You are on page 1of 8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan
Lainnya BlogBerikut

BuatBlog Masuk

Cherry Blossom
blog ini berisi tulisan dan referensi sederhana saya. silakan membaca...
Kamis, 15 Mei 2014

Celpi

PengaruhPencemaranUdaraTerhadap
Pertumbuhan

selviani ahmad

Followers

BABI
PENDAHULUAN

I.1.LatarBelakang

Pengikut(3)

Ikuti

Polusi udara kota di beberapa kota besar di Indonesia telah sangat


memprihatinkan. Beberapa hasil penelitian tentang polusi udara dengan segala

About Me

2016 (5)

resikonya telah dipublikasikan, termasuk resiko kanker darah. Namun, jarang

2014 (14)

disadari entah berapa ribu warga kota yang meninggal setiap tahunnya karena

Des (1)

infeksisaluranpernapasan,asma,maupunkankerparuparuakibatpolusiudara

Selviani Ahmad

kota.MeskipunsesekalitelahturunhujanlangitdikotakotabesardiIndonesia

makassar, sulawesi
selatan, Indonesia

tidak biru lagi. Udara kota telah dipenuhi oleh jelaga dan gasgas yang
berbahaya bagi kesehatan manusia. Diperkirakan dalam sepuluh tahun
mendatangterjadipeningkatanjumlahpenderitapenyakitparuparudansaluran
pernapasan.Bukanhanyainfeksisaluranpernapasanakutyangkinimenempati
urutanpertamadalampolapenyakitdiberbagaiwilayahdiIndonesia,tetapijuga
meningkatnya jumlah penderita penyakit asma dan kanker paru
paru(Nurfadillah,2013).
Polusi dapat berupa emisi gas ataupun berupa partikulat. Selain itu,
polusi juga dapat berupa energi panas atau radiasi sinar, dan kebisingan. Salah
satu partikulat dari emisi kendaraan bermotor adalah timbal (Pb). Pencemaran
Pbdiudaradapatmengganggukondisifisikdanmentalmanusia,sehinggaperlu
penanganan secara serius. Salah satu cara untuk mengatasi pencemaran adalah
dengan konsep pertamanan. Tanaman merupakan komponen utama lanskap
(Ariwulan,2012).
Halhal di ataslah yang melatar belakangi dilakukannya praktikum ini
sehinggalaporaninidapatdikerjakan.
I.2.Tujuan
Tujuan dari percobaan ini adalah mengetahui pengaruh gas polutan
http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

Blog Archive

lahir pada hari


selasa tanggal 4
april 1995,
Jeneponto,
Sulawesi Selatan,
Indonesia. sekarang
saya menempuh
pendidikan S1
Biologi diUniversitas
Hasanuddin
Makassar. itu aja!
Lihat profil
lengkapku

Jun (1)
Mei (9)
Transpira
si
Tumbu
han
Pengaruh
Panjan
g
Gelom
bang
Pada
Fotosi
ntesis
Kecepata
n
Fotosi
ntesis
Cahaya
Dan
Pertum
buhan
Pengaruh
Pence
maran
Udara
Terhad
ap
Pertum
buhan
Kontrol
Fotope
riodisit
as
Pada
Pembu
ngaan

1/8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan

terhadapstrukturstomatadaun.
I.3.WaktudanTempat
Percobaan pengaruh pencemaran udara terhadap pertumbuhan
dilaksanakanpadaharijumat,tanggal25april2014,pukul14.0017.00WITA,
bertempat di Laboratorium Botani, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan
IlmuPengetahuanAlam,UniversitasHasanuddin,Makassar.

Perkemb
angan
Kecam
bah
dalam
Gelap
dan
Terang
Percobaa
n
Daerah
Tumbu
h
fisiologi
ekskre
si

BABII
TINJAUANPUSTAKA

Mar (3)
Pencemaran udara adalah kehadiran satu atau lebih substansi
fisik,

kimia,

atau

biologi

di

atmosfer

dalam

jumlah

yang

2013 (13)

dapat

membahayakan kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu


estetika dan kenyamanan, atau merusak properti (Nurfadillah, 2013).
Bahan atau zat pencemaran udara sendiri dapat berbentuk gas
dan partikel. Banyak faktor yang dapat menyebabkan pencemaran udara,
diantaranya pencemaran yang ditimbulkan oleh sumber-sumber alami
maupun kegiatan manusia atau kombinasi keduanya. Pencemaran udara
dapat mengakibatkan dampak pencemaran udara bersifat langsung dan
lokal, regional, maupun global atau tidak langsung dalam kurun waktu
lama (Nurfadillah, 2013).

