf signifikan 95% dengan aplikasi pemograman komputer. Hasil penelitian diperoleh ada pengaruh yang signifikan antara kekuasaan terhadap waktu tunggu dimana nilai p-value = 0,008 yang berarti lebih kecil dari -value (0,05), ada pengaruh yang signifikan antara pendapatan terhadap waktu tunggu dimana nilai p-value = 0,045 yang berarti lebih kecil dari -value (0,05) dan tidak ada pengaruh yang signifikan antara kelalaian petugas terhadap waktu tunggu dimana p-value = 0,319 yang berarti lebih besar dari -value (0,05). Diharapkan kepada petugas sebaiknya dalam memberikan pelayanan harus mampu bekerja secara cepat, tepat, ramah dan tidak membeda-bedakan terhadap pasien sehingga pasien merasa nyaman serta mampu menangkap data secara baik atau penerimaan pasien yang tegas dan jelas. Dan pada saat proses pendaftaran sebaiknya petugas memberikan penekanan kepada pasien untuk selalu membawa KIB pada waktu datang berobat ke Rumah sakit, sehingga pencarian dokumen rekam medis bisa lebih cepat ditemukan. Kata kunci: Kekuasaan, Pendapatan, Kelalaian Petugas, Waktu Tunggu.