Professional Documents
Culture Documents
No.Dokumen
SOP
: SOP/UKP/131
No. Revisi
: 00
TanggalTerbit
Halaman
: 1/3
2016
Drg.CH.handar Mujati
PUSKESMAS
KUTABUMI
1.
Pengertian
Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana puskesmas membuat asuhan pasien lebih
aman yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan
dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan
tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan
mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu
tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
Insiden keselamatan pasien yang selanjutnya disebut insiden adalah setiap kejadian yang
tidak disengaja dan kondisi yang mengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera
yang dapat dicegah pada pasien, terdiri dari Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Nyaris
Cedera, Kejadian Tidak Cedera dan Kejadian Potensial Cedera.
Kesalahan yang mengakibatkan IKP dapatterjadipada :
1. Diagnostik :kesalahanatauketerlambatan diagnosis.
2. Treatment:kesalahanpadaoperasi, proseduratautes, pelaksanaan.terapi.
3. Preventive
:tidakmemberikanterapiprofilaktif,
monitoring
ataufollowup
tidaksesuaipadasuatupengobatan.
4. Other :gagalmelakukankomunikasi, gagalalatatausistem lain.
2.
Tujuan
1. Terciptanyabudayakeselamatanpasien di puskesmas.
2. MeningkatnyaakuntabilitasPuskesmasterhadappasiendanmasyarakat.
3. Menurunnya KTD, KPC, dan KNC di Puskesmas.
4. Terlaksananya program-program pencegahansehinggatidakterjadipengulangan
KTD, KPC, dan KNC di Puskesmas.
3.
Kebijakan
1/3
yang
Referensi
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit,
2011
5.
Prosedur/
Langkahlangkah
1. Penanggungjawabmanajemenmutupuskesmasmenerimalaporanadanya KTD, KPC atau
KNC daristafPuskesmasataupasien,
2. PenanggungjawabmanajemenmutuPuskesmasmelakukanidentifikasiterhadap KTD, KPC
atau KNC sesuaidengan yang dilaporkan,
3. PenanggungjawabmanajemenmutuPuskesmasmenganalisapenyebabdari KTD, KPC atau
KNC yang terjadi,
4. PenanggungjawabmanajemenmutuPuskemasmencatathasilidentifikasidananalisapenyebab
dari KTD, KPC atau KNC di dalambukulaporan KTD, KPC dan KNC,
5. PenaggungjawabmanajemenmutuPuskesmasmelaporkanhasiltemuan KTD, KPC atau KNC
yang terjadikepadaKepalaPuskesmas,
6. KepalaPuskesmasmenerimalaporandaripenanggungjawabmanajemenmutuPuskesmas,
7. KepalaPuskesmasmerencanakanpertemuandenganpenanggungjawabmasing
unit
unit
2/3
12. PenanggungjawabmanajemenmutuPuskesmasdanpenanggungjawabmasing
KTD,
KTD,
6. Bagan Alir
Mengumpulkan data-data
Menganalisa data-data
tersebut
7.
Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
Menyimpulkan
Menganalisis
penanganan
Melaporkan hasil tersebut
kekepala puskesmas
Melaksanakan penanganan
Meminta persetujuan
kepala puskesmas
Dekumentasi dan
evaluasi
Unit Tekait
Seluruh unit-unit
pelayanan dan
tindakan kesehatan
9.
Dokumen
Terkait
10.Rekaman
historis
perubahan
No
Yang dirubah
Isi Perubahan
3/3
KTD,
8.
Membahas cara/metode
penanganan
data
Tgl mulai
diberlakukan
4/3