Pencemar udara dibedakan menjadi dua yaitu, pencemar primer dan


pencemar sekunder. Pencemar primer adalah substansi pencemar yang
ditimbulkanlangsungdarisumberpencemaranudara.Karbonmonoksidaadalah
sebuah contoh dari pencemar udara primer karena merupakan hasil
daripembakaran.Pencemarsekunderadalahsubstansipencemaryangterbentuk
dari

reaksi

pencemarpencemar

primer

di

atmosfer.

Pembentukan ozon dalam smog fotokimia adalah sebuah contoh dari


pencemaranudarasekunder(Ariwulan,2012).
Secaraumumdefinisiudaratercemaradalahperbedaankomposisiudara
aktual dengan kondisi udara normal dimana komposisi udara aktual tidak
mendukungkehidupanmanusia.Bahanatauzatpencemaranudarasendiridapat
berbentukgasdanpartikel.Banyakfaktoryangdapatmenyebabkanpencemaran
udara, diantaranya pencemaran yang ditimbulkan oleh sumbersumber alami
maupun kegiatan manusia atau kombinasi keduanya. Pencemaran udara dapat
mengakibatkandampakpencemaranudarabersifatlangsungdanlokal,regional,
maupunglobalatautidaklangsungdalamkurunwaktulama(Ariwulan,2012).
Pencemaran udara disebabkan oleh asap buangan, misalnya gas
CO2hasil pembakaran, SO, SO2, CFC, CO, dan asap rokok (Nurfadillah,
2013).

http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

2/8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan

1. CO2
Pencemaran

udara

yang

paling

menonjol

adalah

semakin

meningkatnya kadar CO2 di udara. Karbon dioksida itu berasal dari


pabrik, mesin-mesin yang menggunakan bahan bakar fosil (batubara,
minyak bumi), juga dari mobil, kapal, pesawat terbang, dan pembakaran
kayu. Meningkatnya kadar CO2 di udara tidak segera diubah menjadi
oksigen oleh tumbuhan karena banyak hutan di seluruh dunia yang
ditebang.

Sebagaimana

diuraikan

diatas,

hal

demikian

dapat

mengakibatkan efek rumah kaca.


2. CO
Di lingkungan rumah dapat pula terjadi pencemaran. Misalnya,
menghidupkan mesin mobil di dalam garasi tertutup. Jika proses
pembakaran di mesin tidak sempurna, maka proses pembakaran itu
menghasilkan gas CO (karbon monoksida) yang keluar memenuhi
ruangan. Hal ini dapat membahayakan orang yang ada di garasi tersebut.
Selain itu, menghidupkan AC ketika tidur di dalam mobil dalam keadaan
tertutup juga berbahaya. Bocoran gas CO dari knalpot akan masuk ke
dalam mobil, sehingga dapat menyebabkan kematian.
3. CFC
Pencemaran udara yang berbahaya lainnya adalah gas khloro
fluoro karbon (disingkat CFC). Gas CFC digunakan sebagai gas
pengembang, karena tidak beraksi, tidak berbau, tidak berasa, dan tidak
berbahaya. Gas ini dapat digunakan misalnya untuk mengembangkan
busa (busa kursi), untuk AC (freon), pendingin pada almari es, dan
penyemprot rambut (hair spray).
Gas CFC yang membumbung tinggi dapat mencapai stratosfer
terdapat lapisan gas ozon (O3). Lapisan ozon ini merupakan pelindung
bumi dari pengaruh cahaya ultraviolet. Kalau tidakl ada lapisan ozon,
radiasi cahaya ultraviolet mencapai permukaan bumi, menyebabkan
kematian organisme, tumbuhan menjadi kerdil, menimbulkan mutasi
genetik, menyebebkan kanker kulit atau kanker retina mata. Jika gas CFC
mencapai ozon, akan terjadi reaksi antara CFC dan ozon, sehingga
lapisan ozon tersebut berlubang yang disebut sebagai lubang ozon.
Menurut pengamatan melalui pesawat luar angkasa, lubang ozon di kutub
Selatan semakin lebar. Saat ini luasnya telah melebihi tiga kali luas benua
Eropa. Karena itu penggunaan AC harus dibatasi.
4. SO, SO2
Gas belerang oksida (SO, SO2) di udara juga dihasilkan oleh
pembakaran fosil (minyak, batubara). Gas tersebut dapat beraksi dengan
gas nitrogen oksida dan air hujan, yang menyebabkan air hujan menjadi
asam. Maka terjadilah hujan asam.
Hujan asam mengakibatkan tumbuhan dan hewan-hewan tanah mati.
Produksi pertanian merosot. Besi dan logam mudah berkarat. Bangunanbangunan kuno, seperti candi, menjadi cepat aus dan rusak. Demikian
pula bangunan gedungdan jembatan.
5. Asap Rokok

