You are on page 1of 7

RMK TEORI AKUNTANSI

SAP VI
FAKTOR POLITIS PADA STANDAR AKUNTANSI

Oleh :
Kelompok 5
1. I Gde Sandita Nugraha
2. I Putu Aditya Prastika
3. Made Oka Candra Andreana

1406305040
1406305113
1406305116

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Universitas Udayana
2016
KONSEKUENSI EKONOMIS STANDAR AKUNTANSI
0

Konsekuensi ekonomi penerapan kebijakan akuntansi adalah dampak menguntungkan dan


merugikan pihak-pihak tertentu karena penerapan kebijakan akuntansi. Karena kebijakan
akuntansi yang diterapkan manajemen akan mempengaruhi penyajian angka-angka akuntansi
dalam laporan keuangan perusahaan, sementara informasi akuntansi yang disajikan perusahaan
merupakan informasi yang relevan bagi investor dalam pengambilan keputusan, sehingga pilihan
kebijakan akuntansi akan berdampak pada keputusan investor dalam menilai perusahaan.
a.

Pengaruh Lobi pada Standar Akuntansi


Menurut Zainal Abidin Partao (2006) pelobian adalah bentuk partisipasi politik yang

mencakup usaha individu atau kelompok untuk menghubungi para pejabat Pemerintah atau
pemimpin politik dengan tujuan mempengaruhi keputusan atau masalah yang dapat
menguntungkan sejumlah orang. Definisi lain oleh Tarsis Tarmudji (1993) mengenai lobi adalah
sebuah bentuk pressure group yang mempraktikan seni mendapatkan teman yang berguna, dan
mempengaruhi orang lain. Sementara itu dalam konteks manajemen bisnis, A.B. Susanto
menyebutkan melobi adalah usaha yang dilaksanakan untuk mempengaruhi pihak pihak yang
menjadi sasaran agar terbentuk sudut pandang positif terhadap topik yang dilobi, dengan
demikian diharapkan memberikan dampak positif pada tujuan organisasi/ perusahaan. Yang
menjadi benang merah dari ketiga definisi itu adalah kata mempengaruhi. Artinya lobi
mengupayakan sesuatu yang sudah ditentukan/ diputuskan baik dalam bentuk hukum atau
standar moral/etika bahkan hak asasi manusia, hal ini lah yang pada akhirnya menjadikan upaya
lobi berada pada jalur informal.
Pelobian dalam regulasi akuntasi pada umumnya sangat berpengaruh pada putusan dalam
standar akuntansi yang akan dibuat. Dalam penjelasan di atas, di utarakan pelobian yang
dimaksud dalam arti yang benar guna melindungi kepentingan umum. Namun ada juga praktik
pelobian guna memenuhi kepentingan pribadi atau kelompoknya. Hal ini diungkapkan juga oleh
Hope dan Gray (1982) menunjukkan bagaimana sejumlah kecil perusahaan-perusahaan luar
angkasa telah sukses, selama proses konsultasi, dalam mengubah persyaratan mendetil dalam
standar akuntansi UK dalam hal riset dan pengembangan agar mendukung kepentingan (privat)
mereka. Hal ini terjadi meski mayoritas partisipan dalam proses konsultasi tidak merasa
keberatan dengan perubahan yang dibuat terhadap proporsal orisinal oleh perusahaan-perusahaan
luar angkasa. Proposal orisinal mensyaratkan semua pengeluaran riset dan pengembangan untuk
dibebankan sebagai pengeluaran dalam tahun dimana hal ini diadakan. Perusahaan luar angkasa
1

dengan sukses mengatakan bahwa dalam situasi-situasi tertentu seharusnya mereka diijinkan
untuk memasukkan pengeluaran pengembangan sebagai bentuk pengeluaran kapital, dan
membebankannya sebagai pengeluaran di tahun selanjutnya dengan mencocokkannya terhadap
income yang akan dihasilkannya.
Lobbying pada regulasi akuntansi akan mempengaruhi keputusan dalam pengambilan
keputusan standard akuntansi. Lobbying pada regulasi akuntansi ini akan menyebabkan
kegagalan pasar, karena pasar tidak dapat merespon secara baik tentang standard yang ada.
Berikut skema dari regulasi akuntansi dan pelobian dalam regulasi akutansi.