http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

3/8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan
Polutan udara yang lain yang berbahaya bagi kesehatan adalah

asap rokok. Asap rokok mengandung berbagai bahan pencemar yang


dapat menyababkan batuk kronis, kanker patu-paru, mempengaruhi janin
dalam kandungan dan berbagai gangguan kesehatan lainnya.

Tanaman mampu mengabsorpsi beberapa jenis polutan dengan efektif,


sehingga dapat berperan dalam membersihkan atmosfer dari polusi. Polutan
terabsorpsi terikut dalam proses metabolisme. Namun demikian, keefektivan
tanamandalammenyerappolutanakansemakinberkurangdenganpeningkatan
konsentrasi polutan. Dampak lanjutannya adalah terganggunya fungsi tanaman
dalam lingkungan. Dengan demikian, ketahanan tanaman terhadap tingkat
polutan menjadi faktor yang penting dalam pemilihan jenis tanaman pereduksi
Pbdiudara(Salisbury,danRoss,1995).
Tumbuhan yang hidup di daerah tercemar memiliki mekanisme pe
nyesuaian yang membuat polutan menjadi nonaktif dan disimpan di dalam
jaringan tua sehingga tidak membahayakan pertumbuhan dan kehidupan
tumbuhan. Polutan tersebut akan memberi pengaruh jika dikeluarkan melalui
metabolisme jaringan atau jika tumbuhan tersebut dikonsumsi. Pemberian
polutan dapat merangsang kemampuannya untuk bertahan pada tingkat yang
lebihtoksik(Dwidjoseputro,1986).
Kondisiudarayangterpolusiakanmempengaruhilingkungan,termasuk
vegetasi pada lanskap yang ditanam untuk menjerap polutan. Sebagian besar
bahanbahan pencemar udara mempengaruhi tanaman melalui daun. Jaringan
daunterdiridariepidermis,mesofil,danberkaspembuluh.Mekanismetanaman
untukbertahandarizatpencemarudaraadalahmelaluipergerakanmembukadan
menutup stomata dan proses detoksifikasi. Masuknya partikel Pb ke dalam
jaringandaunkarenaukuranstomatadaunyangcukupbesardanukuranpartikel
Pbyanglebihkecildaripadaukuranstomata.Timbal(Pb)masukkedalamdaun
melalui proses penjerapan pasif. Akumulasi Pb di dalam jaringan daun akan
lebihbesardaripadabagianlainnya(SalisburydanRoss,1995).
Partikel yang menempel pada permukaan daun berasal dari tiga proses
yaitu(SalisburydanRoss,1995):
1.sedimentasiakibatgayagravitasi
2.tumbukanakibatturbulensiangin
3. pengendapanyangberhubungandenganhujan.Celahstomatamempunyai
panjang sekitar 10 m dan lebar antara 2 7 m. Oleh karena ukuran Pb
yang demikian kecil, yaitu kurang dari 4 m dan rerata 0,2 m maka
partikel akan masuk ke dalam daun lewat celah stomata serta menetap
dalam jaringan daun dan menumpuk di antara celah sel jaringan
pagar/polisadedanataujaringanbungakarang/spongitissue.
http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

4/8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan

Beberapa perubahan yang terjadi pada tumbuhan yang dapat digunakan


sebagaiindikatorpencemaranantaralainperkecambahan,perubahanmorfologi,
perubahan biokemis dan fisiologi. Yunus dan Ahmad (1980) telah mengamati
bahwa daun tumbuhan di daerah yang tercemar oleh debu dari pabrik semen
mempunyai kerapatan stomata dan trichomata yang tinggi, sel epidermis dan
ukuran trichomata lebih kecil dibandingkan dengan bila tidak tercemar
(Ariwulan,2012).
Daun merupakan suatu bagian tumbuhan yang penting. Daun biasanya
tipis, melebar,kaya akan suatu zat warna hijau yang dinamakan klorofil. Daun
memiliki beberapa fungsi antara lain : pengambilan zatzat makanan
(resorbsi),pengolahan

zatzat

makanan

(asimilasi),

penguapan

air

(transpirasi),pernafasan(respirasi).Airbesertagaramgaramdiambildaritanah
oleh akar tumbuhan, sedangkan gas asam arang CO2 yang merupakan zat
makananpulabagitumbuhandiambildariudaramelaluicelahcelahyanghalus
yangdisebutmulutdaun(stoma)masukkedalamdaun(Tjitrosoepomo,2005).
Stomata berasal dari bahasa Yunani yaitu stoma yang berarti
lubang atau porus, jadi stomata adalah lubang-lubang kecil berbentuk
lonjong yang dikelilingi oleh dua sel epidermis khusus yang disebut sel
penutup (Guard Cell), dimana sel penutup tersebut adalah sel-sel
epidermis yang telah mengalami kejadian perubahan bentuk dan fungsi
yang dapat mengatur besarnya lubang-lubang yang ada diantaranya
(Kartasaputra, 1988).
Tumbuhan tersusun dari berbagai organ seperti akar, batang, daun
dan organ reproduksi. Organ-organ tersebut juga tersusun dari berbagai
jaringan,

seperti

jaringan

meristem,

parenkim,

sklerenkim,

kolenkim,

epidermis dan jaringan pengangkut (Rompas, Dkk., 2011).


Stomata

biasanya

ditemukan

pada

bagian

tumbuhan

yang

berhubungan dengan udara terutama di daun, batang dan rizoma (Fahn


1991). Stomata umumnya terdapat pada permukaan bawah daun, tetapi
ada beberapa spesies tumbuhan dengan stomata pada permukaan atas
dan bawah daun. Ada pula tumbuhan yang hanya mempunyai stomata
pada permukaan atas daun, misalnya pada bunga lili air. Bentuk atau tipe
stomata dibedakan atas 4 yaitu anomositik, anisositik, parasitik dan
diasitik (Rompas, dkk.,)
Menurut fungsi, bentuk, ukuran dan susunan sel-sel epidermis
tidaklah sama atau berbeda pada berbagai jenis tumbuhan, demikian juga
dengan bentuk atau tipe stomata (Fahn 1991). Walaupun berbeda
epidermisnya, semua epidermis tersusun rapat satu sama lain dan
membentuk bangunan padat tanpa ruang antar sel (Rompas, dkk., 2011).
Setiap jenis tumbuhan mempunyai struktur sel epidermis yang
berbeda. Perbedaan struktur sel epidermis yang dimaksud dapat berupa
bentuk dan susunan sel epidermis, letak atau kedudukan stomata
terhadap sel tetangga, arah membukanya stomata, bentuk stomata,

http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

5/8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan

jumlah sel epidermis dan stomata, jarak antara stomata dan panjang sel
epidermis dan stomata (Rompas, dkk.,).
Stomata pada umumnya terdapat pada bagian-bagian tumbuhan
yang berwarna hijau, terutama sekali pada daun-daun tanaman. Pada
submerged aquatic plant atau tumbuhan yang hidup dibawah permukaan
air terdapat alat-alat yang strukturnya mirip dengan stomata, padahal
alat-alat tersebut bukanlah stomata. Pada daun-daun yang berwarna
hijau stomata terdapat pada satu permukaannya saja (Kartasaputra,
1988).
Stomata tumbuhan pada umumnya membuka pada saat matahari
terbit dan menutup saat hari gelap sehingga memungkinkan masuknya
CO2 yang diperlukan untuk fotosintesis pada siang hari. Umumnya,
proses pembukaan memerlukan waktu 1 jam dan penutupan berlangsung
secara bertahap sepanjang sore. Stomata menutup lebih cepat jika
tumbuhan ditempatkan dalam gelap secara tiba-tiba (Salisbury dan
Ross, 1995).