Keterangan :
1. (garis hitam) kepentingan yang ditujukan kepada publik, ditangkap oleh kelompok
(oknum) melalui pelobian yang digunakan untuk kepentingan pribadi.
2. (garis merah) celah suatu kelompok dalam menangkap regulasi guna kepentingan pribadi
3. (garis hijau) regulasi yang sudah melalui pelobian guna kepentingan pribadi, namun juga
ditujukan untuk kepentingan publik, guna memanipulasi adanya self interest
Proses penyusunan standar merupakan proses politik yang di dalamnya terdapat berbagai
pengaruh terhadap penyusun standar (Hodges & Mellett, 2002). Tindakan yang paling dapat
diobservasi untuk mengukur pengaruh lobi yaitu melalui jumlah tanggapan tertulis atas suatu
eksposure draft standar akuntansi. Hal tersebut sejalan dengan the Interest Group Theory yang
menyatakan keberadaan penyusun standar tidak terlepas dari pengaruh konstituen yang
memperjuangkan kepentingannya melalui penerbitan standar (Scott, 2000). Di Indonesia standar
akuntansi dikenal dengan nama Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang disusun
2

oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) melalui due process procedure yang
memungkinkan keterlibatan konstituen.
Aktivitas lobi terhadap dewan standar akuntansi berlaku pada setiap negara dan jurisdiksi.
IASB mendapatkan lobi yang kuat dari uni Eropa, negara-negara G20 dan belakangan juga dari
Asia-Oceania sehingga mempengaruhi standar yang mereka buat. Melihat beratnya kegiatan
politik yang harus dijalani oleh IASB untuk meyakinkan banyak negara dalam mengadopsi
IFRS, maka IFRS Foundation memilih seorang politikus untuk menjadi ketua IASB.
Berdasarkan survey ke Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) maka data yang tersedia di IAI hanya
tanggapan tertulis atas 4 PSAK yaitu PSAK 8, PSAK 38, PSAK 51 dan PSAK 57. Penelitian ini
menemukan pengaruh lobi konstituen terhadap penyusunan PSAK adalah rendah (hanya 12,88 %
tanggapan yang diakomodasi), namun jika dilihat dari masing-masing PSAK hasilnya bervariasi
yaitu tidak berpengaruh pada PSAK 08 dan PSAK 38, berpengaruh rendah pada PSAK 51 dan
berpengaruh sedang pada PSAK 57.
PENGERTIAN KONSEKUENSI EKONOMIS STANDAR AKUNTANSI
Konsekuensi ekonomi adalah sebuah konsep yang menilai bahwa, lepas dari implikasi teori
pasar sekuritas yang efisien, pilihan kebijakan akuntansi yang mempengaruhi nilai perusahaan.
Hal utama tentang gagasan dari Economic Consequences adalah mengenai kebijakan akuntansi
yang dipilih perusahaan, dan mengapa perusahaan memilih mengubah kebijakan akuntansinya.
Economic Consequences adalah salah satu konsep yang menegaskan (selain teori efisiensi
market

hipotesis)

dimana

pilihan

kebijakan

akuntansi akan

mempengaruhi

nilai

perusahaan (Scott, 2007). Jadi dapat di simpulkan Konsekuensi Ekonomi adalah konsep yang
menegaskan, meskipun implikasi dari teori pasar sekuritas efisien, bahwa pilihan kebijakan
akuntansi dapat mempengaruhi/memberi dampak pada nilai perubahaan.
Pemahaman dari konsep konsekuensi ekonomi tentang pilihan kebijakan akuntansi adalah
penting dengan alasan sebagai berikut:
1) Konsep tersebut menarik dalam kebenarannya. Banyak kejadian-kejadian menarik dalam
penerapan akuntansi berasal dari konsekuensi ekonomi.
2) Saran bahwa kebijakan akuntansi tidak penting bertentangan dengan pengalaman
akuntan. Banyak akuntansi keuangan berfokus pada diskusi dan argumen tentang
3

kebijakan akuntansi mana yang harus dipakai dalam kondisi yang berbeda. Konsep
konsekuensi ekonomi konsisten dengan pengalaman dunia nyata.
3) Adanya konsekuensi ekonomi menimbulkan pertanyaan tentang mengapa mereka ada.
Hal ini muncul dari kontrak yang disetujui oleh perusahaan, khususnya kontrak
kompensasi eksekutif dan kontrak hutang.
Stephen A. Zeff, seorang tokoh akuntansi yang paling persuasif berkaitan dengan
konsekuensi ekonomi, mengenalkan konsep ini dalam artikelnya pada tahun 1978 yang berjudul
The Rise of Economic Consequences. Menurut Zeff (1978) mendefinisikan economic
consequences sebagai dampak laporan akuntansi terhadap perilaku pengambilan keputusan
bisnis, pemerintah, dan kreditur. Menurut Zeff intervensi pihak ketiga sangat mempersulit
penyusunan standar akuntansi. Zeff menjelaskan mengenai tanggapan badan penyusun standar
terhadap beragam intervensi tersebut, yaitu memperluas perwakilan dalam badan standar
tersebut. Terlepas dari implikasi teori pasar yang efisien, pilihan kebijakan akuntansi memiliki
konsekuensi ekonomi bagi berbagai pengguna laporan keuangan. Konsekuensi ekonomi semakin
mempersulit

penentuan

standar

akuntansi,

yang

memerlukan

penyeimbangan

antara

pertimbangan politik dan akuntansi. Esensi dari definisi ini adalah bahwa laporan akuntansi
dapat mempengaruhi (affect ) keputusan nyata oleh manajer dari pihak lain, tidak hanya sekedar
menggambarkan (reflecting ) hasil keputusan yang dibuat. Zeff mendokumentasikan beberapa
contoh di Amerika Serikat dimana bisnis, asosiasi industri, dan pemerintah mencoba
mempengaruhi,atau telah mempengaruhi, standar akuntansi yang disusun oleh Accounting
Principles Board (APB) dan pendahulunya the Committee on Accounting Procedure (CAP).
Konsekuensi ekonomi adalah konsep yang menegaskan bahwa pilihan kebijakan akuntansi
akan mempengaruhi nilai ekonomi perusahaan dan berdampak pada perilaku bisnis, pemerintah,
dan kreditur dalam membuat keputusan. Esensi konsekuensi ekonomi adalah bahwa kebijakan
akuntansi

dan perubahan

tersebutmerupakan

suatu

kebijakan

akuntansi

permasalahan

(matter ),

dan

perubahan

terutama

kebijakan

permasalahan

akuntansi
manajemen.

Akan tetapi, apabila hal tersebut merupakan permasalahan bagi manajemen, kebijakan akuntansi
juga permasalahan bagi investor yang memiliki perusahaan karena manajer dapat mengubah
hasil operasi perusahaan yang sesungguhnya dengan melakukan perubahan kebijakan akuntansi.
Pada dasarnya, pengertian dan konsekuensi ekonomi adalah bahwa kebijakan akuntansi
perusahaan, dan perubahan-perubahan dalam kebijakan, itu penting. Yang utama, hal
4

tersebut penting bagi manajemen, kebijakan akuntansi penting bagi para investor yang memiliki
perusahaan, karena manajer mungkin mengubah dengan baik operasi aktual dari perusahaan perusahaan karena perubahan dalam kebijakan akuntansi.
Economic consequences muncul karena perusahaan melakukan kontrak seperti kompensasi
eksekutif (executive compensation) dan kontrak utang (debt contract). Kebijakan akuntansi yang
digunakan dapat merupakan sumber informasi yang penting bagi investor. Manajer dapat
menggunakan sumber informasi berupa pilihan kebijakan akuntansi yang dipilih sebagai signal
tentang informasi dalam dari perusahaan. Teori pasar modal efisien gagal menjelaskan perilaku
pasar.
CONTOH KASUS KONSEKUENSI EKONOMIS STANDAR AKUNTANSI
Contoh Pembahasan didasarkan pada artikel The Impact of Accounting Regulation on the
Stock Market: The Case of Oil and Gas Companies (1979) yang ditulis oleh Lev. Penelitian ini
terkait dengan kebijakan SFAS 19 yang mewajibkan perusahaan migas di AS mencatat biaya
eksplorasi dengan metode succesfull-effort. Karena pilihan kebijakan akuntansi untuk biaya
eksplorasi mencerminkan kebijakan akuntansi, maka teori pasar sekuritas efisien memprediksi
bahwa seharusnya manajer tidak keberatan menggunakan metode succesfull-effort. Secara
khusus, terdapat kekhawatiran mengenai dampak yang mungkin merugikan terhadap persaingan
dalam industri migas. Kekhawatiran tersebut adalah bahwa sebagian besar perusahaan kecil yang
bergerak di bidang migas menggunakan akuntansi full-cost. Ini karena metode succesfull-effort
cenderung menghasilkan laba bersih yang lebih kecil daripada metode full-cost, terutama untuk
perusahaan yang aktif melakukan eksplorasi, maka ditakutkan bahwa laba bersih yang lebih kecil
dalam laporan akan menjadikan perusahaan kecil lebih sulit menghimpun modal, dan karenanya
akan mengurangi persaingan dan cakupan eksplorasi.
Lev memulai penelitian dengan menentukan apakah harga sekuritas perusahaan migas
terpengaruh oleh penggunaan metode akuntansi succesfull-effort. Lev mengambil sampel 49
perusahaan yang menggunakan metode full-cost dan sampel kontrol yang terdiri dari 34
perusahaan

yang

menggunakan

succesfull-effort.