Pada tumbuhan dikotil, berdasarkan susunan sel epidermis yang ada di


sampingselpenutupdibedakanmenjadiempattipestomata,yaitu(Nurfadillah,
2013):
1) Anomositik, sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel yang tidak beda
ukuran dan bentuknya dari sel epidermis lainnya. Umum pada
Ranuculaceae,Cucurbitaceae,Malvaceae.
2) Anisositik,selpenutupdiiringi3buahseltetanggayangtidaksamabesar.
MisalnyapadaCruciferae,Nicotiana,Solanum.
3) Parasitik, setiap sel penutup diiringi sebuah sel tetangga/lebih dengan
sumbupanjangseltetanggaitusejajarsumbuselpenutupsertacelah.Pada
Rubiaceae,Magnoliaceae,Convolvulaceae,Mimosaceae.
4) Diasitik, setiap stoma dikelilingi oleh 2 sel tetangga yang tegak lurus
terhadap sumbu panjang sel penutup dan celah. Pada Caryophylaceae,
Acanthaceae.
DAFTARPUSTAKA
Ariwulan, D., R., 2012. Pengaruh Pencemaran Udara. http://nightray13
kuro.blogspot.com/2012/05/spt2perc5pengaruhpencemaran
udara.html,diaksespadahariminggu27april2014,pukul19.34WITA.
Dwidjoseputro, D., 1986. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia Pustaka
Utama,Jakarta.
Kartasaputra,A. G., 1988. Pengantar Anatomi Tumbuhtumbuhan Tentang Sel
danJaringan.BinaAksara,Jakarta.
Nurfadillah, A., 2013. Pengaruh
Pencemaran Udara Terhadap
Pertumbuhan
http://anurfadlilah.tumblr.com/post/48598886317/pengaruhpencemaran-udara-terhadap-pertumbuhan, diakses pada hari

http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

6/8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan
minggu 27 april 2014 pukul 20.00 WITA.

Rompas,Y.,Rampe,L.H.,RumondorJ.M.,2011.StrukturSelEpidermisdan
StomataDaunBeberapaTumbuhanSukuOrchidaceae.JurusanBiologi
fakultas MIPA, Universitas sam Ratulangi Manado, Jurnal Bioslogos.
Vol1(1319).
Salisbury, F. B., danCleon W. Ross, 1995.Fisiologi Tumbuhan Jilid 2. ITB
Press, Bandung.

Tjitrosoepomo,Gembong,2005.MorfologiTumbuhan.UGMPress,Yogyakarta.
Yanis,

2012.
Jaringan
Tumbuhan
dan
Stomata

Daun.
http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:http://belajar
pintaryanis.blogspot.com/2012/04/jaringantumbuhan.html,
diakses
padahariminggu27april2014,pukul22.20WITA.

Diposkan oleh Selviani Ahmad di 21.07


Rekomendasikan ini di Google

1komentar:
Adhe Siska Kadirr 9 Februari 2016 21.39
terima kasih..
Balas

MasukkankomentarAnda...

Berikomentarsebagai:

Publikasikan

Selectprofile...

Pratinjau

komentarnya tulung!! tentang postingan saya

Linkkepostingini
Buat sebuah Link

Posting Lebih Baru

Beranda

Posting Lama

Langganan: Poskan Komentar (Atom)

http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

7/8

10/28/2016

CherryBlossom:PengaruhPencemaranUdaraTerhadapPertumbuhan
Template Kelembutan. Diberdayakan oleh Blogger.

http://selvianiahmad.blogspot.co.id/2014/05/pengaruhpencemaranudaraterhadap.html

8/8

You might also like