Hasil

penelitiannya

adalah

terjadi

pengembalian abnormal negatif rata-rata yang signifikan untuk saham-saham dari 49 perusahaan
yang menggunakan metode full-cost. Untuk ke-34 perusahaan yang telah menggunakan metode
5

akuntansi succesfull-effort, dan relatif tidak terpengaruh oleh exposure draft, pengembalian
negatif rata-rata-nya bernilai relatif kecil. Untuk kondisi saham,
Dickman dan Smith (1979) dan Kross (1982) mendapati tidak adanya reaksi harga
sekuritas terhadap perubahan standar akuntansi. Mungkin ini disebabkan karena adanya
inefisiensi pasar sekuritas. Alasan lain adalah bahwa perusahaan yang menggunakan full-cost
akan menghadapi kesulitan menghimpun modal atau mungkin mengurangi aktivitas eksplorasi
begitu mereka dipaksa menggunakan succesfull-effort. Alasan lain adalah bahwa pengurangan
laba bersih yang dilaporkan dan ekuitas para pemegang saham setelah beralih menggunakan
metode succesfull-effort mungkin mempengaruhi rasio bonus manajemen dan perjanjian
pinjaman. Pasar dapat bereaksi terhadap manajer yang gagal merepons masalah seperti ini.
Bagaimanapun juga hasil penelitian Lev menyatakan bahwa pasar memang bereaksi terhadap
metode akuntansi yang dipilih. Akibatnya, terbukti bahwa perubahan kebijakan akuntansi dapat
memiliki dampak harga sekuritas, karenanya memperkuat argumen konsekuensi ekonomi.

DAFTAR PUSTAKA
Suwardjono.2005.Teori Akuntansi : Perekayasaan Pelaporan Keuangan.Yogyakarta : BPFE.
https://www.academia.edu/6790102/FASBs_Conceptual_Framework
http://khairoelanwar.blogspot.co.id/2013/09/resume-sfac-5-6-dan-8.html
http://msa15.blogspot.co.id/2012/02/konsekuensi-ekonomi.html

You might also like

  • Ak Hotel Sap 8 Fix
    Ak Hotel Sap 8 Fix
    Document13 pages
    Ak Hotel Sap 8 Fix
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • RMK Kelompok 7
    RMK Kelompok 7
    Document16 pages
    RMK Kelompok 7
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • AKPRI Fix
    AKPRI Fix
    Document28 pages
    AKPRI Fix
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Gaya Tokoh Kepemimpinan BJ Habiebie
    Gaya Tokoh Kepemimpinan BJ Habiebie
    Document17 pages
    Gaya Tokoh Kepemimpinan BJ Habiebie
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Kel 2
    Kel 2
    Document12 pages
    Kel 2
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Pemetaan
    Pemetaan
    Document1 page
    Pemetaan
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • BAB 18 Audit
    BAB 18 Audit
    Document12 pages
    BAB 18 Audit
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Etika Bisnis
    Etika Bisnis
    Document1 page
    Etika Bisnis
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Teori Akuntansi
    Teori Akuntansi
    Document14 pages
    Teori Akuntansi
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Akuntansi Sektor Publik
    Akuntansi Sektor Publik
    Document3 pages
    Akuntansi Sektor Publik
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Metod SAP 5
    Metod SAP 5
    Document7 pages
    Metod SAP 5
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Sumber Dana
    Sumber Dana
    Document3 pages
    Sumber Dana
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Metod Sap 9
    Metod Sap 9
    Document6 pages
    Metod Sap 9
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • BAB 14 Audit 2
    BAB 14 Audit 2
    Document17 pages
    BAB 14 Audit 2
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Metod SAP 5
    Metod SAP 5
    Document7 pages
    Metod SAP 5
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet
  • Presentasi Menstra Complete
    Presentasi Menstra Complete
    Document21 pages
    Presentasi Menstra Complete
    Made Oka Candra Andreana
    No ratings yet